DEFINISI

A. Pengertian Persepsi
Persepsi merupakan ucapan yang timbul dari setiap omongan seseorang baik baik itu
kepercayaan secara menerus dan kepercayaan itu dapat diterima dikarenakan
adanya faktor lingkungan atau berupa informasi yang masih baru (Mar’at,1981).
B. Pengertian Motivasi
Motivasi adalah sebuah perkataan, gerakan tubuh yang bertujuan membantu
seseorang dalam melakukan hal yang lebih baik dalam berperilaku (Wahjosumijo,
1987).

FAKTOR yang MEMPENGARUHI PERSEPSI

David Krech dan Ricard Crutfield dalam Jalaludin Rahmat (2003:55) membagi menjadi
dua faktor, yaitu:
A. Faktor Fungsional
B. Faktor Struktural

KONFLIK

A. Definisi Konflik
1. Situasi dimana terjadi perbedaan pendapat atau perbedaan cara pandang setiap
individu, kelompok, ataupun organusasi.
2. Sikap saling mempertahankan diri sekurang-kurangnya biasanya dua kelompok,
yang memiliki cara pandang yang berbeda dalam mencapai tujuan yang sama,
sehingga mereka saling bermusuhan dan bukannya saling kerjasama.
B. Penyebab Konflik
Konflik dapat berkembang dan bisa dipengaruhi oleh beberapa hal/penyebab sebagai
berikut :
1. Hambatan komunikasi.
2. Tekanan waktu.
3. Pertikaian antar pribadi.
4. Perbedaan status.
5. Harapan yang tidak terwujud.batasan pekerjaan yang tidak jelas.
CARA MENGUKUR PERSEPSI dan MOTIVASI

A. Mengukur Persepsi
1) Persepsi dapat dilakukan dengan menggunakan skala likert, dengan kategori
sebagai berikut :
 Negatif
1.Sangat Setuju : SS
2. Setuju : S
3. Ragu-ragu : R
4. Tidak Setuju : TS
5. Sangat Tidak Setuju : STS
2) Lainnya :
a. Stereotyping
Menilai seseorang hanya atas dasar satu atau beberpa sifat dari
kelompoknya. Stereotip seringkali didasarkan atas jenis kelamin,
keturunan, umur, agama, kebangsaan, kedudukan atau jabatan.
b. Hallo Effect
Menilai seseorang hanya atas dasar salah satu sifatnya. Misalnya anak
yang lincah/banyak bermain dianggap lebih mudah terkena penyakit dari
pada pada anak yang lebih banyak diamatau santai. Padahal tidak ada
hubungannya antara kelincahan dengan suatu penyakit.
c. Projection
Seseorang untuk menilai orang lain atas dasar perasaan atau sifatnya. Oleh
karenanya projection berfungsi sebagai suatu mekanisme pertahanan dari
konsep diri seseorang sehingga lebih mampu menghadapi yang dilihatnya
tidak wajar (Azzahy, 2008)

B. Mengukur Motivasi
Motivasi tidak dapat diobservasi secara langsung namun harus diukur, pada
umumnya, yang banyak diukur adalah motivasi sosial dan motivasi biologis. Ada
beberapa cara untuk mengukur motivasi yaitu dengan :
1. Tes Proyeksi
2. Kuesioner
3. Observasi Perilaku