Anda di halaman 1dari 2

CARA MEMBUANG OBAT DENGAN BENAR

Coba periksa obat-obatan yang ada di rumah anda


Apakah masih bisa digunakan ? Jangan - jangan sudah ada yang kedaluwarsa atau rusak.
Jangan disimpan lagi ya,
Selain sudah tidak bisa digunakan, bisa merusak lingkungan rumah juga lho!
Coba periksa masa kedaluwarsa obat pada kemasan. Perhatikan juga tanda - tanda kerusakan obat walaupun belum kedaluwarsa.

Misal :
1. Sirup yang berubah wujud, warna, bau, rasa dan kekentalan
2. Tablet yang berbintik hitam
3. Kapsul yang lengket
4. Cairan yang ada endapan atau keruh
5. Salep yang berubah bau, warna dan kekentalan lebih cair
6. Dan lain-lain
Kalau rusak atau kedaluwarsa, jangan dibuang sembarangan ya. Selain bisa merusak lingkungan, bisa saja dimanfaatkan oleh orang yang
tidak bertanggungjawab untuk dijual kembali.
Berikut cara membuang obat dengan benar :
A. Tablet atau Kapsul
1. Lepaskan etiket dan tutup dari wadah
2. Pisahkan isi obat dari wadah/kemasan
3. Buang kemasan obat (dus/blister/strip/bungkus lain) setelah dirobek atau digunting.
4. Obat tablet dihancurkan lebih dulu, kapsul dibuka dan isinya dituangkan ke dalam plastik, dicampurkan air atau tanah, kemudian
buang ke tempat sampah

B. Sirup
1. Lepaskan etiket dan tutup dari wadah/botol
2. Buang isi obat sirup ke saluran pembuangan air setelah diencerkan
3. Hancurkan botol dan buang ke tempat sampah

C. Salep atau Krim


1. Lepaskan etiket dan tutup dari tube
2. Gunting tube salep/krim terlebih dahulu dan buang secara terpisah dari tutupnya ke tempat sampah
3. Buang kemasan obat (dus/bungkus lain) setelah dirobek atau digunting
D. Insulin
1. Lepaskan etiket dan rusak identitas obat insulin
2. Pisahkan insulin dan jarum insulin
3. Buang jarum insulin setelah dirusak dalam keadaan tutupnya terpasang di tempat sampah

Sumber :
Direktorat Pelayanan Kefarmasian, Ditjen Kefarmasian dan Alat Kesehatan, Kemenkes RI dalam rangka Gerakan Masyarakat Cerdas
Menggunakan Obat (GeMa CerMat).

Anda mungkin juga menyukai