Anda di halaman 1dari 22

RENCANA USULAN

KEGIATAN (RUK)
PROGRAM KESEHATAN
REPRODUKSI REMAJA
(KRR)
2020
Oleh : Yuliana, Amd.Keb
Puskesmas Tongas
Dinas Kesehatan Kabupaten Probolinggo
Jalan Raya Tongas No.8 Tongas Telp 0335-511949
Probolinggo - 67252
Email: tongas.puskesmas@gmail.com
Puskesmas
2019 Tongas
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala limpahan
Rahmat dan Karunianya yang telah diberikan kepada kita semua, sehingga
programmer dapat menyelesaikan kewajiban menyusun Rencana Usulan Kegiatan
Program Tahun 2019.

Agar upaya kesehatan terselenggara secara optimal, maka Puskesmas


harus melaksanakan manajemen yang baik, yang terdiri dari Perencanaan (P1),
Pelaksanaan dan Pengendalian (P2) serta Pengawasan dan Pertanggungjawaban
(P3) Seluruh kegiatan tersebut merupakan satu kesatuan yang saling terkait dan
berkesinambungan.

Dalam menyusun suatu Perencanaan harus didukung oleh data dasar yang
valid, yang akan menjadi acuan pelaksanaan program atau pelayanan dengan
harapan pada saat penilaian akan menghasilkan output dan outcome yang sesuai
target dalam Standart Pelayanan Minimal ( SPM ) Bidang Kesehatan maupun
Program Indonesia Sehat Tahun 2019.

Dalam penyusunan perencanaan ini, penanggung jawab kegiatan


melaksanakan proses perencanaan yang bersifat Bottom Up artinya usulan dari
Pemegang Tanggung Jawab Pelayanan sebagai pelaksana kegiatan diserahkan
kepada Tim Perencanaan Puskesmas. Selanjutnya usulan tersebut akan diverifikasi
oleh Tim Perencanaan Puskesmas sehingga dapat dihasilkan suatu perencanaan
yang berkualitas.

Tongas , Januari 2019

Mengetahui,

Programer KRR

Yuliana, Amd.Keb
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang


Program mutu Program mutu merupakan program yang direncanakan,
dilaksanakan, dimonitor, dievaluasi dan ditindak lanjuti di seluruh jajaran yang ada
di Puskesmas Tongas, Kepala Puskesmas, ketua tim mutu, penanggung jawab
pelayanan klinis, penanggung jawab program dan seluruh karyawan.
Dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, seluruh unit pelayanan
yang ada dan seluruh karyawan Puskesmas Tongas berkomitmen untuk
memberikan pelayanan yang bermutu secara berkesinambungan sesuai standar
pelayanan kesehatan minimal bidang kesehatan.
Oleh karena itu perlu disusun rencana upaya kegiatan program mutu di
Puskesmas Tongas berdasarkan capaian program mutu Tahun 2019, yang menjadi
acuan dalam pelaksanaan kegaitan mutu di Tahun 2020.

1.2 Tujuan
1. Tujuan umum :
Menyususun startegi untuk mencapai target program mutu
2. Tujuan khusus :
a. Mengantisipasi dan merekam perubahan
b. Mengarahkan pelaksana program mutu maupun pihak lain yang
terkait dengan program mutu
c. Menghindari atau menurunkan pemborosan dan tumpang tindih
kegiatan

1.3 Visi dan misi


Puskesmas Tongas adalah salah satu Unit Pelayanan Teknis Daerah
dibidang kesehatan dimana Puskesmas Tongas merupakan perpanjangan
tangan Dinas Kesehatan Kabupaten Probolinggo dalam upaya menjalankan
kebijakan pembangunan kesehatan di wilayah kerja.
Agar Puskesmas dapat bekerja dengan baik, searah dan sesuai
dengan kebijakan baik yang ada di Dinas Kesehatan Probolinggo maupun
kebijakan dari daerah Kabupaten Probolinggo, maka Puskesmas Tongas
pada tahun 2019 ini memiliki visi dan misi baru menyesuaikan dengan visi
misi Kabupaten Probolinggo dan Dinas Kesehatan yang baru :
a. Visi
Terwujudnya Masyarakat Kabupaten Probolinggo Berkahlak Mulia Yang
Sehjatera, Berkeadilan Dan Berdaya Saing
b. Misi
“Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Yang Berkeadilan Melalui
Peningkatan Kualitas Sumberdaya Manusia Dan Menurunkan Angka
Kemiskinan”

1.4 Strategi
1. Peningkatan upaya pelayanan kesehatan yang dilaksanakan oleh seluruh
jajaran Puskesmas Tongas baik pelayanan dalam gedung maupun luar
gedung
2. Pengembangan dan pendayagunaan SDM kesehatan yang merata dan
bermutu
3. Peningkatan Sarana dan Prasarana Kesehatan di Puskesmas Tongas
4. Pemantapan kerjasama lintas sektor dengan semua pihak terkait
5. Meningkatkan manajemen kesehatan yang akuntabel, transparan, efektif
dan efisien.

1.5 Tata Nilai


S = Salam
I = Inovatif
A = Amanah
G = Giat Bekerja
A = Aktual dalam Informasi Kesehatan

1.6 Motto
Layani Segera, Obati Sampai Tuntas , Masyarakat Pasti Puas.

1.6 Yel Yel


Puskesmas Tongas Kita Pasti Bisa Puskesmas Tongas Luar Biasa.
BAB II
GAMBARAN UMUM

2.1 ANALISA SITUASI


Analisa Geografi
Kabupaten Probolinggo adalah salah satu kabupaten di Provinsi
Jawa Timur, Indonesia dengan ibu kota dan pusat pemerintahan kabupaten
berada di Kraksaan. Kabupaten Probolinggo merupakan salah satu
kabupaten yang terletak di wilayah Tapal Kuda, Jawa Timur. Kabupaten ini
dikelilingi oleh pegunungan Tengger, Gunung Semeru, dan Gunung
Argopuro.
Kecamatan Tongas merupakan salah satu bagian dari Kabupaten
Probolinggo dan terletak di bagian paling barat dengan luas wilayah sekitar
7.859,700 ha. Secara geografis Kecamatan Tongas berada pada tempat
yang strategis, baik dipandang dari segi pembangunan ekonomi,
pembangunan komunikasi dan perhubungan.Dengan terletak di ketinggian 0-
25 m diatas permukaan laut dengan temperature rata-rata 27
Celcius.Kecamatan Tongas yang masuk wilayah Kabupaten Probolinggo
juga beriklim tropis dan mempunyai 2 (dua) musim yaitu penghujan dan
musim kemarau.
Batas Wilayah :
 Utara : Selat Madura
 Timur : Kecamatan Sumberasih
 Selatan : Kecamatan Lumbang
 Barat : Kabupaten Pasuruan

Gambar 2.1 Peta Wilayah Kerja Puskesmas Tongas


2.2. Luas Wilayah
Secara umum Kecamatan Puskesmas Tongas merupakan dataran
rendah dengan kondisi bervariasi pesisir pantai, persawahan, tegalan,
perkarangan dan perkebunan.
Adapun luas wilayah keseluruhan 7.859,700 ha yang secara umum terdiri
atas :
1. Tanah sawah : - Irigasi teknis 700,670 ha
- Irigasi ½ teknis 600,250 ha
- Sederhana 25,000 ha
- Tadah Hujan 808,750 ha
2. Tanah Kering : - Bangunan/perkarangan 1002,230 ha
- Tegalan 4096,720 ha
- Tambak 58,500 ha
- Perkebunan 99,000 ha
- Hutan Negara 122,000 ha
- Kuburan 26,450 ha
- Lain-lain 320,130 ha

Gambar 2.2 Wilayah Kecamatan Tongas


Desa-desa tersebut adalah :

Jarak ke Puskesmas (Km)

Keterjang
Kondisi

kauan
Kategori

Dusun
Desa
No

Rata-rata

tempuh
Roda 2

Roda 4

waktu
Jalan
Krajan,
Sumber Pedesaan Mendek,
1 7 V V V 15 menit
Kramat Tanah
Celeng.
Pedesaan Prisen,
Tempuran,
Wringin Kulak,
2 5 V V V 10 menit
Anom Darungan,
Gupong,
Kopangan.
Perkotaan Krajan,
Medo’an,
Kapasan,
Tongas
3 1 Curah V V V 5menit
Wetan
Pondok,
Klumprit,
Jalid.
Perkotaan Tengah/Kr
Curah ajan,
4 3 V V V 5 menit
Dringu Bahak,
Selatan.
Perkotaan Krajan,
5 Dungun 4 Selatan, V V V 7 menit
Sumberan.
Perkotaan Krajan,
Tengah,
Jaringan,
6 Bayeman 5 V V V 8 Menit
Rancang,
Sentong,
Talang.
Pedesaan Polai,
7 Sumendi 12 Tabata, V V V 10 menit
Janggleng
an, Juri,
Watu
Salang,
Barat.
Pedesaan Krajan,
Sumur
Sumberej
8 15 Kodung, V V V 15 menit
o
Kecengan,
Klumprit.

Dari Tabel 2.1 di atas, waktu tempuh yang digunakan untuk mencapai ke fasilitas
kesehatan yaitu Puskesmas Tongas relatif singkat, waktu tempuh yang terjauh 15
menit dan waktu tempuh yang terdekat 5 menit ini diukur dengan menggunakan
kendaraan umum.Wilayah terjauh dari lokasi Puskesmas Tongas adalah RW IV
yang berjarak ± 300 m dengan jarak tempuh ± 10 menit dengan menggunakan
kendaraan roda dua.

2.3 Kependudukan / Demografi Sesuai data statistik tahun 2018


Wilayah Kerja Puskesmas Tongas meliputi Kecamatan Tongas Kabupaten
Probolinggo dengan jumlah penduduk pada tahun 2018 menurut sumber data
Kantor Kelurahan Tongas sebanyak 35.471 jiwa terdiri dari 17.226 jiwa penduduk
laki laki dan 18.245 jiwa perempuan dengan jumlah Kepala Keluarga sebanyak
10.080 KK (Kepala Keluarga).

Kepadatan penduduk mempengaruhi kondisi sosial budaya suatu daerah semakin


padat penduduk suatu daerah maka akan semakin banyak fasilitas umum yang
diperlukan seperti perumahan, drainase, jalan, sanitasi, sekolah dan masih banyak
fasilitas lainnya. Rumus kepadatan penduduk :

P
Menghitung kepatan penduduk rumusnya 𝐾𝑃 = L

Keterangan : KP : Kepadatan Penduduk


P : Jumlah Penduduk
L : Luas Wilayah / Daerah

Secara rinci jumlah kepala keluarga, rumah dan penyebaran penduduk di wilayah
kerja Puskesmas Tongas ditampilkan di Tabel 2.2
Tabel 2.2
Jumlah Kepala Keluarga, Rumah dan Penyebaran Penduduk
di Wilayah kerja UPTD Puskesmas Tongas Tahun 2018

No RW Tongas Luas daerah (km²) Jumlah Penduduk Kepadatan

1 Sumberkramat 7,9 2739 347

2 Wringinanom 8,6 6205 721

3 Tongaswetan 5,62 6291 1119

4 Curahdringu 1,12 2352 2100

5 Dungun 1,44 2484 1725

6 Bayeman 4,22 6409 1518

7 Sumendi 7,22 6474 897

8 Sumberejo 7,93 2517 317

Jumlah 44,07 35471

Dari hasil kesimpulan diatas curah dringu adalah daerah yang terpadat
penduduknya dan sumberejo daerah yang penduduknya paling rendah. Komposisi
jumlah penduduk berdasarkan kelompok umur dan jenis kelamin yang ada di
Kelurahan Tongas dapat dilihat pada Tabel 2.3 dibawah ini.
Tabel 2.3
Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin dan Kelompok Umur
Di Wilayah kerja UPTD Puskesmas Tongas Tahun 2018

Jumlah Penduduk
Kelompok
No
Umur(th)
Laki-laki Perempuan Total

1 0–4 1516 1606 3122


2 5-9 1463 1552 3015
3 10-14 1403 1488 2891
4 15-19 1515 1605 3120
5 20-24 1444 1531 2975
6 25-29 1639 1438 3077
7 30-34 1453 1056 2509
8 35-39 1386 1476 2862
9 40-44 1226 1301 2527
10 45-49 979 1041 2020
11 50-54 1959 814 2773
12 55-59 592 629 1221
13 60-64 40 618 658
14 65-69 371 243 614
15 70-74 5 240 245
16 75 + 363 385 748
Jumlah 17354 17023 34377

Tabel 2.4
Jumlah Penduduk Menurut Jenis Mata Pencaharian
Di Wilayah kerja UPTD Puskesmas Tongas tahun 2018

NO JENIS PEKERJAAN JUMLAH %

1 PNS 397 1.7


2 Petani 9607 41.3
3 ABRI 16 0.1
4 Buruh tani 6534 28.1
5 Pedagang 1619 7.0
6 Buruh industri 603 2.6
7 Usaha industri 363 1.6
8 Jasa angkut 568 2.4
9 Buruh bangunan 527 2.3
10 Jasa 442 1.9
11 Pensiunan 178 0.8
12 Lainnya 2409 10.4
JUMLAH 23263 100,00
Tabel 2.5
Jumlah Penduduk menurut Tingkat Pendidikan
Di Wilayah kerja UPTD Puskesmas Tongas tahun 2018

NO URAIAN JUMLAH

1 Tidak Sekolah 6879

2 Tamat SMTP 5462

JUMLAH 12341

Dalam menjalankan kegiatan operasional pelayananan progam kesehatan,


Puskesmas Tongas mempunyai sasaran kelompok rentan lain yang akan menerima
pelayanan kesehatan dipuskesmas yaitu meliputi ibu hamil, ibu bersalin dan
neonatus (Tabel 2.6).

Tabel 2.6
Masyarakat Miskin yang mendapatkan Jamkesmas Di Wilayah Kerja UPTD
Puskesmas Tongas Tahun 2018

NO DESA JUMLAH JAMKESMAS

1 Sumberkramat 1707

2 Wringinanom 3985

3 Tongaswetan 2961

4 Curahdringu 806

5 Dungun 844

6 Bayeman 377

7 Sumendi 3781

8 Sumberejo 1327

JUMLAH 15788

Dari jumlah seluruh masyarakat miskin yang mendapatkan Kartu Jamkesmas yaitu
sebanyak 15.788 jiwa.
2.4 ANALISA KETENAGAAN
Puskesmas Tongas mempunyai tenaga 43 orang karyawan dengan rincian dapat
dilihat pada Tabel 2.7 di bawah ini :
Tabel 2.7
Daftar Ketenagaan Berdasarkan Golongan Kerja
di UPTD Puskesmas Tongas Tahun 2018

NO JENIS KETENAGAAN PNS PTT SUKWAN JUMLAH

NO JENISKETENAGAAN PNS PTT SUKWAN JUMLAH

1 Dokter umum 1 0 0 1

2 Dokter gigi 1 0 0 1

3 Kes. Masyarakat 0 0 0 0

4 Bidan 5 7 2 13

5 Perawat 4 4 3 11

6 Perawat gigi 2 0 0 2

7 Sanitarian 0 0 0 0

8 Promkes 0 0 0 0

9 Ahli gizi 1 0 0 1

10 Analisis farmasi 0 0 0 0

11 Cleaning service 1 0 1 2

12 Tenaga Administrasi 6 0 5 11

13 Tenaga laboratorium 0 0 1 1

JUMLAH 43
BAB lll
ANALISA SITUASI

3.1 DATA KINERJA BERDASARKAN HASIL PKP 2018


Tabel 3.1 Data Kinerja Berdasarkan Hasil PKP 2018
NO INDIKATOR TARGET CAPAIAN
PKP
1 Pelayanan kesehatan remaja 68% 100%
BAB IV
ANALISA MASALAH

4.1 ANALISA BERDASARKAN PKP


Analisa masalah berdasarkan hasil PKP dapat dijabarkan dalam langkah-langkah di
bawah ini:

1. Identifikasi Masalah

NO INDIKATOR TARGET CAPAIAN GAP MASALAH


PKP
1 Pelayanan kesehatan remaja 68% 100% 32% pelayanan
kesehatan
remaja
rendah
2. Prioritas Masalah
U S
NO MASALAH (URGENCY) (SERIOUSNESS) G (GROWTH) JUMLAH RANGKING
1 2 RATA2 1 2 RATA2 1 2 RATA2
Cakupan pelayanan kesehatan remaja masih
1 4 3 3.5 4 5 4.5 2 3 2.5 10.5 I
rendah
2 Sosialisai PKPR masih kurang 5 4 4.5 2 3 2.5 2 3 2.5 9.5 II
3 Kunjungan posyandu remaja masih rendah 4 3 3.5 3 4 3.5 2 3 2.5 9.5 II

Prioritas masalah terpilih: Cakupan pelayanan kesehatan remaja masih rendah


3. Akar Penyebab Masalah (Fish Bone)

MANUSIA METODHE

Tidak ada
konselor sebaya DUKUNGAN DARI ORTU DAN GURU KURANG
TIDAK ADA WAKTU

KURANG PENGETAHUAN KURANG SOSIALISASI

TUGAS RANGKAP

Cakupan pelayanan
kesehatan remaja
masih rendah

Poli PKPR tidak ada TIDAK ADA UANG TRANSPORT Rasa takut atau tidak percaya diri

Masih banyak remaja melakukan pernikahan dini

Tidak ada posyandu remaja Alat penyuluhan terbatas

SARANA DANA LINGKUNGAN


4.Menentukan Prioritas Penyebab Masalah
NO Penyebab Yulia Anisa Juml Rangki
na ah ng
1 Tidak ada waktu 5 4 9 6
2 Tugas rangkap 3 3 6 10
3 Kurang sosialisasi 7 5 12 3
4 Kurangnya pengetahuan 5 4 9 7
5 Kurangnya dukungan dari orang tua 2 3 5 11
dan guru
6 Rasa takut atau tidak percaya diri 6 4 10 5
7 Dana terbatas tidak ada uang transport 5 3 8 8
8 Alat penyuluhan terbatas Laptop , 3 6 9 7
Lembar balik kurang & Proyektor
9 Tidak ada posyandu remaja 5 8 13 2
10 Tidak ada konselor sebaya 7 4 11 4
11 Poli PKPR tidak ada 8 6 14 1
12 Masih banyak remaja melakukan 4 3 7 9
pernikahan dini

5. Alternatif Pemecahan Masalah


NO ALTERNATIF C A R L JML RANGKING
PEMECAHAN MASALH
1 Membuat jadwal kerja 2 10 8 8 1280 1
tiap bulan menyesuaikan
kegiatan lain
2 Membuat jadwal kerja 2 8 7 7 784 6
tiap bulan menyesuaikan
nakes desa dan induk
3 Sosialisasi tentang 2 8 7 8 896 7
kesehatan remaja
5 Mengusulan kegiatan 3 7 7 8 1176 3
bok
6 Mengusulkan barang 2 7 6 7 588 8
penyuluhan
7 Membentuk posyandu 3 6 6 5 540 9
remaja
8 Pembentukan konselor 2 6 6 5 360 10
sebaya
9 Membuat poli PKPR 3 7 7 8 1176 2
10 Memilih satu sekolah 4 6 7 6 1008 5
sebagai binaan
puskesmas
6. Pemecahan Masalah
NO MASALAH PRIORITAS Alternatif Pemecahan
PENYEBAB pemecahan Terpilih
MASALAH masalah
1 Tidak Poli PKPR tidak Membuat poli Membuat
semua ada PKPR jadwal kerja
pasien tiap bulan
kusta menyesuaikan
dilakukan kegiatan lain
pemeriksa Pengusulan
an kontak jadwal jaga poli
sebesar PKPR
51% Tidak ada Membentuk Membentuk
posyandu remaja posyandu posyandu
remaja remaja tiap
desa satu
posyandu
2 Pembinaan Pembinaan
Kader Remaja Kader Remaja
Rasa takut atau Sosialisasi
tidak percaya diri kepada orang
remaja tua
3 Sosialisasi Sosialisasi
tentang tentang
kesehatan kesehatan
remaja remaja
4 Kurang sosialisasi Sosialisasi ke
sekolah- sekolah

Memotivasi guru
untuk
mendukung
kegiatan remaja
dikesehatan
5 Tidak ada konselor Memilih satu
sebaya sekolah binaan
Membentuk Membentuk
konselor sebaya konselor
sebaya
BAB V
PENUTUP

Perencanaan tingkat Puskesmas disusun untuk mengatasi masalah


kesehatan yang ada di wilayah kerjanya, Terutama masalah yang berkaitan dengan
Program KRR.
Perencanaan ini disusun oleh Puskesmas sebagai Rencana Tahunan
Puskesmas Yang dibiayai oleh Pemerintah Daerah, Pemerintah Pusat serta sumber
dana lainnya dan untuk kebutuhan satu tahun agar Puskesmas mampu
melaksanakannya secara efisien, efektif dan dapat dipertanggungjawabkan.
Dengan telah disusun Rencana Usulan Kegiatan Program KRR tahun
2020 ini, semoga di tahun mendatang Puskesmas Tongas dapat melaksanakan
fungsinya sebagai ujung tombak pembangunan kesehatan masyarakat secara
maksimal sehingga dapat memenuhi kebutuhan dan harapan masyarakat.
Kritik dan saran yang membangun sangat kami harapkan, untuk kemajuan
kami sebagai petugas kesehatan juga untuk kemajuan masyarakat Kecamatan
Tongas.

Mengetahui, Tongas, Januari 2019


Kepala Puskesmas Tongas Programmer KRR

dr.Ria Tjahjandani,MM Yuliana, Amd.Keb


NIP.19711123 200501 2 006
LAMPIRAN : RUK ANALISIS PKP
BULAN
RINCIAN KEGIATAN
RINCIAN VOLUM
NO KEGIATAN UNIT COST JUMLAH TOTAL
KEGIATAN E
JAN FEB MAR APR MEI JUN JUL AGUST SEP OKT NOP DES
ORG DESA KALI

Nasi Kotak 30 1 2 60 Rp 40,000 Rp 2,400,000 Rp 1,200,000 Rp 1,200,000 Rp 2,400,000


Pembin
Snack 30 1 2 60 Rp 20,000 Rp 1,200,000 Rp 600,000 Rp 600,000 Rp 1,200,000
aan
Kader Transpot
30 1 2 60 Rp 100,000 Rp 6,000,000 Rp 3,000,000 Rp 3,000,000 Rp 6,000,000
Remaja Peserta
Banner 3 1 1 3 Rp 27,300 Rp 81,900 Rp 81,900 Rp 81,900

Total Rp 9,681,900 Rp 4,881,900 Rp 4,800,000 Rp 9,681,900

Anda mungkin juga menyukai