Anda di halaman 1dari 7

IDENTIFIKASI FAKTOR INTERNAL

Berdasarkan analisis lingkungan internal coffe shop fine cup dapat


diidentifikasi beberapa faktor yang menjadi kekuatan dan kelemahan pada coffe shop
fine cup ini yaitu
Kekuatan (Strenght)
1. Menu yang berganti-ganti karena konsumen yang relative tetap agar konsumen tidak
bosan
2. Meroasting sendiri bahan kopinya sehingga dapat memahami dengan baik proses dari
hulu sampai hilir pembuatan kopinya yang menjadikan keunggulan tersendiri
3. Mudah dalam melakukan pengawasan karena tempatnya berada dirumah sendiri
4. Biaya sewa tempat yang rendah karena tempatnya dirumah sendiri
5. Biaya produksi yang rendah karena bahan mengolah sendiri
Kelemahan (Weakness)
1. Tempat duduk yang cukup kecil
2. Latak tempat yang kurang strategis sehingga cukup sulit ditemui oleh calon konsumen
3. Tidak adanya layanan wifi
4. Tidak ada penjaga parkir sehingga keamanan belum terbilang baik
5. Sarana kipas angin yang kurang sehingga terasa panas

IDENTIFIKASI FAKTOR INTERNAL


Selain analisis lingkungan internal, coffe shop fine cup dapat dianalisis juga
lingkunga eksternalnya yang berupa peluang dan ancaman yang dihadapi oleh coffe
shop fine cup ini yaitu:
Peluang (opportunities)
1. Mulai berkembangnya penikmat kopi di bali sihingga calon konsumen jadi semakin
banyak
2. Melakukan promosi melalui event-event yang ada agar produk semakin luas dikenal
3. Memiliki peluang menjadikan konsumen baru menjadi pelanggan setia dengan
layanan yang baik
4. Dapat mendapatkan modal tambahan dari bank sehingga usaha dapat semakin
dikembangkan
5. Terdapat karyawan kantor dikawasan tersebut sehingga dapat meningkatkan
penjualan
Ancaman (Threats)
1. Ancaman adanya complain dari tetangga sekitar
2. Banyaknya pesaing baru yang sejenis
3. Strategi bisnis yang mudah ditiru
4. Adanya barang subtitusiterhadap produk sehingga menurunkan tingkat penjualan
5. Pada hari libur kantor konsumen akan berkurang

TABEL HASIL ANALISIS TABEL MATRIKS IFE


nilai
no faktor strategis internal bobot Rating
tertimbang

1 Menu yang berganti-ganti 0.2 4 0.8

2 Meroasting sendiri bahan kopinya 0.1 4 0.4

3 Mudah dalam melakukan pengawasan 0.08 4 0.32

4 Biaya sewa tempat yang rendah 0.09 3 0.27

5 Biaya produksi yang rendah 0.05 3 0.15

6 Tempat duduk yang cukup kecil 0.06 3 0.18

7 Latak tempat yang kurang strategis 0.05 1 0.05

8 Tidak adanya layanan wifi 0.16 2 0.32

9 Tidak ada penjaga parkir 0.1 3 0.3

10 Sarana kipas angin yang kurang 0.11 3 0.33


1 - 3.12

Analisis matriks IFE


Hasil dari analisis matriks diatas menunjukkan bahwa variabel – variabel pada faktor
kekuatan yaitu “Menu yang berganti-ganti” memiliki nilai bobot (0.20), “Meroasting sendiri
bahan kopinya” memiliki bobot (0.10), “Mudah dalam melakukan pengawasan” memiliki
bobot (0.08), “Biaya sewa tempat yang rendah” memiliki bobot (0.09), “Biaya produksi yang
rendah” memiliki bobot (0.05). sedangkan hasil dari analisis pada faktor kelemahan
menunjukkan bobot (0.06) pada variabel “Tempat duduk yang cukup kecil” “Latak tempat
yang kurang strategis” (0.05). “Tidak adanya layanan wifi” (0.16). “Tidak adanya layanan
wifi” (0.10). “Sarana kipas angin yang kurang” (0.11).
Faktor keberhasial dari matrik IFE ditunjukkan pada variabel menu yang berganti
ganti dengan nilai bobot terbesar (0.20). variabel kekuataan utama yang terdapat pada
matrik IFE dari fine cup yaitu “Meroasting sendiri bahan kopinya” dan “Mudah dalam
melakukan pengawasan” karena kedua variabel tersebut memiliki peringkat kekuatan yang
sama dan paling tinggi diantara variabel-vriabel yang lainnya yaitu sebesar 4. sedangkan
untuk kelemahan utama fine cup yaitu “Latak tempat yang kurang strategis” karena variabel
tersebut memiliki peringkat paling rendah yaitu 1
berdasarkan analisis matriks IFE yang telah dilakukan maka diperoreh total nilai
tertimbang sebesar 3.12 yang berarti posisi fine cup termasuk kuat dan mampu
memanfaatkan kekuatan yang fine cup serta mampu mengatasi kelemahan pada fine cup,
untuk lebis jelasnya hasil analisis dari matriks IFE dapat dilihat di tabel diatas.

TABEL HASIL ANALISIS MATRIKS EFE


nilai
no faktor strategis eksternal bobot Rating
tertimbang

1 0.15 4 0.6
Mulai berkembangnya penikmat kopi di bali
2 0.2 3 0.6
Melakukan promosi melalui event-event yang ada
Memiliki peluang menjadikan konsumen baru 0.05 3 0.15
3
menjadi pelanggan
4 0.07 3 0.21
Dapat mendapatkan modal tambahan dari bank
5 0.15 3 0.45
Terdapat karyawan kantor dikawasan tersebut
6 0.06 3 0.18
Ancaman adanya complain dari tetangga sekitar
7 0.1 3 0.3
Banyaknya pesaing baru yang sejenis
8 0.05 2 0.1
Strategi bisnis yang mudah ditiru
9 0.09 1 0.09
Adanya barang subtitusi
10 Pada hari libur kantor konsumen akan berkurang 0.08 3 0.24
1 - 2.92

Analisis matriks EFE


Berdasarkan hasil analisis matriks EFE diatas menunjukan bahwa variabel pada faktor
peluang yaitu (Mulai berkembangnya penikmat kopi di bali) memiliki nilai bobot (0.15).
“Melakukan promosi melalui event-event yang ada” memiliki nilai bobot (0.20). “Memiliki
peluang menjadikan konsumen baru menjadi pelanggan” memiliki nilai bobot (0.05). “Dapat
mendapatkan modal tambahan dari bank” memiliki nilai bobot (0.07) . “Terdapat karyawan
kantor dikawasan tersebut”memiliki nilai bobot (0.15). peluang utama dari fine cup adalah
Mulai berkembangnya penikmat kopi di bali dengan peringkat paling tinggi yaitu sebesar
4.sedangkan faktor Ancaman “adanya complain dari tetangga sekitar” memiliki nilai bobot
(0.06). “Banyaknya pesaing baru yang sejenis” memiliki nilai bobot (0.10). “Strategi bisnis
yang mudah ditiru” memiliki nilai bobot (0.05) “Ancaman pelanggan tetap terjadi rasa
bosan” memiliki nilai bobot (0.09) “Pada hari libur kantor konsumen akan berkurang”
memiliki nilai bobot (0.08). dan yang menjadi ancaman utama adanya barang subtitusi
karena memiliki peringkat paling rendah yaitu 1.
Total nilai tertimbang berdasarkan hasil analisis matriks EFE fine cup diperoleh
diatasrata-rata 2.5 yaitu 2.92 hal ini menunjukan bahwa perusahaan telah mampu dan cukup
baik dalam memanfaatkan peluang yang ada , namun perusahaan juga harus memperhatikan
ancaman yang ada.
Analisis matriks IE
Matriks IE merupakan nilai tertimbang yang diperoleh pada matriks IFE dan EFE.
Berasarkan nilai total skor pada matriks IFE dan EFE, yaitu 3.12 dan 2.92 dapat diketahui
bahwa fine cup berada pada kuadran II, maka dapat digambarkan posisi fine cup dalam
matriks dibawah ini.

Jadi dikarenakan fine cup berada di kudran II maka strategi yang dappat dilakukan
oleh fine cup yaitu strategi growth and build (kembangkan dan bangun). Strategi yang umum
digunakan yaitu strategi intensif (penetrasi pasar,pengembangan pasar, pengembangan
produk)
Misalnya fine cup membukan cabang baru di luar kota denpasar, sedangkan strategi
pengembanga produk merupakan strategi yang bertujuan untuk meningkatkan penjualan
dengan cara meningkatkan atau dengan memodifikasi produk yang ada sekarang, fine cup
dapat menambah inovasi-inovasi baru dengan terus menambah menu yang ada di fine cup,
hal ini perlu dilakukan agar konsumen atau pelanggan fine cup tidak bosan.
Analisis matriks SWOT
FAKTOR INTERNAL KEKUATAN (S) KELEMAHAN (W)
1. Tempat duduk yang cukup
1. Menu yang berganti-ganti kecil
2. Meroasting sendiri bahan 2. Latak tempat yang kurang
kopinya strategis
3. Mudah dalam melakukan 3. Tidak adanya layanan wifi
pengawasan 4. Tidak ada penjaga parkir
4. Biaya sewa tempat yang sehingga keamanan belum
rendah terbilang baik
5. Biaya produksi yang 5. Sarana kipas angin yang
FAKTOR EKSTERNAL rendah kurang sehingga terasa
panas

Peluang (O) S-O W-O


1. Mulai berkembang 1. Mengoptimalkan 1. Melakukan inovasi
nya penikmat kopi (S1),(S2),(S5).(O1), tempat
di (O2) (W1),(W2),(W5),
2. Melakukan (O1),(02),(04)
promosi melalui
event-event yang
ada agar
3. Memiliki peluang
menjadikan
konsumen baru
menjadi pelanggan
4. Dapat
mendapatkan
modal tambahan
dari
5. Terdapat
karyawan kantor
dikawasan tersebut
Ancaman (T) S-T W-T
1. Ancaman adanya 1. Melakukan inovasi 1. Melakukan inovasi
complain dari penjualan (S1), (S2), penyajian (W1),
tetangga sekitar (T2), (T4) (W5),(T2),(T3)
2. Banyaknya
pesaing baru yang
sejenis
3. Strategi bisnis
yang mudah ditiru
4. Adanya barang
subtitusi
5. Pada hari libur
konsumen kantor
akan berkurang
Berdasarkan analisis diatas alternatif strategi hasil perumusan matriks SWOT yaitu
1. Strategi SO (strength-opportuniy)
Strategi SO adalah strategi yang memanfaatkan keluatan yang dimiliki fine cup untuk
memanfaatkan peluang yang ada. Kekuatan fine cup yaitu menu-menu baru,
merosting sendiri dan biaya produksi yang rendah serta peluang yang dimiliki fine
cup yaitu meningkatnya minat masyarakat akan industry coffe shop dan melakukan
event-event yang ada untuk menjangkau calon konsumenlebih luas
2. Strategi ST (strength-threat)
Strategi ST merupakan strategi yang menggunakan kekuatan fine cup untuk
menghindari ancaman yang dihadapi. Kekuatan yang dimiliki oleh fine cup yaitu
menu-menu yang selalu terbaru dan merostin bahan baku sendiri dapat menghindari
ancaman banyaknya pesaing baru dan barang subsitusi.
3. Strategi WO (weakness-opportunity)
Strategi WO merupakan strategi yang bertujuan untuk memperbaiki kelemahan
dengan memanfaatkan peluang.adapun kelemahan fine cup yaitu tempat duduk yang
sempit, lokasi kurang strategis dan minimnya kipas dapat memanfaatkan peluang
yaitu banyaknya peminat industry coffe shop dan dapat melakukan promosi dengan
mengikuti event-event dan memperbaiki kualitas layanan dengan adanya dana
tambahan yang bisa diperoleh dari bank
4. Strategi WT (weakness-treats)
Strategi WT merupakan strategi yang didasarkan untuk mengurangi kelemahan
dengan menghindari ancaman yaitu menciptakan inovasi produk, kelemahan fine cup
adalah sarana yang kurang maksimal dapat dimodifikasi agar konsumen lebih nyaman
Tahap keputusan
Tahap keputusan merupakan tahap terahir dalam formulasi strategi yaitu menetapkan
alternatif strategi mana yag paling baik atau menjdi proritas fine cup utuk terlebih dahulu
dilaksanakan. Strategi yang dapat diterapkan oleh fine cup yaitu dengan terus melakukan
inivasi-inovasi menu baru dan meningkatkan kualitas dari bahan baku yang merosting sendiri
dengan memanfaatkan peluang dengan meningkatnyaminat masyarakat bali terhadap industri
coffe ini dan dapat melakukan promosi-promosi dengan cara mengikuti berbagai event-event
yang ada.

Anda mungkin juga menyukai