Anda di halaman 1dari 47

Keluarga Dengan 16 Anak Kandung

http://nova.grid.id/News/Peristiwa/Kisah-Keluarga-Dengan-16-Anak-Kandung ,
Daily Mail, Jumat (23/11/2012).

BERBAHAYKAH ??
Kontrasepsi

adalah pencegahan
kehamilan atau
pencegahan konsepsi

Indah Rommawati, S.Si.T, M.Kes


FAKTOR-FAKTOR YANG DIPERLUKAN UNTUK
MENDAPATKAN KEHAMILAN
KONTRASEPSI YANG IDEAL
adalah yang aman, efektif,
ekonomi, sederhana, memiliki
estetika yang dapat diterima dan
dapat dihentikan sewaktu-waktu
ALAT KONTRASEPSI SEDERHANA
yaitu suatu cara yang dapat dikerjakan sendiri oleh
peserta, tanpa pemeriksaan medis terlebih dahulu

• Macam-macam alat kontrasepsi sederhana


1. Tanpa obat / alat
a. Pantang berkala / kalender
b. Coitus interuptus
2. Dengan obat / alat
a. Tissue
b. jelly
c. Kondom
Pantang berkala / kalender
– Cara : Tidak melakukan CO pada masa subur
– Masa subur dapat diketahui dengan :
• Menggunakan sejarah siklus menstruasi untuk
menentukan masa subur (8-12 bulan)
• Ovulasi terjadi 14 hr sebelum haid yang akan
datang, dapat maju / mundur 2 hari
• Sperma dapat hidup 48-72 jam
• Ovum dapat hidup 12-24 jam

Siklus terpendek- 18 = 14+2+2


Masa subur
Siklus terpanjang – 11 = 14-2-1
Penentuan masa subur
CONTOH
Mens tanggal 31-8-2010

HAID YG AKAN DATANG


jika  Siklus terpanjang
 Siklus pd tgl 29 sept
terpanjang 29  Siklus terpendek pd tgl
 siklus 26 sept
terpendek 26

OVULASI
 Siklus terpanjang tgl 29-14= tgl 15 (tgl 13-17)
 siklus terpendek tgl 26-14= tgl 12 (tgl 10-14)
MASA BERPANTANG

 Siklus terpanjang tgl 29-14= tgl 15


 maju 2 hr : tgl 13 sept
 Mundur 2 hr : tgl 17 sep
 sel telur hidup 1x 24 jam : 17+1=18 Sept ATAU
 Siklus terpanjang – 11 (mulai tgl 29-11= tgl 18 sept)
 siklus terpendek tgl 26-14= tgl 12 sept
 Maju 2 hari : tgl 10 sept
 Mundur 2 hr : tgl 14 sept
 Sperma dpt hidup 2x24 jam : 10-2= 8 sept
 Siklus terpendek – 18 (mulai tgl 26-18= tgl 8 sept)
PENAPISAN KLIEN

METODE HORMONAL YA TIDAK


1. Apakah hari pertama haid terakhir 7 hari yang lalu
atau lebih
2. Apakah anda menyusui dan kurang dari 6 mg pasca
persalinan
3. Apakah Perdarahan/perdarahan bercak antara haid
setelah sanggama
4. Apakah pernah nyeri kepala hebat atau gangguan
visual
5. Apakah pernah ikterus pada kulit atau mata
6. Apakah pernah nyeri hebat pada betis, paha atau
tungkai bengkak
7. Apakah pernah tekanan darah di atas 160 mmhg
(sistolik) atau 90 mmhg (diastolik)
8. Apakah ada massa atau benjolan pada payudara
9. apakah anda sedang minum obat-obatan anti kejang
(epilepsi)
PENAPISAN KLIEN

AKDR YA TIDAK
1. Apakah hari pertama haid terakhir 7 hari yang lalu
atau lebih
2. Apakah klien / pasangan klien mempunyai pasanan
seks yang lain
3. Apakah pernah mengalami PMS
4. Apakah pernah mengalami penyakit radang panggul
atau kehamilan ektopik
5. Apakah pernah mengalami haid banyak (lebih 1-2
pembalut tiap 4 jam)
6. Apakah pernah mengalami haid lama (lebih dari 8 hari)
7. Apakah pernah mengalami disminorhoe berat yang
membutuhkan analgetik /istirahat baring
8. Apakah pernah mengalami perdarahan bercak antara
haid atau setelah sanggama
TISSUE

merupakan Alat kontrasepsi yang mengandung zat


spermatisida (Alkilpenoksi, polietoksi, ethano) dalam
kemasan tissue yang dimasukkan kedalam vagina
sebelum CO

• Cara kerja :
– mengubah sifat lendir vagina, sehingga tidak positif
bagi sperma. Bahan yang berperan aktif adalah
spermatisida (senyawa kimia 'pembunuh' sel sperma)
yang terkandung di dalamnya
• Cara pemakaian
– cuci tangan dan dikeringkan
– ambil sebuah tisu, buka bungkusnya lebar-lebar, remas
tisu sampai menjadi gumpalan kecil
– masukkan ke dalam liang kemaluan dengan cara
mendorongnya dengan jari sampai menyentuh mulut
rahim
– Tunggu sekitar 5-10 menit sampai tisu hancur
– sebaiknya kemaluan tidak dicuci selama 6 jam.
– memakai tisu baru apabila senggama diulang
• Indikasi
– Sanggama yang jarang, Fertilitas rendah
– Perlu metode sementara, sambil menunggu metode
yang lain
• kontraindikasi
– Alergi
– Kebutuhan metode dg efektifitas tinggi karena
alasan kesehatan, pribadi, sosial
• Efek samping
– Meningkatnya pengeluaran cairan dalam vagina
– menyebabkan reaksi alergi (gatal-gatal, iritasi
dinding vagina)
– Kegagalan sering terjadi karena waktu larut yang
belum cukup, jumlah spermatisida yang digunakan
terlalu sedikit atau vagina sudah dibilas dalam
waktu < 6 jam setelah senggama
Jelly
• Cara kerja
– Menyebabkan sel membran sperma terpecah,
memperlambat pergerakan sperma, dan
menurunkan kemampuan pembuahan sel telur
– Bertindak sebagai penghalang sperma yang masuk
ke dalam serviks
– Mencair pada suhu badan dan dengan cepat
menyebar di dalam vagina
• Cara memakainya adalah dengan mengoleskan ke
dalam vagina sebelum berhubungan seks
• Daya perlindungan dicapai segera setelah pemberian,
lama efek 1 jam, Jangan menghilangkan daya
spermacide dalam vagina minimal 8 jam sesudah
senggama
• Efek samping
–menimbulkan reaksi alergi
– keluhan dari pria karena terlalu
banyak cairan.
• Indikasi dan kontraindikasi sama dengan
kontrasepsi tissue
• Asuhan keperawatan
KONDOM
dibuat dari karet yang sangat tipis, relatif kuat,
dilengkapi pelumas yang digunakan dengan cara
menutupi penis
• Cara kerja
Sebagai penghalang agar sperma tak masuk dalam
vagina
• Efek samping
– Mengurangi sensasi dan kesyahduan hub. Seksual
– iritasi seperti merasa panas, gatal bahkan lecet-
lecet
– Mengurangi spontanitas hub. Seksual
– Secara ekonomis sangat mahal
• Cara pemakaian

1.buka kemasan akan didapati gulungan karet yang


menyerupai karet gelang
2.Pencet bagian ujung dari kondom yang
menyerupai puting susu untuk mengeluarkan
udara.
3. Segera setelah ereksi sarungkanlah dengan
membuka gulungan kondom sampai ke pangkal
penis
4.Setelah melakukan senggama, penis harus segera
dikeluarkan. Dengan cara Peganglah pangkal
kondom agar cairan mani tidak tertumpah
• Indikasi
– 6 mg sesudah vasektomi
– Sementar menunggu pemasangan IUD
– Sementara sedang menunggu haid untuk pemakain PIL
– Kelupaan minum PIL dalam jangka waktu 36 jam
– Diduga berpenyakit kelamin
– Bersamaan dengan pemakain spermecide
– Keadaan daraurat tidak ada kontrasepsi
• Kontraindikasi
– Pria dengan ereksi yang tidak baik
– Riwayat syok septik
– Alergi terhadap karet / lubrikan pada patnerseksual
– Interupsi sexual foreplay menghalangi minat seksual
kondom wanita
ALat Kontrasepsi hormonal
(Oral (pil) , Injeksi, implant)
Cara kerja kontrasepsi PIL

/ ovulasi
Pergerakan
tuba
terganggu
macam pil KB / kontrasepsi oral :
1. Pil KB / kontrasepsi oral tipe kombinasi
berisi hormon estrogen dan progestin 21 pil, placebo
7 pil
2. Pil KB / kontrasepsi oral tipe sekuensial
berisi estrogen 14—15 hari pertama, diikuti oleh 5—
6 hari pil gabungan estrogen dan progestin
3. Pil KB / kontrasepsi oral tipe pil mini
Berisi Progesterin
4. Pil KB / kontrasepsi oral tipe pil pasca
sanggama (morning after pil)
Berisi dietilstilbestrol 25 mg
Cara minum kontrasepsi PIL kombinasi
Waktu mulai menggunakan pil

Pil kombinasi (estrogen & progesteron)


• Hari pertama sampai ke-7 siklus haid, dan minum
yang mengandung Fe
• Boleh hari ke 8, tapi perlu alkon yang lain mulai hr 8-
14 / tidak CO
• Setelah melahirkan dan tidak menyusui
• Pasca keguguran (segera / setelah 7 hari)

Pil sekuensial (Estrogen 14-16 hr, estrogen &


progesteron 5-7 hr terakhir)
1. Istirahat selama 1 minggu / 7 hari
2. Tidak bisa minum pil dibalik
Mini pil
• Mulai hari pertama sampai ka-5 siklus haid
• Setiap saat, asal tidak hamil. Setelah hari ke 5 siklus
haid, tidak boleh CO selama 2 hari / gunakan alkon
lain selama 2 hari
• Menyusui antara 6 mg sampai 6 bln dapat
menggunakan setiap saat
• Pasca keguguran

morning after pil


• diminum 2 kali sehari, dalam waktu kurang dari 72
jam pascasanggama, selama 5 hari berturut-turut
Instruksi pada klien
• Pil diminum setiap hari pada saat yang sama
• Bila lupa minum 1 pil, segera minum pil pada saat
ingat (2 pil pd hr yg sama)
• Bila lupa 2 pil,minum 2 kali sehari sampai terkejar,
dan gunakan alkon lain / tidak CO sampai paket pil
habis
• Paket pil 28 habis, langsung minum pil paket baru
• Paket 21 habis, tunggu 1 minggu baru minum pil dari
paket yang baru
Efek samping
1. Perasaan mual, muntah, pusing, pembesaran buah
dada, nafsu makan bertambah, gelisah, mudah
tersinggung
2. Hipertensi, BB bertambah / berkurang, chloasma,
keputihan, gangguan pola perdarahan (aminorea,
spotting)

Progestin menyebabkan
Progestin menyebabkan spasme peninggian kadar glukosa,
pembuluh darah dan peningkatan
LDL kolesterol, menyebabkan kadar insulin dan glukosa
aterosklerosis toleransi yang menurun
INJEKSI
• Cara kerja
– Menghalang terjadinya ovulasi
– Menghambat transport gamet oleh tuba
– Menipiskan endometrium
– Memekatkan lendir serviks

• Efek samping
– Gangguan haid (amenorea, menoragia, metroragia,
spoting)
– Pusing, sakit kepala, mual muntah, kenaikan BB,
hipertensi, penurunan libido
• Indikasi
– Perempuan nulipara dan perempuan yangMempunyai
anak hidup
– Tidak hamil
– Riwayat siklus haid teratur
– Tidak ada kontraindikasi

• Kontraindikasi
– Hamil
– Perdarahan pervagina yang tidak diketahui sebabnya
– Tumor/ keganasan
– Berpenyakit berat (jantung, paru-paru, hipertensi, DM,
obesitas)
– Menyusui sebelum 6 bulan (cyclofem)
Macam alkon injeksi
1. Mengandung progestin
a. Noristerat
b. depo provera

2. Mengandung estrogen dan progesteron


• mengandung 25 mg depo medroksiprogesteron
asetat dan 5 mg estradiol sipionat (cyclofem)
• Tehnik pemberian
– suntikan pertama 4 mg post partum
– Suntikan kedua
 12 mg kemudian untuk depo provera,
 8 mg untuk noristerat (3 kali / 6 bulan)
selanjutnya tiap 12 mg,
 4 mg untuk cyclofem
– Diberikan secara IM
– Dosis 150 mg/3cc untuk depo Provera, 200 mg/1
cc utuk noristerat
IMPLAN

Merupakan alat kontrasepsi


yang dipasang di bawah kulit,
mengandung levonorgestrel
sejenis hormon progesteron
Cara kerjanya:

 Menekan ovulasi yang akan


mencegah lepasnya sel telur dari
indung telur.
 Mengentalkan lendir serviks
 Mengurangi transportasi sperma
 Menipiskan lapisan endometrium
Macam kontrasepsi implan
• Norplant, terdiri dari 6 batang dengan lama
kerja 5 tahun
• Implanon, terdiri dari 1 batang dengan lama
kerja 3 tahun

• Jedena dan indoplant, terdiri dari 2 batang


dengan lama kerja 3 tahun
Indikasi

• Menginginkan kontrasepsi jangka panjang


• Pasca persalinan / keguguran dan Menyusui
• Riwayat kehamilan ektopik
• Tekanan darah <180/110 mmHg, dengan masalah
pembekuan darah, atau amenia bulan sabit (sickle
cell)
• Tidak boleh menggunakan kontrasepsi hormonal
yang mengandung estrogen
• Sering lupa menggunakan pil
Kontraindikasi Menggunakan Implan

• Hamil atau diduga hamil


• Perdarahan pervaginan yang belum diketahui
penyebabnya
• Benjolan/kanker payudara atau riwayat kanker
payudara
• Tidak dapat menerima perubahan pola haid
yang terjadi
• Mioma uterus dan kanker payudara
• Ganguan toleransi glukosa
Efek Samping:

– Gangguan haid (aminorea, spoting, hipermenorea)


– Depresi
– Keputihan
– Perubahan libido
– Perubahan berat badan
– Pusing dan sakit kepala
– Nyeri pada daerah pemasangan
INSTRUKASI UNTUK KLIEN

 Daerah insersi tetap biarkan kering dan bersih


selama 48 jam pertama
 Bila terjadi lebam pada daerah insisi tidak perlu
kawatir
 Balutan dilepas setelah 48 jam, plester
dipertahankan hingga luka sembuh (5 hr)
 Bila terdapat tanda-tanda infeksi / rasa sakit
menetap selama beberapa hr segera ke klinik
KONTRASEPSI DAPAT DICAPAI DENGAN :
• Abstinence
– (Interuptus, masturbasi mutualisme, kalender, SBT,
lendir serviks, test prediktor terhadap ovulasi)
• Supresi ovulasi (Pil KB)
• Ada ovulasi,tapi mencegah pertemuan antara ovum
dengan sperma / fertilisasi
– (MOP, MOW, mengubah mukus serviks, rintangan
mekanis, menghancurkan sperma, CO pd saat tidak
subur)
• Membiarkan pertemuan antara ovum dengan
sperma dan terjadi pembuahan, tapi mencegah
implantasi
– (IUD, Morning after Pil)
SEMEN
• Cairan ejakulat normal antara 2 – 5 ml
• Spermatozoa
Spema normal antara 20 – 100 juta per ml3 semen
• Cairan semen
Campuran sekresi kelenjar berisi ion – ion tertentu
dan nutrisi :
1. 60 % sekresi vesica seminalis
2. 30 % kelenjar prostat
3. 5 % dari sel sertoli dan epididimis (dari tubulus
seminiferus)
4. < 5 % dari kelenjar bulbouretral
43
Nilai normal analisis semen

Karakteristik Standart
 Volume ejakulasi = 1,5 – 5 ml
 Jumlah sperma = > 20 juta/ ml
 Motilitas sperma = > 60%
 Morfologi sperma = > 60% normal
 Aglutinasi sperma = Negatif
 Leukospermia = Negatif
 Hyperviskositas = Negatif

44
Sperma
masih ada
sampai
sekitar 15-20
kali ejakulasi

(3 bln)/ 2
kali
pemeriksaan
berturut-
turut sperma
negatif
MINI LAARATOMI

• Kapan Dilakukan
– Setiap waktu selama siklus menstruasi setelah yakin
tidak hamil
– Hari ke-6 hingga ke-13 dari siklus menstruasi (fase
proliferasi)
– Pascapersalinan
• minilap di dalam waktu 2 hari atau hingga 6 minggu atau 12
minggu
– Pasca keguguran

Anda mungkin juga menyukai