Anda di halaman 1dari 9

ADJECTIVE, NOUN dan VERB

1. ADJECTIVE
Adjective adalah kata yang menunjukan sifat/keadaan atau bilangan dari kata benda.
Contoh adjective :
• Beautifull (cantik)
• Black and white (hitam putih)
• Expensive(mahal)
• Handsome( ganteng)
• Ugly (jelek)
• Important ( penting)
• Interesting (menarik)
• Busy (sibuk) etc,,

2. NOUN
Noun adalah kata benda, penggunaan kata benda dapat sebagai subject kalimat,object kata
kerja dan objek kata depan.
Noun dapat berupa ,contoh nya :
• The names of person (nama-nama orang)
 General Soeharto
 Queen Victoria
 Prof.Dr.Amien Rais,M.A
• The names of places ( countries , cities ,etc)
 Japan
 Korea
 America
 Indonesia
• The names of things ( nama-nama benda)
 Table
 Cupboarrd
 Paper
 School

Types of Nouns:

1. Classified by Meaning
Proper Nouns
Proper noun selalu diawali dengan huruf kapital (HURUF BESAR, hehe kali ja ga ngerti) ketika
ditulis, seperti nama-nama orang, nama-nama unit geografi—gunung, laut, bukit, sungai, danau
dsb—, nama-nama agama, nama-nama kebangsaan—suku, ras dll—, nama-nama hari libur,
nama-nama unit waktu—January, Februari, Senin, Selasa dll.Untuk jalan-jalan sekaligus melihat
contoh-contoh proper noun bisa dilihat disini.
Common Nouns
Common noun adalah kebalikan dari proper noun (jika bingung: pokoknya yang ga terdaftar
sebagai bagian proper noun), penulisannya tidak wajib dengan huruf kapital kecuali jika berada
pada awal kalimat.
Contoh:

I put the book on the table

Kata book dan table tidak diawali huruf kapital karena bukan salah satu nama orang, nama
gunung, apalagi nama hari. (kali ja ga paham)
Concrete Nouns
Concrete nouns adalah kata benda yang dapat dirasakan oleh panca indra, kita bisa
menyentuhnya, melihatnya, bahkan mencium baunya. Contoh: Laptop, Flower, pen, pencil dll.
Abstract Nouns
Absract nouns adalah sebuah konsep yang tak bisa dilihat, disentuh apalagi dicium. Seperti:
Justice (keadilan), beauty (keindahan), freedom (kebebasan) dll. Apa sobat-sobit bisa menyentuh
kebebasan? (saya sih pernah hehe, dipenjara kali ya?)
Countable Nouns
Countable noun atau benda yang dapat dihitung, dalam bahasa inggris biasanya ditambah
akhiran s agar bisa dijadikan jamak. Contoh: book menjadi books. Mungkin ini ciri yang paling
melekat pada countable nouns meskipun masih ada jenis countable noun yang TIDAK BOLEH
diberi akhiran s. Seperti kata child, jika dijadikan jamak maka akan menjadi children. Perubahan
tersebut karena Child adalah salah satu jenis irregular plural noun
Uncountable Nouns
Berbeda dengan countable nouns, uncountable noun tidak memiliki bentuk jamak. Maka jangan
sekali-kali menambahkan akhiran s pada jenis noun yang ini. Banyak sekali contoh uncountable
noun, seperti coffee, sugar, iron, furniture. Dll.
Collective Nouns
Collective noun adalah sebuah kata yang ditunjukkan untuk sebuah kumpulan manusia, binatang
ataupun benda lainnya yang dianggap sebagai satu kesatuan. Contoh: class, committee, crew,
enemy, faculty, family dll.

2. Classified by Form
Noun Compounds
Tidak usah lama-lama menjelaskan yang satu ini, intinya noun compound adalah gabungan kata
dimana noun sebagai inti gabungan kata tersebut (sebut saja noun phrase)
Adjective Forms Used as Nouns
Emang ada ya adjective difungsikan sebagai noun? Jawabannya ada. Cirinya jika ada article The
terus diikuti dengan sebuah adjective lalu tidak diikuti dengan noun, maka itulah adjective yang
difungsikan sebagai noun.
Contoh:

The rich grow richer, the poor grow poorer.

Kata rich dan poor pada dasarnya adalah adjective, namun karena diawali dengan the dan tidak
ada noun setelahnya, maka adjective tersebut sudah beralih profesi sebagai noun.

Verb Forms Used as Nouns


Jika diatas adjective yang digunakan sebagai noun, maka sekarang verb yang digunakan sebagai
nouns. Cirinya mudah saja, jika ada kata kerja berada pada posisi subyek ataupun objek, maka
itulah verb yang difungsikan sebagai noun. Istilah tenarnya Gerund. Contoh:

Writing a love letter is easy.

Kata writing pada dasarnya adalah kata kerja, namun karena posisinya sebagai subjek, maka kata
kerja tersebut sudah berkhianat menjadi nouns.

Demikian dulu Referensi Belajar Bahasa Inggris kali ini, jika ada yang kesulitan bisa bareng-
bareng diskusi. Oke broth and sist..

Referensi:

Frank, Marcella. 1972. Modern English; A Practical Reference Guide. New Jersey: Prentice
Hall, Inc.

3. VERB
Verb adalah kata yang menunjukkan kegiatan atau kata bantuyang membantu kata lain,sehingga
kata itu dapat menjadi predikat.
Contoh :
 I take an English course twice a week.
 He will come on time next week
 They are learning English with new students
 He is a giving speech

Perbedaan Noun Clause dan Adjective Clause

 that,

 kata tanya (mis: which , who, whom, where, when, what, when, why, what, how)

 kata tanya + adjective/noun/determiner (i.e. how old, what kind, how many, whose +
noun, dst).

 conjunctions (mis: whether, if, dst)

 that, which, who, whom, where, when, whose + noun.

 what she is reading

 that she is reading

 what you did last summer


 that you did last summer

No Subject verb object modifier Ket.


I like what she is reading noun clause
1
I like the book that she is reading adjective clause
She doesn’t know whom she loves more noun clause
2
She doesn’t know the one whom she loves more adjective clause
what you did last
I still remember noun clause
summer
3
that you did last
I still remember the killing adjective clause
summer

No Subject modifier verb modifier Ket.


very
What she is reading - is noun clause
interesting
1
that she is very adjective
The book is
reading interesting clause
Whom she loves more - will be happy noun clause
2 whom she loves adjective
The one will be happy
more clause
What you did last will never be
- noun clause
summer forgotten
3
that you did last will never be adjective
The killing
summer forgotten clause
 apa yang I suka? (What do I like?)

 apa yang she tidak tahu? (What doesn’t she know?)

 apa yang I masih ingat? (What do I still remember?)

 what is interesting? (Apa yang menarik?)

 who will be happy? (Siapa yang akan bahagia?)

 what will never be forgotten? (Apa yang tidak akan pernah dilupakan?)

 Which book? (Buku yang mana?)

 Which person? (Orang yang mana?)

 Which killing? (Pembunuhan yang mana?)

 I like it. CORRECT. It di kalimat ini (Tabel 1 no 1) menggantikan “what she is reading”.
 I like the book it. INCORRECT jika it digunakan untuk menggantikan “that she is
reading”.

 I still remember it.CORRECT. It di kalimat ini (Tabel 1 no 3) menggantikan “what you


did last summer”.

 I still remember the killing it. INCORRECT jika digunakan it untuk menggantikan “that
you did last summer”.

 Andini doesn’t know whom they are.

 Andini doesn’t know them.

 I still remember Mr. Dadang who first taught me English. Di kalimat ini, him tidak
dapat menggantikan adjective clause “who first taught me English“.

1. [That the planet Earth is round] is well known. (Bahwa planet Bumi bundar adalah
diketahui hampir semua orang). Noun clause.

1. It is well known [that the planet Earth is round]. (Diketahui oleh hampir semua orang
bahwa planet Bumi itu bundar). Noun clause.

1. They always work hard to accomplish [what they want]. (Mereka selalu kerja keras
untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan). Noun clause.

1. Have I told you lately [that I love you]? Noun clause.

1. We live [where people care each other]. Noun clause.

1. I need the book (that you borrowed from me last week). (Aku butuh buku yang kamu
pinjam dari aku minggu lalu). Adjective clause.

1. I need [what you borrowed from me last week]. Noun clause.

1. I don’t know [[how I should tell her] [that I love her]]. “How I should tell her that I
love her” adalah noun clause yang mengandung noun clause “that I love her”.

1. Maria (whose cellphone got stolen last week) just bought a new cellphone last night.
(Maria yang HP-nya dicuri minggu lalu baru saja membeli HP baru tadi malam).
Adjective clause.

1. SBY, (the president of Indonesia right now), stated [that we had to get together to
achieve our goals].

 I still remember the day when we first met.


 I still remember when we first met.

Apa perbedaan mendasar dari kedua clause tersebut?


Answer:
Baik noun clause maupun adjective clause dua-duanya memiliki pola yang sama:
relative pronoun + subject + verb + …

Relative pronoun yang digunakan dalam noun clause antara lain:


Relative pronoun yang digunakan dalam adjective clause (atau relative clause) jumlahnya lebih
sedikit, antara lain:
Contoh:
Nah sekarang, bagaimana kita membedakan bahwa clause tersebut adalah sebuah noun clause
atau adjective clause?

1. Fungsi.
Noun clause adalah clause (klausa) yang difungsikan sebagai noun. Seperti halnya single noun
(mis: book, person, dst) dan noun phrase (mis: this book, the one, dst), noun clause juga dapat
digunakan sebagai subject kalimat dan object kalimat.
Sebaliknya, adjective clause adalah klausa yang digunakan sebagai adjective. Sebagai adjective,
adjective clause digunakan sebagai modifier yaitu untuk menerangkan noun dan pronoun, tetapi
tidak pernah digunakan sebagai object kalimat.
Contoh:

Sedangkan pada tabel berikut adalah contoh noun clause yang ditempatkan sebagai subject, dan
adjective clause yang digunakan untk menerangkan noun yang posisinya sebagai subject kalimat.

2. Noun clause menjawab pertanyaan what (apa) dan who/whom.


Ketiga pasang contoh kalimat pada tabel 1 menggunakan noun clause yang berturut-turut
menjawab pertanyaan:
sedangkan adjective clause-nya berfungsi sebagai modifier yang berturut-turut menerangkan the
book, the one, the killing.
Pada tabel 2, noun clause-nya menjawab pertanyaan:
Di lain pihak, adjective clause menjawab pertanyaan which one:

3. Pronoun it dapat digunakan untuk menggantikan noun clause, tetapi tidak dapat
digunakan untuk menggantikan adjective clause.
Selain it, subject pronoun dan object pronoun juga dapat digunakan untuk menggantikan noun
clause. Hal inti tentu saja tergantung dari konteks kalimatnya. Sebaliknya, pronoun ini tidak
dapat menggantikan adjective clause.

4. Arti (terjemahan) untuk relative pronoun that pada noun clause adalah bahwa,
sedangkan arti untuk relative pronoun yang lainnya adalah sama seperti ketika digunakan dalam
kalimat tanya (i.e. what = apa, when = kapan, where = dimana, dst).
Sebaliknya, semua relative pronoun dalam adjective clause umumnya diterjemahkan menjadi:
yang.
Contoh tambahan:
Note: Kata-kata di dalam [...] adalah noun clause, sedangkan dalam (…) adalah adjective clause.

5. Karena adjective clause menerangkan noun, maka noun yang diterangkannya selalu ada di
depan adjective clause tersebut. Jika nounnya dihilangkan, clause tersebut menjadi noun clause.
“the day” adalah noun yang diterangkan oleh adjective clause “when we first met”. Jika “the
day” dihilangkan, maka clause ini berubah menjadi noun clause.

Adverb

Macam Adverb Fungsi dan Contoh Adverb

Adverb of Time (waktu) Adverb untuk menyatakan waktu terjadinya suatu kegiatan/peristiwa.
Contoh:
 now, today, yesterday

 Please call me later, I’m studying now.


(Tolong hubungi saya nanti, saya sedang belajar sekarang.)
Adverb untuk menyatakan cara suatu kegiatan dilakukan atau peristiwa
terjadi.

Contoh:
Adverb of Manner (cara)
 automatically, beautifully, fast
 My computer shuts down automatically.
(Komputer saya mati secara otomatis.)

soal adverb of manner


Adverb untuk menyatakan sampai seberapa jauh (tingkatan atau
derajat) suatu kegiatan/peristiwa.

Adverb of Degree (derajat) Contoh:


 absolutely, barely, really

 Anita really enjoys cooking.


(Anita benar-benar senang memasak.)
Adverb untuk menyatakan tingkat keyakinan/harapan.

Contoh:
Adverb of Modality (harapan)
 likely, maybe, probably

 Maybe he will come later.


(Mungkin dia akan datang nanti.)
Adverb untuk menyatakan seberapa sering suatu kegiatan atau
peristiwa dilakukan atau terjadi.

Contoh:
Adverb of Frequency (frekuensi)
 always, often, rarely
 They often wear flat shoes.
(Mereka sering menggunakan sepatu datar.)

soal adverb of frequency


Adverb of Place & Direction Adverb untuk menyatakan tempat dan arah terjadinya suatu
(tempat & arah)
kegiatan/peristiwa.

Contoh:
 here, somewhere

 He is watching the football match there.


(Dia sedang menonton pertandingan sepakbola disana.)
Adverb untuk menjawab pertanyaan “why”.

Contoh:
Adverbial of Purpose (tujuan)
 for a reason, to fix my broken chair

 He came to fix my broken chair.


(Dia datang untuk memperbaiki kursi saya yang rusak.)
Adverb untuk menunjukkan bahwa apa yang dibicarakan terbatas pada
bagian yang difokuskan.

Focusing Adverb Contoh:


 also, just, only

 Only you applied for the position.


(Hanya kamu yang melamar posisi tersebut.)

Anda mungkin juga menyukai