Anda di halaman 1dari 4

Lampiran 5

Strategi Pelaksanaan Tindakan Keperawatan (SPTK)

Tanggal : 26 Juli 2017

Pertemuan : Ke-2 SP 1

A. Proses Keperawatan

1. Kondisi klien :

DS :

Klien mengatakan jika saya melihat itu, saya suka menutup mata.

DO :

- Klien tampak tegang

2. Diagnosa Keperawatan

Gangguan sensori persepsi: halusinasi

3. Tujuan Khusus

Mengajarkan klien mengontrol halusinasi dengan cara menghardik.

4. Tindakan kepearawatan

a. Jelaskan kepada klien cara menghardik halusinasi

b. Peragakan cara menghardik halusinasi

c. Minta pasien untuk memperagakan ulang


Lampiran 5

B. Strategi Komunikasi Terapeutik

1. Orientasi

a. Salam terapeutik

“Asalamualaikum wr.wb, selamat pagi bu, masih ingat dengan saya?

Ya bagus ibu masih mengingat saya”

b. Evaluasi/validasi

“Bagaimana perasaan ibu saat ini? Bagaimana tadi makannya?

Apakah sudah diminum obatnya ?

c. Kontrak (Topik, waktu dan tempat)

1) Topik

“Bu sesuai dengan kontrak yang sudah kita sepakati tadi, bahwa

sekarang kita akan belajar tentang cara menghardik halusinasi”

2) Waktu

“Kita akan mengobrol berapa menit bu? Bagaimana kalau 15

menit? Ya kita akan mengobrol selama 15 menit ya bu.

3) Tempat

“Sesuai dengan kontrak tadi kita akan mengobrol disini ya bu”

2. Tahap Kerja

“Ibu sebelumnya kalau bayangan-bayangan itu datang, ibu suka

melakukan apa? Apakah dengan cara itu bayangan-bayangan itu bisa

hilang? Apakah ibu sebelumnya sudah belajar tentang cara menghardik

untuk menghilangkan halusinasi ? baik jika ibu belum tahu, sekarang saya
Lampiran 5

akan menjelaskan kepada ibu tentang cara menghardik. Jika bayangan-

bayangan itu datang ibu bisa mengontrolnya dengan cara tutup mata,

tutup telinga, ibu yakinkan dalam hati bahwa bayangan itu tidak ada.

Bagaimana bu apakah ibu paham ? coba bisa ibu peragakan kembali? Ya

bagus seperti itu bu.

3. Terminasi

a. Evaluasi Subjektif

“Bagaimana perasa ibu sekarang setelah mengobrol dengan saya?”

b. Evaluasi Objektif

“Bisa ibu peragakan kembali cara menghardik yang sudah kita

bicarakan barusan?”

c. Tindak lanjut

“Baiklah berhubung waktu sudah 15 menit, sesuai dengan kontrak kita

tadi, kita lanjutkan lagi ngobrol-ngobrolnya nanti ya bu. Nah,

sekarangkan ibu sudah tahukan cara mengahardik, jadi jika nanti

bayangan-bayangan itu datang ibu bisa melakukan cara ini untuk

menghilangkan bayangan-bayangan itu.”

d. Kontrak yang akan datang

1) Topik

“Bagaimana bu kalau nanti kita ngobrol lagi kita belajar cara

mengontrol halusinasi dengan cara yang kedua yaitu dengan

mengobrol dengan orang lain?”


Lampiran 5

2) Waktu

“Kira-kira, waktunya kapan bu? Bagaimana kalau besok siang bu,

apakah ibu mau?”

3) Tempat

“Nanti kita mau ngobrol dimana bu? Bagaimana kalau di kamar

ibu? Sampai ketemu lagi nanti ya bu, Assalamualaikum”

Anda mungkin juga menyukai