Anda di halaman 1dari 37

Lampiran 6

REKAPITULASI CAPAIAN PEMANTAUAN MUTU PUSKESMAS X TAHUN 2019

Capaian Kegiatan/Program Ketercapa


Target Pencapaia
Target ian Analisa Akar
Pelayanan Kesehatan/Program/Variabel/Sub Tahun Satuan Total n (dalam %Cakupan Rencana Tindak
No Sasaran Target Penyebab
Variabel Program 2019 sasaran Sasaran satuan Riil Tahun Lanjut
Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Agust Sept Okt Nov Des Masalah
(dalam %) sasaran) 2019

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20) (21) (22) (23)
2.5. MUTU
2.5.1 Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) 100% - 0 84.3 #DIV/0! 84.3
2.5.2 Survei Kepuasan Pasien > 80 % orang 698 558.4 498.0 71.3 71.3 79.0 79.0 81.1 78.5 81.3 77.56 93.85 89.53 94 92.66 93.66
2.5.3 Sasaran keselamatan pasien
1 Identifikasi Pasien dengan benar
Kepatuhan petugas melakukan identifikasi 100% orang 41.0 91.1
pasien 45 45 91.1 91.1 93.3
88.9 93.3 91.1 88.9 88.9 91.1 93.3 91.1 88.9
2 Komunikasi efektif dalam pelayanan

Kepatuhan melakukan komunikasi efektif 100% orang


45 45 41.0 91.1 95.6 95.6 91.1
93.3 88.9 95.6 88.9 88.9 88.9 88.9 88.9 91.1
3 Keamanan obat yang perlu diwaspadai

Penyimpanan alfabetical dan pelabelan obat 100% obat 45.0 100.0


high alert, LASA dan kadaluarsa, serta
pelaksanaan 5 benar dalam pemberian obat 45 45 100.0 100.0 100.0

100 100 100 100 100 100 100 100 100


4 Memastikan lokasi pembedahan yang benar,
prosedur yang benar, pembedahan pada pasien
yang benar

Kepatuhan melakukan doubel check pada 100% orang 45.0 100.0


tindakan/bedah minor 45 45 100.0 100.0
100.0 100 100 100 100 100 100 100 100 100
5 Mengurangi risiko infeksi akibat perawatan
kesehatan
Kepatuhan petugas melakukan hand hygiene 100% orang 45.0 100.0
45 45 100.0 100.0
100.0 100 100 100 100 100 100 100 100 100
6 Mengurangi risiko cedera pasien akibat terjatuh

Kepatuhan melakukan pentapisan (screening) 100% orang 0.0 0.0


pasien dengan risiko jatuh 45 45 0.0 0.0
0.0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2.5.4 Pencegahan dan pengendalian infeksi (PPI)


1 Kepatuhan petugas menggunakan APD 100% orang 45 45 40.0 88.9 88.9 88.9 91.1 91.1 91.1 93.3 88.9 91.1 91.1 88.9 93.3 88.9
2 Kepatuhan prosedur desinfeksi dan/atau 100% orang 19.0 42.2
sterilisasi alat setelah tindakan 45 45 44.4 46.7
53.3 42.2 44.4 44.4 53.3 44.4 42.2 44.4 44.4 42.2
3 Kepatuhan prosedur pencegahan penularan 100% langkah 30.0 66.7
infeksi 45 45 84.4 77.8
66.7 88.9 77.8 84.4 66.7 66.7 88.9 77.8 77.8 84.4
4 Kebersihan lingkungan pelayanan berdasarkan 5 100% ruang 35.0 77.8
R 45 45 77.8 77.8
77.8 77.8 77.8 77.8 77.8 77.8 77.8 77.8 77.8 77.8
5 Pembuangan limbah benda tajam memenuhi 100% box 42.0 93.3
standar 45 45 93.3 91.1
91.1 93.3 93.3 91.1 88.9 88.9 88.9 88.9 91.1 91.1
946.8 948.0 943.4 956.6 945.1 959.0
Interprettasi rata2 program:
1. Baik bila nilai rata-rata > 91%
2. Cukup bila nilai rata-rata 81 - 90 %
3. Rendah bila nilai rata-rata < 80%
CAPAIAN KINERJA PUSKESMAS PUJER TAHUN 2

Pencapaian
Pelayanan Kesehatan/ Target
Satuan Total Target (dalam %Cakupan
No Program/Variabel/Sub Variabel Tahun 2019
sasaran Sasaran Sasaran satuan Riil Jan Feb Mar
Program (dalam %)
sasaran)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
2.1.UKM ESSENSIAL
2.1.1.Upaya Promosi Kesehatan
2.1.1.1 Pengkajian PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat)   55,1
1.Rumah Tangga yang 20% Rumah 16126 3225.2 0.0 0.0
dikaji Tangga
2.Institusi Pendidikan yang 50% Institusi 49 24.5 26.0 53.1
dikaji Pendidikan
3. Pondok Pesantren 70% Ponpes 7 4.9 4.0 57.1
( Ponpes) yang dikaji

2.1.1.2.Tatanan Sehat 23,15


1.Rumah Tangga Sehat 62% Rumah 3225 1999.5 0.0 0.0
yang memenuhi 10 Tangga
indikator PHBS
2. Institusi Pendidikan 70% Institusi 25 17.5 8.0 32.0
yang memenuhi 7-8 Pendidikan
indikator PHBS
(klasifikasi IV)
3.Pondok Pesantren yang 30% Ponpes 7 2.1 1.0 14.3
memenuhi 16-18 indikator
PHBS Pondok Pesantren
(Klasifikasi IV)

2.1.1.3.Intervensi/ Penyuluhan  61.8


1.Kegiatan intervensi pada 100% Rumah 51 51 29.0 56.9
Kelompok Rumah Tangga Tangga

2. Kegiatan intervensi pada 100% Institusi 49 49 35.0 71.4


Institusi Pendidikan Pendidikan
3.Kegiatan intervensi pada 100% Ponpes 7 7 4.0 57.1
Pondok Pesantren

2.1.1.4.Pengembangan UKBM 79,4


1. Posyandu Balita PURI 74% Posyandu 51 37.74 30.0 58.8
(Purnama Mandiri)
2.Poskesdes/ Poskeskel 98% Ponkesdes/Po 11 10.78 11.0 100.0
Aktif skeskel

2.1.1.5 Pengembangan Desa/Kelurahan Siaga Aktif  100


1.Desa/Kelurahan Siaga 98% Desa 11 10.78 11.0 100.0
Aktif
2.Desa/Kelurahan Siaga 15% Desa 11 0.0 0.0
Aktif PURI (Purnama
Mandiri )
3.Pembinaan 100% Desa 11 0.0 0.0
Desa/Kelurahan Siaga
Aktif

2.1.1.6. Promosi Kesehatan dan 68.7


Pemberdayaan Masyarakat
1.Promosi kesehatan untuk 100% Puskesmas & 12 12 12.0 100.0
program prioritas di dalam Jaringannya
gedung Puskesmas dan
jaringannya (Sasaran
masyarakat )

2..Promosi kesehatan 100% kali 12 12 12.0 100.0


untuk program prioritas
melalui pemberdayan
masyarakat di bidang
kesehatan ( kegiatan di
luar gedung Puskesmas)
3. Promosi kesehatan 81% Sekolah 40 32.4 26.0 65.0
program prioritas di
Sekolah (SD dan SMP)

4 Pengukuran dan 95% UKBM 99 94.05 10.0 10.1


Pembinaan tingkat
perkembangan UKBM

2.1.2. Upaya Kesehatan Lingkungan


2.1.2.1.Penyehatan Air 67.3
CAPAIAN KINERJA PUSKESMAS PUJER TAHUN 2019

Target Capaian Kegiatan/Program


Pencapaian
Pelayanan Kesehatan/ Tahun Target Ketercapaia Analisa Akar
Satuan Total (dalam %Cakupan Rencana
No Program/Variabel/Sub Variabel 2019 Sasaran n Target Penyebab
sasaran Sasaran satuan Riil Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Agust Sept Okt Nov Des Tahun n Tindak Lanjut
Program (dalam Masalah
sasaran)
%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20) (21) (22) (23)
2.1.UKM ESSENSIAL
2.1.1.Upaya Promosi Kesehatan
2.1.1.1 Pengkajian PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat)   100
1.Rumah Tangga yang dikaji 20% Rumah 16126 3225.2 3225.0 20.0
Tangga
2.Institusi Pendidikan yang dikaji 50% Institusi 49 24.5 49.0 100.0
Pendidikan
3. Pondok Pesantren ( Ponpes) 70% Ponpes 7 4.9 7.0 100.0
yang dikaji

2.1.1.2.Tatanan Sehat 67.7


1.Rumah Tangga Sehat yang 62% Rumah 3225 1999.5 442.0 13.7
memenuhi 10 indikator PHBS Tangga

2. Institusi Pendidikan yang 70% Institusi 25 17.5 15.0 60.0


memenuhi 7-8 indikator PHBS Pendidikan
(klasifikasi IV)

3.Pondok Pesantren yang 30% Ponpes 7 2.1 2.0 28.6


memenuhi 16-18 indikator PHBS
Pondok Pesantren (Klasifikasi IV)
2.1.1.3.Intervensi/ Penyuluhan  90.5
1.Kegiatan intervensi pada 100% Rumah 51 306 306.0 100.0
Kelompok Rumah Tangga Tangga

2. Kegiatan intervensi pada 100% Institusi 49 98 98.0 100.0


Institusi Pendidikan Pendidikan
3.Kegiatan intervensi pada Pondok 100% Ponpes 7 14 10.0 71.4
Pesantren

2.1.1.4.Pengembangan UKBM 99
1. Posyandu Balita PURI (Purnama 74% Posyandu 51 37.74 37.0 98.0
Mandiri)
2.Poskesdes/ Poskeskel Aktif 98% Ponkesdes/Po 11 10.78 11.0 100.0
skeskel

2.1.1.5 Pengembangan Desa/Kelurahan Siaga Aktif  100


1.Desa/Kelurahan Siaga Aktif 98% Desa 11 10.78 11.0 100.0
2.Desa/Kelurahan Siaga Aktif 15% Desa 11 1.65 2.0 18.2
PURI (Purnama Mandiri )

3.Pembinaan Desa/Kelurahan Siaga 100% Desa 11 11 11.0 100.0


Aktif
2.1.1.6. Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan 95.3
Masyarakat
1.Promosi kesehatan untuk 100% Puskesmas & 12 12 12.0 100.0
program prioritas di dalam gedung Jaringannya
Puskesmas dan jaringannya
(Sasaran masyarakat )
2..Promosi kesehatan untuk 100% kali 12 12 12.0 100.0
program prioritas melalui
pemberdayan masyarakat di bidang
3. Promosi kesehatan
kesehatandi( kegiatan
program 81% Sekolah 40 32.4 30.0 75.0
prioritas Sekolah di luar
(SD gedung
dan
Puskesmas)
SMP)
4 Pengukuran dan Pembinaan 95% UKBM 107 101.65 107.0 100.0
tingkat perkembangan UKBM

2.1.2. Upaya Kesehatan Lingkungan


2.1.2.1.Penyehatan Air 67.3
1.Pengawasan Sarana Air Bersih 20% SAB 39587 7917.4 379.0 1.0
( SAB )
2.SAB yang memenuhi syarat 85% SAB 379 322.15 303.0 79.9
kesehatan

3.Rumah Tangga yang memiliki


86% RT 43382 37308.5 52428.0 100.0
akses terhadap SAB

2.1.2.2.Penyehatan Makanan dan Minuman 64.55

1.Pembinaan Tempat Pengelolaan 60% TPM 27 16.2 20.0 74.1


Makanan (TPM)

2.TPM yang memenuhi syarat 45% TPM 20 9 11.0 55.0


kesehatan

2.1.2.3.Penyehatan Perumahan dan Sanitasi 10.1


Dasar
1..Pembinaan sanitasi perumahan 40% Rumah 13488 5395.2 720.0 5.3
2.Rumah yang memenuhi syarat 75% Rumah 720 540 107.0 14.9
kesehatan

2.1.2.4.Pembinaan Tempat-Tempat Umum ( TTU 64.2


)
1.Pembinaan sarana TTU Prioritas 88% TTU 119 104.72 73.0 61.3
2.TTU Prioritas yang memenuhi 63% TTU 73 45.99 49.0 67.1
syarat kesehatan

2.1.2.5.Yankesling (Klinik Sanitasi) 50.1


1.Konseling Sanitasi 10% orang 408 40.8 33.0 8.1
2. Inspeksi Sanitasi PBL 20% orang 33 6.6 16.0 48.5
3.Intervensi terhadap pasien PBL 40% orang 16 6.4 15.0 93.8
yang di IS

2.1.2.6. Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ( STBM ) = Pemberdayaan Masyarakat 58.8


1. KK memiliki Akses terhadap 87% KK 16484 14341.1 5370.0 32.6
jamban sehat
2. Desa/kelurahan yang sudah ODF 70% Desa/kel 11 7.7 0.0 0.0
3.Jamban Sehat 75% Jamban 5370 4027.5 4563.0 85.0
4. Pelaksanaan Kegiatan STBM di 75% Desa/kel 1 0.75 0.0 0.0
Puskesmas

2.1.3.Upaya Pelayanan Kesehatan Ibu , Anak dan Keluarga Berencana


2.1.3.1.Kesehatan Ibu 57.74
1.Pelayanan kesehatan untuk ibu 100% ibu hamil 562 562 612.0 108.9 63.0 48.0 60.0 62.0 52.0 47.0 45.0 33.0 64.0 47.0 48.00 43
hamil (K1)

2.Pelayanan kesehatan untuk ibu 100% ibu hamil 562 562 497.0 88.4 45.0 44.0 47.0 39.0 31.0 38.0 47.0 37.0 53.0 43.0 32.00 41
hamil (K4)
3.Pelayanan Persalinan oleh tenaga 100% orang 537 537 560.0 104.3 43.0 42.0 58.0 45.0 58.0 44.0 47.0 41.0 48.0 45.0 53.00 36
kesehatan (Pn)
4.Pelayanan Persalinan oleh tenaga 100% orang 537 537 550.0 102.4 43.0 41.0 58.0 41.0 56.0 43.0 47.0 41.0 48.0 43.0 53.00 36
kesehatan di fasilitas kesehatan (Pf)

5.Pelayanan Nifas oleh tenaga 97% orang 537 537 570.0 106.1 49.0 45.0 43.0 53.0 40.0 63.0 44.0 41.0 46.0 45.0 44.00 57
kesehatan (KF)
6.Penanganan komplikasi 80% orang 112 89.6 161.0 143.8 12.0 9.0 12.0 20.0 13.0 9.0 14.0 8.0 19.0 14.0 21.00 10
kebidanan (PK)

2.1.3.2. Kesehatan Bayi


1.Pelayanan Kesehatan Neonatus 100% bayi 511 511 563.0 110.2 45.0 41.0 58.0 48.0 58.0 44.0 47.0 41.0 48.0 45.0 52.00 36
pertama ( KN1)
2.Pelayanan Kesehatan Neonatus 0 100% bayi 511 511 546.0 106.8 43.0 44.0 41.0 50.0 60.0 47.0 42.0 43.0 38.0 43.0 46.00 49
- 28 hari (KN lengkap)

3.Penanganan komplikasi neonatus 80% bayi 77 61.6 76.0 98.7 5.0 4.0 9.0 7.0 7.0 8.0 8.0 4.0 11.0 5.0 5.00 3

4.Pelayanan kesehatan bayi 29 hari 97% bayi 461 461 459.0 99.6 37.0 38.0 47.0 48.0 56.0 46.0 39.0 54.0 41.0 50.0 2.00 1
- 11 bulan

2.1.3.3. Kesehatan Anak Balita dan Anak Prasekolah


1. Pelayanan kesehatan anak balita 83% balita 2082 2082 1805.0 86.7 150.0 139.0 137.0 168.0 164.0 195.0 138.0 166.0 121.0 143.0 122.00 162
(12 - 59 bulan)
2. Pelayanan kesehatan balita (0 - 100% balita 2543 2543 2138.0 84.1 86.0 472.0 176.0 138.0 116.0 113.0 68.0 395.0 164.0 156.0 141.00 113
59 bulan)
3.Pelayanan kesehatan Anak pra 82% anak 552 552 486.0 88.0 41.0 28.0 41.0 41.0 49.0 46.0 55.0 38.0 35.0 50.0 30.00 32
sekolah (60 - 72 bulan)

2.1.3.4. Kesehatan Anak Usia Sekolah dan


Remaja
1. Sekolah setingkat SD/MI/SDLB 100% sekolah 27 27 0.0 0.0
yang melaksanakan pemeriksaan
penjaringan kesehatan

2. Sekolah setingkat 100% sekolah 13 13 0.0 0.0


SMP/MTs/SMPLB yang
melaksanakan pemeriksaan
penjaringan kesehatan
3. Sekolah setingkat 92.50% sekolah 10 9.3 0.0 0.0
SMA/MA/SMK/SMALB yang
melaksanakan pemeriksaan
penjaringan kesehatan

4.Pelayanan Kesehatan pada Usia 100% orang 4668 4668 0.0 0.0
Pendidikan Dasar klas 1 sampai dg
klas 9 dan diluar satuan pendidikan
dasr
5.Pelayanan Kesehatan pada Usia 100% orang 0 0 0.0 0.0
Pendidikan Dasar kelas VII
setingkat SMP/MTs/SMPLB

6.Setiap anak pada usia pendidikan 100% orang 0 0 0.0 0.0


dasar ( kelas I dan VII )
mendapatkan skrining kesehatan
sesuai standar

7. Murid kelas X setingkat 92.50% orang 0 0 0.0 0.0


SMA/MA/SMK/SMALB yang
diperiksa penjaringan kesehatan

8.Pelayanan kesehatan remaja 83% orang 4903 4044.98 2097.0 42,8

2.1.3.5. Pelayanan Keluarga Berencana (KB)


1.KB aktif (Contraceptive 70% orang 6700 4690 4495.0 67.1
Prevalence Rate/ CPR)

2. Peserta KB baru 10% orang 670 67 324.0 48.4


3. Akseptor KB Drop Out <10 % orang 469 16.415 206.0 43.9
4. Peserta KB mengalami < 3 ,5 % orang 164 5.74 3.0 1.8
komplikasi
5. Peserta KB mengalami efek < 12,50% orang 586 73.25 167.0 28.5
samping
6. PUS dengan 4 T ber KB 80% orang 742 593.6 55.0 7.4
7. KB pasca persalinan 60% orang 402 241.2 208.0 51.7
8. Ibu hamil yang diperiksa HIV 95% orang 542 514.9 295.0 54.4

2.1.4.Upaya Pelayanan Gizi


2.1.4.1.Pelayanan Gizi Masyarakat
1.Pemberian kapsul vitamin A 85% bayi 242 205.7 322.0 133.1
dosis tinggi pada bayi umur 6-11
bulan

2.Pemberian kapsul vitamin A 85% balita 2138 1817.3 0.0 0.0


dosis tinggi pada balita umur 12-59
bulan 2 (dua) kali setahun

3.Pemberian 90 tablet Besi pada 95% bumil 562 533.9 288.0 51.2
ibu hamil
4.Pemberian Tablet Tambah Darah 30% orang 4903 1470.9 1254.0 25.6
pada Remaja Putri

2.1.4.2. Penanggulangan Gangguan Gizi


1.Pemberian PMT-P pada balita 85% Balita 147 124.95 132.0 89.8
kurus
2. Ibu Hamil KEK yang mendapat 80% Bumil 45 36 45.0 100.0
PMT-Pemulihan
3..Balita gizi buruk mendapat 100% Balita 0 0 0.0 #DIV/0!
perawatan sesuai standar
tatalaksana gizi buruk

2.1.4.3. Pemantauan Status Gizi


1.Penimbangan balita D/S 80% balita 2543 2034.4 2090.0 82.2
2.Balita naik berat badannya (N/D) 60% balita 2090 1254 1036.0 49.6

3.Balita Bawah Garis Merah < 1,8% Balita 2090 37.62 39.0 1.9
(BGM)
4.Rumah Tangga mengkonsumsi 90% RT 286 257.4 272.0 95.1
garam beryodium

5.Ibu Hamil Kurang Energi Kronis < 19,7% Bumil 562 110.714 45.0 8.0
(KEK)

6. Bayi usia 6 (enam ) bulan 47 Bayi 278 13066 0.0 217.0


mendapat ASI Eksklusif
7. Bayi yang baru lahir mendapat 47 bayi 461 21667 210.0 45.6
IMD (Inisiasi Menyusu Dini )

8 Balita pendek (Stunting ) < 25,2 balita 2543 640.836 741.0 29.1

2.1.5 Upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit


2.1.5.1. Diare
1.Pelayanan Diare Balita 100% Balita 429 429 133.0 31.0 133.0
2. Penggunaan oralit pada balita 100% Balita 429 429 133.0 31.0 133.0
diare

3. Penggunaan Zinc pada balita 100% Balita 429 429 133.0 31.0 133.0
diare
4. Pelaksanaan kegiatan Layanan 100% orang 429 429 133.0 31.0 133.0
Rehidrasi Oral Aktif (LROA)

2.1.5.2. ISPA ( Infeksi Saluran Pernapasan Atas)


Penemuan penderita Pneumonia 85% orang 28 23.8 23.0 82.1
balita

2.1.5.3.Kusta
1. Pemeriksaan kontak dari kasus lebih orang 90 72 17.0 18.9
Kusta baru dari
80%
2. Kasus Kusta yang dilakukan PFS lebih orang 4 3.8 4.0 100.0
secara rutin dari
95%
3. RFT penderita Kusta lebih orang 0 0 0.0 #DIV/0!
dari
90%
4. Penderita baru pasca pengobatan lebih orang 0 0 0.0 0.0
dengan score kecacatannya tidak dari
bertambah atau tetap 97%

5. Kasus defaulter Kusta Kurang orang 0 0 0.0 0.0


dari 5%

6. Proporsi tenaga kesehatan Kusta lebih orang 22 20.9 22.0 100.0


tersosialisasi dari
95%
7. Kader kesehatan Kusta lebih orang 51 48.45 51.0 100.0
tersosialisasi dari
95%
8. SD/ MI telah dilakukan 100% SD/MI 27 27 0.0 0.0
screening Kusta

2.1.5.4.Tuberculosis Bacillus (TB) Paru


1.Kasus TBC yang ditemukan dan 80% orang 42 33.6 36.0 85.7
diobati
2.Terduga TBC yang mendapatkan 100% orang 240 240 130.0 54.2
pelayanan diagnostik baku

3.Angka Keberhasilan pengobatan 90% 0 15 13.5 12.0 80.0


kasus TBC ( Success Rate/SR)

2.1.5.5.Pencegahan dan Penanggulangan PMS dan HIV/AIDS


1. Sekolah (SMP dan 100% anak 366 366 0.0 0.0
SMA/sederajat) yang sudah
dijangkau penyuluhan HIV/AIDS

2. Orang yang beresiko terinfeksi 100% orang 294 294 0.0 0.0
HIV mendapatkan pemeriksaan
HIV

2.1.5.6. Demam Berdarah Dengue (DBD)


1. Angka Bebas Jentik (ABJ) lebih rumah 1000 950 1000.0 100.0
dari
95%
2. Penderita DBD ditangani 100% orang 0 0 0.0 0.0
3.PE kasus DBD 100% orang 0 0 0.0 0.0

2.1.5.7. Malaria
1.Penderita Malaria yang dilakukan 100% orang 100 100 100.0 100.0
pemeriksaan SD
100% orang 0 0 0.0 0.0
2.Penderita positif Malaria yang
diobati sesuai standar (ACT)

3.Penderita positif Malaria yang di 100% orang 0 0 0.0 0.0


follow up
2.1.5.8. Pencegahan dan Penanggulangan Rabies
1.Cuci luka terhadap kasus gigitan 100% orang 0 0 0.0 0.0
HPR

2.Vaksinasi terhadap kasus gigitan 100% orang 0 0 0.0 0.0


HPR yang berindikasi

2.1.5.9. Pelayanan Imunisasi


1.IDL (Imunisasi Dasar Lengkap) 93% orang 39 36.27 25.0 64.1

2. UCI desa 100% orang 11 11 11.0 100.0


3.Imunisasi Lanjutan Baduta ( usia 80% orang 0 0 0.0 0.0
18 sd 24 bulan)
4. Imunisasi DT pada anak kelas 1 95% orang 39 37.05 0.0 0.0
SD
5. Imunisasi Campak pada anak 95% orang 0 0 0.0 0.0
kelas 1 SD
6. Imunisasi TT pada anak SD 95% orang 39 37.05 0.0 0.0
kelas 2 dan 3
7. Imunisasi TT5 pada WUS (15-49 85% orang 696 591.6 0.0 0.0
th)
8.Imunisasi TT2 plus bumil (15-49 85% orang 696 591.6 21.0 3.0
th)
9. Pemantauan suhu lemari es 100% 1 1 1.0 100.0
vaksin
10..Ketersediaan catatan stok 100% 1 1 1.0 100.0
vaksin
11. Laporan KIPI Zero reporting / 90% laporan 1 0.9 1.0 100.0
KIPI Non serius

2.1.5.10.Pengamatan Penyakit (Surveillance Epidemiology)


1. Laporan STP yang tepat waktu >80% laporan 12 9.6 4.0 33.3
2.Kelengkapan laporan STP > 90% laporan 12 10.8 6.0 50.0

3.Laporan C1 tepat waktu >80% laporan 12 9.6 4.0 33.3


4.Kelengkapan laporan C1 > 90% laporan 12 10.8 6.0 50.0
5.Laporan W2 (mingguan) yang >80% laporan 52 41.6 24.0 46.2
tepat waktu
6.Kelengkapan laporan W2 > 90% laporan 52 46.8 25.0 48.1
(mingguan)

7.Grafik Trend Mingguan Penyakit 100% 12 12 12 6.0 50.0


Potensial Wabah
8.Desa/ Kelurahan yang mengalami 100% desa/keluraha 0 0 0.0 0.0
KLB ditanggulangi dalam waktu n
kurang dari 24 (dua puluh empat)
jam

2.1.5.11.Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular


1. Desa/ Kelurahan yang 50% desa/keluraha 11 5.5 13.0 118.2 6.0 7.0
melaksanakan kegiatan Posbindu n
PTM

2.Sekolah yang ada di wilayah 50% sekolah 552 276 0.0 0.0 0.0 0.0
Puskesmas atau Puskesmas
melaksanakan KTR
3. Setiap warga negara Indonesia 100% 12827 12.827 580.0 4.5 191.0 389.0
usia 15 - 59 tahun mendapatkan
skrining kesehatan sesuai standar

4. Deteksi Dini Kanker Leher 10% orang 0 0 0.0 0.0


rahim dan kanker Payudara pada
wanita usia 30 - 50 tahun

2.2. UKM PENGEMBANGAN


2.2.1.Pelayanan Keperawatan Kesehatan Masyarakat ( Perkesmas)
1. Cakupan kunjungan rumah 100% rumah 10846 5522 5418.0 50.0
2. Individu dan keluarganya dari 70% orang 5075 3552.5 5075.0 100.0
keluarga rawan yang mendapat
keperawatan kesehatan masyarakat
( Home care)

3.Kenaikan tingkat kemandirian 50% keluarga 117 58.5 117.0 100.0


keluarga setelah pembinaan

2.2.2.Pelayanan Kesehatan Jiwa


1.Pemberdayaan kelompok 35% kelompok 51 17.85 46.0 90.2
masyarakat terkait program
kesehatan jiwa
2. Setiap ODGJ berat mendapatkan 100% orang 76 76 43.0 56.6
pelayanan kesehatan sesuai standar

3. Cakupan Pelayanan Kesehatan 100% orang 1877 1877 0.0 0.0


Jiwa
4.Kasus ODGJ berat dengan <7 % orang 12 0.84 0.0 0.0
pasung pada penduduk usia 15 - 69
tahun
5..Penanganan kasus kesehatan <30% orang 76 22.8 6.0 7.9
jiwa melalui rujukan ke Rumah
Sakit / Spesialis
6.Kunjungan rumah pasien jiwa 50% orang 43 21.5 7.0 16.3

2.2.3.Pelayanan Kesehatan Gigi Masyarakat


1.PAUD dan TK yang mendapat 50% orang 24 12 33.0 137.5
penyuluhan/pemeriksaan gigi dan
mulut

2.Kunjungan ke Posyandu terkait 30% orang 51 15.3 9.0 17.6


kesehatan gigi dan mulut

2.2.4.Pelayanan Kesehatan Tradisional


1.Penyehat Tradisional Ramuan 10% orang 0 0 0.0 0.0
yang memiliki STPT
2.Penyehat Tradisional 10% orang 19 1.9 2.0 10.5
Keterampilan yang memiliki STPT

3.Kelompok Asuhan Mandiri yang 10% desa 11 1.1 1.0 9.1


terbentuk
4.Panti Sehat berkelompok yang 10% panti sehat 0 0 0.0 0.0
berijin
5. Fasilitas Pelayanan Kesehatan 10% Fasyankestra 0 0 0.0 0.0
Tradisional berkelompokyang d
berijin
6.Pembinaan ke Penyehat 35% orang 19 6.65 8.0 42.1
Tradisional

2.2.5.Pelayanan Kesehatan Olahraga


1.Kelompok /klub olahraga yang 30% Kelompok 50 15 210.0 100.0
dibina
2.Pengukuran Kebugaran Calon 70% orang 43 30.1 31.0 72.1
Jamaah Haji
3.Pengukuran kebugaran jasmani 25% orang 0 0 0.0 0.0
pada anak sekolah

2.2.6.Pelayanan Kesehatan Indera


2.2.6.1.Mata
1.Penemuan dan penanganan Kasus 20% orang 602 120.4 201.0 33.4
refraksi.
2.Penemuan kasus kelainan mata di 50% orang 693 346.5 693.0 100.0
Puskesmas
3.Penemuan kasus katarak pada 30% orang 459 137.7 246.0 53.6
usia diatas 45 tahun
4.Pelayanan rujukan mata 25% orang 448 112 2.0

2.2.6.2.Telinga 
1.Penemuan kasus penyakit telinga 40% orang 197 78.8 197.0 100.0
di puskesmas
2.Penemuan dan ditangani Kasus 40% orang 164 65.6 67.0 40.9
Serumen Prop

2.2.7. Pelayanan Kesehatan Lansia


1.Pelayanan Kesehatan pada Usia 100% orang 5280 5280 0.0 0.0
Lanjut (usia > 60 tahun) yang di
screening
2. Pelayanan Kesehatan pada Pra 75% orang 1327 995.25 2871.0 100.0
Lansia ( 45 - 59 ) dan Usia Lanjut
( >60 tahun )

2.2.8. Pelayanan Kesehatan Kerja


1.Pekerja formal yang mendapat 30% orang 252 75.6 266.0 105.6
konseling
2.Pekerja informal yang mendapat 30% orang 1147 344 1222.0 106.5
konseling
3. Promotif dan preventif yang 30% kelompok 24 7,2 8.0 33.3
dilakukan pada kelompok
kesehatan kerja

2.2.9. Kesehatan Matra


1.Hasil pemeriksaan kesehatan 100% orang 21 21 21.0 100.0
jamaah haji 3 bulan sebelum
operasional terdata.

2.3.Upaya Kesehatan Perseorangan (UKP)


2.3.1. Pelayanan Non Rawat Inap
1. Angka Kontak 150 per orang 205305.0 - 2071.0 1.0
mil
2.Rasio Rujukan Rawat Jalan Non < 5% kasus 0 0 0.0 0.0
Spesialistik
3.Rasio Peserta Prolanis Rutin 50% orang 75 38 85.0 113.3
Berkunjung ke FKTP (RPPB)
4. Pelayanan Kesehatan Penderita 100% orang 210 210 410.0 195.2
Hipertensi
5.Pelayanan kesehatan penderita 100% orang 436 436 481.0 110.3
Diabetes Melitus
6.Kelengkapan pengisian rekam 100% berkas 5099 5099 4372.0 85.7
medik
7. Rasio gigi tetap yang ditambal 100% orang 68 68 2.6 3.8
terhadap gigi tetap yang dicabut
8.Bumil yang mendapat pelayanan 100% gigi 503 503 327.0 65.0
kesehatan gigi
9.Pelayanan konseling gizi 5% bumil 734 37 734.0 100.0

2.3.2. Pelayanan Gawat Darurat


1.Kelengkapan pengisian informed 100% berkas 612 612 637.0 104.1
consent
2.3.3. Pelayanan Kefarmasian
1.Kesesuaian item obat yang 80% item obat 1257 1006 990.0 78.8
tersedia dalam Fornas
2 . Ketersediaan obat dan vaksin 85% obat 120 102 110.0 91.7
terhadap 20 item obat indikator
3. Penggunaan antibiotika pada 100% resep 548 548 338.0 61.7
penatalaksanaan ISPA non
pneumonia
4.Penggunaan antibiotika pada 100% resep 255 255 230.0 90.2
penatalaksanaan kasus diare non
spesifik
5.Penggunaan Injeksi pada 100% resep 462 462 237.0 51.3
myalgia
6. Rerata item obat yang diresepkan 100% resep 1254 1254 4346.0 346.6
7. Penggunaan Obat Rasional 68% resep 60%
(POR)

2.3.4.Pelayanan laboratorium
1.Kesesuaian jenis pelayanan 60% jenis 300 180 288.0 96.0
laboratorium dengan standar
2.Ketepatan waktu tunggu 100% menit 2464 2464 2282.0 92.6
penyerahan hasil pelayanan
laboratorium
3.Kesesuaian hasil pemeriksaan 100% ,- 514 514 596.0 116.0
baku mutu internal (PMI)
4. Pemeriksaan Hemoglobin pada 100% orang 279 279 283.0 101.4
ibu hamil K1
5. Pengambilan sputum BTA 20% orang 240 48 109.0 45.4

2.3.5.Pelayanan Rawat Inap


1.Bed Occupation Rate(BOR) 60% 3 2836 1702 2056.0 72.5
2.Kelengkapan pengisian rekam 100% berkas 734 734 654.0 89.1
medik rawat inap dalam 24 jam
Lampiran 3
REKAPITULASI CAPAIAN PELAKSANAAN UKM ESENSIAL PUSKESMAS X TAHUN 2019

Capaian Kegiatan/Program
Target Pencapaia Ketercapa Analisa Akar Rencana
Pelayanan Kesehatan/
Tahun Satuan Total Target n (dalam %Cakupan ian
No Program/Variabel/Sub Variabel Penyebab Tindak
2019 sasaran Sasaran Sasaran satuan Riil Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Agust Sept Okt Nov Des Target
Program Tahun n Masalah Lanjut
(dalam %) sasaran)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20) (21) (22) (23)
2.1.UKM ESSENSIAL
2.1.1.Upaya Promosi Kesehatan
2.1.1.1 Pengkajian PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat)  
1.Rumah Tangga yang dikaji 20% Rumah 200 40 18.0 9.0 5.0 6.0 7.0
Tangga
2.Institusi Pendidikan yang 50% Institusi 5 2.5 0.0 0.0
dikaji Pendidikan
3. Pondok Pesantren ( Ponpes) 70% Ponpes 2 1.4 0.0 0.0
yang dikaji

2.1.1.2.Tatanan Sehat
1.Rumah Tangga Sehat yang 62% Rumah 400 248 0.0 0.0
memenuhi 10 indikator PHBS Tangga

2. Institusi Pendidikan yang 70% Institusi 5 3.5 0.0 0.0


memenuhi 7-8 indikator PHBS Pendidikan
(klasifikasi IV)

3.Pondok Pesantren yang 30% Ponpes 2 0.6 0.0 0.0


memenuhi 16-18 indikator
PHBS Pondok Pesantren
(Klasifikasi IV)

2.1.1.3.Intervensi/ Penyuluhan 
1.Kegiatan intervensi pada 100% Rumah 150 150 0.0 0.0
Kelompok Rumah Tangga Tangga

2. Kegiatan intervensi pada 100% Institusi 4 4 0.0 0.0


Institusi Pendidikan Pendidikan
3.Kegiatan intervensi pada 100% Ponpes 3 3 0.0 0.0
Pondok Pesantren

2.1.1.4.Pengembangan UKBM
1. Posyandu Balita PURI 74% Posyandu 25 18.5 0.0 0.0
(Purnama Mandiri)
2.Poskesdes/ Poskeskel Aktif 98% Ponkesdes/Po 5 4.9 0.0 0.0
skeskel

2.1.1.5 Pengembangan Desa/Kelurahan Siaga Aktif 


1.Desa/Kelurahan Siaga Aktif 98% Desa 5 4.9 0.0 0.0
2.Desa/Kelurahan Siaga Aktif 15% Desa 5 0.75 0.0 0.0
PURI (Purnama Mandiri )

3.Pembinaan Desa/Kelurahan 100% Desa 5 5 0.0 0.0


Siaga Aktif

2.1.1.6. Promosi Kesehatan dan


Pemberdayaan Masyarakat
1.Promosi kesehatan untuk 100% Puskesmas & 8 8 0.0 0.0
program prioritas di dalam Jaringannya
gedung Puskesmas dan
jaringannya (Sasaran
masyarakat )

2..Promosi kesehatan untuk 100% kali 12 12 0.0 0.0


program prioritas melalui
pemberdayan masyarakat di
bidang kesehatan ( kegiatan di
luar gedung Puskesmas)

3. Promosi kesehatan program 81% Sekolah 12 9.72 0.0 0.0


prioritas di Sekolah (SD dan
SMP)

4 Pengukuran dan Pembinaan 95% UKBM 2 1.9 0.0 0.0


tingkat perkembangan UKBM

2.1.2. Upaya Kesehatan Lingkungan


2.1.2.1.Penyehatan Air
1.Pengawasan Sarana Air 20% SAB 0 0 0.0 #DIV/0!
Bersih ( SAB )
2.SAB yang memenuhi syarat 85% SAB 0 0 0.0 #DIV/0!
kesehatan
86% RT 300 258 0.0 0.0
3.Rumah Tangga yang
memiliki akses terhadap SAB

2.1.2.2.Penyehatan Makanan dan Minuman

1.Pembinaan Tempat 60% TPM 50 30 0.0 0.0


Pengelolaan Makanan (TPM)

2.TPM yang memenuhi syarat 45% TPM 50 22.5 0.0 0.0


kesehatan

2.1.2.3.Penyehatan Perumahan dan Sanitasi


Dasar
1..Pembinaan sanitasi 40% Rumah 400 160 0.0 0.0
perumahan
2.Rumah yang memenuhi 75% Rumah 400 300 0.0 0.0
syarat kesehatan

2.1.2.4.Pembinaan Tempat-Tempat Umum


( TTU )
1.Pembinaan sarana TTU 88% TTU 0 0 0.0 #DIV/0!
Prioritas
2.TTU Prioritas yang 63% TTU 0 0 0.0 #DIV/0!
memenuhi syarat kesehatan

2.1.2.5.Yankesling (Klinik Sanitasi)


1.Konseling Sanitasi 10% orang 0 0 0.0 #DIV/0!
2. Inspeksi Sanitasi PBL 20% orang 0 0 0.0 #DIV/0!
3.Intervensi terhadap pasien 40% orang 0 0 0.0 #DIV/0!
PBL yang di IS

2.1.2.6. Sanitasi Total Berbasis Masyarakat


( STBM ) = Pemberdayaan Masyarakat

1. KK memiliki Akses 87% KK 0 0 0.0 #DIV/0!


terhadap jamban sehat
2. Desa/kelurahan yang sudah 70% Desa/kel 0 0 0.0 #DIV/0!
ODF
3.Jamban Sehat 75% Jamban 0 0 0.0 #DIV/0!
4. Pelaksanaan Kegiatan 75% Desa/kel 0 0 0.0 #DIV/0!
STBM di Puskesmas

2.1.3.Upaya Pelayanan Kesehatan Ibu , Anak dan Keluarga Berencana


2.1.3.1.Kesehatan Ibu
1.Pelayanan kesehatan untuk 100% ibu hamil 562 562 612.0 108.9 63.0 48.0 60.0 62.0 52.0 47.0 45.0 33.0 64.0 47.0 48.00 43
ibu hamil (K1)

2.Pelayanan kesehatan untuk 100% ibu hamil 562 562 497.0 88.4 45.0 44.0 47.0 39.0 31.0 38.0 47.0 37.0 53.0 43.0 32.00 41
ibu hamil (K4)
3.Pelayanan Persalinan oleh 100% orang 537 537 560.0 104.3 43.0 42.0 58.0 45.0 58.0 44.0 47.0 41.0 48.0 45.0 53.00 36
tenaga kesehatan (Pn)
4.Pelayanan Persalinan oleh 100% orang 537 537 550.0 102.4 43.0 41.0 58.0 41.0 56.0 43.0 47.0 41.0 48.0 43.0 53.00 36
tenaga kesehatan di fasilitas
kesehatan (Pf)

5.Pelayanan Nifas oleh tenaga 97% orang 537 537 570.0 106.1 49.0 45.0 43.0 53.0 40.0 63.0 44.0 41.0 46.0 45.0 44.00 57
kesehatan (KF)
6.Penanganan komplikasi 80% orang 112 89.6 161.0 143.8 12.0 9.0 12.0 20.0 13.0 9.0 14.0 8.0 19.0 14.0 21.00 10
kebidanan (PK)

2.1.3.2. Kesehatan Bayi


1.Pelayanan Kesehatan 100% bayi 511 511 563.0 110.2 45.0 41.0 58.0 48.0 58.0 44.0 47.0 41.0 48.0 45.0 52.00 36
Neonatus pertama ( KN1)
2.Pelayanan Kesehatan 100% bayi 511 511 546.0 106.8 43.0 44.0 41.0 50.0 60.0 47.0 42.0 43.0 38.0 43.0 46.00 49
Neonatus 0 - 28 hari (KN
lengkap)

3.Penanganan komplikasi 80% bayi 77 61.6 76.0 98.7 5.0 4.0 9.0 7.0 7.0 8.0 8.0 4.0 11.0 5.0 5.00 3
neonatus

4.Pelayanan kesehatan bayi 29 97% bayi 461 461 459.0 99.6 37.0 38.0 47.0 48.0 56.0 46.0 39.0 54.0 41.0 50.0 2.00 1
hari - 11 bulan
2.1.3.3. Kesehatan Anak Balita dan Anak Prasekolah
1. Pelayanan kesehatan anak 83% balita 2082 2082 1805.0 86.7 150.0 139.0 137.0 168.0 164.0 195.0 138.0 166.0 121.0 143.0 122.00 162
balita (12 - 59 bulan)
2. Pelayanan kesehatan balita 100% balita 2543 2543 2138.0 84.1 86.0 472.0 176.0 138.0 116.0 113.0 68.0 395.0 164.0 156.0 141.00 113
(0 - 59 bulan)
3.Pelayanan kesehatan Anak 82% anak 552 552 486.0 88.0 41.0 28.0 41.0 41.0 49.0 46.0 55.0 38.0 35.0 50.0 30.00 32
pra sekolah (60 - 72 bulan)

2.1.3.4. Kesehatan Anak Usia Sekolah dan


Remaja
1. Sekolah setingkat 100% sekolah 0 0 0.0 #DIV/0!
SD/MI/SDLB yang
melaksanakan pemeriksaan
penjaringan kesehatan

2. Sekolah setingkat 100% sekolah 0 0 0.0 #DIV/0!


SMP/MTs/SMPLB yang
melaksanakan pemeriksaan
penjaringan kesehatan

3. Sekolah setingkat 92.50% sekolah 3 2.8 0.0 0.0


SMA/MA/SMK/SMALB yang
melaksanakan pemeriksaan
penjaringan kesehatan

4.Pelayanan Kesehatan pada 100% orang 0 0 0.0 #DIV/0!


Usia Pendidikan Dasar kelas I
setingkat SD/MI/SDLB

5.Pelayanan Kesehatan pada 100% orang 0 0 0.0 #DIV/0!


Usia Pendidikan Dasar kelas
VII setingkat
SMP/MTs/SMPLB

6.Setiap anak pada usia 100% orang 0 0 0.0 #DIV/0!


pendidikan dasar ( kelas I dan
VII ) mendapatkan skrining
kesehatan sesuai standar

7. Murid kelas X setingkat 92.50% orang 200 185 0.0 0.0


SMA/MA/SMK/SMALB yang
diperiksa penjaringan
kesehatan

8.Pelayanan kesehatan remaja 83% orang 400 330 0.0 0.0

2.1.3.5. Pelayanan Keluarga Berencana (KB)


1.KB aktif (Contraceptive 70% orang 0 0 0.0 #DIV/0!
Prevalence Rate/ CPR)

2. Peserta KB baru 10% orang 0 0 0.0 #DIV/0!


3. Akseptor KB Drop Out <10 % orang 3000 105 60.0 2.0 10.0 20.0 30.0
4. Peserta KB mengalami < 3 ,5 % orang 400 14 0.0 0.0
komplikasi
5. Peserta KB mengalami efek < 12,50% orang 0 0 0.0 #DIV/0!
samping
6. PUS dengan 4 T ber KB 80% orang 0 0 0.0 #DIV/0!
7. KB pasca persalinan 60% orang 0 0 0.0 #DIV/0!
8. Ibu hamil yang diperiksa 95% orang 0 0 0.0 #DIV/0!
HIV

2.1.4.Upaya Pelayanan Gizi


2.1.4.1.Pelayanan Gizi Masyarakat
1.Pemberian kapsul vitamin A 85% bayi 1000 850 0.0 0.0
dosis tinggi pada bayi umur 6-
11 bulan

2.Pemberian kapsul vitamin A 85% balita 0 0 0.0 #DIV/0!


dosis tinggi pada balita umur
12-59 bulan 2 (dua) kali
setahun

3.Pemberian 90 tablet Besi 95% bumil 0 0 0.0 #DIV/0!


pada ibu hamil
4.Pemberian Tablet Tambah 30% orang 0 0 0.0 #DIV/0!
Darah pada Remaja Putri

2.1.4.2. Penanggulangan Gangguan Gizi


1.Pemberian PMT-P pada 85% Balita 0 0 0.0 #DIV/0!
balita kurus
2. Ibu Hamil KEK yang 80% Bumil 0 0 0.0 #DIV/0!
mendapat PMT-Pemulihan
3..Balita gizi buruk mendapat 100% Balita 5 5 0.0 0.0
perawatan sesuai standar
tatalaksana gizi buruk

2.1.4.3. Pemantauan Status Gizi


1.Penimbangan balita D/S 80% balita 0 0 0.0 #DIV/0!
2.Balita naik berat badannya 60% balita 0 0 0.0 #DIV/0!
(N/D)

3.Balita Bawah Garis Merah < 1,8% Balita 0 0 0.0 #DIV/0!


(BGM)
4.Rumah Tangga 90% RT 0 0 0.0 #DIV/0!
mengkonsumsi garam
beryodium

5.Ibu Hamil Kurang Energi < 19,7% Bumil 0 0.0 #DIV/0!


Kronis (KEK)

6. Bayi usia 6 (enam ) bulan 47 Bayi 0 0.0 #DIV/0!


mendapat ASI Eksklusif
7. Bayi yang baru lahir 47 bayi 0 0.0 #DIV/0!
mendapat IMD (Inisiasi
Menyusu Dini )

8 Balita pendek (Stunting ) < 25,2 balita 0 0.0 #DIV/0!

2.1.5 Upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit


2.1.5.1. Diare
1.Pelayanan Diare Balita 100% Balita 35 35 34.0 97.1 34.0 14.0 29.0 19.0 25.0 12.0 12.0 16.0 14.0 4.0 5.00 2
2. Penggunaan oralit pada 100% Balita 35 35 186.0 531.4 34.0 14.0 29.0 19.0 25.0 12.0 12.0 16.0 14.0 4.0 5.00 2
balita diare
Terkendala
3. Penggunaan Zinc pada 100% Balita 35 35 186.0 531.4 34.0 14.0 29.0 19.0 25.0 12.0 12.0 16.0 14.0 4.0 5.00 2 dengan sistem Lebih tertib
pelaporan yang administrasi
balita diare menggunakan NIK
4. Pelaksanaan kegiatan 100% orang 35 35 186.0 531.4 34.0 14.0 29.0 19.0 25.0 12.0 12.0 16.0 14.0 4.0 5.00 2
Layanan Rehidrasi Oral Aktif
(LROA)

2.1.5.2. ISPA ( Infeksi Saluran Pernapasan Atas)


Penemuan penderita 85% orang 0 0 0.0 #DIV/0!
Pneumonia balita

2.1.5.3.Kusta
1. Pemeriksaan kontak dari lebih dari orang 0 0 0.0 #DIV/0!
kasus Kusta baru 80%

2. Kasus Kusta yang dilakukan lebih dari orang 0 0 0.0 #DIV/0!


PFS secara rutin 95%

3. RFT penderita Kusta lebih dari orang 0 0 0.0 #DIV/0!


90%
4. Penderita baru pasca lebih dari orang 0 0 0.0 #DIV/0!
pengobatan dengan score 97%
kecacatannya tidak bertambah
atau tetap

5. Kasus defaulter Kusta Kurang orang 0 0 0.0 #DIV/0!


dari 5%
6. Proporsi tenaga kesehatan lebih dari orang 0 0 0.0 #DIV/0!
Kusta tersosialisasi 95%
7. Kader kesehatan Kusta lebih dari orang 0 0 0.0 #DIV/0!
tersosialisasi 95%
8. SD/ MI telah dilakukan 100% SD/MI 0 0 0.0 #DIV/0!
screening Kusta

2.1.5.4.Tuberculosis Bacillus (TB) Paru


1.Kasus TBC yang ditemukan 80% orang 0 0 0.0 #DIV/0!
dan diobati
2.Terduga TBC yang 100% orang 0 0 0.0 #DIV/0!
mendapatkan pelayanan
diagnostik baku
3.Angka Keberhasilan 90% 0 0 0 0.0 #DIV/0!
pengobatan kasus TBC
( Success Rate/SR)

2.1.5.5.Pencegahan dan Penanggulangan PMS dan HIV/AIDS


1. Sekolah (SMP dan 100% anak 0 0 0.0 #DIV/0!
SMA/sederajat) yang sudah
dijangkau penyuluhan
HIV/AIDS

2. Orang yang beresiko 100% orang 0 0 0.0 #DIV/0!


terinfeksi HIV mendapatkan
pemeriksaan HIV

2.1.5.6. Demam Berdarah Dengue (DBD)


1. Angka Bebas Jentik (ABJ) lebih dari rumah 800 760 0.0 0.0
95%
2. Penderita DBD ditangani 100% orang 0 0 0.0 #DIV/0!
3.PE kasus DBD 100% orang 0 0 0.0 #DIV/0!

2.1.5.7. Malaria
1.Penderita Malaria yang 100% orang 0 0 0.0 #DIV/0!
dilakukan pemeriksaan SD

2.Penderita positif Malaria 100% orang 0 0 0.0 #DIV/0!


yang diobati sesuai standar
(ACT)
3.Penderita positif Malaria 100% orang 0 0 0.0 #DIV/0!
yang di follow up

2.1.5.8. Pencegahan dan Penanggulangan Rabies


1.Cuci luka terhadap kasus 100% orang 0 0 0.0 #DIV/0!
gigitan HPR

2.Vaksinasi terhadap kasus 100% orang 0 0 0.0 #DIV/0!


gigitan HPR yang berindikasi

2.1.5.9. Pelayanan Imunisasi


1.IDL (Imunisasi Dasar 93% orang 0 0 0.0 #DIV/0!
Lengkap)

2. UCI desa 100% orang 0 0 0.0 #DIV/0!


3.Imunisasi Lanjutan Baduta 80% orang 0 0 0.0 #DIV/0!
( usia 18 sd 24 bulan)
4. Imunisasi DT pada anak 95% orang 0 0 0.0 #DIV/0!
kelas 1 SD
5. Imunisasi Campak pada 95% orang 0 0 0.0 #DIV/0!
anak kelas 1 SD
6. Imunisasi TT pada anak SD 95% orang 0 0 0.0 #DIV/0!
kelas 2 dan 3
7. Imunisasi TT5 pada WUS 85% orang 0 0 0.0 #DIV/0!
(15-49 th)
8.Imunisasi TT2 plus bumil 85% orang 0 0 0.0 #DIV/0!
(15-49 th)
9. Pemantauan suhu lemari es 100% 0 0 0.0 #DIV/0!
vaksin
10..Ketersediaan catatan stok 100% 0 0 0.0 #DIV/0!
vaksin
11. Laporan KIPI Zero 90% laporan 0 0 0.0 #DIV/0!
reporting / KIPI Non serius

2.1.5.10.Pengamatan Penyakit (Surveillance Epidemiology)


1. Laporan STP yang tepat >80% laporan 0 0 0.0 #DIV/0!
waktu
2.Kelengkapan laporan STP > 90% laporan 0 0 0.0 #DIV/0!

3.Laporan C1 tepat waktu >80% laporan 0 0 0.0 #DIV/0!


4.Kelengkapan laporan C1 > 90% laporan 0 0 0.0 #DIV/0!
5.Laporan W2 (mingguan) >80% laporan 0 0 0.0 #DIV/0!
yang tepat waktu
6.Kelengkapan laporan W2 > 90% laporan 0 0 0.0 #DIV/0!
(mingguan)

7.Grafik Trend Mingguan 100% 0 0 0 0.0 #DIV/0!


Penyakit Potensial Wabah
8.Desa/ Kelurahan yang 100% desa/keluraha 0 0 0.0 #DIV/0!
mengalami KLB ditanggulangi n
dalam waktu kurang dari 24
(dua puluh empat) jam

2.1.5.11.Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular


1. Desa/ Kelurahan yang 50% desa/keluraha 0 0 0.0 #DIV/0!
melaksanakan kegiatan n
Posbindu PTM

2.Sekolah yang ada di wilayah 50% sekolah 0 0 0.0 #DIV/0!


Puskesmas atau Puskesmas
melaksanakan KTR

3. Setiap warga negara 100% orang 0 0 0.0 #DIV/0!


Indonesia usia 15 - 59 tahun
mendapatkan skrining
kesehatan sesuai standar

4. Deteksi Dini Kanker Leher 10% orang 0 0 0.0 #DIV/0!


rahim dan kanker Payudara
pada wanita usia 30 - 50 tahun

Interpretasi rata2 program:


1. Baik bila nilai rata-
rata > 91%
2. Cukup bila nilai rata-
rata 81 - 90 %
3. Rendah bila nilai rata-
rata < 80%
REKAPITULASI CAPAIAN PELAKSANAAN

Pelayanan Target Capaian


No Kesehatan/Program/Variabel/S Target Tahun 2019 Nilai Pelaksan
ub Variabel Program Kinerja aan

(1) (2) (3) (4) (5)


1.1.Manajemen Umum
1.Rencana 5 (lima) tahunan Ada, sesuai visi, misi, tugas pokok 10
dan fungsi Puskesmas bedasarkan
pada analisis kebutuhan masyarakat

2. RUK Tahun (N+1) Ada , sesuai visi, misi, tugas pokok 10 10


dan fungsi Puskesmas, bedasarkan
pada analisis kebutuhan masyarakat
dan kinerja , ada pengesahan kepala
Puskesmas

3.RPK/POA dokumen RPK sesuai RUK, ada 10 10


bulanan/tahunan pembahasan dengan LP maupun LS
dalam penentuan jadwal

4.Lokakarya Mini bulanan Ada, dokumen yang 10 10


(lokmin bulanan) menindaklanjuti hasil lokmin bulan
sebelumnya

5.Lokakarya Mini Ada, dokumen yang 10


tribulanan (lokmin menindaklanjuti hasil lokmin yang
tribulanan) melibatkan peran serta LS

6. Survei Keluarga Sehat Dilakukan survei minimal lebih 10 10


(12 Indikator Keluarga dari 30%, telah dilakukan intervensi
Sehat) awal, dilakukan entri data aplikasi,
dilakukan analisis data dan
dilakukan intervensi lanjut`

7.Survei Mawas Diri (SMD) Ada SOP SMD, kerangka acuan, 10


pelaksanaan, rekapan, analisis dan
jenis kegiatan yang dibutuhkan
masyarakat dari hasil SMD.

8. Pertemuan dengan ada pertemuan minimal 2 kali 10


masyarakat dalam rangka setahun, ada hasil pembahasan
pemberdayaan Individu, pemberdayaan masyarakat, ada
Keluarga dan Kelompok tindaklanjut pemberdayaan
9.SK Tim mutu dan uraian Ada SK Tim Mutu dan uraian 10
tugas tugas serta evaluasi pelaksanaan
uraian tugas
10.Rencana program mutu Ada dokumen rencana program 10
dan keselamatan pasien mutu dan keselamatan pasien
lengkap dengan sumber dana,
sumber daya serta bukti
pelaksanaan dan evaluasinya

11.Pengelolaan risiko di Ada identifikasi risiko dan membuat 10


Puskesmas register risiko admin, UKM dan
UKP, laporan insiden KTD, KPC,
KTC,KNC , analisa, rencana tindak
lanjut, tindak lanjut dan evaluasi
serta pelaporan ke Dinkes Kab/Kota

12.Pengelolaan Pengaduan Media dan data ada, analisa lengkap 10


Pelanggan dengan rencana tindak lanjut, tindak
lanjut dan evaluasi

13.Survei Kepuasan Data ada, analisa lengkap dengan 10


Masyarakat dan Survei rencana tindak lanjut, tindak lanjut
Kepuasan Pasien dan evaluasi serta telah
dipublikasikan

14.Audit internal Dilakukan, dokumen lengkap, ada 10


analisa, rencana tindak lanjut,
tindak lanjut dan evaluasi

15.Rapat Tinjauan Dilakukan > 2 kali setahun, ada 10


Manajemen notulen, daftar hadir, analisa,
rencana tindak lanjut
(perbaikan/peningkatan mutu),
tindak lanjut dan evaluasi

16.Penyajian/updating data Lengkap pencatatan dan pelaporan, 10


dan informasi benar
Jumlah Nilai Manajemen Umum Puskesmas (I)

12. Manajemen Peralatan dan Sarana Prasarana


1.Updating data Aplikasi Data telah di update minimal 2 kali 10 10
Sarana, Prasarana dan Alat setahun. Isian data lengkap.
Kesehatan (ASPAK)

2.Analisis data ASPAK dan Ada analisis data lengkap dengan 10


rencana tindak lanjut rencana tindak lanjut, tindak lanjut
dan evaluasi
3.Pemeliharaan prasarana Ada jadwal pemeliharaan dan 10 10
Puskesmas dilakukan pemeliharaan. Ada bukti
pelaksanaan.

4.Kalibrasi alat kesehatan Ada jadwal kalibrasi dan dilakukan 10 10


kalibrasi Ada bukti pelaksanaan.

5.Perbaikan dan Ada jadwal pemeliharaan dan 10 10


pemeliharaan peralatan dilakukan pemeliharaan. Ada bukti
medis dan non medis pelaksanaan.

Jumlah Nilai Manajemen Peralatan dan Sarana Prasarana (II)

1.3. Manajemen Keuangan


1.Data realisasi keuangan Ada data/laporan keuangan, analisa 10 10
lengkap dengan rencana tindak
lanjut, tindak lanjut dan evaluasi

2.Data keuangan dan Data /laporan ada, analisa lengkap 10 10


laporan pertanggung dengan rencana tindak lanjut, tindak
jawaban lanjut dan evaluasi

Jumlah Nilai Kinerja Manajemen Keuangan ( III)

1.4.Manajemen Sumber Daya


Manusia 1. Rencana Kebutuhan Ada dokumen renbut, dengan hasil 10 10
Tenaga (Renbut) < 9 jenis nakes (termasuk dokter,
dokter gigi, bidan dan perawat)
sesuai kebutuhan

2.SK, uraian tugas pokok Ada SK Penanggung Jawab dan 10 10


(tanggung jawab dan uraian tugas seluruh karyawan
wewenang ) serta uraian
tugas integrasi

3. Data kepegawaian Data lengkap, analisa lengkap 10 10


dengan rencana tindak lanjut, tindak
lanjut dan evaluasi

Jumlah Nilai Kinerja Manajemen Sumber Daya Manusia ( IV)

1.5. Manajemen Pelayanan


Kefarmasian (Pengelolaan
1. SOP Pelayanan obat, Ada SOP, lengkap, ada 10 10
Kefarmasian dokumentasi pelaksanaan SOP
2. Sarana Prasarana Ada sarana prasarana, lengkap 10 10
Pelayanan Kefarmasian sesuai kebutuhan, penggunaan
sesuai SOP (kondisi terawat, bersih)
3. Data dan informasi Data ada, terarsip dengan baik, 10 10
Pelayanan Kefarmasian analisa lengkap dengan rencana
tindak lanjut dan evaluasi

Jumlah Nilai Kinerja Manajemen Pelayanan Kefarmasian ( V)


Total Nilai Kinerja Administrasi dan Manajemen (I- V)

Interpretasi rata2 manajemen PKP:


1. Baik bila nilai rata- > 8,5
rata
2. Cukup bila nilai rata- 5,5 - 8,4
rata
3. Rendah bila nilai <5,5
rata-rata
IAN PELAKSANAAN ADMEN PUSKESMAS TAHUN 2019

Capaian Kegiatan

Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Agust Sept Okt

(6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15)

1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0

1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0

1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0

1.0

1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0
1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0

1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0
1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0

1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0

1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0

1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0

1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0

1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0

1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0

1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0

1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0

1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0
1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0
Ketercapa Analisa Akar
ian Rencana Tindak
Target
Penyebab
Nov Des Lanjut
Tahun n Masalah

(16) (17) (18) (19) (20)

1.0 1.0

1.0 1.0

1.0 1.0

1.0

1.0 1.0
1.0 1.0

1.0 1.0
1.0 1.0

1.0 1.0

1.0 1.0

1.0 1.0

1.0 1.0

1.0 1.0

1.0 1.0

1.0 1.0

1.0 1.0

1.0 1.0
1.0 1.0

Anda mungkin juga menyukai