Pengertian Prosedur untuk mengajukan bukti layak etik penelitian. Setiap
penilitian yang akan dilakukan harus memiliki bukti layak etik sesuau peraturan yang berlaku. Tujuan Sebagai acuan dalam menjaga keselamatan dan keamanan penelitian yang dilakukan terhadap manusia. Kebijakan Sesuai dengan SK Direktur Rumah Sakit Islam Kendal nomer 719/KEP/III.6.AU/B/XII/2019 tentang Pengangkatan Komite Etik Penelitian Kesehatan. Prosedur 1. Peneliti mendaftar di http://sim-epk.keppkn.kemenkes.go.id untuk mendapatkan nomor protokol penelitian dan mengisi form pengajuan penelitian secara online serta menyerahkan hasil printout pengajuan online ke kesekertariatan Komite Etik Penelitian Kesehatan (KEPK) Rumah Sakit Islam Kendal. 2. KEPK Rumah Sakit Islam Kendal melakukan pengecekan kelengkapan persyaratan administrasi, protokol uji etik dan lampiran 3. Apabila persyaratan administrasi tidak lengkap maka protokol uji etik akan dikembalikan kepada peneliti untuk dilengkapi 4. Penelaah KEPK Rumah Sakit Islam Kendal akan melakukan telaah terhadap protokol uji etik penelitian yang telah dilengkapi maksimal selama ± 35 hari kerja 5. Bila protokol memiliki kriteria exempted/dibebaskan , KEPK Rumah Sakit Islam Kendal menerbitkan surat PENGAJUAN KELAIKAN ETIK PENELITIAN KESEHATAN
NO DOKUMEN : NO REVISI : HALAMAN :
/SPO/2019 00 2/2 RUMAH SAKIT ISLAM KENDAL
keterangan layak etik tanpa penelaahan setelah 5 (lima)
hari kerja. 6. Bila protokol memiliki kriteria expedited/dipercepat telaah dilakukan oleh minimal 3 orang penelaah yang ditunjuk oleh ketua KEPK Rumah Sakit Islam Kendal dan surat keterangan layak etik diterbitkan ± 35 hari kerja 7. Bila protokol memiliki kriteria Full Board Review/ lengkap, sekertaris KEPK Rumah Sakit Islam Kendal mengundang peneliti untuk presentasi dan klarifikasi 8. Bila protokol masih perlu diperbaiki maka KEPK akan mengembalikan kepada peneliti untuk diperbaiki sesuai dangan rekomendasi KEPK Rumah Sakit Islam Kendal. 9. Peneliti akan menerima hasil telaah etik untuk dapat dipergunakan dalam penelitiannya. Unit Terkait 1. Bagian Diklat 2. Bidang Pelayanan Medis 3. Bidang Keperawatan. 4. Kepala Unit, Komite Medis, Komite Keperawatan. 5. Komite PPI. 6. Komite PMKP. 7. Komite K3RS. 8. Komite PPRA. 9. Komite PKRS.