Anda di halaman 1dari 1

Annisa, Eva Prasetya Maulina,

KASUS Irra Wiryani, Santi Ayu Lestari,


Siti Nurul Aini, Zuriati Rahmi

Etiologi :

 reaksi hormon di Pemeriksaan diagnostik dan


Rahim ibu Terbentuk tonjolan MANIFESTASI PENGKAJIAN
penunjang
antara tali pusar dan
 In vitro fertiliza- Perkem- Perkembangan
(jarang dilakukan)
bangan janin genetalia (6th week) ekor dari embrio
tion
Letak lubang uretra Pengkajian
 Nutrisi ibu hamil Tonjolan tidak sesuai per sistem
genetalia Adanya chordee USG (untuk melihat fungsi ginjal )
Terdapat
chordee ter- Tdk terbentuk Terjadi agne- Terbentuk phallus Permukaan penis
7th week : ton- Jam tidur
bentuk dari cor- sis dari mes- dan pada
tonjolan genetalia jolan genetalia nyeri Aktivitas & istirahat Durasi tidur
pus spongiosum, oderm ujungnya ter-
memanjang bengkak Tanda keletihan
tunika dartas & bentuk glands
penis Urin tidak memancar
Nadi
Selanjutnya sirkulasi
Gagal bersatu di Gagal menyatu Tekanan darah
chordee berada di
garis tengah dan prepusium Penis lebih ke bagian
antara meatus dg 1. Menyiptakan lingkungan suportif
membentuk jar. pada bag. Ventral dorsal  perpisahan marah
letak abnormal di contohnya lingkungan yang anak
tidak bertemu Integritas ego
Ikat tdk elastis  Cedera tubuh Mudah tersinggung
sukai (taman, tempat bermain)
 Nyeri menyendiri
ISK Penis melengkung
komplikasi 2. Kembangkan kemampuan berpikir
Tidak bisa ereksi ke bawah  Kehilangan Letak meatus
3. Tentukan waktu berbicara dengan Eliminasi Distensi vesika urinaria
anak untuk memberikan Lekukan pada ujung penis
penjelasan (tidak dapat Melengkunganya penis ke
Dx post-op : Stressor
Membuat saluran Prosedur Hypospadia pa- berkemih dengan bawah
1. Nyeri pembedahan
4. Appraisal normal (urin tidak frekuensi
berkemih baru da An. X (8 th) Terbukanya uretra
2. Resiko infeksi memancar) pada ventral jumlah
Manajemen stres
fungsi perkemihan karakteristik
Hospitalisasi & koping
Strategi ↓ stres
hospitalisasi An.X nutrisi nafsu makan Hitung BB Intake & output
Intervensi :
hygiene Perineum hygiene Resiko infeksi b/d output urin
1. Bantu anak untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang cemas
mungkin meyebabkan kurang tidur stres Dx : Gangguan Pola Tidur yang banyak
Neurosensori Status kesadaran
2. Hindari suara keras dan penggunaan lampu saat tidur
malam Intervensi
Dx : Anxietas Pada daerah urogenitalia
Nyeri/kenyamanan
3. Fasilitasi untuk mempertahankan rutinitas waktu 1. Tanya anak akan ekspektasinya selama dirawat di rumah
tidur anak
sakit dan pengalaman hospitalisasi RR
Pernapasan
4. Kurangi kemungkinan kecelakaan pada waktu tidur Bersihan jalan napas
2. Orientasi anak akan setting rumah sakit
Pola napas
5. Dengan melibatkan orangtua, bantu anak untuk keamanan
menghindari makanan dan minuman pada jam tidur 3. Ajak anak bermain terapeutik seusai tumbuh kembang Pengetahuan prosedur,
yang dapat mengganggu tidur Perilaku menghindar kesiapan
4. Jelaskan prosedur yang akan anak hadapi Interaksi sosial
6. Beri kesempatan anak dan orangtua untuk bertanya Perilaku menyendiri
5. Beri kesempatan anak dan orangtua untuk bertanya
Pembelajaran/pengajaran Kesiapan anak dalam menghadapi operasi

Anda mungkin juga menyukai