Soal

1. Meningkatkan kualitas pelayanan obsterik baik secara tenaga kesehatan (nakes) dan
tenaga nonnakes perlu dilakukan secara integral, tidak hanya pening-katan mutu
pemeriksaan, tetapi pemberian informasi dan perencanaan serta imple-mentasi yang
mengarah pelaksanaan Save Motherhood supaya untuk menurunkan angka kematian
ibu.
2. Pengelolaan lahan membutuhkan pertimbangan khusus yang berbeda dengan daerah
non karst dimana pada lahan karst mempunyai kesulitan mempertahankan air
permukaan sehingga sistem pertanian yang dapat dilakukan adalah sistem tadah hujan
sehingga ketercukupannya sulit untuk diprediksi.
3. Saat observasi dijumpai bahwa di samping tanah hitam, maka pada tanah merah-putih
dimanfaatkan juga untuk menanam padi, fenomena ini menimbulkan pertanyaan
mengapa terjadi perubahan penanaman?.
4. Pendahuluan membahas tentang perubahan iklim yang akhir-akhir ini menjadi
perbincangan, telah mempengaruhi pola tanam masyarakat petani yang selama ini
telah mempunyai tatanan sendiri yang disebut “pranata mangsa” dan telah dilak-
sanakan secara turun-temurun.
5. Melalui paradigm keilmuan kajian budaya fenomena tersebut mencoba didedah
dengan mencari wujud-wujud hiperealitas, serta dampak dan makna hiperealitas
dalam pencarian jodoh di internet yang dengan sendirinya menciptakan relasi kuasa
yang membangun identitas, imajinasi fantasi penggunaan internet.
6. Dari 20 rumah tangga di Desa Burat, Kecamatan Kepil, Kabupaten Wonosobo, yang
dijadikan unit analisis menunjukkan bahwa perempuan mampu melakukan negosiasi
dengan baik, perempuan sebagai ibu rumah tangga merupakan manajer yang baik.
7. Seyogianya anda menghormati ayah dan ibu anda.
8. Kiriman anda sudah saya terima.
9. Unsur terikat dapat berdiri sendiri sebagai kata.
10. Imbuhan dalam bahasa Indonesia disebut prefiks dan konfiks.
11. Tidak ada gabungan imbuhan dalam bahasa Indonesia.
12. Kata menerapkan adalah kata baku.
13. Yang benar adalah mengubah bukan merubah.
14. Tulislah kata pelepasan bukan penglepasan.
15. Anda boleh memprotes putusan itu.
16. Hati-hati agar tidak tertubruk mobil.
17. Pencuri sudah ketangkap polisi.
18. Ijazah ini sudah dilegalisir.
19. Penyalahgunaan obat keras kian meluas.
20. Pendapatnya dikemukakan satu persatu kemarin.
21. Kita harus bekerja sama.
22. Jabatan itu sudah diserah terima.
23. Sebar luaskan kabar berita ini.
24. Bertepuk tangan sangat keras-keras dilakukannya.
25. Kita membeli makanan seperti contohnya pisang goreng.
26. Dia amat tampan sekali.
27. Cintanya demi semata wayang untuk kekasihnya.
28. Mereka saling meminjam barang.
29. Mahasiswa yang pandai itu.
30. Kesalahan yang ditemukan dalam karangan mahasiswa yaitu ketidakefektifan kalimat
mereka.
31. Para wisuda kemarin dihadiri oleh bapak rektor.
32. Pada kesempatan ini bapak dekan mengatakan ….
33. Pertemuan yang akan diperpanjanjang itu.
34. Ayah membelikan mesin ketik baru.
35. Dia seorang mahasiswa, sedangkan saya bukan.
36. Meskipun skripsinya bagus, tetapi datanya kurang lengkap.
37. Dari hasil penyelidikan membuktikan bahwa ia bersalah.
38. Sekalipun sakit, tetapi dia tetap bekerja juga.
39. Ia berjalan bergandengan.
40. Ternyata terbukti bahwa hal itu benar jika disanksikan.

Jawaban :

1. Meningkatkan kualitas pelayanan obsterik secara tenaga kesehatan (nakes) dan tenaga
nonnakes perlu dilakukan secara integral, tidak hanya pening-katan mutu
pemeriksaan, tetapi pemberian informasi dan perencanaan serta imple-mentasi yang
mengarah pelaksanaan Save Motherhood agar menurunkan angka kematian ibu.
2. Pengelolaan lahan membutuhkan pertimbangan khusus berbeda dengan daerah non
karst dimana pada lahan karst mempunyai kesulitan mempertahankan air permukaan
sehingga sistem pertanian dapat dilakukan adalah sistem tadah hujan sehingga
ketercukupannya sulit untuk diprediksi.
3. Saat observasi dijumpai bahwa di samping tanah hitam, pada tanah merah-putih
dimanfaatkan juga untuk menanam padi, fenomena ini menimbulkan pertanyaan
mengapa terjadi perubahan penanaman?.
4. Pendahuluan membahas tentang perubahan iklim yang akhir-akhir ini menjadi
perbincangan, telah mempengaruhi pola tanam masyarakat petani selama ini telah
mempunyai tatanan sendiri disebut “pranata mangsa” dan telah dilak-sanakan secara
turun-temurun.
5. Melalui paradigma keilmuan kajian budaya fenomena tersebut didedah dengan
mencari wujud hiperealitas, serta dampak dan makna hiperealitas dalam pencarian
jodoh di internet yang dengan sendirinya menciptakan relasi kuasa yang membangun
identitas, imajinasi fantasi penggunaan internet.
6. Dari 20 rumah tangga di Desa Burat, Kecamatan Kepil, Kabupaten Wonosobo, yang
dijadikan unit analisis menunjukkan bahwa perempuan mampu melakukan negosiasi
dengan baik, perempuan sebagai ibu rumah tangga merupakan manajer yang baik.
7. Seyogianya anda menghormati ayah dan ibu anda.
8. Kiriman anda sudah saya terima.
9. Unsur terikat dapat berdiri sendiri sebagai kata.
10. Imbuhan dalam bahasa Indonesia disebut prefiks dan konfiks.
11. Tidak ada gabungan imbuhan dalam bahasa Indonesia.
12. Kata menerapkan adalah kata baku.
13. Yang benar adalah mengubah bukan merubah.
14. Tulislah kata pelepasan bukan penglepasan.
15. Anda boleh memprotes putusan itu.
16. Hati-hati agar tidak tertubruk mobil.
17. Pencuri sudah ketangkap polisi.
18. Ijazah ini sudah dilegalisasi.
19. Penyalahgunaan obat keras kian meluas.
20. Pendapatnya dikemukakan satu persatu kemarin.
21. Kita harus bekerja sama.
22. Jabatan itu sudah diserah terima.
23. Sebar luaskan kabar berita ini.
24. Bertepuk tangan sangat keras dilakukannya.
25. Kita membeli makanan seperti contoh pisang goreng.
26. Dia amat tampan sekali.
27. Cinta demi semata wayang untuk kekasihnya.
28. Mereka saling meminjam barang.
29. Mahasiswa yang pandai itu.
30. Kesalahan ditemukan dalam karangan mahasiswa yaitu ketidakefektifan kalimat
mereka.
31. Bapak rektor menghadiri para wisuda kemarin.
32. Pada kesempatan ini bapak dekan mengatakan ….
33. Pertemuan akan diperpanjanjang .
34. Ayah membelikan mesin ketik baru.
35. Dia mahasiswa, sedangkan saya bukan.
36. Meskipun skripsinya bagus, tetapi datanya kurang lengkap.
37. Dari hasil penyelidikan membuktikan bahwa ia bersalah.
38. Sekalipun sakit, dia tetap bekerja juga.
39. Ia berjalan bergandengan.
40. Ternyata terbukti bahwa hal itu benar jika disanksikan.