Anda di halaman 1dari 10

PENGGUNAAN TEKNOLOGI CAD/CAM UNTUK MEMBUAT PRODUK DALAM

PEMBELAJARAN CNC

Oleh
Nama: Jefri Aldo
Nomor Induk Mahasiswa: 19722251002
Dosen Pengampuh : Dr. Bernadus Sentot Wijanarka, M.T

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK MESIN

PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

2019
PENGGUNAAN TEKNOLOGI CAD/CAM UNTUK MEMBUAT PRODUK DALAM
PEMBELAJARAN CNC

Jefri Aldo, Bernadus Sentot Wijanarka


Universitas Negeri Yogyakarta
PENDAHULUAN

Dewasa ini ilmu pengetahuan dan teknologi telah berkembang dengan pesat. Kemajuan ini juga
merambah dunia industri manufaktur. Sebagai contoh dari kemajuan tersebut, mesin produksi
atau mesin perkakas sudah banyak menggunakan teknologi tinggi seperti mesin bor dan mesin
gergaji. Awal lahirnya mesin CNC (Computer Numerically Controlled) bermula dari 1952 yang
dikembangkan oleh John Pearson dari Institut Teknologi Massachusetts, atas nama Angkatan
Udara Amerika Serikat.
Semula proyek tersebut diperuntukkan untuk membuat benda kerja khusus yang rumit.
Semula perangkat mesin CNC memerlukan biaya yang tinggi dan volume unit pengendali yang
besar. Pada tahun 1973, mesin CNC Masih sangat mahal sehingga masih sedikit perusahaan
yang mempunyai keberanian dalam mempelopori investasi dalam teknologi ini. Dari tahun 1975,
produksi mesin CNC mulai berkembang pesat. Perkembangan ini dipacu oleh perkembangan
mikroprosesor, sehingga volume unit pengendali dapat lebih ringkas.
Penggunaan mesin CNC hampir terdapat di segala bidang. Dari bidang pendidikan dan
riset yang mempergunakan alat – alat demikian dihasilkan berbagai hasil penelitian yang
bermanfaat yang tidak terasa sudah banyak digunakan dalam kehidupan sehari - hari masyarakat
banyak. Kemajuan di bidang teknologi pengolahan data dan informasi yang sangat pesat salah
satunya adalah komputer. Hal tersebut dapat dilihat dari penggunaan komputer ke dalam mesin -
mesin perkakas seperti mesin freis , mesin bubut, mesin gerinda dan mesin lainnya.
Hasil dari penggabungan teknologi komputer dan teknologi mekanik ini sering disebut
dengan mesin CNC ( Computer Numerical Control ). Salah satu contoh mesin CNC yang
sekarang ini mudah ditemukan dan sering digunakan adalah mesin bubut CNC. Mesin bubut
CNC adalah mesin bubut yang dikendalikan oleh sistem kontrol yang disebut dengan kontrol
numerik terkomputerisai (CNC). Mesin bubut di gunakan untuk memotong logam yang
berbentuk silindris. Adapun beberapa keuntungan penggunaan mesin perkakas CNC yaitu:
produktivitas tinggi, ketelitian pengerjaan tinggi, kualitas produk yang seragam dan dapat
digabung dengan perangkat lunak tambahan missal nya software CAD/CAM sehingga
pemakaian mesin CNC akan lebih efektif, waktu produksi lebih singkat, kapasitas produksi lebih
tinggi, biaya pembuatan produk lebih rendah ( Bosan C.B., 1998).
Kemajuan teknologi memungkinkan proses menggambar menjadi lebih mu dah. Adanya
mesin gambar mempermudah kegiatan menggambar secara manual, sehingga keberadaan
komputer yang dilengkapi software aplikasi untuk mendesain gambar semakin membuat
komunikasi dengan bahasa gambar menjadi lebih efisien. Waktu menggambar lebih singkat,
penyimpanan arsip-arsip gambar lebih mudah dan ringkas. Bersamaan dengan kemajuan
teknologi, standar gambar juga telah dipaksa mengikutinya. Dapat disebutkan disini cara- cara
modern yang telah dikembangkan seperti pembuatan film mikro, mesin gambar o tomatis dengan
bantuan komputer, perencanaan dengan bantuan komputer ( Protel, Visio, EWB),CAD
(Computer Adied Design ) dan sebagainya.
Tuntutan dunia usaha/dunia industri yang selalu berkembang dan persaingan dalam
produk dan jasa menciptakan peluang munc ulnya teknologi baru untuk memenuhi kebutuhan
tersebut. Suatu perusahaan pembuat perangkat lunak di Amerika, AUTODESK telah
menciptakan perangkat lunak untuk membantu perancangan yaitu Computer Aided Design
(CAD) atau CAM (Computer Aided Manufacturing ).CAD (Computer Aided Design)adalah
program computer yang memungkinkan seorang perancang (designer) untuk mendisain
gambarrekayasa (designengineering) dengan mentransformasikan gambar geometris secara
cepat. Sedangkan CAM ( Computer Aided Manufacturing) adalah system manufaktur yang
mengoptimalkan kemampuan program komputer untuk menterjemahkan disain rekayasa yang
dibuat oleh CAD sehingga dapat mengontrol mesin NC(Numerical Controlled Machines). Sistem
CAD/CAM sendiri terjadi apabila spesifikasi disain secara langsung ditransfer/diterjemahkan
kedalam spesifikasi manufaktur , jadi CAD/CAM merupakan penggabungan disain rekayasa dan
instruksi manufaktur.
Pada umumnya CAD/CAM dianggap alat gambar elektronik saja yang dapat
mempercepat proses menggambar, tetapi kenyataannya kemampuan CAD/CAM jauh melebihi
anggapan tersebut dimana CAD/CAM mempunyai fungsi utama dalam disain, analisa,optimasi
dan manufaktur. CAD/CAM biasa melakukan analisa elemen hingga ( finite element analysis),
analisa transfer panas ( heat transfer analysis), analisa tekanan (stress analysis), simulasi dinamis
dari mekanik ( dynamic simulation of mechanisms), analisa cairan dinamis (fluid dynamic
analysis) dan lain- lain.
Perangkat lunak pertama dari CAD yaitu AutoCAD, yang saat ini telah banyak
digunakan dalam berbagai bidang teknik antara lain gambar arsitektur, mesin, otomotif, dan
sebagainya. Hal ini disebabkan karena perangkat lunak ini menawarkan berbagai kemudahan
dalam menggambar, baik gambar 2 dimensi maupun 3 dimensi secara akurat dan memiliki
sekian banyak fasilitas untuk mempercepat proses menggambar.
Dunia pendidikan saat ini tidak luput dari dunia Informasi dan Teknologi (IT) yang
merupakan salah satu penunjang penting dalam perkembangan dunia pendidikan. Teknologi
dapat memba ntu mempercepat menyelesaikan suatu pekerjaan ketika kita sudah mampu
menguasainya dengan baik. Ada beberapa program komputer yang digunakan dalam
menggambar teknik, Seperti AutoCAD, 3D Studio Max, Google SketchUp, ArchiCAD, Lumion,
Rhinoceros, Tekla, dll. Oleh sebab itu, CAD ( Computer Aided Design) merupakan software
yang penting dikuasai oleh mahasiswa yang tujuannya tidak lain untuk mampu bersaing di dunia
kerja.
Dalam hal ini, fungsi computer pada sistem kontrol ditekankan pada perangkat lunak
(software). Aplikasi perangkat lunak ( software) sebagai bagian dari sistem kontrol pada mesin
yang banyak digunakan saat ini adalah software dengan sistem CAD/CAM. Desain ga mbar
CAD berisikan tentang gambar produk yang meliputi ukuran dan bentuk geometri sedangkan
desain gambar CAM adalah berupa desain tentang proses pemakanan, toolpath, setup mesin dan
hal-hal lainnya yang berkaitan dengan proses atau cara agar dihasilkan produk yang sesuai
dengan yang digambar pada proses CAD. Dengan digabungnya mesin CNC dengan CAD/CAM
akan lebih efektif, karena dengan adanya mesin CAD/CAM, operator hanya perlu menggambar
benda kerja kemudian hasilnya disimpan dalam komputer atau disket. Setelah gambar benda
kerja dibuat, operator bisa melihat kembali gambar tersebut dan dapat mengeksekusinya dalam
bentuk simulasi, sehingga bila ada kesalahan pada gambar dapat diketahui lebih dahulu sebelum
dieksekusi ke mesin yang sebenarnya. Hal ini bertujuan untuk mencegah kesalahan dalam
pembuatan produk. Selain itu program yang sudah dibuat (disimpan) dapat digunakan secara
berulang-ulang (untuk produksi masal). Salah satu software yang dapat digunakan atau
dipadukan dengan mesin CNC adalah software.
Computer Aided Design (CAD) digunakan secara luas di perangkat yang berbasis
komputer yang membantu insinyur teknik, arsitek, professional perancangan yang banyak
bekerja dengan aktivitas rancangan. Perangkat otoritas utama geometri dalam proses Siklus
hidup Manajemen Produksi yang meliputi perangkat lunak dan perangkat keras. Paket yang ada
dari vector 2 Dimensi berdasarkan gambaran sistem ke permukaan parametrik 3 Dimensi dan
pemodelan perancangan solid. Computer Numerical Control (CNC) didefinisikan sebagai satu
komputer (computer) yang mengkonversikan rancangan menjadi sejumlah perintah ( numbers)
dimana computer memanfaatkan kendali ( control) Untuk memotong (cutting) dan membentuk (
shaping ) material .
Computer Aided Design digunakan untuk merancang dan mengembangkan produk, yang
bisa dengan baik digunakaan oleh pemakai akhir atau lanjutan. Computer Aided Design juga
secara ekstensif digunakan dalam perancangan berbagai alat dan perlengkapan yang digunakan
di dalam komponen - komponen manufaktur. CAD digunakan untuk menggambar dan
merancang semua tipe bangunan, dari tipe rumah kecil sampai ke tipe bangunan besar komersil
dan industri seperti rumah sakit dan pabrik. CAD digunakan melalui proses teknik dari
perancangan konseptual dan layout, melalui rekayasa dan analisis komponen untuk
mendefinisikan metode manufaktur. Untuk aplikasi komputer digital dalam perancangan teknik
dan produksi Computer Aided Design (CAD) menunjuk ke pemakaian komputer dalam
mengkonversikan satu ide awal produk menjadi rancangan detail teknik. Evolusi perancangan
biasanya meliputi pembuatan model geometrik produk , yang bisa dimanipulasi, dianalisa, dan
diperhalus. Dalam CAD, komputer graphic mengganti sketsa dan gambar teknik tradisional yang
digunakan untuk memvisualisasi produk dan mengkomunikasikan rancangan informasi.
Computer Aided Manufacturing (CAM) menunjuk ke pemakaian computer yang
mengkonversi rancangan teknik sampai produk akhir. Proses produksi memerlukan pembuatan
perencanaan proses dan penjadwalan produksi, yang menjelaskan bagaimana suatu produk
dibuat , sumberdaya apa yang diperlukan dan kapan serta dimana sumberdaya ini akan
dikirimkan. Proses produksi juga memerlukan pengendalian dan koordinasi yang diperlukan
untuk proses fisik, peralatan, material, dan tenaga kerja. Dengan CAM, komputer membantu
manajer, insinyur teknik/manufakturing, dan pekerja produksi dengan tugas-tugas produksi
secara otomatisasi. Computer membantu untuk mengembangkan proses perencanaan, order, dan
jalur material, serta memonitor jadwal produksi. Juga membantu mengendalikan mesin, industry
robot, pengujian peralatan, dan system yang yang memindahkan dan menyimpan material di
dalam pabrik. Integrasi .
Computer Aided Manufacture (CAM) dengan sistem Computer – Aided Design
menghasillan proses Manufaktur yang lebih cepat dan lebih efisien.Metodologi ini digunakan di
area manufaktur yang berbeda. Dalam manufaktur sistem CAM, Computer Numeric Control
(CNC) digunakan untuk melakukan proses permesinan dan perancangan. Di banyak kasus
system CAM ak an bekerja dengan perancangan CAD yang dibuat di lingkungan 3 Dimensi.
Programmer CNC akan menentukan operasi mesin dan sistem CAM yang akan membuat
program CNC. Kompatibilitas sistem CAD/CAM dibatasi untuk kebutuhan pengenalan kembali
konfigurasi bidang kerja bagi sistem CAM. Dengan kata lain: perangkat lunak CAM biasanya
terdapat bersama dengan mesin CNC

PEMBAHASAN
Kemampuan ataupun aktivitas desain yang berhubungan dengan inovasi sangatlah luas,
tergantung dari produk apa yang akan dihasilkan dan untuk siapa (pengguna). Inovasi dan ide-ide
desain tidaklah terbatas pada awal perencanaan desain, tetapi sudah harus dipikirkan penerapann
ya pada kemampuan produksi yang meliputi diantaranya; pembuatan tool, jig, mold, dan
sistematika desain proses produksi, yaitu kemudahan di dalam menentukan proses kerja produksi
secara efisien dan ekonomis. Kecepatan perubahan rancangan produk akan dipengaruhi oleh
kecepatan perkembangan teknologi, kerumitan produk dan proses, pemendekan siklus
perancangan dan faktor-faktor organisasi.(Adam Jr., Everett E. dan Ebert, RonaldJ., 1992,.)
Pemanfaatan teknologi material juga akan berpengaruh pada proses desa in maupun
proses produksinya, karena hal tersebut berkaitan dengan fasilitas yang akan digunakan. Sebuah
desain produk akan dikatakan baik jika sesuai dengan kebutuhan konsumen baik dari sisi fungsi
dan maupun bentuknya mudah untuk dibuat/dilakukan proses pemesinan, murah dan dapat
memberikan peluang kepada perusahaan dalam persaingan yang menguntungkan. Yang paling
terpenting yaitu selalu mengedepankan konsep KIS ( keep it simple). Cara yang konvensional
untuk mendesain cetakan berdasarkan desain dan pengembangan produk menghabiskan banyak
waktu dan biaya yang mahal. Simulasi komputer bisa digunakan untuk proses pengembangan
yang cepat sebelum suatu investasi penting dilakukan. Software CAD/CAM CAD (Computer
Aided Design) dan CAM (Computer Aided Manufacturing) adalah suatu teknologi yang
digunakan pada kegiatan desain dan produksi dengan menggunakan komputer digital. (Teicholz,
Eric, 1999).
CAD bisa diartikan sebagai system komputer yang digunakan untuk membantu dalam
membuat, modifikasi, analisis, atau mengoptimalkan desain. Sistem komputer ini terdiri dari
perangkat keras ( hardware ) dan perangkat lunak ( software ). Gambar di bawah ini adalah
ilustrasi dari pemodelan software dengan Power Shape.

Gambar 2. Pemodelan software dengan Power Shape.


CAM adalah software yang digunakan untuk merencanakan, mengatur dan mengontrol operasi
pada kegiatan manufaktur, seperti menentukan pahat (tools) yang akan digunakan, menentukan
Ketinggian benda kerja ( work piece ), feed rate, stepdown, stepover dan menentukan semua
parameter yang akan digunakan pada saat proses pemesinan. Software CAM juga dapat
mensimulasikan proses pemesinan, waktu pemesinan dan akhirnya mengirimkan data dari
komputer
(CAD/CAM) yang digunakan untuk mendesain ke mesin - mesin yang digunakan pada saat
pemesinan hingga berakhir menjadi sebuah produk seperti yang diiliustrasikan dengan Power
Mill pada gambar 3 di bawah ini.

Gambar 3. Proses pengerjaan dengan power mill


Setelah dilakukan pemilihan alat , kecepatan pemotongan dan, jalur pemotongan serta simulasi
dengan menggunakan Powermill, dan kemudiandipastikan sudah benar, maka di masukkan ke
dalam Numerical Code, contoh sebagian Numerical Code dapat dilihat pada Gambar 4.

Gambar 4. Contoh Numerical code (NC)

Pemasangan benda kerja pada mesin CNC diatur sedemikian rupa sehingga , lintasan dari tool
mesin tidak menganggu posisi penjepit benda kerja. Kemudian mengatur posisi tools. Setelah
memasukkan NC ke dalam mesin CNC, maka, mulailah di start mesin untuk mengerjakan benda
kerja atau produk. Gambar 5 adalah contoh pengerjaan benda kerja atau produk dengan
menggunakan mesin CNC 3 axis tipe Milling.

Gambar 5. Proses Pengerjaan Produk dengan CNC 3 Axis Machine tipe Milling

Setelah selesai pengerjaan, posisi toll pada M 00 atau pada posisi awal dari tool maka proses
pengerjaan berhenti, kita matikan mesin CNC dan membuka penjepit benda kerja, maka jadilah
Produk yang kita inginkan.

Gambar. 5 Produk hasil dengan penerjaan CNC Machine


KESIMPULAN
Kesimpulan yang diperoleh dari penulisan ini adalah sebagai berikut :
a. Penerapan Teknologi CAD/CAM akan meningkatkan : Produktivitas Pekerja bagian Mold
Kualitas Mold yang dihasilkan Fleksibilitas dalam mendisain Mold
b. Kecepatan dalam pembuatan Mold
c. Kepuasan Bekerja Pekerja bagian Mold
d. Keunggulan Bersaing Perusahaan Terlihat begitu banyak kemampuan yang dapat
diberikan oleh Teknologi CAD/CAM sehingg dapat menjadi bahan pertimbangan bagi
perusahaan dan akademisi
e. Investasi CAD/CAM yang cukup mahal dan biaya Sumber Daya Manusia di bidang
CAD/CAM yang masih mahal karena masih langka. Kondisi ini tidak akan bertahan lama,
teknologi CAD/CAM akansemakin murah karena perkembangan teknologi Informasi
yang amat sangat cepat dan Sumber Daya Manusia yang handal di bidang tersebut.
DAFTAR PUSTAKA

Adam Jr., Everett E. dan Ebert, Ronald J.,1992, Production and Operations Management, 5th
Edition, Prentice Hall International.

Bosan C.B., 1998 ,” Computer Aided Design and Manufacture”, John Wiley & Sons. Buffa,
Elwood S. dan Sarin, Rakesh K.,1993, Modern Production / Operations Management , 8
th Edition, John Willy & Sons.

Dilworth, James B., 1993, Production, Operation and Management Manufacturing and Services ,
5th Edition, McGrawHill Inc.

Duncan L., William, 1994, Manufacturing 2000, Amacom.

Hussain, Donna S. dan Hussain, K.M.,1992, Information Management ,Prentice Hall


International (UK) Ltd.Levin, Guide To Commands and Feature ”, Second Edition for
release10 and 11

Pressman, Roger S., 1994, ” Software Engineering : A Practitioner’s Approach ”, Third Ed.,
McGraw - Hill International Editions.

Teicholz, Eric, 1999, ” CAD/CAM Handbook ”, Mcgraw - Hill Book Company .

Anda mungkin juga menyukai