Anda di halaman 1dari 4

SOAL MATEMATIKA DISKRIT

1. Sebuah plat nomor kendaraan diawali oleh sebuah huruf diikuti 5 angka dan diakhiri 2
huruf
a. Tentukan banyak plat kendaraan yang dapat dibentuk
b. Tentukan banyak plat kendaraan yang dapat dibentuk jika semua huruf berbeda
dan semua angka berbeda
2. Tentukan banyak barisan biner 8-angka yang memuat tepat 5 angka “1”
3. Tentukan banyak cara mengambil 𝑛 buah huruf dari huruf-huruf pembentuk kata
MATEMATIKA sedemikian hingga setiap vocal harus terambil
4. Tentukan banyak cara mendistribusikan 𝑘 obyek yang identik ke dalam n kotak
berbeda sedemikian hingga kotak pertama berisi paling sedikit 3 obyek
5. Selesaikan relasi rekursif berikut dengan fungsi pembangkit
𝑎𝑛 = 𝑎𝑛−1 + 𝑛, 𝑛 ≥ 1
𝑎0 = 1
JAWABAN
1. a. Prosedur: Membuat plat nomor kendaraan yang diawali oleh sebuah huruf diikuti 5
angka dan diakhiri 2 huruf
prosedur dapat dipecah menjadi 8 tugas, yaitu
T1: memilih 1 huruf untuk diletakkan pada posisi pertama
T1 dapat dilakukan dengan 26 cara
T2: memilih 1 angka untuk diletakkan pada posisi kedua
T2 dapat dilakukan dengan 10 cara
T3: memilih 1 angka untuk diletakkan pada posisi ketiga
T3 dapat dilakukan dengan 10 cara
T4: memilih 1 angka untuk diletakkan pada posisi keempat
T4 dapat dilakukan dengan 10 cara
T5: memilih 1 angka untuk diletakkan pada posisi kelima
T5 dapat dilakukan dengan 10 cara
T6: memilih 1 angka untuk diletakkan pada posisi keenam
T6 dapat dilakukan dengan 10 cara
T7: memilih 1 huruf untuk diletakkan pada posisi ketujuh
T7 dapat dilakukan dengan 26 cara
T8: memilih 1 huruf untuk diletakkan pada posisi kedelapan
T8 dapat dilakukan dengan 26 cara
Dengan menggunakan aturan perkalian, prosedur dapat dikerjakan dengan 26 × 10 ×
10 × 10 × 10 × 10 × 26 × 26 = 263 × 105 cara
c. prosedur: membuat plat nomor kendaraan diawali oleh sebuah huruf diikuti 5
angka dan diakhiri 2 huruf dengan syarat semua huruf berbeda dan semua angka
berbeda.
Prosedur dapat dipecah menjadi 8 tugas
T1: memilih 1 huruf untuk diletakkan pada posisi pertama
T1 dapat dilakukan dengan 26 cara
T2: memilih 1 angka untuk diletakkan pada posisi kedua
T2 dapat dilakukan dengan 10 cara
T3: memilih 1 angka untuk diletakkan pada posisi ketiga dengan syarat pilihannya
berbeda dengan pilihan pada posisi kedua
T3 dapat dilakukan dengan 9 cara
T4: memilih 1 angka untuk diletakkan pada posisi keempat dengan syarat pilihannya
berbeda dengan pilihan pada posisi kedua dan ketiga
T4 dapat dilakukan dengan 8 cara
T5: memilih 1 angka untuk diletakkan pada posisi kelima dengan syarat pilihannya
berbeda dengan pilihan pada posisi ke-2, ke-3, ke-4
T5 dapat dilakukan dengan 7 cara
T6: memilih 1 angka untuk diletakkan pada posisi keenam dengan syarat pilihannya
berbeda dengan pilihan pada posisi ke-2, ke-3, ke-4, ke-5
T6 dapat dilakukan dengan 10 cara
T7: memilih 1 huruf untuk diletakkan pada posisi ketujuh dengan syarat pilihannya
berbeda dengan pilihan pada posisi pertama.
T7 dapat dilakukan dengan 25 cara
T8: memilih 1 huruf untuk diletakkan pada posisi kedelapan dengan syarat pilihannya
berbeda dengan pilihan pada posisi pertama dan ketujuh
T8 dapat dilakukan dengan 24 cara
Dengan menggunakan aturan perkalian, prosedur dapat dikerjakan dengan 26 × 10 ×
9 × 8 × 7 × 6 × 25 × 24 cara
2. 𝐶 ∗ (6,3) = 𝐶(8,3)
8!
= 3!5!
8.7.6.5!
= 3.2.1.5!
= 56
3.
M T K A E I
≥0 ≥0 ≥0 ≥1 ≥1 ≥1

Fungsi pembangkit dari permasalahan adalah


P(x) = (𝑥 + 𝑥 2 + 𝑥 3 + ⋯ )3 (1 + 𝑥 + 𝑥 2 + 𝑥 3 + ⋯ )3
Karena banyak huruf adalah 𝑛, maka akan dicari koefisien 𝑥 𝑛 dalam P(x)
P(x) = (𝑥 + 𝑥 2 + 𝑥 3 + ⋯ )3 (1 + 𝑥 + 𝑥 2 + 𝑥 3 + ⋯ )3
= 𝑥 3 (1 + 𝑥 + 𝑥 2 + ⋯ )3 (1 + 𝑥 + 𝑥 2 + 𝑥 3 + ⋯ )3
1 3 1 3
= 𝑥 3 (1−𝑥) (1−𝑥)
1 6
= 𝑥 3 (1−𝑥)
6+𝑛−1 𝑛
= 𝑥 3 ∑∞
𝑛=0 ( )𝑥
𝑛
𝑛 + 5 𝑛+3
= ∑∞𝑛=0 ( )𝑥
𝑛
𝑛+2 𝑛
= ∑∞𝑛=3 ( )𝑥
𝑛−3
Jadi banyaknya cara mengambil 𝑛 buah huruf yang dimaksud adalah
0 ,𝑛<3
𝑎𝑛 = {(𝑛+2) ,𝑛≥3
𝑛−3
4.
K1 K2 K3 … Kn
≥3 ≥0 ≥0 ≥0

Fungsi pembangkit dari permasalahan adalah


P(x) = (𝑥 3 + 𝑥 4 + 𝑥 5 + ⋯ )(1 + 𝑥 + 𝑥 2 + 𝑥 3 + ⋯ )𝑛−1
Karena jumlah obyek adalah 𝑘 maka akan dicari koefisien dari 𝑥 𝑘 dalam P(x)
P(x) = (𝑥 3 + 𝑥 4 + 𝑥 5 + ⋯ )(1 + 𝑥 + 𝑥 2 + 𝑥 3 + ⋯ )𝑛−1
1 𝑛−1
= 𝑥 3 (1 + 𝑥 + 𝑥 2 + ⋯ ) (1−𝑥)
1 1 𝑛−1
= 𝑥 3 (1−𝑥) (1−𝑥)
1 𝑛
= 𝑥 3 (1−𝑥)
𝑛+𝑘−1 𝑘
= 𝑥 3 ∑∞
𝑘=0 ( )𝑥
𝑘
𝑛 + 𝑘 − 1 𝑘+3
= ∑∞𝑘=0 ( )𝑥
𝑘
𝑛+𝑘−3−1 𝑘
= ∑∞𝑘=3 ( )𝑥
𝑘−3
𝑛+𝑘−4 𝑘
= ∑∞𝑘=3 ( )𝑥
𝑘−3
Jadi banyak cara mendistribusikan k obyek yang dimaksud adalah
0 ,𝑘<3
𝑎𝑛 = {(𝑛+𝑘−4) ,𝑘≥3
𝑘−3
5. Misalkan P(x) = ∑∞ 𝑛=0 𝑎𝑛 𝑥
𝑛

Kalikan kedua ruas dari bagian rekursif dengan 𝑥 𝑛 kemudian “sigmakan” untuk 𝑛 ≥
1, diperoleh:
∑∞ 𝑛 ∞ 𝑛 ∞
𝑛=1 𝑎𝑛 𝑥 = ∑𝑛=1 𝑎𝑛−1 𝑥 + ∑𝑛=1 𝑛𝑥
𝑛
∞ ∞
𝑛
∑𝑛=0 𝑎𝑛 𝑥 − 𝑎0 = 𝑥 ∑𝑛−1=0 𝑎𝑛−1 𝑥 𝑛−1
+ ∑∞𝑛=0 𝑛𝑥
𝑛
𝑥
𝑃(𝑥) − 1 = 𝑥 P(𝑥) + (1−𝑥)2
𝑥
(1 − 𝑥) P(𝑥) = 1 + (1−𝑥)2
1 𝑥
𝑃(𝑥) = (1−𝑥) + (1−𝑥)3
Akan dicari koefisien dari 𝑥 𝑛 dalam P(x)
𝑛+2 𝑛
𝑃(𝑥) = ∑∞ 𝑛
𝑛=0 𝑥 + 𝑥 ∑𝑛=0 (

)𝑥
𝑛
𝑛 + 2 𝑛+1
𝑃(𝑥) = ∑∞ 𝑛
𝑛=0 𝑥 + ∑𝑛=0 (

)𝑥
𝑛
𝑛+1 𝑛
= ∑∞ 𝑛
𝑛=0 𝑥 + ∑𝑛=1 (

)𝑥
𝑛−1
Jadi solusi R.R adalah
1 ,𝑛=0
𝑎𝑛 = {1 + (𝑛+1) ,𝑛≥1
𝑛−1
1 ,𝑛=0
= {1 + 𝑛(𝑛+1) ,𝑛≥0
2
1 ,𝑛=0
= {𝑛2 +𝑛+2 ,𝑛≥0
2

Anda mungkin juga menyukai