Anda di halaman 1dari 17

Laporan Referensi Filum Polifera dan Coelenterata

Nama :Berthody Perestroiko Dangku

Nim : 160341606073

Offering : B

N Kelas Gambar Deskripsi


o
1 Homoscleromorpha Spesis: Oscarella lobularis

Gambar Literature
a. Morfologi
( www. eol.org )
Oscarella lobularis adalah tebal, spons
yang tumbuh hingga 10-30 cm lebar dan 3 cm.
Membentuk koloni berdaging terdiri dari
lobed, nodul bulat yang sampai 1 cm lebar dan
1 cm. Permukaan atas setiap nodul dikenakan
oscula melingkar (pori exhalant) yang 0,5-1
cm dan mengarah ke, rongga basal besar,
sedangkan sisi beruang tersebar ostia (pori-
pori inhalansia). Spons memiliki tegas tapi
lembut, tekstur agar-agar dan permukaan halus
dengan nuansa beludru. Warna spons yang
lebih intens pada nodul dan biasanya berwarna
kuning sampai coklat tapi mungkin kadang-
kadang merah, hijau, ungu atau biru, ditandai
dengan krim di pangkalan, (Saskya,2008).

b. Habitat
Oscarella lobularis umum di pantai
berbatu di zona intertidal sublittoral dan
dangkal. Membentuk koloni encrusting pada
batu, batu dan alga besar, (Saskya,2008).

2 Demospongiae Spesies: Spongia officinalis

a. Morfologi
Tubuhnya berwarna cerah karena
mengandung pigmen yang terdapat pada
amoebosit. Makanan yang masuk melalui
pori-pori arus yang masuk yang terbuka
dalam air dan dibawa kedalam rongga
Gambar Literature lambung atau ruang-ruang bercambuk
(flagella) di choanocyt. Berukuran lebih dari
(www.GBI.org)
35cm, umumnya masif, bulat,tetapi untuk
dapat dilengkapi dengan lobus teralus
(terutama pada spesimen besar), atau dengan
osculus lobus besar berbentuk kerucut.
Permukaan dilengkapi dengan conules kecil
biasa. Serat primer berdiameter 0,02 – 0,0035
cm. Jaringan kompak biasanya ada di
permukaan. Memiliki warna bervariasi dari
putih kekuningan sedikit kehitam, dan tampak
keputihan dengan warna seperti karat
didalamnya, (www.eol.org).
b. Habitat
Ditemukan di daerah pesisir terutama
terumbu karang dengan substrat batu pada
kedalaman antara 5 cm sampai 40 m.
Biasanya hidup sessil pada daerah beriklim
subtropis , biasanya ditemukan di Indo-
Pasifik barat, Karibia, dan Mediterania,
(www.eol.org).

3 Demospongia Spesies: Chalina oculata


a. Morfologi
Morfologi dari Chalina oculata yaitu
ukuran tubuhnya sangat bervariasi, dari
sebesar kacang polong sampai setinggi 90 cm
dan lebar 1 m. Bentuk tubuh spons juga
bermacam-macam, beberapa simetri radial,
Gambar Literature
tetapi kebanyakan berbentuk tidak beraturan
(Yusminah,2007) dengan pola bervariasi. Pada Porifera
sebagian tubuhnya menghubungkan
lingkungan luar dan dalam tubuh dan terletak
pada bagian distal dinamakan osculum,
ruangan ini berhubungan dengan spongocoel
yang terletak ditengah-tengah tubuh dan
merupakan ruangan yang besar. Tubuh bagian
luarnya terdiri atas pori-pori atau ousita.
Membuka dan menutupnya ostis diatur oleh
sel porosity yang menghubungkan bagian luar
dengan bagian dalam tubuh. Sel ini pada
ujungnya mempunyai flagellum,
(Yusminah,2007).
a. Sistem Reproduksi
Sistem reproduksi pada Chalina oculata
yaitu terjadi melalui dua cara yaitu secara
aseksual dan dengan cara seksual. Reproduksi
aseksual dilakukan dengan cara pembentukan
tunas (budding). Sedangkan reproduksi secara
seksual dilakukan dengan cara peleburan sel
kelamin jantan (sperma) dan sel telur (ovum).
Dan sebagian besar hewan Porifera bersifat
Hermafrodit.
a. Habitat
Habitat dari Chalina oculata yaitu Pada
umumnya phylum porifera hidup di air laut,
yaitu tersebar atau terbentang dari sejak
daerah perairan pantai yang dangkal hingga
daerah kedalaman 5,5 km. Famili yang hidup
di air tawar biasanya termasuk pada familia
spongiliadae. Fase dewasa bersifat sesil,
artinya menetap pada suatu tempat tanpa
mengadakan perpindahan. Hewan ini
mengikatkan diri pada suatu obyek yang
keras yang dipakai sebagai tambatan,
misalnya batu-batuan, kayu-kayu yang
tenggelam di dalam air dan ada juga yang
melekat pada cangkok hewan-hewan
Mollusca, (Mukayat, 2010).
b. Peranan
Adapun peranan dari Chalina oculata
adalah hewan ini membentuk suatu terumbu
karang yang indah sehingga merupakan
taman laut yang banyak dikunjungi
wisatawan. Selain itu, terumbu karang
merupakan lingkungan yang baik bagi ikan
sehingga dihuni oleh berbagai jenis ikan,
(Mukayat, 2010)

4 Calcarea Grantia Labyrinthica


a. Morfologi
Panjang tubuh antara 0,5 samapai 2 inci,
berbentuk seperti sambungan bunga, tubuhnya
lebih tebal dari leocosinadeae distal terdapat
lubang besar disebut osculum,
(Romimohtarto,2009).
b. Anatomi
Spesies ini memiliki spikula yang

https://www.alamy.com/stock-photo/grantia.html terbentuk dari kalsium karbonat dan semua


spikulanya relatif sama besar. Terdapat
osculum yang berfungsi sebagai tempat
masuknya air dan makanan keluar dari dalam
tubuh. Sistem pernafasanya berlangsung dalam
permukaan tubuh. Sistem pencernaannya
berlangsung secara intraseluler melalui
pembentukan vakuola makanan yang telah
dicerna di edar dari sel ke amoebosit,
(Romimohtarto,2009).
c. Reproduksi
Sistem reproduksi spesies ini
berkembang secara aseksual yaitu dengan cara
pembentukan tunas, (Romimohtarto,2009).
d. Habitat
Spesies ini terdapat di air laut mulai
batas pasang surut yang mana spesies ini dapat
digunakan sebagai spons mandi, sebagai
kerangka dan porifera hiasan. Zat kimia yang
dihasilkan dapat digunakan sebangai bahan
obat penyakit kanker, (Romimohtarto,2009).

5 Demospongiae Hippospongia sp
 Bentuk tubuh tabung
 Memiliki lubang pori pada sekeliling tubuhnya
 Tubuhnya terdiri dari rangka yang terbuat dari
sponging
 Memiliki oskulum dan spongocoel

https://www.biodiversidadvirtual.org/insectarium/Hippospongia-
communis-2-de-2-img542599.html

9 Calcarea Scypha sp.


 Bentuk tubu tabung bercabang
 Memiliki lubang pori disekeliling tubuhnya
 Tubuhnya terdiri atas rangka yang terbuat dari
kapur
 Memiliki oskulum dan spongocoel

http://www.biologydiscussion.com/invertebrate-zoology/phylum-
porifera/scypha-history-habitat-and-nutrition-with-diagram/28493

10 Hydrozo Obelia sp.


 Menyebar secara luas di semua lautan
 Berbentuk seperti batang ,meneyerupai anemon
laut kecil yang menempel pada dasar laut
 Memakan zooplakton dari air yang berada di
rongga dengan bantuan nematocyst.
 Reproduksi aseksecacra sekseual menghasilkan
medusa dan menghasilkan larva
 Fase medusa secra generatif dengan ferilisasi
sperma dan ovum
https://id.wikipedia.org/wiki/Obelia

https://pak.pandani.web.id/2019/02/perhatikan-daur-hidup-obelia-
sp-berikut.html
11 Bugala sp.
 Fase tubunya polip
 Memiiki mulut,tentakel dan rongga
gastrovaskuler
 Dilengkapi cakram basal
 Tidak membentuk kerangka
 Tumbuh hingga 3-6cm
 Mendapatkan makanan dengan mengerakan
tentakel
 Ditemukan di pelabuhan dan teluk
https://www.semanticscholar.org/paper/Bugula-tsunamiensis-n.-
sp.-(Bryozoa%2C-Cheilostomata%2C-McCuller-
Carlton/20e7e8c01c8348707733dc4456c894cf27fc10d8

12 Hydra oligactic
 Habitat air tawar
 Berbentuk seperti payung tetapi tidak begitu
cekung
 Dinding tubuhnya terdiri dari 2 lapisan sel yang
dipisahkan oleh lapisan jaringan ikat yang
disebut mesoglea dan enteron.
 Ujung bawah terdapat cakram basal yang
menempel pada substrat
https://www.pinterest.com/pin/362821313702132215/  Di sekitar mulut terdapat 4-25 tentakel
 Reproduksi secara aseksual dengan tunas dan
membelah diri serta seksual dengan
pembentukan gonad.
https://www.researchgate.net/figure/Hydra-oligactis-Pallas-1766-
A-Extended-animal-with-lateral-buds-after-life-
scale_fig33_229439705

13 Physalia pelagica
 Habitat di laut
 Memiliki tiga macam polip yaitu gastrozoid,
gonozoid, dan daktiozoid
 Memiliki tentakel yang panjang dan berbisa
sebagai sarana untuk menangkap mangsa
 Disebut juga ubur-ubur api
 Medusa yang sering melayang di permukaan air
laut

http://ilovehomoeopathy.com/remedy-of-the-dayphysalia-
pelagica/
http://www.biologydiscussion.com/structures/structure-of-
physalia-with-diagram-zoology/60480
14 Scyphozoa Aurelia aurita
 Disebut Ubur-ubur bulan yang memakan plakton
 Memiliki nemantosit untuk menangkap mangsa
dan melindungi dirinya
 Bernapas dengan difusi oksigenmelalui
membran tipis yang menutupi tubuhnya.
 Memiliki 4 gonad ketika dewasa

https://darwinsect.com/product/aurelia-aurita-moon-jellyfish/
http://nervoussystemphyla.weebly.com/the-moon-jelly---aurelia-
aurita.html
15 Anthozoa Astrangia danae
 Hidup berkoloni pada kalsium karbonat
 Mempunyai polip seperti anemon laut
 Berbentuk silindris dan mempunyai juluran
tentakel
 Memiliki cakram basal yang berupa kalsium
karbonat yang disebut corralite.
 Memakan makan dengan bantuan enzim yang
disekresikan oleh cakram mulut dan silia
didalam gastrovaskuler.

https://www.deviantart.com/thelordtaxus/art/Astrangia-danae-
405883010
16 Meandrina sp.
 hewan ini berkoloni umumnya seperti onggokan
yang bentuknya ber-alur-alur seperti otak
 membentuk kerangka dari bahan kapur
 bersifat karnivora
 zat sisa dikeluarkan melalui proses difusi
 reproduksi secara aseksual dengan pembentuka
kuncup.

https://coralpedia.bio.warwick.ac.uk/en/corals/meandrina_meandr
ites

17 Metridium dianthus
 Tubuh berbentuk silindris dengan bagian oral
agak melebar seperti corong
 Tubuh radial simetris
 Warna bervariasi
 Bersifat karnivora
 Reproduksi secara seksual jenis yang bersifat
hermafrodit.
https://en.wikipedia.org/wiki/Metridium  Secara aseksual dengan pembentukan kuncup
fragmentasi.
18 Renilla sp.
 Tubuh bersimetri radial
 Berbentuk polip
 Dibagian atas tubuh terdapat mulut dan tentakel
dan bagian bawahnya terdpt cakram basal
sebagai pelekat diri.
 Warna bervariasi

https://en.wikipedia.org/wiki/Sea_pansy

https://www.alamy.com/stock-photo/renilla.html
19 Gorgonia sp.
 Koloni yang memiliki kerangka dengan spikula
berkapur
 Memiliki polip dengan 8 tentakel
 Ditemuka di perairan dangkal tetapi ada juga
yang ditemukan di didalam.

https://www.alamy.com/sea-fan-gorgonia-sp-growing-on-sugar-
wreck-the-remains-of-an-old-sailing-image9502920.html
20 Fungia sp.
 Hidup soliter dan yang simpleks merupakan
koloni
 Yang dewasa memisahkan diri dengan
karangnya dan menjadi hidup bebas
 Memiliki cakram bulat dan oval dan mulut pusat
 Polip duduk dalam secangkir yang berkapur
https://en.wikipedia.org/wiki/Fungia

Daftar pustaka
https://www.alamy.com/stock-photo/renilla.html

https://en.wikipedia.org/wiki/Sea_pansy

https://en.wikipedia.org/wiki/Metridium

https://coralpedia.bio.warwick.ac.uk/en/corals/meandrina_meandrites

https://www.deviantart.com/thelordtaxus/art/Astrangia-danae-405883010

https://en.wikipedia.org/wiki/Fungia
https://www.alamy.com/sea-fan-gorgonia-sp-growing-on-sugar-wreck-the-remains-of-an-old-sailing-image9502920.html

http://nervoussystemphyla.weebly.com/the-moon-jelly---aurelia-aurita.html

https://darwinsect.com/product/aurelia-aurita-moon-jellyfish/

http://www.biologydiscussion.com/structures/structure-of-physalia-with-diagram-zoology/60480

http://ilovehomoeopathy.com/remedy-of-the-dayphysalia-pelagica/

https://www.researchgate.net/figure/Hydra-oligactis-Pallas-1766-A-Extended-animal-with-lateral-buds-after-life-scale_fig33_229439705

https://www.pinterest.com/pin/362821313702132215/

https://www.semanticscholar.org/paper/Bugula-tsunamiensis-n.-sp.-(Bryozoa%2C-Cheilostomata%2C-McCuller-
Carlton/20e7e8c01c8348707733dc4456c894cf27fc10d8

https://pak.pandani.web.id/2019/02/perhatikan-daur-hidup-obelia-sp-berikut.html

https://id.wikipedia.org/wiki/Obelia

http://www.biologydiscussion.com/invertebrate-zoology/phylum-porifera/scypha-history-habitat-and-nutrition-with-diagram/28493

https://www.biodiversidadvirtual.org/insectarium/Hippospongia-communis-2-de-2-img542599.html

https://www.alamy.com/stock-photo/grantia.html

Hadi, Abdul. (2005). pengertia , ciri, dan klasifikasi polifera. [online] http://www.softilmu.com/2015/06/pengertian-ciri-klasifikasi-polifera
Mukayat. 2010. Zoologi Dasar. Jakarta: Erlangga.
Romimohtarto, Kasiandan Sri Juwana. 2009. Biologi Laut. Ilmu Pengetahuan tentang Biota Laut. Jakarta : Djambatan.
Saskiya, Richards 2008. Oscarella lobularis Sebuah spons. Marine Life Jaringan Informasi: Biologi dan Sensitivitas Informasi Utama Sub - Program
[ online]. Plymouth: Biologi Laut Asosiasi Inggris. [dikutip 18/05/2015].Dari:<http://www.marline.ac.uk/speciesinformaion.php?speciesID=3988.

Yusminah, Hala.2007. Dasar Biologi Umum II. Makasar; Alauddin Press


www.oel.org

www.GBI.org

Anda mungkin juga menyukai