1. Musculus Masseter
Otot ini terdiri dari pars atau caputnsuperficialis dan pars profunda. Pars superficialis
keluar dari tepi bawah arcus zygomaticus jauh ke belakang ke sutura
zygomaticotemporalis. Bagian pars superficialis yang berorigo pada bagian depan os
zygomaticum adalah tendon. Serabut-serabut otot umumnya mengarah ke bawah dan
sedikit ke belakang, melekat pada tepi bawah ramus mandibulae terutama pada regio
angulus. Pars profunda keluar dari seluruh panjang permukaan dalam arcus zygomaticus
dan dapat dibagi menjadi pars profunda media dan interna. Pars profunda interna melekat
pada permukaan lateral processus coronoideus, sedang pars profunda media melekat pada
permukaan lateral ramus antara processus coronideus dan angulus mandibulae. Serabut
pars profunda berjalan vertikal. Beberapa serabut posterior melekat pada tepi anterolateral
discus articularis dari artticulatio mandibulae.
Fungsi :
M. masseter mengangkat rahang bawah dan menariknya sedikit ke depan. Bersama dengan
m. Pterygoideus medialis dari sisi yang sama, otot ini berfungsi mengatur posisi angulus
mandibulae pada bidang vertikal (Dixon, 1993).
2. Musculus Temporalis
Keluar berupa serabut urat dari seluruh fossa temporalis, dengan pengecualian, bagian
yang dibentuk oleh os zygomaticum pada belakang orbita dan dari permukaan interna
fascia temporalis sampai ke arcus zygomaticus. Kadang-kadang caput superficialis
membentuk sepotong kacil otot yang keluar dari permukaan interna fascia temporalis.
Beberapa serabut bagian dalam melekat pada tepi anterior processus coronoideus ke
bawah sampai perlekatan membrana mukosa cavum oris. Untuk memudahkan analisa
fungsional, m. temporalis akan dibagi menjadi bagian anterior dimana serabut otot
tersusun vertikal.
Fungsi :
Dapust : Dixon, Andrew D. 1993. Buku Pintar Anatomi untuk Kedokteran Gigi Edisi 5.
Jakarta : Hipokrates