Anda di halaman 1dari 3

PRAKTIKUM ASAM DAN BASA KELAS 11

MATA PELAJARAN: KIMIA

LARUTAN ASAM DAN BASA


1. Tujuan : Mengklasifikasikan berbagai macam larutan ke dalam kelompok asam
dan basa

2. Alat :
 1 palet
 1 pipet tetes
 1 rak tabung reaksi
 6 tabung reaksi
 Kertas lakmus merah dan biru (potong kecil-kecil)
 1 gelas kimia/cuci pipet

3. Bahan:
 HCL
 H2SO4
 CH3COOH
 NaOH
 KOH
 NH4OH
 Air Sabun
 Air Jeruk

4. Cara Kerja:
a. Letakkan lakmus merah di lubang palet sebanyak 8
b. Teteskan masing-masing larutan pada masing-masing lubang palet yang
sudah diberi lakmus merah, catat perubahan lakmus
c. Cuci palet, bersih dan keringkan
d. Ulangi dengan menggunakan lakmus biru

5. Hasil Pengamatan

No. Larutan Lakmus Merah Lakmus Biru Kesimpulan


1 HCL
2 H2SO4
3 CH3COOH
4 NaOH
5 KOH
6 NH4OH
7 Air Sabun
8 Air Jeruk

6. Pertanyaan
Kelompokkan 8 larutan, mana yang bersifat asam dan basa?
PH LARUTAN ASAM DAN BASA
1. Tujuan: Menentukan Ph larutan asam dan basa dengan menggunakan indikator
universal

2. Alat:
 1 palet
 1 pipet tetes
 1 rak tabung reaksi
 6 tabung reaksi
 1 gelas kimia/cuci pipet
 Indikator universal

3. Bahan:
 NaOH
 HCL
 CH3COOH
 H2SO4
 KOH
 NH4OH
 Air Jeruk
 Air Sabun

4. Cara Kerja:
a. Teteskan masing-masing larutan pada indikator universal dengan
menggunakan pipet dan palet
b. Masing-masing larutan perubahan indikator, dicocokkan dan Ph nya dicatat

5. Hasil Pengamatan

No. Larutan Ph Kesimpulan


1 NaOH
2 HCL
3 CH3COOH
4 H2SO4
5 KOH
6 NH4OH
7 Air Jeruk
8 Air Sabun

6. Pertanyaan
Berdasarkan pengukuran Ph, larutan manakah yang bersifat asam kuat, basa kuat,
asam lemah, dan basa lemah?
INDIKATOR ALAMI
1. Tujuan: Bunga-bunga, kunyit bisa digunakan sebagai indikator alami

2. Alat:
 1 palet
 1 pipet tetes
 1 rak tabung reaksi
 6 tabung reaksi
 1 gelas kimia/cuci pipet
 1 mortar (lumpang+alu)

3. Bahan:
 HCL
 CH3COOH
 KOH
 NaOH
 H2SO4
 NH4OH
 Air Sabun
 Air Jeruk
 Bunga Merah
 Bunga Biru
 Air Kunyit

4. Cara Kerja:
a. Tumbuk bunga warna merah hingga halus. Lalu tambahkan air secukupnya.
Ambil air bunga, teteskan pada palet
b. Ambil larutan HCL, teteskan pada lubang palet yang berisi air bunga. Catat
perubahan air bunga
c. Ulangi dengan larutan yang lainnya
d. Ulangi dengan bunga warna biru dan air kunyit

5. Hasil Pengamatan
a. Bunga warna merah
b. Bunga warna biru
c. Air kunyit

6. Pertanyaan
a. Apakah bunga dan air kunyi bisa dijadikan indikator? Mengapa?
b. Bagaimana perubahan masing-masing dengan larutan asam dan basa?

Anda mungkin juga menyukai