0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
38 tayangan1 halaman
Strategi PKRS mencakup pemberdayaan masyarakat rumah sakit, peningkatan keterlibatan profesional, dan advokasi untuk dukungan kebijakan dan sumber daya promosi kesehatan. Kegiatan PKRS dievaluasi secara berkala tingkat unit dan rumah sakit, sedangkan pencatatan dan pelaporan edukasi pasien dilakukan di dalam rekam medis.
Strategi PKRS mencakup pemberdayaan masyarakat rumah sakit, peningkatan keterlibatan profesional, dan advokasi untuk dukungan kebijakan dan sumber daya promosi kesehatan. Kegiatan PKRS dievaluasi secara berkala tingkat unit dan rumah sakit, sedangkan pencatatan dan pelaporan edukasi pasien dilakukan di dalam rekam medis.
Strategi PKRS mencakup pemberdayaan masyarakat rumah sakit, peningkatan keterlibatan profesional, dan advokasi untuk dukungan kebijakan dan sumber daya promosi kesehatan. Kegiatan PKRS dievaluasi secara berkala tingkat unit dan rumah sakit, sedangkan pencatatan dan pelaporan edukasi pasien dilakukan di dalam rekam medis.
1. Pemberdayaan masyarakat rumah sakit, dengan mengukur tingkat
partisipasi dan kepedulian masyarakat rumah sakit. 2. Bina suasana dengan mengukur keterlibatan profesional sesuai kompetensi sebagai pelaksana kegiatan promosi kesehatan rumah sakit.
3. Advokasi adaya dukungan pelaksanaan kegiatan promosi
kesehatan rumah sakit, terkait ditetapkannya kebijakan, tenaga pengelola, fasilitas dan dana.
8.2. Kegiatan Pelaksanaan PKRS
1.Evaluasi dan pelaporan kegiatan pelaksanaan edukasi tingkat unit/instalasi ke sekretariat PKRS dilakukan sebulan sekali.
2. Evaluasi dan pelaporan dilakukan melalui drive U PKRS sebelum
tanggal 10
3. Evaluasi dan pelaporan kegiatan edukasi tingkat rumah sakit
dilakukan setahun sekali, dari sekretariat PKRS melalui Pre- Humsar
IX. Pencatatan, Pelaporan dan Evaluasi Kegiatan
9.1. Pencatatan • Pelaksanaan kegiatan edukasi secara individual, dicatat di lembar formulir Edukasi pasien dan keluarga pemberian informasi dan edukasi di dalam dokumen Rekam Medik Pasien.