PLAGIARISME
TEORI
• “Serangkaian bagian atau variabel, definisi, dan
dalil yang saling berhubungan yang
menghadirkan sebuah pandangan sistematis
mengenai fenomena dengan menentukan
hubungan antar variabel, dengan menentukan
hubungan antar variabel, dengan maksud
menjelaskan fenomena alamiah”1).
• “Menurut Labovitz dan Hagedorn teori
bagaimana dan mengapa variable-variabel saling
berhubungan” 1)
1) John W Creswell, Research Design: Qualitative & Quantitative Approach,
(London: Sage, 1993) hal 120
PATUT DICATAT
• Itulah sebabnya mengapa umumnya riset
menghubungkan antara satu variabel yang
satu dengan lain atau dengan kata lain ada
pola hubungan sebab akibat yang terjadi di
antaranya
• Riset yang memberikan Teori dilandasi oleh
adanya hubungan fungsional di antara
variabelnya
• Dalam ilmu pengetahuan Teori bisa disebut
sebagai model
CIRI YANG MUDAH
DIKENALI DALAM RISET
• Dilandasi adanya keingintahuan
• Adanya kejujuran dalam mengungkap fakta
• Logis atau Ilmiah
• Adanya rujukan hasil riset sebelumnya sebagai
dasar untuk mengaitkan suatu fenomena dengan
fenomena lainnya
• Etikanya : rujukan harus ditulis dalam sebuah
laporan riset atau tulisan ilmiah (Etika Umum),
jika tidak akan dicap plagiat
DALIL
• “Dalil adalah suatu hal yang menunjuk pada apa yang
dicari; berupa alasan, keterangan dan pendapat yang
merujuk pada pengertian, hukum dan hal-hal yang
berkaitan dengan apa yang dicari”2).
• “Dalam Islam dalil dapat dibagi menjadi dua yaitu dalil
nagli yang adalah Al-Quran dan hadis Nabi dan dalil
aqli yang adalah pemikiran ulama “2).
• “Al-Quran dan hadis Nabi disebut dalil nagli karena
isinya diambil dari Nabi Muhammad SAW dan
sahabatnya”.[2)
Collin, Peter. 2003. Easier English Student Dictionary. Bloomsbury Publishing Plc.
38 Soho Square London W1D 3HB
AUTO PLAGIAT (SELF PLAGIARISM)
• Auto plagiat (Self-Plagiarism) didefinisikan sebagai
plagiarisme dalam bentuk yang lain, yang dilakukan
oleh seorang penulis yang menulis kembali karyanya,
baik secara keseluruhan maupun menggunakan
kembali beberapa bagian dari tulisannya, yang
pernah ditulis sebelumnya, untuk kemudian dijadikan
sebagai sebuah karya yang baru (iParadigm. 2011)
_____________________
iParadigm. 2011. White Paper. The Ethics of Self Plagiarism. 1111 Broadway, 3rd Floor
Oakland, CA 94607. retrieved from : http://www.ithenticate.com/Portals/92785/media/ith-
selfplagiarism-whitepaper.pdf
CONTOH KASUS
dievaluasi terindikasi
plagiat (63,6%)
CARA MENGHINDARI PLAGIAT
Dalam tutorial Cardiff University (2007) disebutkan
beberapa langkah untuk menghindari plagiat
1. Membiasakan diri untuk sering menulis yang baik
2. Bila tidak dapat dihindari untuk mengutip secara langsung dari karya
orang lain, berikan tanda kutip (“.....” ) untuk kata atau kalimat yang
dikutip, kemudian jangan lupa cantumkan sumber kutipan dan
tahunnya. “…. Bla bla bla …” (Dendi, 2013).
3. Buatlah Parapharase (mengganti kalimat asli pengarang dengan
kalimat sendiri) , seperti di atas, jangan lupa mencantumkan sumber
kutipannya.
4. Gunakan pengetahuan yang bersifat umum
5. Hasil kutipan diberi informasi siapa yang dirujuk (nama, tahun) dan
ditulis dalam daftar pustaka (end note) atau pada footnote
Referensi
• Agum, D. 1999. Angklung. Suara Hati Press. Bandung.
Halaman 1.
FOOTNOTE
ENDNOTE
PARAPHRASE
Cara menghindari kutipan
langsung dengan mengubah
kalimat pengarang dengan
kalimat sendiri, namun dengan
tetap mencantumkan sumber
sitasi dari pengarang aslinya
BUAT PARAPHRASE DARI KALIMAT
DALAM PARAGRAF SBB
• Dari hasil analisis data lapangan diperoleh
informasi sebagai berikut : Rata-rata luas
lahan usaha tani di Kabupaten Karawang
untuk petani pemilik penggarap 1,96 ha
sementara di Indramayu 0,85 ha. Untuk
petani penyakap rata-rata luas lahan usaha
tani di Karawang 1,00 ha dan di Indramayu
0,35 ha. (Kastaman, 2012)
Kastaman, Roni. 2012. Analisis Ekonomi Usaha Tani Padi Sawah, Suatu Refleksi Kesejahteraan Petani Jawa Barat. Jurnal
teknotan Vol.6 Nomor 3. September 2012. ISSN 1978-1067. Fakultas Teknologi Industri Pertanian UNPAD.pp.874
CONTOH PARAPHRASE - NYA
• Hasil penelitian Kastaman (2012)
menunjukkan bahwa rata-rata luas
lahan usaha tani yang dimiliki petani
di Kabupaten Karawang lebih besar
daripada di Indramayu, baik untuk
petani pemilik penggarap maupun
petani penyakap
Kastaman, Roni. 2012. Analisis Ekonomi Usaha Tani Padi Sawah, Suatu Refleksi Kesejahteraan Petani Jawa Barat. Jurnal
teknotan Vol.6 Nomor 3. September 2012. ISSN 1978-1067. Fakultas Teknologi Industri Pertanian UNPAD. Pp.874
PENGETAHUAN YANG BERSIFAT UMUM