BAB II

PERENCANAAN KINERJA

A. Rencana Strategis
Berdasarkan Undang-undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2004
tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, Satuan Kerja Perangkat Daerah
diwajibkan membuat Rencana Strategis (Renstra SKPD) yang memuat visi, misi,
tujuan, strategi, kebijakan, program dan kegiatan pembangunan yang disusun sesuai
dengan tugas dan fungsi SKPD serta berpedoman kepada Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan bersifat indikatif. Hal tersebut dimaksudkan
agar perencanaan pembangunan nasional kegiatan pembangunannya berjalan efektif,
efisien dan bersasaran.
Sebagaimana ketentuan tersebut, Rencana Strategis (Renstra) SKPD
Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan adalah rencana
pembangunan sektor Energi dan Sumber Daya Mineral di Provinsi Kalimantan Selatan
yang memuat visi, misi, tujuan, sasaran, strategi, kebijakan, program dan kegiatan
disusun sesuai dengan tugas dan fungsi serta berpedoman kepada Rencana Kerja
Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Kalimantan Selatan yaitu Visi, Misi
Gubernur Kalimantan Selatan Tahun 2016 - 2021, Sasaran dan Strategi
Pembangunan, Arah Kebijakan Wilayah Pembangunan dan Arah Kebijakan Urusan
Energi dan Sumber Daya Mineral.
Secara sistematis Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renstra
SKPD) Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan adalah
Dokumen Perencanaan Satuan Kerja Perangkat Daerah yang merupakan penjabaran
lebih lanjut dari RPJMD untuk periode 5 tahun terhitung sejak tahun 2016 sampai
dengan tahun 2021, dimana dalam penyusunannya mempunyai keterkaitan dengan
Renstra Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dan Renstra seluruh SKPD
sejenis/terkait di Provinsi Kalimantan Selatan.
Selanjutnya Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renstra
SKPD) digunakan untuk pedoman penyusunan Rencana Pembangunan Tahunan Kerja
Perangkat Daerah (RENJA SKPD) yaitu dokumen perencanaan Satuan Kerja
Perangkat Daerah untuk periode 1 (satu) tahun dan akan dijabarkan ke dalam
Rencana Program dan Kegiatan Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah
(RKA SKPD) dan Dokumen Pelaksanaan Kegiatan Satuan Kerja Perangkat Daerah
(DPA SKPD).

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 8

Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan
 Maksud Penyusunan Renstra SKPD Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral
Provinsi Kalimantan Selatan yaitu :
1. Sebagai pelaksanaan tindak lanjut dari Undang-undang Republik Indoensia Nomor
25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan
Peraturan Daerah Provinsi Kalimantan Selatan tentang Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2016 -
2021;
2. Penjabaran RPJMD Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2016 - 2021 kedalam
Renstra SKPD untuk perencanaan 5 (lima) tahun disesuaikan dengan tugas dan
fungsi serta kewenangan sebagaimana ketentuan yang berlaku dengan
diberlakukannya otonomi daerah.
Sedangkan tujuan dari pada disusunnya Rencana Strategis Dinas Energi dan
Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan adalah :
1. Sebagai pedoman/acuan dalam merencanakan dan merumuskan program dan
kegiatan pembangunan energi dan sumber daya mineral yang akan dilaksanakan
oleh Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan pada
kurun waktu 5 (lima) tahun yaitu dari Tahun 2016–2021 dan pembuatan Rencana
Kerja Tahunan Satuan Kerja Perangkat Daerah dalam rangka mewujudkan kondisi
yang diinginkan;
2. Sebagai pedoman kerja bagi aparatur Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral
dalam rangka pencapaian visi dan misi Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan;
3. Adanya acuan bagi peningkatan akuntabilitas kinerja Dinas Energi dan Sumber
Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan.
Berdasarkan RPJMD Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2016 – 2021, Sasaran
dan Strategi Pembangunan, Arah Kebijakan Wilayah Pembangunan dan Arah
Kebijakan Urusan Energi dan Sumber Daya Mineral maka Dinas Energi dan Sumber
Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan menyusun Rencana Strategis yang akan
dilaksanakan dalam kurun waktu Tahun 2016 – 2021 yang dijabarkan ke dalam
Rencana Program dan Kegiatan Anggaran. Program-program tersebut adalah sebagai
berikut :

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
3. Program Peningkatan Disiplin Aparatur
4. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
5. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan
Keuangan

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 9

Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan
 6. Program Pengendalian, Perusakan Lingkungan Hidup dan Pengusahaan Bidang
Pertambangan
7. Program Pengembangan Sumberdaya Mineral, Geologi dan Air Tanah
8. Program Pengelolaan Pengusahaan Bidang Pertambangan Umum
9. Program Pembinaan dan Pengembangan Ketenagalistrikan
10. Program Kerjasama, Promosi dan Sinergitas Perencanaan Pembangunan
11. Program Pembinaan dan Pengawasan Energi
12. Program Pengelolaan Pengusahaan Bidang Pertambangan Umum
13. Program Energi Skala Kecil
Namun pada Tahun 2017 program-program tersebut mengalami beberapa
perubahan sehubungan dengan adanya perubahan kewenangan di bidang Energi dan
Sumber Daya Mineral sebagaimana ditetapkan dalam Undang Undang Nomor 23
Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, sehingga program-program pada
Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan menjadi :
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
3. Program Peningkatan Disiplin Aparatur
4. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
5. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Perencanaan, Pelaporan, Capaian
Kinerja dan Keuangan
6. Program Pengendalian, Perusakan Lingkungan Hidup dan Pengusahaan Bidang
Pertambangan
7. Program Pembinaan dan Pengembangan Ketenagalistrikan dan Energi
8. Program Pengembangan Sumberdaya Mineral, Geologi dan Air Tanah
Pada Tahun 2018 program-program kerja tersebut kembali mengalami
perubahan dikarenakan menyesuaikan dengan tugas pokok dan fungsi SOTK baru
Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral sebagaimana tertuang dalam Peraturan
Gubernur Kalimantan Selatan Nomor 0141 Tahun 2017, sehingga program-program
kerja Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan menjadi :
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
3. Program Peningkatan Disiplin Aparatur
4. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
5. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Perencanaan, Pelaporan, Capaian
Kinerja dan Keuangan
6. Program Pengendalian, Perusakan Lingkungan Hidup dan Pengusahaan Bidang
Pertambangan
7. Program Pembinaan dan Pengembangan Ketenagalistrikan
8. Program Pengembangan Air Tanah
9. Program Pembinaan dan Pengembangan Energi
Indikator Kinerja Program dan Kegiatan untuk masing-masing program tersebut
dapat dilihat pada tabel berikut ini :

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 10

Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 11
Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan
 Tabel 1. Matriks Renstra Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan 2016 - 2021

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 13

Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 14
Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 15
Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 16
Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 17
Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 18
Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 19
Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 20
Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 21
Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 22
Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 23
Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 24
Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan
 Sedangkan Program dan Kegiatan serta Indikator Program dan Kegiatan Unit Pelaksana Teknis Daerah Laboratorium Energi
dan Sumber Daya Mineral sebagaimana tertuang dalam tabel berikut ini :

Tabel 2. Matriks Renstra UPTD Laboratorium Energi dan Sumber Daya Mineral

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 25

Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 26
Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 27
Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 28
Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 29
Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 30
Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan
B. Perjanjian Kinerja Tahun 2018
Penyusunan Perjanjian Kinerja merupakan salah satu tahapan dalam
Sistem Akuntabilitas Kinerja Intansi Pemerintah yang termuat dalam Peraturan
Presiden Nomor 29 tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah. Menurut petunjuk teknis perjanjian kinerja, pelaporan kinerja dan tata cara
reviu instansi pemerintah yang termuat dalam Peraturan Menteri Pendayagunaan
Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi RI Nomor 53 Tahun 2014, Perjanjian kinerja
merupakan lembar/dokumen yang berisikan penugasan dari Gubernur/Bupati/Walikota
sebagai pemberi amanah kepada pimpinan SKPD sebagai penerima amanah untuk
melaksanakan program/kegiatan yang disertai dengan indikator kinerja.
Melalui perjanjian ini maka terwujudlah komitmen dan kesepakatan antara
Kepala Daerah Gubernur/Bupati/Walikota sebagai pemberi amanah dan pimpinan
SKPD sebagai penerima amanah atas kinerja terukur tertentu berdasarkan tugas,
fungsi dan wewenang serta sumber daya yang tersedia.
Kinerja yang disepakati tidak dibatasi pada kinerja yang dihasilkan atas kegiatan
tahun bersangkutan, tetapi termasuk kinerja (outcome) yang seharusnya terwujud
akibat kegiatan tahun-tahun sebelumnya. Dengan demikian target kinerja yang
diperjanjikan juga mencakup outcome yang dihasilkan dari kegiatan tahun-tahun
sebelumnya, sehingga terwujud kesinambungan kinerja setiap tahunnya.
Tujuan penyusunan Perjanjian Kinerja :
1. Sebagai wujud nyata komitmen antara Kepala Daerah dan pimpinan SKPD untuk
meningkatkan integritas, akuntabilitas, transparansi, dan kinerja aparatur;
2. Menciptakan tolok ukur kinerja sebagai dasar evaluasi kinerja aparatur;
3. Sebagai dasar penilaian keberhasilan/kegagalan pencapaian tujuan dan sasaran
organisasi dan sebagai dasar pemberian penghargaan dan sanksi;
4. Sebagai dasar bagi Kepala Daerah untuk melakukan monitoring, evaluasi dan
supervisi atas perkembangan/kemajuan kinerja pimpinan SKPD;
5. Sebagai dasar dalam penetapan sasaran kinerja pegawai.
Proses penyusun Perjanjian Kinerja adalah sebagai berikut :
1. Pihak yang menyusun Perjanjian Kinerja;
2. Pemerintah Daerah menyusun Perjanjian Kinerja tingkat Pemerintah yang
ditandatangani oleh Kepala Daerah;
3. Pimpinan SKPD menyusun Perjanjian Kinerja kemudian ditandatangani oleh
Kepala Daerah dan pimpinan SKPD.
Menindaklanjuti hal tersebut maka Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral
Provinsi Kalimantan Selatan membuat Perjanjian Kinerja Tahun 2018 dalam rangka
mewujudkan manajemen pemerintah yang efektif, transparan dan akuntabel serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018

Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan
 berorientasi pada hasil. Perjanjian Kinerja yang dibuat antara Gubernur Kalimantan
Selatan dengan Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan
Selatan, Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan
dengan Pejabat Eselon III dilingkungan Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral
Provinsi Kalimantan Selatan, Pejabat Eselon III dengan Pejabat Eselon IV dilingkungan
Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan serta Pejabat
Eselon IV dengan Staf dilingkungan Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi
Kalimantan Selatan.
Perjanjian Kinerja antara Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral
Provinsi Kalimantan Selatan dengan Gubernur Kalimantan Selatan sebagaimana
tertuang dalam tabel berikut ini :

Tabel 3. Perjanjian Kinerja Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral terhadap
Indikator Kinerja Gubernur Kalimantan Selatan Tahun 2018

NO KINERJA UTAMA INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 Meningkatnya Penerimaan Kontribusi Penerimaan Negara % 19,25

Negara Sektor
Pertambangan dengan
Tetap Terjaganya
Lingkungan
2 Meningkatnya Kelestarian
Eks Tambang
3 Meningkatnya Ketahanan
Energi di Kalimantan
Selatan
4 Menjaga Ketersediaan Air
Tanah
sektor Pertambangan
Persentase Lahah Eks Tambang
yang terpulihkan
Persentase Pemanfaatan Sumber
Energi baru Terbarukan
Rasio Elektrifikasi
Persentase Cadangan Air Tanah
(Aquifer)
(Rp. 2,6
Triliun)
% 72
% 41
% 83,33
% 92,90
% 8,47

Sedangkan Perjanjian Kinerja antara Pejabat Eselon III dilingkungan

Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan dengan
Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan
sebagaimana tertuang pada tabel berikut ini :

Tabel 4. Perjanjian Kinerja Pejabaat Esselon III terhadap Kepala Dinas Energi dan
Sumber Daya Mineral Tahun 2018

a. Sekretaris

No KINERJA UTAMA INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 Meningkatnya Akuntabilitas  Hasil Penilaian SAKIP Indeks A
Kinerja Dinas ESDM Prov.
Kalsel

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018

Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan
 2 Meningkatnya Kualitas
Perencanaan dan Pelaporan
Kinerja serta Keuangan
3 Meningkatnya Pelayanan
Sarana Prasarana dan
Administrasi Perkantoran
4 Peningkatan Kualitas SDM
SOPD
b. Kepala Bidang Air Tanah
No KINERJA UTAMA
1 Meningkatnya Penyediaan Air
Bersih Bagi Masyarakat yang
bersumber dari Air tanah
2 Meningkatnya Pengendalian
terhadap Daya Rusak
Lingkungan Air Tanah
c. Kepala Bidang Mineral dan Batubara
No KINERJA UTAMA
1 Meningkatnya Perbaikan
Lingkungan dan K3
Pertambangan
2 Meningkatnya pelayanan
kepada masyarakat dalam
pengusahaan mineral dan
batubara
3 Meningkatnya Perlindungan
Sumber Daya Mineral dan
Batubara
4 Meningkatnya ketaatan
pemegang izin membayar
PNBP
d. Kepala Bidang Energi
No KINERJA UTAMA
1 Meningkatnya Potensi
Sumber Energi Baru
Terbarukan
2 Terjaganya Distribusi BBM
dan LPG Bersubsidi
3 Meningkatnya Efisiensi
Penggunaan Energi
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan
 Persentase Penyediaan % 100
Dokumen Perencanaan dan
Pelaporan
 Persentase Penyerapan
Anggaran SOPD % 100
 Persentase pemenuhan % 100
administrasi kepegawaian PNS
SOPD
 Persentase pemenuhan sarana % 100
prasarana yang dibutuhkan
SOPD
 Persentase ASN yang memiliki % 100
sertifikat keahlian
INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET
Persentase Luas Wilayah Potensi % 17,2
Air Tanah yang Terpetakan
Persentase Masyarakat yang % 11,12
Memanfaatkan Air Bersih dari Air
Tanah
Persentase Penurunan Muka Air % Maks. 8,7
Tanah
INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET
Persentase Luas Lahan Terganggu % 100
Yang Telah Direklamasi dan
Direvegetasi serta menurunnya
Kecelakaan Tambang
Persentase Rekomendasi Teknis % 100 %
perijinan Mineral dan Batubara
yang diterbitkan
Persentase penurunan kegiatan % 35 %
pertambangan tanpa izin
Persentase Jumlah Pemegang Izin % 70 %
yang Membayar PNBP
INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET
Persentase Potensi Energi Baru % 83,88
Terbarukan yang dapat
Dimanfaatkan
Persentase Tepat Sasaran % 100
Distribusi BBM dan LPG Bersubsidi
Persentase Penghematan Energi % 4
 e. Kepala Bidang Ketenagalistrikan

No KINERJA UTAMA INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 Meningkatnya Penyediaan
Infrastruktur Ketenagalistrikan
2 Meningkatnya Pelayanan
kepada Masyarakat dalam
Pengusahaan
Ketenagalistrikan
3 Meningkatnya Ketaatan
Pemilik Pembangkit Listrik
Terhadap Peraturan
Ketenagalistrikan
Rasio Desa Berlistrik % 95
Persentase Pertimbangan Teknis % 100%
Perizinan Bidang Ketenagalistrikan
yang Diterbitkan
Persentase Pemilik Pembangkit % 100 %
Listrik yang Taat Aturan

Adapun Perjanjian Kinerja antara Pejabat Eselon IV dilingkungan Dinas Energi

dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan dengan Pejabat Eselon III
sebagaimana tertuang dalam tabel berikut ini :

Tabel 5. Perjanjian Kinerja Pejabat Esselon IV terhadap Pejabat Esselon III

dilingkungan Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan
Selatan Tahun 2018

a. Sub Bagian Perencanaan dan Pelaporan

No KINERJA UTAMA INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 Tersedianya Dokumen Jumlah Dokumen Perencanaan Dokumen 3
Perencanaan Kinerja SOPD
2 Tersedianya Dokumen Pelaporan Jumlah Dokumen Pelaporan Dokumen 4
Kinerja SOPD

b. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian

No KINERJA UTAMA INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 Terlaksananya Administrasi  Jumlah Dokumen Surat Menyurat Dokumen 12
Perkantoran dan Kepegawaian  Jumlah Dokumen Administrasi
Perkantoran dan Kepegawaian Dokumen 12
2 Terlaksananya Penyediaan  Jumlah dokumen pengadaan barang Dokumen 300
Sarana Prasarana Perkantoran dan jasa perkantoran
 Jumlah Dokumen Pemeliharaan Dokumen 8
Sarana dan Prasarana Kantor

3 Terlaksananya Peningkatan  Jumlah ASN yang Mengikuti Orang 20
Kapasitas ASN yang kompeten Pendidikan dan Pelatihan yang
memiliki sertifikat

c. Sub Bagian Keuangan dan Aset

No KINERJA UTAMA INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 Tersusunnya Perencanaan dan Jumlah dokumen laporan keuangan Dokumen 19
Administrasi Keuangan SKPD secara berkala

2 Tertibnya Pengelolaan Aset Jumlah aset yang tercatat Unit 71

SKPD

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018

Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan
 d. Seksi Pendayagunaan Air Tanah

No KINERJA UTAMA INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 Terbitnya Rekomendasi Teknis Jumlah Rekomendasi Teknis Perizinan Rekomen 20
Perizinan Air Tanah Air Tanah yang Diterbitkan dasi
2 Terpenuhinya Bantuan Sumur Jumlah Sumur Bor Air Tanah yang Sumur 5 sumur
Bor Air Tanah kepada Diserahkan kepada Masyarakat
Masyarakat

e. Seksi Pengendalian Air Tanah

No KINERJA UTAMA INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 Terlaksananya Pengendalian Tinggi Penurunan Muka Air Tanah yang meter 25
kerusakan lingkungan air tanah terkendali
Jumlah Sumur Pantau Air Tanah yang unit 1
dibangun

f. Seksi Konservasi Air Tanah

No KINERJA UTAMA INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

2
1 Tersedianya informasi Potensi Air Luas Wilayah Potensi Air Tanah yang Km 3.218
Tanah dan Kawasan Cagar Alam Terpetakan
Geologi (KCAG)Geopark Jumlah kawasan cagar alam geologi KCAG 12
Meratus (KCAG) yang ditetapkan

g. Seksi Teknis dan Lingkungan Mineral dan Batubara

No KINERJA UTAMA INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 Terlaksananya pengelolaan dan Jumlah Luas lahan terganggu yang Ha 30.744,2
pemantauan lingkungan, Direklamasi dan Direvegetasi di 15.000
Keselamatan dan Kesehatan Wilayah Usaha Pertambangan
Kerja (K3) (IUP/PKP2B/KK)
Terlaksananya pengelolaan dan
pemantauan lingkungan,
Keselamatan dan Kesehatan
Kerja (K3)

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018

Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan
 h. Seksi Pengusahaan Mineral dan Batubara

No KINERJA UTAMA INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 Terbitnya Rekomendasi Jumlah Rekomendasi Teknis Rekomendasi 2
Teknis Dalam Rangka perizinan Mineral dan Batubara yang
Perijinan Mineral dan diterbitkan
Batubara
2 Terlaksananya Pematokan Jumlah perusahaan pemegang WIUP Rekomendasi 78
Tata Batas WIUP Operasi Operasi Produksi yang melakukan
Produksi kewajiban pematokan tata batas
3 Menurunnya Kegiatan Jumlah Kegiatan Pertambangan Kasus 4
Pertambangan Tanpa Izin Tanpa Izin (PETI)
(PETI)

i. Seksi Penataan dan Pengembangan Wilayah Pengusahaan Mineral dan

Batubara

No KINERJA UTAMA INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 Tersedianya Data Produksi, Jumlah IUP OP yang dimonitoring Perusahaan 24
Penjualan dan PNBP sektor dan evaluasi produksi dan penjualan
Pertambangan yang akurat Jumlah Wajib Bayar yang membayar Perusahaan 71
penerimaan negara bukan pajak

j. Seksi Pengembangan Energi

No KINERJA UTAMA INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 Potensi Energi Baru Terbarukan Jumlah Energi Baru Terbarukan yang Potensi 5
yang Dapat Dimanfaatkan Termanfaatkan

k. Seksi Pengusahaan Energi

No KINERJA UTAMA INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 Lancarnya Distribusi BBM dan Jumlah Realisasi Distribusi BBM KL 329.731
LPG Bersubsidi
Jumlah Realisasi Distribusi MT 83.941
Bersubsidi

l. Seksi Konservasi Energi

No KINERJA UTAMA INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 Meningkatnya Efisiensi Jumlah Pengguna Energi yang Pengguna 500
Energi Melaksanakan Penghematan
Energi

m. Seksi Pengembangan Ketenagalistrikan

No KINERJA UTAMA INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 Tersedianya Jaringan Distribusi 1. Jumlah Rumah Tangga yang Rumah 100
Listrik Terlistriki Tangga
2. Jumlah Desa/Dusun yang Desa / 5
Menikmati Listrik Dusun

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018

Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan
 n. Seksi Pengusahaan Ketenagalistrikan

No KINERJA UTAMA INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 Terbitnya Rekomendasi Teknis Jumlah Pertimbangan Teknis Rekomendasi 40
Perizinan Ketenagalistrikan Perizinan Ketenagalistrikan yang
Terverifikasi

o. Seksi Pengawasan dan Pengendalian Ketenagalistrikan

No KINERJA UTAMA INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 Terlaksananya perusahaan Jumlah Perusahaan yang memiliki
Perusahaan 80
yang memenuhi syarat izin pembangkit
keselamatan ketenagalistrikan Jumlah Perusahaan yang
dan lingkungan Melaksanakan Keselamatan Perusahaan 80
Ketenagalistrikan dan Lingkungan

Dalam rangka mewujudkan kinerja yang telah ditetapkan untuk tahun 2018,
Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan didukung oleh
Dana APBDP untuk belanja langsung sebesar Rp. 26.969.966.850,- (dua puluh enam
milyar sembilan ratus enam puluh sembilan juta sembilan ratus enam puluh enam ribu
delapan ratus lima puluh rupiah) yang sebelumnya pada APBD murni Tahun Anggaran
2018 sebesar Rp.28.522.141.850,- (dua puluh delapan milyar lima ratus dua puluh
dua juta seratus empat puluh satu ribu delapan ratus lima puluh rupiah). Terjadi
pengurangan sebesar Rp.1.552.175.000,- (satu miliar lima ratus lima puluh dua juta
seratus tujuh puluh lima ribu rupiah) sehubungan dengan efisiensi dan rasionalisasi
anggaran kegiatan.

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018

Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan