Oleh :
PUTRI ARIYANTI
NIM . 202208110
2023
LEMBAR PERSETUJUAN
Mahasiswa
Putri Ariyanti
Mengetahui
Laporan KIE ini sebagai kewajiban bagi mahasiswa Prodi Pendidikan Profesi
Bidan STIKES Karya Husada Kediri yang akan menyelesaikan pendidikan akhir
program. Dengan Laporan Praktik KIE di jadikan syarat dalam menempuh profesi
kebidanan.
Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu
tersusunnya Laporan KIE ini. Penulis menyadari bahwa karya tulis ini masih jauh
dari kesempurnaan, unutk itu kami mengharapkan saran dan kritik demi
kesempurnaan karya tulis ini. Harapan penulis mudah-mudahan karya tulis ilmiah ini
berguna bagi semua pihak.
BAB 1
PENDAHULUAN
dewasa, bukan hanya dalam arti psikologis tetapi juga dalam arti fisik.
fisik. Batasan usia remaja Indonesia adalah 11–24 tahun dan belum menikah.
Proses dalam penyesuaian diri menuju kedewasaan ada tiga tahap perkembangan
timbul rasa nyeri yang paling sering terjadi pada wanita. Wanita yang
kontraksi uterus, dan pada kadar yang berlebih akan mengaktivasi usus besar.
hingga tujuh puluh persen wanita pada masa reproduksi mengalami nyeri haid,
Sekitar 70-90 persen kasus nyeri haid terjadi saat usia remaja dan remaja yang
olahraganya ( Puji,2010).
Karakteristik nyeri ini sangat khas karena muncul secara reguler dan
periodic menyertai menstruasi yaitu rasa tidak enak di perut bagian bawah
makna tersebut, dismenore adalah gangguan aliran darah haid atau nyeri haid
(Ernawati, 2010).
populasi remaja (berusia 12-17 tahun) di Amerika Serikat, Klein dan Litt
nyeri, 12% berat, 37% sedang, dan 49% ringan. Studi ini juga melaporkan
terjadi pada akhir masa remaja dan di awal usia 20- an, insiden dismenore pada
kejadian dismenore sebesar 64.25 % yang terdiri dari 54,89% dismenore primer
dengan dismenore mengalami kesakitan yang serius akibat dismenore dan tidak
boleh bekerja. Selain itu menurut Widya dkk. (2001) melaporkan 52% pelajar di
mengalami nyeri haid (dismenore) dan kadang ada yang sampai meminta ijin
untuk pulang karena tidak tahan terhadap dismenore yang mereka alami
(Ningsih, 2011).
Meskipun keluhan nyeri haid umum terjadi pada wanita, sebagian besar
wanita yang mengalami nyeri haid jarang pergi ke dokter, mereka mengobati
nyeri tersebut dengan obat-obat bebas tanpa resep dokter. Telah diteliti bahwa
sebesar 30-70% remaja wanita mengobati nyeri haidnya dengan obat anti nyeri
yang dijual bebas. Hal ini sangat berisiko, karena efek samping dari obat-obatan
pengawasan dokter.
dalam membina dan memelihara perilaku sehat dan lingkungan sehat serta
yang sesuai dengan hidup sehat baik fisik, mental dan sosial sehingga
dismenore
1.3 Manfaat
1.3.1 Manfaat Teoritis
Waktu : 60 menit
penatalaksanaan dismenore
2.1.3 Materi Penyuluhan
2.1.3.1 Dismenore
1) Definisi Dismenore
2) Gejala Dismenore
3) Penyebab Dismenore
4) Pencegahan Dismenore
2.1.4 Metode
1. Ceramah
2. Tanya jawab
2.1.5 Media
1. Leaflet
Media dan
No Tahap Kegiatan Penyuluh Kegiatan Peserta alat Waktu
penyuluhan
1 Pembukaan Mengucapkan salam Menjawab salam 5 mnt
Memperkenalkan diri Memperhatikan
Menjelaskan tujuan Memperhatikan
Memberikan kesempatan
4 Evaluasi Post test - 10
kepada peserta untuk
mengajukan pertanyaan
2008).
Dismenore atau nyeri menstruasi adalah karakteristik
2013).
(Proverawati, A 2009).
BAB 3
HASIL KEGIATAN
BAB 4
KESIMPULAN DAN SARAN
4.1 Kesimpulan
pengetahuan
4.2 Saran
DAFTAR PUSTAKA
Manan, E. 2013. Kamus Cerdik Kesehatan Wanita. Yogyakarta: Flash Books
Menteri Kesehatan Republik Indonesia. 2001. KEPMENKES RI 1363 Tentang
Registrasi dan Izin Praktik Fisioterapis.
Suhartatik. 2003. Hubungan Gejala Saat Menstruasi Dengan Produktivitas Kerja
Perawat di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta. UGM.
Yogyakarta
Endif. 2008. Waspadai Nyeri Menstruasi. http://media-ilmu.com
Proverawati, A dan Misaroh S. 2009. Menarche Menstruasi Pertama Penuh Makna.
Yogyakarta: Nuha Medika.
Calis. 2011. Dysmenorrhea. Tersedia di http:// emedicine.medscape.com. Diaksesk
tanggal 30 Oktober 2013.
Ernawati. 2010. Terapi relaksasi terhadap nyeri dismenore pada mahasiswi
Universitas muhammadiyah semarang. Tersedia di http:// jurnal
unimus.ac.id.vol 1 no 1. Diakses tanggal 27 Oktober 2013.
Ningsih. 2011. Efektivitas Paket Pereda Terhadap Intensitas Nyeri Pada Remaja
Dengan Dismenore ai SMAN Kecamatan Curup. Tersedia di
http://lontar.ui.ac.id. Diakses tanggal 2 November 2013.
Puji. 2011. Efektivitas senam dismenore Dalam mengurangi dismenore pada remaja
putri di SMUN 5 Semarang. Tersedia di http:// eprints.undip.ac.id. Diakses
tanggal 27 Oktober 2013.
DOKUMENTASI
PROGRAM STUDI SARJANA KEBIDANAN
2022