Anda di halaman 1dari 4

Nama Rio Sahadi

NPM 2084202003
Program Studi Pendidikan Matematika
Semester IV (Empat)
Mata Kuliah Geometri Analitik

Hiperbola Vertical
Hiperbola Vertical Pusat dengan pusat O (0,0)
bentuk umum

Unsur-Unsurnya:
Koordinat titik puncaknya di B1(0, b), dan B2(0, –b) Sumbu utama sumbu-Y dan sumbu sekawan sumbu-
X Titik fokus di F1(0, c) dan F2(0, –c) dimana c2 = b2 + a2
Nilai eksentrisitasnya:

Persamaan garis amsistot dirumuskan:

Panjang Latus rectum:

Untuk lebih jelasnya, ikutilah contoh soal berikut ini:


Tentukan titik puncak, titik focus, persamaan garis asimstot, eksentrisitas hiperbola, dan panjang Latus
Rectum dari elips 9x2 – 16y2 = 400
Jawab:

a = 4, b = 3.
hiperbola berbentuk Horizontal dengan Pusat O(0, 0)
c2 =a2 + b2
c2 = 42 + 32
c2 = 16 + 9 = 25
c=5
Maka
•Koordinat titik puncaknya di A1 (4,0),A2 (-4,0).
•Titik focus di F1 (5,0), dan F2 (-5,0).
•Persamaan garis asimstot dirumuskan y = ¾ x dan y = -¾ x
•Nilai eksentrisitas hiperbola dinyatakan dengan e =5/4
•Panjang Latus Rectum adalah (2(3)2 )/4 sehingga latus rektumnya 18/4

Hiperbola Vertikal dengan Pusat M(p, q)


Bentuk Umum:

Unsur-unsurnya:
Koordinat titik puncaknya di  B1(p, b + q), dan B2(p, –b + q)
Sumbu utama adalah x = p dan sumbu sekawan adalah y = q
Titik fokus di F1(p, c + q) dan F2(p, –c + q) dimana c2 =  b2 + a2
Nilai eksentrisitasnya

Persamaan garis asimstot dirumuskan:

Panjang Latus rectum:

Untuk lebih jelasnya, ikutilah contoh soal berikut ini:


Tentukan persamaan hiperbola dengan pusat di (–5, 4), puncaknya di (–11, 4) dan salah satu asimtotnya
adalah 4x – 3y + 32 = 0
Jadi Persamaannya
Garis singgung Hiperbola

Contoh soal

Anda mungkin juga menyukai