1. PENDAHULUAN
2. LANDASAN TEORI
keterangan:
N’ = jumlah sampel yang dibutuhkan
N = jumlah sampel pendahuluan
Xi = sampel yang diamati (i = 1, 2, 3,...,n)
k
s = faktor perbandingan antara tingkat kepercayaan dengan ketelitian.
1. Menentukan hipotesis
keterangan:
Oij = banyaknya nasabah yang diamati pada baris i kolom j
Eij = banyaknya nasabah yang diharapkan pada baris i kolom j
b = jumlah baris
k = jumlah kolom
χ2 = chi square
(ni0 ×n0j )
Eij = n
dan seterusnya,
jelas bahwa n = n10 + n20 + ... + nb0 = n01 + n02 + ... + n0k
Notasi Kendall
Untuk memudahkan dalam memahami karakteristik suatu sistem an-
trian. Secara umum model antrian dituliskan sebagai berikut[4]:
(a/b/c):(d/e/f)
keterangan:
a = sebaran kedatangan
b = sebaran lama pelayanan
c = jumlah saluran pelayanan
d = disiplin antrian
e = jumlah maksimum pelanggan dalam sistem antrian
f = ukuran banyaknya kedatangan.
Salah satu simbol untuk sebaran kedatangan (a) dan sebaran lama
pelayanan (b) adalah M sebaran yang mengikuti distribusi Poisson dan
distribusi Eksponensial. Sistem antrian model (M/M/c):(GD/∞/∞)
disebut juga sistem antrian saluran ganda, untuk melayani para pelang-
gan dipasang sebanyak c fasilitas pelayanan secara paralel dan setiap
pelanggan dalam antrian dapat dilayani oleh lebih dari satu fasilitas
pelayanan dan simbol untuk disiplin antrian (d) adalah GD konstanta
general service discipline.
Siti Arina R. Harahap – Analisis Sistem Antrian 281
1
P0 = [
Pc−1 1 λ n 1 λ c cµ , untuk cµ > λ
n=0 n! ( µ ) ]+ c! ( µ ) cµ−λ
λ
ρ= cµ
λ c
λµ( µ ) λ
Ls = (c−1)(cµ−λ)2
P0 + µ
Ls
Ws = λ
λ
Lq = Ls − µ
Lq
Wq = λ
keterangan:
c = jumlah teller dalam bentuk pararel
λ = rata-rata kedatangan nasabah dalam satuan waktu
µ = rata-rata pelayanan dalam satuan waktu
P0 = probabilitas tidak adanya nasabah dalam sistem
ρ = probabilitas masa sibuk
Ls = jumlah nasabah yang diperkirakan dalam sistem
Ws = waktu tunggu yang diperkirakan dalam sistem
Lq = jumlah nasabah yang diperkirakan dalam antrian
Wq = waktu tunggu yang diperkirakan dalam antrian
3. METODE PENELITIAN
7. Membuat kesimpulan.
4 . PEMBAHASAN
N 0 = 101, 73
60 menit
µ= 4,30 = 13, 9426 nasabah
1
P0 = 1 23 0 1 23 1 1 23 2 2(13,9426)
[ 0! ( 13,9426 ) + 1! ( 13,9426 ) + 2! ( 13,94 ) 2(13,9426)−23 ]
P0 = 0, 0960
Ls = 5,1602 orang
Rata-rata waktu yang dihabiskan seorang nasabah dalam antrian atau sedang
dilayani (dalam sistem)
5,1602
Ws = 23
23
Lq = 5, 1602 − 13,9426
Lq = 3, 5105 orang
Rata-rata waktu yang dihabiskan oleh seorang nasabah atau unit untuk
menunggu dalam antrian
3,5105
Wq = 23
23
ρ= 2(13,9426)
5. KESIMPULAN
2. Jumlah nasabah dalam sistim tiap harinya setiap jam rata-rata 10,809
orang, sedangkan rata-rata jumlah nasabah dalam antrian 5,1602 orang.
Siti Arina R. Harahap – Analisis Sistem Antrian 286
Daftar Pustaka
[1] Eugene, Grant L. and Ireson, 1974. Handbook of Industrial Engineering
and Second Edition. New York: Pretice Hall.
[3] Kakiay, Thomas J. 2004. Dasar Teori Antrian Untuk Kehidupan Nyata.
Yogyakarta: Penerbit Andi.