Anova two way

Berikut adalah data sampel berat badan bayi (kg) berdasarkan konsumsi susu dan jenis kelamin. Lakukan uji
hipotesis
Susu ASI Susu Formula
Laki-laki Perempuan Laki-laki Perempuan
82 70 50 70
83 78 52 62
98 78 50 65
89 78 48 60
82 80 60 65
95 78 56 75
83 70 52 75
82 78 50 72
80 70 60 76
79 80 52 74

Pertama buat variabel dan isi data seperti berikut

Kode susu : 1 (ASI), 2 (Formula). Kode gender : 1(Laki-laki), 2(Perempuan)

Selanjutnya untuk uji asumsi , ada 2, yaitu Uji Normalitas residual dan uji homogenitas

 Uji normalitas residual

Klik Analyze, lalu klik General Linier Model, lalu Univariate, setelah itu muncul kotak dialog Univariate,
lakukan seperti berikut
Klik Save, lalu Continu, kembali ke kotak dialog Univariate
Klik OK. Abaikan output SPSS yang ada, lihat pada Window
Data View, muncul variable beserta data baru, yaitu Residual data berat

Lakukan uji normalitas Residual seperti biasa, Analyze – Descriptive

Statistics – Explore, lalu masukkan Standard Residual ke Dependent
List, klik Plots, lalu OK

Pada bagian Kolmogorov Smirnov, karena Sig = 0,125 > 0,05, maka residual terdistribusi normal

 Uji Homogenitas dan ANOVA Two Way

Uji homogenitas dapat dilakukan bersamaan dengan uji ANOVA Two Way

Buat variabel terlebih dahulu, untuk menunjukkan interaksi

Lalu klik Analyze – General Linear Model – Univariate, lalu klik Plots
Lalu klik Continu, kembali ke kotak dialog Univariate, klik Options
lalu klik centang Homogenity test (ini untuk uji
homogenitas), lalu OK

Kembali ke kotak dialog Univariate, klik OK

Untuk uji homogenitas, perhatikan Levene’s tes bagian

Based On Mean. Karena Sig =0,254 > 0,05 , maka varian
homogenity, sehingga Uji ANOVA Two Way dapat
dilanjutkan

Selanjutnya untuk hasil ANOVA Two Way perhatikan berikut

Pada bagian Corrected Model, karena Sig=0,00 < 0,05 maka model valid
Pada bagian “susu”, karena Sig = 0,00 < 0,05 maka terdapat perbedaan signifikan anatara kelomopok susu ASI
dengan Formula tanpa memperhatikan pengaruh “gender”.
Pada bagian “gender” karena Sig = 0,042 < 0,05 maka terdapat perbedaan signifikan antara kelompok gender
Laki-laki dengan Perempuan tanpa memperhatikan pengaruh “susu”.
Pada bagian “susu*gender” karena Sig = 0,00 < 0,05 maka terdapat interaksi antara “susu” dengan “gender” .
Karena terdapat interaksi antara variable “susu” dengan “gender”, maka untuk melihat perbedaan mana saja
kelompok yang berbeda dapat dilanjutkan ke uji lanjut (Post Hoc)
Kembali klik Analyze – General Liniar Model – Univariate

Masukkan “interaksi” ke kotak Post Hoc test, lalu

centang Tukey untuk memilih uji lanjut menggunakan
uji Tukey , lalu klik Continu.

Setelah itu kembali ke kotak dialog Univariate klik OK

 tabel disamping adalah selisih rata-rata
tiap kelompok interaksi, unntuk Sig <
0.05 maka perbedaan (selisih) rata-rata
tiap kelompok interaksi adalah signifikan.
Atau dapat dilihat tanda * pada nilai
selisih rata-rata, jika ada tanda * maka
selisih rata-rata keolompok interaksi
adalah signifikan

tabel disamping, karena masing-masing

kelompok interaksi berada pada kolom yang
berbeda, maka ke-4 kelompok interaksi tidak ada
yang berada dalam kelompok yang sama.