Anda di halaman 1dari 2

1.

Dalam sebuah kantong terdapat 10 kartu , masing-masing diberi nomor yang


berurutan, sebuah kartu diambil dari dalam kantong secara acak, misal A adalah kejadian
bahwa yang terambil kartu bernomor genap dan B adalah kejadian terambil kartu bernomor
prima ganjil. Selidikilah apakah kejadian A dan B saling lepas? Dan tentukan peluang
kejadian A dan B ?
Jawab:
Ruang sampel : s : { 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10 } n ( S ) =10
Kejadian A A={ 2,4,6,8,10 } n ( A )=5 , maka
n(A) 5
P ( A )= =
n ( S ) 10
Kejadian B B= {3,5,7 } n ( B )=3 , maka
n( B) 3
P ( B )= =
n(S ) 10
Ternyata, kejadian A dan B tidak memiliki irisan artinya kejadian A dan B saling lepas.
Menentukan peluang A ∪B dapat ditentukan sebagai berikut:
P ( A ∪ B ) =P ( A )+ P ( B )
5 3
¿ +
10 10
8 4
¿ =
10 5
4
Jadi peluang terambil kartu genap atau prima ganjil adalah
5

2. Dua buah dadu sisi enam dilemparkan sekali secara serentak. Misalkan A adalah
kejadian munculnya mata dadu pertama angka 3, atau B adalah kejadian munculnya mata
dadu kedua angka 5. Apakah kejadian A dan kejadian B saling bebas?
Jawab:
A={ ( 3,1 )( 3,2 ) ( 3,3 ) ( 3,4 ) ( 3,5 )( 3,6 ) } n ( A )=6
B= { (1,5 )( 2,5 ) ( 3,5 ) ( 4,5 ) ( 5,5 )( 6,5 ) } n ( B )=6
A ∩ B= { (3,5 ) } n ( A ∩ B )=1
Menentukan peluang masing – masing:
n ( S )=3 6
n(A) 6 1
P ( A )= = =
n ( S ) 36 6
n (B) 6 1
P ( B )= = =
n ( S ) 36 6
n( A ∩ B ) 1
P ( A ∩ B )= =
n (S ) 36
Maka, P ( A ∩ B )=P ( A ) × P ( B )
1 1 1
= ×
36 6 6
1 1
=
36 36
Jadi kejadian A dan B saling bebas.

Anda mungkin juga menyukai