MIND MAPPING RIZKI Agung Prasetyo, S.Tr.

kep

PERSALINAN PREMATUR
DEFINISI FAKTOR PEMERIKSAAN
ETIOLOGI PENUNJANG
RESIKO
Partus Prematurus adalah
1. Status perkawinan 1. Interval kehamilan 1. Pemeriksaan swab keputihan
perubahan serviks dan disertai
kontraksi uterus yang teratur 2. Riwayat persalinan pretrem 2. Usia ibu 2. Cek darah perifer lengkap
sebanyak 4 kali dalam 20 menit 3. Status nutrisi yang tidak adekuat 3. Cek urin lengkap
3. Kehamilan kembar 4. USG
atau 8 kali dalam 60 menit yang 4. Faktor pekerjaan
terjadi di usia kehamilan sebelum
37 minggu TANDA DAN
PENATALAKSANAN
GEJALA KOMPLIKASI

1. Tirah baring 1. Perdarahan abnormal 1. Sistem pernafasan: sindrom distress

2. Tokolitik tidak diberikan pada: 2. Kontraksi uterus yang teratur
a. Usia kehamilan di bawah 24 minggu atau di atas 34 minggu 3. Nyeri pada pelvis
b. Pembukaan > 3 cm 4. Nyeri punggung
c. Ada Korioamnionitis, preeclampsia, atau perdarahan janin 5. Keluarnya lender bercampur
d. Gawat janin atau janin meninggal atau cacat darah dari vagina
3. Tokolitik: diberikan pada 48 jam pertama 6. Adanya riwayat keputihan
a. Nifedipin 3 x 10 mg per oral disertai gatal
b. Terbutalin sulfat 1000 μg dalam 500 ml larutan infus NaCl 0,9% 7. Terjadi kontraksi:4 kali dalam
dengan dosis awal 10 tetes/menit lalu dinaikkan 5 tetes / menit tiap
20 menit, ATAU 8 kali dalam
15 menit hingga kontraksi hilang
c. Salbutamol: dosis awal 10 mg IV dalam 1 liter cairan infus 10 tetes / 60 menit diikuti dengan
menit. Jika kontraksi masih ada, naikkan kecepatan 10 tetes / menit perubahan serviks yang
setiap 30 menit progresif
4. Antibiotik: Ampisilin: 2 g IV setiap 6 jam atau Klindamisin: 3 x 300 mg 8. Pembukaan serviks ≥ 2 cm
PO
9. Fluor (+) berwarna putih susu
5. Kortikosteroid:
a. Deksametason 6 mg IM setiap 12 jam sebanyak 4 kali, ATAU
dan bergumpal pada dinding
b. Betametason 12 mg IM setiap 24 jam sebanyak 2 kali vagina
pernafasan
2. Sistem gastrointestinal: hiperbilirubineia,
enterokolitis nekrotikans
3. Sistem saraf pusat: cerebral palsy,
periventrucar leukomalasia, hearing loss,
perdarahan intraventrikular
4. Mata: retinopati of prematurity
5. Sistem hematologi: anemia iatrogenik
6. Nutrisi: gagal tumbuh
KLASIFKASI
1. Umur Kehamilan 32-36 (preterm)
2. Uumur Kehamilan 28-32 (Very
preterm)
3. Umur Kehamilan 20-27(Extremely
preterm)