GUNUNG FUJI (Tempat Wisata)

Gunung fuji juga disebut Fujiyama atau Fuji no Yama, gunung tertinggi di Jepang. Tingginya
mencapai 12.388 kaki (3.776 meter) di dekat pantai Samudra Pasifik di Yamanashi dan Shizuoka
ken (prefektur) pusat Honshu, sekitar 60 mil (100 km) barat dari daerah metropolitan Tokyo-
Yokohama. Ini adalah gunung berapi yang telah mati sejak letusan terakhirnya, pada tahun 1707,
tetapi masih secara umum diklasifikasikan sebagai aktif oleh ahli geologi. Gunung ini adalah
fitur utama Taman Nasional Fuji-Hakone-Izu, dan merupakan pusat situs Warisan Dunia
UNESCO yang ditunjuk pada tahun 2013.

Asal usul nama gunung tidak pasti. Ini pertama kali muncul sebagai Fuji no Yama di Hitachi no
kuni fudoki, catatan awal pemerintahan. Di antara beberapa teori tentang sumber nama adalah
bahwa itu berasal dari istilah Ainu yang berarti "api," ditambah dengan san, kata Jepang untuk
"gunung."

Gunung Fuji, dengan bentuk kerucutnya yang anggun, telah menjadi terkenal di seluruh dunia
dan dianggap sebagai simbol sakral Jepang. Di antara orang Jepang ada rasa identifikasi pribadi
dengan gunung, dan setiap musim panas ribuan orang Jepang mendaki ke kuil di puncaknya.
Gambarannya telah direproduksi berkali-kali dalam seni Jepang, mungkin tidak lebih terkenal
dari pada rangkaian cetakan kayu. Tiga puluh enam Pemandangan Gunung Fuji oleh Hokusai,
yang awalnya diterbitkan antara 1826 dan 1833.

Pangkalan gunung berapi ini sekitar 78 mil (125 km) dan memiliki diameter sekitar 25 hingga 30
mil (40 hingga 50 km). Di puncak Gunung Fuji, kawahnya memiliki diameter permukaan sekitar
1.600 kaki (500 meter) dan tenggelam hingga kedalaman sekitar 820 kaki (250 meter). Di sekitar
tepi kawah yang bergerigi ada delapan puncak — Oshaidake, Izudake, Jojudake, Komagatake,
Mushimatake, Kengamme, Hukusandake, dan Kukushidake.