Anda di halaman 1dari 2

Pentingnya pemeriksaan kesehatan bagi perempuan

Kekayaan tanpa Kesehatan tidaklah berarti. Dan Kesehatan adalah suatu kunci penting
menuju Kebahagiaan. Maka pada akhirnya, tetap sehat dalam tubuh dan pikiran adalah
bahan yang paling penting untuk suatu hidup yang sehat", kata Dr Ann Tan Sian Ann,
Women & Fetal Centre Singapore.

Untuk mendapatkan kesehatan yang optimal dan mempertahankan tingkat kesehatan


tersebut adalah kunci menuju kehidupan yang baik dan mengalami hal terbaik yang
ditawarkan oleh hidup. Kita harus menyadari secara konstan apa yang kita makan dan
lakukan terhadap tubuh kita sendiri dan ini cukup penting mendapatkan suatu tanggapan
rutin melalui pemeriksaan kesehatan untuk memeriksa bahwa kita memang berada di
jalur yang tepat, karena kondisi tubuh kita dengan konstan berubah seiring berjalannya
waktu.

"Jangkauan pemeriksaan kesehatan akan berbeda tergantung pada kebutuhan wanita dan
hal ini terpengaruh oleh usia wanita serta adanya faktor resiko pribadi atau keluarga",
kata Dr Ann Tan Sian Ann.

"Bagi Remaja berusia 18-25 tahun, di ambang masa kewanitaannya, adalah baik bagi
mereka untuk waspada dengan siklus menstruasi mereka, berpola sedemikian hingga
untuk meningkatkan pengetahuan mereka akan kesehatan seksual. Vaksin HPV sangat
direkomendasikan pada kelompok usia ini. Pengetahuan tentang bagaimana melindungi
kesuburan seseorang dan menghindari infeksi juga penting. Suatu kajian ginekologis
sederhana akan membantu untuk memperkenalkan hal ini pada wanita muda",
tambahnya.

Menurutnya lagi, bagi wanita muda dari usia 25 sampai 35 tahun, mereka ada dalam
periode yang paling subur. Mengatur kesuburan mereka dan menghindari infeksi serta
pemeriksaan dasar pada tekanan darah, urin bagi gula dan pemeriksaan fisik berguna.

Papsmear harus dimulai saat wanita aktif secara seksual dan suatu USG panggul harus
dilakukan untuk mengesampingkan ketidaknormalan, khususnya saat siklus menjadi
tidak menentu dan ada pendarahan yang tidak normal.

Mendorong kebiasaan makan yang baik dan olahraga teratur untuk mempertahankan IMT
normal dengan melakukan fitness dan membantu menjauhkan mereka dari penyakit
kronis.
Pemeriksaan darah dasar untuk mengesampingkan Anemia akan berguna karena wanita
muda cenderung sangat sedikit pada pola makan mereka dalam rangka kecantikan.

Thalassemia adalah penyebab umum anemia dan penting untuk memperkirakan jika
seseorang adalah seorang pembawa yang akan generasi yang akan datang, tentang
bagaimana ia memutuskan untuk mempunyai anak.

Suatu pengujian urin dasar untuk mengesampingkan adanya kehilangan protein


signifikan yang mungkin mengindikasi suatu masalah yang berkenaan dengan ginjal atau
gula dalam urin yang mengindikasikan adanya diabetes.

Papsmear dan pemeriksaan panggul harus dilakukan jika wanita muda aktif secara
seksual dan ia akan disarankan untuk melakukan papsmear minimal sekali tiap 3 tahun.
Vaksin HPV harus dilakukan khususnya sebelum seks pertamanya tetapi ini tidak berarti
bahwa tidak ada keuntungan mendapatkan vaksin setelahnya. Kanker Serviks adalah
satu-satunya kanker yang dapat dicegah melalui sebuah vaksin.

Kekebalan terhadap infeksi umum harus diuji dan jika kurang, vaksin harus ditawarkan.
Ini meliputi Rubella, Hepatitis B, cacar air dsb. Wanita yang aktif secara seksual harus
diuji atas Chlamydia, Gonorrhea, Syphillis dan HIV paling tidak sekali jika terjadi
hubungan seksual tanpa pelindung.

Pemeriksaan tiroid dan pemeriksaan payudara sendiri harus dilakukan dan penyelidikan
lebih lanjut dilakukan sama pentingnya.

Ketika wanita mencapai usia 40an, banyak perubahan hormonal akan terjadi dan insiden
kanker payudara dan serviks mempunyai satu puncak pada kelompok usia antara 40
sampai 50 tahun dan lagi pada usia 60an.

Pemeriksaan kanker sangatlah penting saat ini. pemeriksaan rutin terhadap perkembangn
massa tidak normal dalam uterus, ovarium, payudara dan tiroid harus diikut-sertakan.

Penyakit Jantung dasar harus diperiksa dengan suatu pengujian kolesterol dan
pemeriksaan tekanan darah rutin. Suatu sampel feses untuk mengesampingkan adanya
pembekuan darah juga penting untuk mengesampingkan tumor kolorektal.

Ketika wanita mencapai usia 50an, kita harus meningkatkan pemeriksaan kita terhadap
berbagai kanker, penyakit jaunting dan osteoporosis. Seberapa sering pemeriksaan harus
dilakukan bergantung pada status kesehatan dan apa faktor resiko seseorang.

Jika seseorang membawa resiko besar DNA HPV yang belum muncul terinfeksi, ia harus
menjalani pemeriksaan pap smear setiap enam bulan bertentangan dengan seseorang yang
tidak membawa virus.

Sama halnya dengan mereka yang dicurigai benjolan payudara atau kalsifikasi,
mammogram harus diulangi setiap enam bulan.

Untuk memastikan kesehatan wanita yang optimal, wanita harus membangun pondasi
yang baik selagi seseorang muda dan mempunyai kebiasaan pemeriksaan kesehatan rutin
akan memastikan bahwa seseorang memang sehat dan akan tetap bertahan seperti itu.
mza

Anda mungkin juga menyukai