Kelompok :
Anggota :
Petunjuk LKPD :
Terdapat beberapa macam indikator asam basa yang ditemukan dalam ilmu kimia baik
berbentuk alat dan bahan alami ataupun buatan. Berukut beberapa contoh indikator yang sering
dijumpai dalam labor kimia.
pH Meter
Alat : Bahan :
1. Masukkan masing-masing 5 tetes zat uji ke plat tetes dengan menggunakan pipet tetes dan berilah
label pada masing-masing lubang di plat tetes.
2. Masukkan kertas lakmus merah dan biru pada masing-masing lubang di plat tetes dan perhatikan
perubahan warna pada kertas
Alat : Bahan :
1. Masukkan masing-masing 20 mL zat uji ke gelas kimia 50 mL dan berilah label pada masing-
masing pada gelas kimia
20 mL zat uji
3. Perhatikan perubahan warna pada kertas indikator dan bandingkan perubahan warna kertas
indikator universal tersebut dengan skala yang ada pada kotak indikator universal.
Pertanyaan :
1. Disaat melakukan percobaan akan terjadi perubahan pada kertas lakmus merah dan lakmus biru,
jelaskanlah secara singkat perubahan yang terjadi!
Jawaban:
2. Berdasarkan hasil pengamtan, kelompokkanlah zat-zat tersebut kedalam golongan asam dan
golongan basa!
Jawaban:
3. Setelah mengelompokkan zat-zat tersebut kedalam asam dan basa, kemukakanlah alasan yang
tepat tentang pengelompokkan tersebut!
Jawaban:
4. Berdasarkan materi yang telah kalian pelajari sebelumnya dan berdasarkan percobaan yang telah
kalian lakukan, kelompokkanlah beberapa senyawa berikut kedalam asam atau basa dan
ramalkanlah perubahan warna lakmus merah dan lakmus biru serta perkiraan pH yang
ditunjukkan oleh indikator universal ketika dimasukkan kedalam senyawa-senyawa berikut!
a. H3PO4 e. NH4OH
b. HNO3 f. NaOH
c. H2CO3 g. Al(OH)3
d. HCOOH h. Fe(OH)3
Jawaban:
Kesimpulan:
Jawaban LKPD
1. Disaat melakukan percobaan akan terjadi perubahan pada kertas lakmus merah dan lakmus biru,
jelaskanlah secara singkat perubahan yang terjadi!
JAWAB:
Lakmus merah ketika dimasukkan kedalam larutan asam akan tetap merah, sedangkan
dalam larutan basaa akan berubah menjadi warna biru.
Lakmus biru ketika dimasukkan kedalam larutan asam akan berubah menjadi warna merah,
sedangkan dalam larutan basa akan tetap biru.
Lakmus biru dan lakmus merah ketika dimasukkan kedalam larutan netral tidak akan
mengalami perubahan
Hal ini terjadi karena lakmus merah tidak akan menunjukkan perubahan warna kepada larutan
asam dan baru akan mengalami perubahan jika dimasukkan kedalam larutan basa. Begitu juga
sebaliknya umtuk lakmus biru
2. Dari hasil pengamatan yang telah dilakukan kelompokkanlah zat-zat tersebut kedalam golongan
asam dan golongan basa!
JAWAB:
Sesuai bahan siswa
3. Setelah mengelompokkan zat-zat tersebut kedalam asam dan basa, kemukakanlah alasan yang
tepat tentang pengelompokkan tersebut!
JAWAB:
Berdasar pengukuran menggunakan kertas lakmus.
o Larutan akan bersifat asam apabila ketika lakmus merah dimasukkan akan tetap
merah, sedangkan lakmus biru akan berubah jadi merah
o Larutan akan bersifat basa apabila ketika lakmus merah dimasukkan akan berubah
menjadi warna biru, sedangkan lakmus biru akan tetap biru.
o Larutan akan bersifat netral apabila dimasukkan lakmus merah atau lakmus biru tidak
akan mengalami perubahan.
Berdasarkan pengukuran menggunakan indikator universal
o Larutan akan bersifat asam bila indikator universal menunjukkan besar dari 7 (pH > 7)
o Larutan akan bersifat basa bila indikator universal menunjukkan kecil dari 7 (pH < 7)
o Larutan akan bersifat netral bila indikator universal menunjukkan sama dengan dari 7
(pH = 7)
4. Berdasarkan materi yang telah kalian pelajari sebelumnya dan berdasarkan percobaan yang telah
kalian lakukan, kelompokkanlah beberapa senyawa berikut kedalam asam atau basa dan
ramalkanlah perubahan warna lakmus merah dan lakmus biru serta perkiraan pH yang
ditunjukkan oleh indikator universal ketika dimasukkan kedalam senyawa-senyawa berikut!
a. H3PO4 c. HCOOH
b. NH4OH d. NaOH
e. H2CO3 h. Fe(OH)3
f. Al(OH)3 i. NaCl
g. HNO3 j. (NH4)2CO3
JAWAB: