PROGRAM STUDI D III KEBIDANAN JURUSAN KEBIDANAN BANDUNG
REFLECTIVE LEARNING MEMBERIKAN OBAT MELALUI INTRAVENA
Komponen Refleksi Uraian
Deskripsi: Kami melakukan praktik memberikan obat melalui Gambaran situasi pada saat intravena, saat melakukan praktik kami sangat melaksanakan Praktik Keterampilan antusias sehingga praktik berjalan dengan baik, Dasar Klinik Kebidanan namun saat memberikan obat kami kesulitan untuk menemukan vena yang tepat.
Perasaan: Ketika kami akan memberikan obat kepada pasien,
Gambaran Pikiran dan perasaan kami merasa tegang dan khawatir jika obat yang pada saat melaksanakan Praktik dimasukan tidak tepat masuk kedalam vena, namun keterampilan Dasar Klinik kami berusaha untuk tenang agar pasien tetap Kebidanan nyaman.
Evaluasi: Hal yang sudah baik menurut kami yaitu saat
Hal-hal yang sudah baik dan masih memulai tindakan terjalin komunikasi yang baik perlu perbaikan pada pada saat maupun efisien dengan pasien, menghargai privasi melaksanakan Praktik Keterampilan klien sehingga klien merasa nyaman. Namun kami Dasar Klinik Kebidanan perlu sering berlatih agar ketika melakukan menyuntikkan obat, kami terbiasa mencari vena yang tepat
Analisis: Dari situasi ini, sebagai mahasiswa bidan kami harus
Apa arti dari situasi yang terjadi bisa terampil untuk melakukan tindakan penyuntikan pada saat melakukan Praktik karena setiap pasien memiliki karakteristik yang Keterampilan Dasar Klinis berbeda. Sehingga kami perlu banyak berlatih agar Kebidanan timbul sikap percaya diri untuk melakukan tindakan.
Kesimpulan: Kami perlu banyak berlatih dalam melakukan
Apa kesimpulan dari pengalaman keterampilan pemberian obat melalui intravena agar dan analisis yang telah dilakukan menjadi lebih baik lagi. Rencana Tindakan: Untuk kedepannya, kami perlu banyak berlatih Jika hal tersebut terjadi lagi, apa dengan pasien yang berbeda dan menggali yang akan dilakukan pengetahuan mengenai lokasi penusukan intravena untuk menghilangkan keraguan tentang lokasi penusukan