2. Sim’s 3. Trendelenberg
1. Fowler
Posisi Trendeleberg
Posisi Fowler Posisi Sims
Pengertian
Pengertian Pengertian Pada posisi ini pasien berbaring di
Posisi fowler adalah posisi setengah Posisi sim adalah posisi miring kekanan tempat tidur dengan bagian kepala lebih
duduk atau duduk, dimana bagian kepala atau miring kekiri. Posisi ini dilakukan rendah daripada bagian kaki. Posisi ini
tempat tidur lebih tinggi atau dinaikkan. untuk memberi kenyamanan dan dilakukan untuk melancarkan peredaran
Posisi ini dilakukan untuk memberikan obat per anus (supositoria). darah ke otak.
mempertahankan kenyamanan dan Berat badan terletak pada tulang illium,
memfasilitasi fungsi pernapasan pasien. humerus dan klavikula. Tujuan
1. Pasien dengan pembedahan pada
Fowler : 90o. Tujuan daerah perut.
Semi Fowler : 30o-45o. 1. Meningkatkan drainage dari mulut 2. Pasien shock.
pasien dan mencegah aspirasi 3. Pasien hipotensi.
Tujuan 2. Mengurangi penekanan pada tulang
1. Mengurangi komplikasi akibat secrum dan trochanter mayor otot Indikasi
immobilisasi. pinggang 1. Pasien dengan pembedahan pada
2. Meningkatkan rasa nyaman 3. Memasukkan obat supositoria daerah perut
3. Meningkatkan dorongan pada 4. Mencegah dekubitus 2. Pasien shock
diafragma sehingga meningkatnya 3. Pasien hipotensi
ekspansi dada dan ventilasi paru Indikasi
4. Mengurangi kemungkinan tekanan 1. Pasien dengan pemeriksaan dan
pada tubuh akibat posisi yang pengobatan daerah perineal 4. Dorsal Recumben
menetap 2. Pasien yang tidak sadarkan diri
3. Pasien paralisis
Indikasi 4. Pasien yang akan dienema
1. Pada pasien yang mengalami 5. Untuk tidur pada wanita hamil.
gangguan pernapasan
2. Pada pasien yang mengalami
imobilisasi
Posisi Dorsal Recumben
Pengertian
Pada posisi ini pasien berbaring telentang
dengan kedua lutut fleksi (ditarik atau
direnggangkan) di atas tempat tidur. Posisi
ini dilakukan untuk merawat dan
memeriksa serta pada proses persalinan.
Tujuan
Meningkatkan kenyamanan pasien,
terutama dengan ketegangan punggung
belakang.
Indikasi
1. Pasien dengan pemeriksaan pada bagian
pelvic, vagina , vulva dan anus
2. Pasien partus, inpartu, tuse/periksa
dalam.
3. Pasien dengan ketegangan punggung
belakang.
5. Lithotomi 7. Genu pectrocal / Knee Chest 9. Supinasi
6. Pronasi
Posisi Lateral
Pengertian
Posisi Pronasi Posisi miring dimana pasien bersandar
Pengertian kesamping dengan sebagian besar berat
Pengertian Posisi pasien duduk dengan tubuh berada pada pinggul dan bahu.
Pasien tidur dalam posisi telungkup menyandarkan kepala pada penampang
Berbaring dengan wajah menghadap yang sejajar dada, seperti pada meja. 90o Tujuan
kesamping (Kanan/kiri) ke bantal. 1. Mempertahankan body aligement
Tujuan 2. Mengurangi komplikasi akibat
Tujuan Memudahkan ekspansi paru untuk immobilisasi
1. Memberikan ekstensi maksimal pasien dengan kesulitan bernafas yang 3. Meningkankan rasa nyaman
pada sendi lutut dan pinggang ekstrim dan tidak bisa tidur terlentang 4. Mengurangi kemungkinan tekanan
2. Mencegah fleksi dan kontraktur pada atau posisi kepala hanya bisa pada yang menetap pada tubuh akibat
pinggang dan lutut. elevasi sedang. posisi yang menetap.