Anda di halaman 1dari 17

Modul Pembelajaran 3

PENDIDIKAN PANCASILA DAN


KEWARGANEGARAAN
KELAS X

Kewenangan Lembaga-Lembaga Negara Republik Indonesia

Disusun Oleh:

Rakhmawati Khairunnisa Islami, S.Pd

YAYASAN PENDIDIKAN PGII

SEKOLAH MENENGAH ATAS PGII 1 BANDUNG

2019-2020

1
KEWENANGAN LEMBAGA-LEMBAGA NEGARA REPUBLIK
INDONESIA
A. Pengantar
Modul Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) Kelas X
diperuntukkan bagi siswa/i kelas X Program Khusus SMA PGII 1 Bandung. Melalui
modul ini, siswa/i dituntut untuk belajar secara mandiri agar dapat menguasai semua
materi pembelajaran, sehingga dapat menyelesaikan seluruh bentuk latihan, tugas-
tugas, dan evaluasi pada setiap akhir pembelajaran dan akhir modul.
Modul 3 ini merupakan modul yang berisi materi tentang Kewenangan Lembaga-
Lembaga Negara Republik Indonesia. Modul 3 ini harus dapat diselesaikan dalam
jangka waktu maksimal 3 (tiga) minggu dengan mandiri tanpa tatap muka di kelas.
Apabila ada hal yang kurang jelas atau kurang dimengerti, siswa/i dapat menghubungi
guru mata pelajaran PPKn. Setelah siswa/siswi dirasa sudah menguasai semua materi
dalam Modul 3, maka dapat melanjutkan pembelajaran pada Modul 4.
Untuk lebih memperdalam materi Kewenangan Lembaga-Lembaga Negara
Republik Indonesia secara rinci, maka di dalam modul ini dibahas (dua) sub materi/
indikator pencapaian kompetensi yang harus siswa/siswi lakukan secara mandiri, yaitu
Lembaga Legislatif, Eksekutif, dan Yudikatif. Dan Lembaga-Lembaga Pemerintahan
Negara. Setiap kegiatan belajar dilengkapi dengan uraian materi, latihan, rangkuman,
lembar kerja keterampilan, penilaian diri dan latihan soal, serta pada bagian akhir modul
terdapat evaluasi yang harus di selesaikan dalam waktu yang telah ditentukan.

B. Kompetensi Inti (KI)


1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora dengan wawsan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan procedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri dan
mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
2
C. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian

Kompetensi Dasar Indikator


1.3. Menghargai nilai-nilai  Mensykuri nilai-nilai terkait fungsi lembaga-
terkait fungsi dan lembaga Negara menurut Undang-undang
kewenangan lembaga- Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
lembaga Negara secara adil dengan mempelajari sungguh-
menurut Undang- sungguh materi tentang kewenangan
undang Dasar Negara lembaga-lembaga Negara sebagai bentuk
Republik Indonesia penghargaan sebagai warga Negara.
Tahun 1945 sebagai
bentuk sikap beriman
dan bertaqwa
2.3 Bersikap peduli  Mengedepankan perilaku peduli terhadap
terhadap lembaga- nilai-nilai terkait fungsilembaga-lembaga
lembaga di sekolah negara menurut Undang-undang Dasar
sebagai cerminan dari Negara Republik Indonesia Tahun 1945
lembaga-lembaga sebagai bentuk dukungan sebagai warga
negara Negara
 Menghayati dan mempertahankan isi alinea
dan pokok pikiran yang terkandung dalam
Pembukaan Undang-undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945 dengan jujur.
3.3 Menganalisis fungsi  Mendefinisikan tentang kewenangan
dan kewenangan lembaga-lembaga Negara
lembaga-lembaga  Mengidentifikasikan tentang kewenangan
Negara menurut lembaga-lembaga Negara
Undang-undang Dasar  Mendeskripsikan tentang kewenangan
Negara Republik lembaga-lembaga Negara
Indonesia Tahun 1945  Mengklasifikasikan tentang kewenangan
lembaga-lembaga Negara
 Menemukan data dan informasi tentang
kewenangan lembaga-lembaga Negara
4.3 Mendemonstrasikan  Menyimpulkan dan mempresentasikan hasil
hasil analisis tentang analisis kerja kelompok tentangkewenangan
kewenangan lembaga-lembaga Negaramenurut Undang-
lembaga-lembaga undang Dasar Negara Republik Indonesia
Negara menurut Tahun 1945
Undang-undang Dasar  Memverifikasi kesimpulan data dan informasi
Negara Republik tentang kewenangan lembaga-lembaga
Indonesia Tahun 1945 Negara
 Mempresentasikan hasil verifikasi data
tentang kewenangan lembaga-lembaga
Negara

3
D. Kemampuan Akhir Yang Diharapkan
Setelah mempelajari Modul 1 dengan materi Harmonisasi Hak dan Kewajiban
Asasi Manusia dalam Perspektif Pancasila, siswa diharapkan dapat:
1. Mendeskripsikan mengenai Lembaga Legilatif,Eksekutif dan Yudikatif
2. Mengidentifikasikan tentang kewenangan lembaga-lembaga Negara
3. Mengklasifikasikan tentang kewenangan lembaga-lembaga Negara
4. Menyimpulkan dan mempresentasikan hasil analisis kerja kelompok
tentangkewenangan lembaga-lembaga Negaramenurut Undang-undang Dasar
Negara Republik Indonesia Tahun 1945

E. Kegiatan Pembelajaran 1
LEMBAGA LEGISLATIF, EKSEKUTIF, DAN YUDIKATIF
1. Uraian Materi
a. Lembaga Legislatif
1) Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR)
Anggota MPR terdiri atas anggota DPR dan anggota DPD yang dipilih
melalui pemilihan umum untuk masa jabatan selama lima tahun dan berakhir
bersamaan pada saat anggota MPR yang baru mengucapkan sumpah/janji yang
dipandu oleh Ketua Mahkamah Agung dalam sidang paripurna. Sesuai dengan
UUD NRI Tahun 1945 Pasal 3 Ayat (1) MPR merupakan lembaga tertinggi negara.

2) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR)


DPR merupakan perwakilan rakyat yang berkedudukan sebagai lembaga
negara. Anggota DPR berasal dari anggota partai polotik peserta pemilu yang
dipilih berdasarkan hasil pemilu. DPR berkedudukan di tingkat pusat, sedangkan
yang berada di tingkat provinsi di sebut dengan DPRD, tingkat provinsi juga
terbagi menjadi DPRD provinsi dan yang berada di kabupaten / kota disebut
DPRD kabupaten / kota. Berdasarkan UU Pemilu No. 10 Tahun 2008 ditetapkan
sebagai berikut :
a) Jumlah Anggota DPR sebanyak 560 orang
b) Jumlah Anggota DPRD Provinsi sekurang-kurangnya 35 orang dan
sebanyaknya 100 orang.
c) Jumlah Anggota DPRD kabupaten/kota sedikitnya 20 orang dan
sebanyaknya 50 orang.

3) Dewan Perwakilan Daerah (DPD)


DPRD merupakan lembaga negara baru yang sebelumnya tidak ada. DPD
merupakan daerha yang berkedudukan sebagai lembaga negara. DPD terdiri atas
4
wakil-wakil provinsi yang dipilih melalui pemilihan umum, jumlah anggota DPR dari
setiap provinsi tidak sama, tetapi ditetapkan sebanyak banyaknya 4 orang.
Mengenai tugas dan wewenang DPD diatur dalam UUD NRI Tahun 1945.

b. Lembaga Eksekutif
1) Presiden
Dalam negara republik, seorang presiden sebagai orang nomor satu di
negara memiliki dua tugas dan jabatan, yakni sebagai kepala negara dan kepala
pemerintahan. Masa jabatan presiden di negara Indonesia hanya berlangsung
selama 5 tahun dalam 1 periode, dan boleh mencalonkan diri kembali sebagai
presiden maximal 2x. Pemilihan presiden dilakukan melalui pemilu secara
LUBERJURDIL.

2) Wakil Presiden
Wakil presiden dan menteri bertindak sebagai “pembantu presiden”, namun
wakil presiden adalah orang pertama yang akan menggantikan apabila presiden
berhalangan untuk menghadiri kegiatan atau melaksanakan tugas dalam
lingkung pemerintahan. Oleh karena itu kedudukannya lebih tinggi dibandingkan
dengan para menteri.

Gambar 3.1 Susuna Lembaga-Lembaga Negara Republik Indonesia

c. Lembaga Yudikatif
1) Mahkamah Agung (MA)
Mahkamah Agung merupakan lembaga negara yang memegang kekuasan
kehakiman. Kekuasaan kehakiman merupakan kekuasaan yang merdeka untuk
menyelenggarakan peradilan guna menegakkan hukum dan keadilan di
Indonesia. Mahkamah Agung adalah pengadilan tertinggi di negara kita. Di

5
Indonesia peradilan dapat dibedakan menjadi peradilan umum, peradilan agama,
peradilan militer, dan peradilan tata usaha negara (PTUN).

2) Mahkamah Konstitusi (MK)


Mahkamah kontitusi adalah lembaga tertinggi negara dalam sistem
ketatanegaraan Indonesia yang merupakan pemegang kekuasaan kehakiman
bersama-sama dengan mahkamah agung. Ketua mahkamah konstitusi dipilih
dari 3 hakim konstitusi untuk masa jabatan 3 tahun.

3) Komisi Yudisial (KY)


Komisi yudisial adalah lembaga negara yang menaungi lembaga kehakiman
yang ada di Indonesia. Dalam mahkamah agung maupun mahkamah kontitusi
didalam nya terdapat pemilihan, pengangkatan , dan pemberhentian hakim.
Hal tersebut dilakukan apabila sudah ada keputusan yang dikeluarkan oleh
komisi yudisial.

2. Rangkuman
Lembaga legislatif di Indonesia terdiri dari sebagai berikut :
a. Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR)
b. Dewan Perwakilan Rakyat (DPR)
c. Dewan Perwakilan Daerah (DPD)
Lembaga Eksekutif di Indonesia terdiri dari sebagai berikut :
a) Presiden
b) Wakil Presiden
Lembaga Yudikatif di Indonesia terdiri dari sebagai berikut :
a. Mahkamah Agung (MA)
b. Mahkamah Konstitusi (MK)
c. Komisi Yudisial (KY)

3. Lembar Kerja Keterampilan


Carilah informasi mengenai tugas dan wewenang dari masing-masing lembaga,
tuangkan dalam tabel berikut ini :
NO Lembaga Tugas Wewenang

Majelis
1 Permusyawaratan
Rakyat (MPR)
2 Dewan Perwakilan

6
Rakyat (DPR)

Dewan Perwakilan
3 Daerah (DPD)

Presiden
4

Wakil Presiden
5

Mahkamah Agung
6

Mahkamah Konstitusi
7

Komisi Yudisial
8

4. Latihan Pertemuan 1
Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar !
1. Kedudukan Presiden dan DPR dalam sistem pemerintahan Indonesia adalah ...
A. Lebih tinggi DPR daripada Presiden
B. Lebih tinggi presiden daripada DPR
C. Kedudukan presiden dan DPR sejajar
D. Presiden bertanggung jawa kepada DPR
E. DPR dapat menjatuhkan kedudukan Presiden
2. Dalam menjalankan kekuasaan pemerintahan negara merupakan tanggung jawab
penuh ada di tangan ...
A. Presiden
B. DPRD
C. MPR
D. DPR
E. MPR dan DPR
3. Lembaga yang berwenang melaksanakanundang-undang dan menyelenggarakan
kemauan negara, merupakan tugas dari lembaga ...
7
A. Eksekutif
B. Yudikatif
C. Legislatif
D. Eksaminatif
E. Majelis Permusyawaratan Rakyat
4. Menurut UUD NRI Tahun 1945 yang telah diamandemen, presiden dapat
diberhentikan dari jabatannya apabila ...
A. Melakukan Korupsi
B. Melanggar haluan negara
C. Perekonomian memburuk dalam masa jabatannya
D. Merebaknya demonstrasi menuntut pembatalan suatu kebijakan
E. Kepercayaan pasar modal menurun
5. Keberadaan anggota Komisi Yudisial diangkat dan diberhentikan oleh ...
A. MPR
B. Presiden
C. DPR
D. MA
E. MK

Periksalah jawaban kamu berdasarkan kunci jawaban dan penskoran yang ada pada bagian
belakang modul ini. Jika nilaimu mencapai minimal 80, maka kamu bisa melanjutkan ke
bagian Kegiatan Pembelajaran 2, tetapi jika nilaimu kurang dari 80, maka mintalah tugas
pengayaan kepada guru mata pelajaran untuk memperbaiki nilaimu supaya dapat mencapai
KKM.

Nilai I Paraf Guru Matpel

8
F. Kegiatan Pembelajaran 2
LEMBAGA-LEMBAGA NEGARA INDONESIA

1. Uraian Materi
a. Badan Pemeriksa Keuangan (BPK)
Dalam pasal 23 Ayat (5) UUD NRI Tahun 1945 telah ditetapkan bahwa untuk
pemeriksaan tanggung jawab yang berhubungan dengan keuangan negara
diadakan suatu Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dimana peraturannya
ditetapkan dengan undang-undang.

b. Bank Indonesia (BI)


Bank Indonesia menetapkan tiga pilar tugas dan wewenang sebagai manifestasi
upaya mencapai dan memlihara kestabilan nilai rupiah sebagai berikut :
1. Menatapkan dan melaksanakan kebijakan moneter
2, Mengatur dan menjaga sistem pembayaran
3. Mengatur dan mengawasi Bank

c. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)


KPK adalah lembaga yang didirikan untuk membantu BPK dalam mengawasi
keuangan negara. KPK berugas mengawasi dan mengusut tindakan korupsi yang
dilakukan oleh para penyelenggara negara hingga kepada pemimpin-pemimpin
daerah di Indonesia.

Gambar 3.2 KPK Sebagai Salah Satu Lembaga Yang Berada Di Indonesia

2. Rangkuman
Lembaga-lembaga yang ada di Indonesia adalah sebagai berikut :
1. Badan Pemeriksa Keuangan (BPK)
2. Bank Indonesia (BI)

9
3. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)

3. Lembar Kerja Keterampilan


Setelah anda memahami materi diatas, carilah informasi mengenai tugas dan
wewenang lembaga tersebut :

Lembaga Tugas Wewenang

Badan Pemeriksa
Keuangan

Bank Indonesia

Komisi
Pemberantasan
Korupsi

4. Latihan 2
Pilihlah satu jawaban yang paling tepat !
1. Dibawah ini merupakan lembaga negara yang dibentuk setelah amandemen UUD
NRI Tahun 1945 adalah ...
A. MA
B. DPR
C. BPK
D. DPA
E. MK

2. Dalam sistem pemerintahan Indonesia, apabila presiden melakukan pelanggaran


yang berupa kejahatan maka dapat diberhentikan oleh ...
A. MA
B. Rakyat
C. MK
D. MPR
E. DPR

3. Mengatur dan melaksanakan kebijakan moneter adalah salah satu wewenang dari
lembaga ...

10
A. MPR
B. BPK
C. KPK
D. BI
E. DPR

4. Mengenai tugas dan wewenang Badan Pengawas Keuangan diatur dalam ...
A. UUD NRI Tahun 1945 Pasal 38
B. UUD NRI Tahun 1945 Pasal 23 Ayat (5)
C. UU RI Nomor 15 Tahun 2006
D. UUD NRI Tahun 1945 Pasal 23
E. UU RI Nomor 15 Tahun 2000

5. Salah satu kewenangan MK dibawah ini adalah ...


A. Menetapkan sistem pelaporan dalam kegiatan pemberantasan tindakan korupsi
B. Memberikan pendapat kepada DPR dan MPR
C. Memeriksa hasil penglolaan keuangan negara
D. Mengeluarkan alat pembayaran yang sah
E. Mengatur dan mengawasi perbankan

Periksalah jawaban kamu berdasarkan kunci jawaban dan penskoran yang


ada pada bagian belakang modul ini. Jika nilaimu mencapai minimal 80,
maka kamu bisa melanjutkan ke bagian Kegiatan Pembelajaran 3, tetapi jika
nilaimu kurang dari 80, maka coba lagi untuk mengisi latihan di atas dan
periksa kembali berdasarkan acuan kunci jawaban dan penskoran tadi
sampai nilaimu mencapai minimal 80.

Nilai II
Paraf Guru Matpel

11
EVALUASI

A. Penilaian Diri
1. a. Pemahaman Materi
Dalam mempelajari materi pada Modul 3 ini tentu saja ada materi yang dengan
mudah kKamu pahami dan ada juga yang sulit Kamu pahami. Oleh karena itu
lakukanlah penilaian diri atas pemahaman Kamu terhadap materi pada Modul 3 ini
dengan memberikan tanda checklist () pada kolom Sangat Paham, Paham Sebagian,
atau Belum Paham.
Sangat Paham Belum
No Sub-Materi Pokok
Paham Sebagian Paham
1 Kewenangan Lembaga-Lembaga Negara Republik
Indonesia:
1. Lembaga Eksekutif, Yudikatif, dan Legislatif
2 Lembaga-Lembaga Negara Indonesia

Apabila pemahamanmu berada pada kategori sangat paham mintalah modul


berikutnya (Modul 4) kepada gurumu. apabila pemahamanmu berada pada kategori
paham sebagian dan belum paham, coba bertanyalah kepada guru serta mintalah
penjelasan lebih lengkap agar Kamu cepat memahami materi pembelajaran yang
sebelumnya kurang atau belum dipahami.

2. Uji Kompetensi Modul 3


Pilihlah salah satu jawaban yang dianggap paling benar!

1. Perhatikan data berikut!


(1). Menetapkan Undang-Undang Dasar dan mengubah Undang-Undang Dasar,
(2). Menetapkan Garis-Garis Besar Haluan Negara,
(3). Memilih Presiden dan Wakil Presiden,
(4). Menetapkan Undang-Undang Dasar dan/ Perubahan UUD,
(5). Melantik Presiden dan Wakil Presiden,
(6). Memberhentikan Presiden dan/ Wakil Presiden, serta
Berdasarkan data diatas yang merupakan kewenangan Majelis Permusyawaratan
Rakyat setelah diadakannya Perubahan UUD 1945 ditandai oleh nomor ...
A. Nomor 1, 2, dan 3
B. Nomor 3, 4, dan 5
C. Nomor 2, 4, dan 6
D. Nomor 3, 4, dan 6
E. Nomor 4, 5, dan 6

12
2. Perhatikan data di bawah ini !
(1). Lembaga Swadaya Masyarakat
(2). Dewan Perwakilan Rakyat
(3). Dewan Perwakilan Daerah
(4). Komisi Pemberantasan Korupsi
(5). Presiden dan Wakil Presiden
(6). Mahkamah Konstitusi
Dari data tersebut di atas yang merupakan lembaga suprastruktur dalam sistim politik
Indonesia adalah….
A. 1, 2, 3 dan 4
B. 1, 3, 4 dan 5
C. 1, 3, 5 dan 6
D. 2, 3, 5 dan 6
E. 3, 4, 5 dan 6

3. Presiden selaku Kepala Pemerintahan memegang kekuasaan pengelolaan


keuangan negara sebagai bagian dari kekuasaan pemerintahan. Ketentuan pasal
tersebut menunjukkan bahwa Presiden Republik Indonesia bertanggung jawab atas
kegiatan pengelolaan keuangan negara yang dilakukan untuk mencapai tujuan
negara, hal tersebut sesuai dengan UU Nomor 17 tahun 2003, ….
A. Pasal 1 ayat 6
B. Pasal 2 ayat 6
C. Pasal 5 ayat 1
D. Pasal 6 ayat 1
E. Pasal 6 ayat 2

4. Lembaga yang wajib memberikan putusan atas pendapat DPR bahwa presiden
dan/atau wakil presiden diduga, telah melakukan pelanggaran hukum berupa
pengkhianatan terhadap negara, korupsi, penyuapan, dan tindak pidana berat
lainnya, adalah…
A. Mahkamah Agung
B. Mahkamah Konstitusi
C. Dewan Perwakilan Rakyat
D. Dewan Perwakilan Daerah
E. Badan Pengawas Keuangan

5. Keberadaan lembaga-lembaga negara di Indonesia begitu dinamis. Hal tersebut


merupakan dampak langsung dari mekanisme pengelolaan kekuasaan negara yang
13
bersifat dinamis pula, setelah reformasi lembaga yang tidak ada dalam struktur
kelembagaan negara adalah…

A. Mahkamah Agung
B. Dewan Perwakilan Rakyat
C. Dewan Perwakilan Daerah
D. Dewan Pertimbangan Agung
E. Badan Pengawas Keuangan

6. Pada saat ini terdapat berbagai lembaga penegak hukum seperti Mahkamah
Agung, Mahkamah Konstitusi, Komisi Yudisial, Kepolisian, Kejaksaan, dan Komisi
Pemberantasan Korupsi. Akan tetapi kasus-kasus pelanggaran hukum masih saja
terjadi, bahkan cederung meningkat. Faktor penyebabnya adalah sebagai berikut …
kecuali ….
A. Disiplin masyarakat rendah
B. Kurang tegasnya penegak hukum
C. Rendahnya kesadaran hukum masyarakat
D. Banyak liputan media masa tentang kejahatan
E. Kurangnya contoh dan keteladan dari para pemimpin

7. Peran serta masyarakat dalam sistim politik Indonesia dalam dilakukan dalam
berbagai aktivitas, sesuai UU Nomor 9 tahun 1998 sebuah produk hukum yang
dikeluarkan awal reformasi di Indonesia di dalamnya terdapat bentuk-bentuk dan
tata cara menyampaikan pendapat di muka umum, di bawah ini yang tidak sesuai
dengan UU tersebut adalah.…
A. Rapat umum
B. Mimbar bebas
C. Arak-arakan
D. Unjuk rasa
E. Pawai

8. Negara demokrasi (negara yang berkedaulatan rakyat) menjamin hak-hak warga


negara serta memberikan kebebasan kepada warga untuk berpendapat dan
berpartisipasi dalam penyelenggaraan bernegara. Namun, berdasar pengalaman
seringkali terjadi demonstrasi yang berakhir ricuh, pertentangan pendapat yang
tajam, dan bahkan mudah terjadi tawuran karena perbedaan. Kebebasan
mengemukakan pendapat di Indonesia terdapat dalam....
A. Pancasila
14
B. UUD NRI tahun 1945
C. Pembukaan UUD NRI tahun 1945
D. Pasal 28 E ayat (3) UUD NRI tahun 1945
E. Pasal 30 ayat (1) UUD NRI tahun 1945

9. Setiap warga negara Indonesia memperoleh kesempatan yang sama untuk


menduduki jabatan dalam pemerintahan. Bahkan, pekerja seni atau artis lomba-
lomba untuk berpartisipasi dalam memperebutkan kursi di pemerintahan. Hal
tersebut mengindikasikan salah satu ciri negara yang menganut sistem demokrasi,
yaitu.....
A. Adanya pemilu berkala
B. Adanya supermasi hukum
C. Adanya akuntabilitas politik
D. Bebas berpendapat, berserikat dan berkumpul
E. Persamaan kedudukan dalam hukum dan pemerintahan

10. Bagi bangsa Indonesia, pilihan yang tepat dalam menerapkan paham demokrasi
adalah dengan menerapkan Demokrasi Pancasila. Paham Demokrasi Pancasila
sesuai dengan kepribadian bangsa yang ditandaii dari tata nilai sosial budaya
sendiri. Hal ini telah dipraktikkan secara turun temurun jauh sebelum Indonesia
merdeka. Kenyataan ini dapat kita lihat pada masyarakat desa yang
menerapkan.....
A. Voting
B. Kerja sama
C. Sikap individual
D. Musyawarah mufakat
E. Sikap senasib sepenanggungan

Periksalah jawaban kamu berdasarkan kunci jawaban dan penskoran yang ada
pada bagian belakang modul ini. Jika nilaimu mencapai minimal 80, maka kamu
bisa melanjutkan ke Modul 2, tetapi jika nilaimu kurang dari 80, maka coba lagi
untuk mengisi latihan di atas dan periksa kembali berdasarkan acuan kunci
jawaban dan penskoran tadi sampai nilaimu mencapai minimal 80.

Nilai Evaluasi Paraf Guru Matpel

15
G. Daftar Pustaka

Asyrie, Sukmadjaja,. & Yusuf, Rosy.( 2003). Indeks Al-Qur’an. Bandung:


Pustaka.
Departemen Agama RI (2007). Al-Qur’an dan Terjemahnya. Bandung: PT. Sygma
Examedia Arkanleema.

Kresna. (2017). Lembar Kerja Siswa Pendidikan Pancasila dan


Kewarganegaraan Kelompok Mapel Wajib untuk SMA/MA-SMK/MAK Kelas X Semester
1, Solo: Kresna.

Pusat Kurikulum dan Perbukuan Balitbang Kementrian Pendidikan dan


Kebudayaan Republik Indonesia. (2017). Buku Guru Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan. Solo: PT. Tiga Serangkai Pustaka Mandiri, Solo.

Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Jakarta: Majelis


Permusyawaratan Rakyat Indonesia.

Sumber lain:

https://www.google.co.id

https://www.globespotes.com

https://kompasina.com

https://www.raniadla.blogspot.com

https://rex-hunter.blogspot.com

https://www.vracarsa.co

16
17

Anda mungkin juga menyukai