KEPUTUSAN

KEPALA KLINIK HAMID RUSDI

Nomor : 22.22 / SK / II / 2018

TENTANG
KASUS-KASUS GAWAT DARURAT DAN BERISIKO TINGGI YANG BISA DITANGANI

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA KLINIK HAMID RUSDI,

Menimbang : a. bahwa pelayanan klinis di Klinik meliputi kasus kasus gawat

darurat dan berisiko tinggi; dan
b. bahwa berdasarkan pertimbangan yang dimaksud pada butir a
perlu ditetapkan Keputusan Kepala Klinik HAMID RUSDI tentang
Kasus-Kasus Gawat Darurat dan Berisiko Tinggi yang
Bisa Ditangani.

Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009

tentang Kesehatan;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2014
tentang Tenaga Kesehatan;
3. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 9 Tahun 2014 tentang
Klinik; dan
4. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 46 Tahun 2014 tentang
Akreditasi Puskesmas, Klinik Pratama, Tempat Praktik Mandiri
Dokter, dan Tempat Praktik Mandiri Dokter Gigi.

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA KLINIK HAMID RUSDI TENTANG KASUS-

KASUS GAWAT DARURAT DAN BERISIKO TINGGI YANG
BISA DITANGANI
 -2-

Kesatu : Semua kasus yang di tangani di Klinik HAMID RUSDI harus

diperlakukan sebagai kasus berisiko tinggi.
Kedua : Dalam hal sehubungan dengan diktum kedua maka pemakaian Alat
Perlindungan Diri (APD) harus dilaksanakan sesuai Standar Prosedur
Operasional ( SPO ).
Ketiga : Kasus kasus gawat darurat yang bisa ditangani di klinik di cantumkan
pada lampiran ini yang tidak dapat di pisahkan.

Empat : Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan

ketentuan apabila dikemudian hari terdapat perubahan akan
diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Kota Malang

pada tanggal :

Kepala Klinik HAMID RUSDI

drg. Nana Indaryati

 -3-

LAMPIRAN 1
KEPUTUSAN KEPALA KLINIK HAMID RUSDI
NOMOR SK 22.22 /SK/PO-2/IІ/2018
TENTANG : KASUS-KASUS GAWAT DARURAT DAN
BERISIKO TINGGI YANG BISA DITANGANI

DAFTAR KASUS – KASUS GAWAT DARURAT YANG BIASA DITANGANI

KASUS GAWAT DARURAT/ KETERANGAN

NO BERISIKOTINGGI YANG BIASA DITANGANI DISTABILKAN
DITANGANI TUNTAS DAN DI RUJUK
1. Kecelakaan Lalulintas (jika terjadi Fraktur) √

2. Preeklamsia berat √

3. CVA √

4. HPP √

5. ACS (acut coronary sindrome) √

6. IMA (Ischemic Myocarditis Acute) √

7. Appendiksitis Akut √

8. Kejang Demam √

9. Corpus Alienum √

10. HIV AIDS √

11. Dengue Fever √

12. Vulnus Scizum √

13 Luka Bakar 20% √

14 Syok Anafilaktik √

15 DemamTinggiSuhu> 39DerajatCelcius √

16 Kecelakaan /Keracunan √

17 Penurunan Kesadaran, Sinkop √

18 Perdarahan yang Tidak Berhenti √

 -4-

19 Kejang √

20 Sesak Napas √

21 Dehidrasi Berat √

22 Dehidrasi Ringan dan Sedang √

Ditetapkan di : Kota Malang

pada tanggal :

Kepala Klinik HAMID RUSDI

drg. Nana Indaryati