Anda di halaman 1dari 16

BRAND PLAN

Selamat datang di kelas khusus menyusun Brand Plan dengan struktur


yang benar. Mengingat banyak saya temukan penyusunan Brand Plan
dengan struktur yang tidak benar bahkan fatal dengan tidak hadirnya
Brand Objective sebagai tujuan Brand Plan itu dibuat.
Dengan banyaknya permintaan untuk membuat ebook singkat tentang
“Brand Plan”, maka saya hadirkan ebook ini sebagai referensi.
Penjabaran langkah-langkah strategis ini bertujuan semata-mata
untuk pembelajaran demi kemajuan para pelaku usaha seluruh
Indonesia khususnya para praktisi UKM. Selamat mengikuti.

www.subiakto.com @subiakto @subiakto Subiakto Priosoedarsono

”Copyright owned by SUBIAKTO. All rights reserved.”


eBOOK & WORKSHOP ONLINE

Seharusnya ebook khusus “Brand Plan” ini adalah ebook lanjutan alias
kelas advance yang seharusnya khusus buat alumni workshop Bisa
Bikin Brand.
Workshop Bisa Bikin Brand adalah workshop pembuka yang mencakup
basic branding dan Brand Canvas 15 langkah. Workshop ini bertujuan
memudahkan teman2 memahami Brand Strategi yang saya terapkan di
Brand-brand yang sudah saya besarkan. Dimana saya jabarkan Brand
Strategy dalam Brand Canvas 15 langkah.
Namun untuk memenuhi permintaan teman-teman saya siapkan
ebook khusus Brand Plan ini. Ebook ini akan menjelaskan secara
singkat struktur sebuah Brand Plan, apa2 saja yang harus dipenuhi
dalam penyusunannya. Ebook ini saya buat sesimple mungkin agar
mudah dipahami.
Tentunya tidak semuanya bisa saya beberkan di ebook ini mengingat
begitu banyak materi yang harus dijelaskan secara detail, maka saya
sudah siapkan Workshop ONLINE berbayar 1x seminggu selama
sebulan penuh yang akan saya mulai satu minggu setelah eBook ini
beredar.

”Copyright owned by SUBIAKTO. All rights reserved.”


APA YANG AKAN ANDA
PELAJARI DI EBOOK INI?

1. Memahami cara membangun Reputasi Brand Anda


2. Memahami Cara Membuat Brand di Percaya. Anda Akan belajar
membuat BRAND yang dipercaya konsumen.
3. Memahami Langkah Membuat Brand Anda. Secara step by step.
4. Memahami Brand Canvas Anda akan Belajar dan mengetahui
Brand DNA, Core Value Proposition, Added Value dan Brand
Positioning.
5. Memahami Brand Identity. Anda akan Belajar dan mengetahui
apa itu Visual Brand Identity, Audial Brand Identity, Aroma Brand
Indentity, Touch Brand Identity dan Taste Brand Identity.
6. Memahami Brand Activation. Anda akan mengetahui cara
mengaktivasi brand anda ke benak konsumen.
7. Memahami Brand Communicaton. Anda Akan mengetahui
bagaimana cara mengkomunikasikan BRAND kepada pelanggan
Anda.
8. Memahami Brand DNA. Anda Akan mengetahui cara menemukan
DNA BRAND yang akan Anda buat.
9. Memahami Core Value. Anda akan paham bagaimana mencari
Core Value dari sebuah BRAND.
10. Memahami Added Value. Anda akan mengetahui cara
menemukan nilai tambah pada Brand anda.
11. Brand Positioning. Anda akan mengetahui cara memilih posisi
brand anda yang tepat dalam benak konsumen.

”Copyright owned by SUBIAKTO. All rights reserved.”


BRAND

BRAND
1. CANVAS
2. IDENTITY
3. ACTIVATION
4. DISRUPTION

Sebuah Brand Plan yang biasa saya susun terdiri atas 4 bagian :
1. Canvas : adalah Cetak biru sebuah perjalanan Brand. Sukses
tidaknya sebuah Brand. Sukses tidaknya sebuah Bisnis. Ingat “No
Brand No Bisnis”. Termasuk Hidup matinya sebuah Brand. Brand
yang hidupnya lebih dari seabad bisa dihitung dengan jari tangan.
2. Identity : Banyak mastah yang mengajarkan LOGO merupakan
Brand Identity. Bagi saya Identitas sebuah Brand bids berupa
visual, soung, smell, tough dan taste.
3. Activation : Mayoritas lengsung menyiapkan event untuk sebuah
activation. Bagi saya mengaktivasi Brand dalam benak konsumen
ada 2 cara ; lewat communication atau action.
4. Disruption : Bisa dikatakan langka memasukkan disruption dalam
Brandplan. Bagi saya hasil paling ultimate dari sebuah Brandplan
ya Disruption

”Copyright owned by SUBIAKTO. All rights reserved.”


PLAN

PLAN
1. OBJECTIVE
2. STRATEGY
3. TACTICS
4. TECHNICS

Sebuah Plan, Baik Marketing Plan. Sales Plan maupun Brand Plan
terdiri atas 4 elemen utama dengan tambahan 2 elemen lagi:
1. Objective : semua PLAN diawali dengan statement of objectives.
Kalau Marketing objectivenya % of Market Share. Kalau Sales
objective Unit Sold atau Target Rupiah. Kalau Brandplan
objectivenya loyalitas
2. Strategy : Untuk Marketing terdiri atas 2 elemen yakni Target
Market dan Marketing Mix. Untuk Sales Prospek dan sales offer.
Untuk Brand Persona dan Brand mix
3. Tactics : Untuk Marketing pemilihan elemen Marketing Mix dalam
masa tertentu. Untuk Sales pemilihan Sales offer. Untuk Brand
pemilihan mix yang mana yang diutamakan.
4. Technics : Untuk Marketing masing2 Mix memiliki teknis
tersendiri. Untuk Sales masing2 Sales offer punya teknis masing2.
Untuk Brand masing2 mix memiliki teknis tersendiri

”Copyright owned by SUBIAKTO. All rights reserved.”


BRAND PLAN
CANVAS IDENTITY ACTIVATION DISRUPTION

OBJECTIVE : OBJECTIVE : OBJECTIVE : OBJECTIVE :


Brand Brand Brand Brand
Reputation Recognition Recommendation Revolution

STRATEGIC : STRATEGIC : STRATEGIC STRATEGIC :


1. DNA 1. Visual ID Communication Make Competitor
2. Core Value 2. Sound ID 1. Visual not relevant
3. Added Value 3. Smell ID 2. Audio 1. VISSION
4. Positioning 4. Tough ID 3. Audio Visual 2. CAPABILITY
5. Taste ID Action 3. TACTICS
1. Events
2. Service
Excellence

TACTICS: TACTICS: TACTICS: TACTICS:


1. Product 1. Logo, Tipe huruf, 1. Storytelling 1. Break Market
2. Market Category bentuk & warna 2. Covert selling 2. New rules
3. Competitor 2. Jingle 3. Hypno-writing 3. New Category
4. New Category 3. Aroma 4. Share Value
4. Texture amongst the
5. Rasa dan selera Crew

TECHNICS: TECHNICS: TECHNICS: TECHNICS:


1. Entry Barrier 1. Graphics 1. Sos-med 1. Creativity
2. Tagline Implementation 2. People respons 2. Innovation
2. Music Genre 3. Google Recom
3. Parfume 4. Experience
4. Lembut, kenyal,
kasar
5. Ingridience

”Copyright owned by SUBIAKTO. All rights reserved.”


BRAND CANVAS

1. OBJECTIVE : TRUST
1. Product Brand : Brand Reputation – Ikatan emosi dengan
konsumen
2. Personal Brand : Brand Integrity – Nama + makna
3. Communal Brand : Brand Loyalty – Loyal pada komunitasnya
4. City Brand : Brand Destination – Mengubah lokasi menjadi
destinasi
5. Country Brand : Brand Trade, Tourism & Investments
2. STRATEGY :
1. DNA : Temukan Genetica produk, person, city, country
2. Core Value : Tawaran utama yang disesuaikan dengan kapasitas
dan kompetensi
3. Added Value : Nilai tambah yang mampu keluar dari Red Ocean
dan masuk ke Blue Ocean
4. Positioning : Kombinasi dari ke 3hal diatas yang mampu duduk
di benak konsumen
3. TACTICS :
1. Product : Gali keunikan produk lewat keunggulan fisik & non fisik
2. Market Category : Cari posisi strategis di kategori pasar
3. Competitor : Perhitungkan pesaing, singkirkan satu-persatu
dengan strategi yang kita punya
4. New Category : Sehingga kita menemukan kategori baru baik
tangible atau intangible yang monopoli
4.Technics :
1. Entry Barrier : Tinggalkan persaingan dengan kategori baru lalu
ciptakan benteng yang membuat lawan sulit masuk arena persaingan
2. Tagline : Saripati Positioning yang mencengkeram benak konsumen

2. MARKET
3.SEGMENTAT 6. CORE
1. PRODUCT CATEGORY & 4. TARGETING 5. DNA
IONS VALUE
Competitor

”Copyright owned by SUBIAKTO. All rights reserved.”


BRAND IDENTITY

1. OBJECTIVE : RECOGNATION
Yang dimaksud dengan Recognation adalah mengenal dan dikenal.
Bukan hanya sekedar awareness tetapi juga dikenal value yang mau
disampaikan lewat positioning
2. STRATEGY :
1. Visual ID : Dikenal lewat penglihatan
2. Sound ID : Dikenal lewat suara misalnya Ice Cream WALLS
3. Smell ID : Dikenal lewat penciuman, misalnya Roti Boy
4. Touch ID : Dikenal lewat sentuhan, misalnya Vanila Hijab
5. Taste ID : Dikenal lewat rasa, misalnya Indomie
3. TACTICS :
1. Visual ID : Logo, Type huruf, bentuk dan warna yang
memvisualkan value yang ditawarkan
2. Sound ID : Jingle, jinglette, Phnemonic Device
3. Smell ID : Aroma yang khas dan Unik sebagai tanda pengenal
4. Touch ID : Gunakan texture product khusus yang khas dan unik
5. Taste ID : Rasa dan selera yang khas
4.Technics :
1. Visual ID : Logo dengan Graphics Implementation
2. Sound ID : Jingle dengan Music Genre
3. Smell ID : Aroma yang khas & unik dengan Parfume
4. Touch ID : Texture produk yang Lembut, kenyal, kasar
5. Taste ID : Rasa dan selera yang unik lewat pemilihan Ingridience

”Copyright owned by SUBIAKTO. All rights reserved.”


BRAND ACTIVATION

1. OBJECTIVE : RECOMENDATION
Yang dimaksud dengan Recommendation adalah direkomendasikan
oleh teman. Karena jaman now Brand Awareness saja tidak cukup, di
recognize saja tidak cukup. Harus direkomendasikan oleh pihak ketiga.
Dan jangan kaget bahwa rekomendasi paling dipercaya datang dari
Google. Google Recomendation
2. STRATEGY :
1. Brand Communication: Lewat Visual, Audio atau Audio
Visual.Brand Communication harus mampu menembus otak Mamal
sebagai pengambil keputusan lewat Emosi, Memory dan Habit.
2. Brand Action: Lewat Events seperti Launching, Testdrive, Pameran,
Product testing bisa melahirkan rekomendasi. Atau melalui Service
excellence. Seperti yang pernah saya ceritakan beliefnya Mcd
“Marketing brings in consumers. Operation brings back customers”
3. TACTICS :
1. Storytelling : People don’t buy product or servicess. People buy
Story, Connection and Magic.
2. Covert Selling : Berbasis Storytelling dengan menambahkan creative
twist pada penawaran produk
3. Hypno-writing : Penggunaan hypnotheraphy pada storytelling
4. Share Value : Membagikan nilai brand kepada seluruh staff
4.Technics :
1. Sosmed : Penggunaan sosmed untuk memviralkan brand
2. People respons : Like, Comment, Share sebagai audience respons
3. Google Recommendation : yang paling terpercaya
4. Experience : Enjoy (produk), Aha! (proses) dan Wow (people)

”Copyright owned by SUBIAKTO. All rights reserved.”


BRAND DISRUPTION

1. OBJECTIVE : REVOLUTION - MONOPOLY


Tujuan Disruption adalah memonopoli pasar dengan melakukan
revolusi besar-besaran. Ada banyak teori tentang disruption, tetapi
yang telah saya praktekkan dan berhasil merevolusi pasar adalah
‘membuat lawan tidak relevan”
2. STRATEGY :
1. Vision to disrupt: menurut D’Aveny syarat utama adalah memiliki
visi mendisrupt. Ada 2 hal yakni Stakeholder Satisfaction ;
kepuasan semua pihak, dan Sooth saying ; sesuatu yang
diinginkan dan sudah lama ditunggu
2. Capability to disrupt : ada 2 syarat yakni Speed ; kecepatan dan
Surprise ; kejutan. Tanpa dua hal ini sulit anda melakukan
disruption
3. Tactics to disrupt : ada 3 hal yakni New Standard of Competition,
Signaling dan Seqential Strategic Thrust
3. TACTICS :
1. Break the Market : Merusak kesepakatan pasar.
2. New Rules : Membuat aturan persaingan baru dipasar
3. New Category : Menciptakan kategori baru
4.Technics :
1. Creativity : Ciptakan keunikan lewat added value
2. Innovation: Inovasi baru yang sulit dikejar pesaing

”Copyright owned by SUBIAKTO. All rights reserved.”


BRAND DNA

KRIPIK PISANG

DNA FORM

1st Kripik Pisang

2nd Pisang Kripik

1. Apabila anda memutuskan DNA kripik pisang anda adalah “KRIPIK” maka
anda masuk kedalam pasar Kripik dengan produk kategori Pisang.
2. Apabila anda memutuskan DNA kripik pisang anda adalah “PISANG”
maka anda masuk kedalam pasar Pisang dengan produk kategori Kripik.

1. Apa itu BRAND DNA? Adalah INTI, sesuatu yang unik, jatidiri
sebuah Brand yang bakal merefleksikan jatidiri konsumen.
2. Merupakan informasi genetik yang tersimpan dalam Brand yang
akan kita bangun.
3. Dengan menemukan Brand DNA anda bisa membuat design blue
print untuk menyelaraskan product look & feel menjadi Brand
Attributes.
4. Mendefinisikan Brand DNA sangat penting. Tanpa itu, hampir
tidak mungkin anda mengembangkan bisnis Anda.
5. Selain itu, karyawan anda akan berjuang untuk mencapai tujuan,
dan visi sejati dari merek kepada pelanggan Anda.

”Copyright owned by SUBIAKTO. All rights reserved.”


CORE VALUE

KRIPIK PISANG

PISANG AGUNG ICE BREAKING


PISANG SIDOHARJO

RENYAH GURIH
KALIUM

1. Core Value yang ditawarkan bisa berupa renyahnya, gurihnya,


aslinya, manfaatnya, dll.

1. Apa itu CORE VALUE? Core Value itu penawaran INTI kepada
konsumen, sesuatu yang otentik dan original. Inilah nilai yang
harus dipelihara dan dipertahankan di tengah arus perubahan.

2. Karena berupa VALUE maka bisa Core Value bersifat non fisik,
intangible. Bisa berupa keistimewaan, keunikan, lifestyle dll

3. Core Values membentuk perilaku konsumen maupun jajaran


internal perusahaan : skill dan style yang diharapkan dari
karyawan mencapai visi produk/perusahaan.

4. Core Values memberikan arahan dalam penyusunan strategi,


sistim, struktur, staffing yang ditempuh dalam mencapai visi
dari produk/perusahaan.

”Copyright owned by SUBIAKTO. All rights reserved.”


CORE VALUE

KRIPIK PISANG
1. Added Value adalah nilai tambah pada Core
Value suatu produk yang memberikan
keunggulan yang dicari konsumen
2. Memberikan sesuatu ”tambahan", yang
membuat perbedaan dengan pesaing dengan
DNA dan Core Value yang sama
3. Nilai tambah ini juga bisa berupa sesuatu yang
non fisik
4. Makin banyak Added Value, makin sulit dikejar
pesaing

PASAR : KRIPIK PISANG Yang ICE BREAKING

Seller
One Few Many
Buyer
Buyers
One Monopoly Oligopoly
Market

Buyers
Few Monopoly Oligopoly
Market

Pure
Homogen Monopoly Oligopoly RED OCEAN Value Added
Competition
Many

ICE
Differenti MONOPOL Monopolistic
BLUE
Monopoly Oligopoly BREAKING
ated Y Competition
OCEAN

DREAM

1. ADDED Value yang membuat perbedaan yang nyata bagi


konsumen dan membuat produk anda keluar dari RED OCEAN alias
persaingan harga yang tidak perlu

”Copyright owned by SUBIAKTO. All rights reserved.”


BRAND POSITIONING

Buat praktisi Brand, Pasar tempatnya ada di ‘benak konsumen’. Pasar adalah
tempat transaksi. Maka kegiatan branding KPInya adalah menempatkan
manfaat produk kita dibenak konsumen.

Otak konsumen ibarat lemari File tempat penyimpanan dokumen.


Didalamnya ada laci-laci, ada segmen-segmen, ada file-file yang
tersusun rapi sesuai KATEGORINYA.
Seperti saya jelaskan terdahulu kategori yang ada didalam benak
konsumen dibentuk oleh kategorisasi pasar. Brand Positioning ibarat
menciptakan file baru dalam laci atau kategori yang di bentuk oleh
pasar. Bila dalam laci tersebut sudah kepenuhan maka otak konsumen
tidak lagi mampu menampung kehadiran BRAND Anda dalam
otaknya.
Karena itu perlu dibuatkan laci baru dengan menciptakan kategori
baru dipasar. Nah karena baru maka laci tersebut masih kosong. Dan
bila anda sendirian di laci tersebut dan DIBIARKAN sendirian oleh
pesaing anda maka anda sudah berhasil MEMONOPOLI otak
pelanggan anda

”Copyright owned by SUBIAKTO. All rights reserved.”


SUMMARY

1. Brand Plan terdiri atas : Brand Canvas, Brand Identity, Brand


Activation dan Brand Disruption
2. Masing2 tahapan memiliki objective-nya masing2 :
3. Brand Canvas goalnya adalah Brand REPUTATION
4. Brand Identity goalnya adalah Brand RECOGNITION
5. Brand Activation goalnya adalah Brand RECOMENDATION
6. Brand Disruption goalnya adalah Brand REVOLUTION
7. Masing2 ada strategynya
8. Masing2 ada taktiknya
9. Masing2 ada teknisnya
10. Buat seorang praktisi brand, “Pasar itu letaknya ada di benak
konsumen. Pasar itu tempat TRANSAKSI. Sehingga Brandplan yang
baik dan benar menghasilkan TRANSAKSI di benak konsumen”
11. Jujur saja eBook ini hanya memberikan ‘helicopter view’ tentang
BRAND atau semacam Google-map.
12. Apa yang saya tulis diatas merupakan Landmark dari Milestone-
milestone kecil alias patok2 kilometer yang masih butuh
penjelasan detail.
13. Oleh karena itu saya menyediakan WORKSHOP ONLINE berbayar
1x seminggu membahas tahapan2 diatas mulai dari Brand Canvas,
Brand Identity, Brand Activation dan Brand Disruption.
14. Sehingga total ada 4 minggu untuk menyelesaikannya
15. Ditambah kopdar di 5 kota : Jakarta, Semarang, Surabaya, Makasar
dan Pekanbaru

”Copyright owned by SUBIAKTO. All rights reserved.”


PENUTUP

Semoga pengalaman saya diatas membuka wawasan teman2 dan


silahkan mencoba teknis seperti yang saya lakukan buat brand2 yang
telah saya besarkan selama ini

Sekarang tergantung kepada anda sendiri. Karena sehebat apapun


teori, sehebat apapun strategi, tanpa action dan latihan tidak akan
menghasilkan karya hebat

Sekarang saatnya mencoba.

Bila anda belum merasa puas, anda bisa menulis di akun Instagram
saya dan mention @subiakto atau menulis di akun Facebook
Subiakto Priosoedarsono sbb “Pak Bi, saya mau ikut WORKSHOP
ONLINE berbayar Brand Plan” Maka saya akan buatkan Workshopnya
seminggu setelah eBook ini diposting di Subiakto.com

Ingat BRAND ingat Subiakto

”Copyright owned by SUBIAKTO. All rights reserved.”

Anda mungkin juga menyukai