TINDAKAN KEPERAWATAN KE SP 1
A. PROSES KEPERAWATAN
1. Kondisi klien:
Pasien tampak menyendiri, terlihat mengurung diri dan tidak mau berinteraksi dengan
orang lain.
2. Diagnosa Keperawatan
Isolasi Sosial
3. Tujuan Khusus
Setelah dilakukan asuhan keperawatan selama 1 x 24 jam pasien mampu melakukan
perkenalan diri dan berbincang-bincang dengan perawat serta mampu melakukan
interaksi dengan orang lain.
4.Tindakan Keperawatan
1. Identifikasi penyebab isolasi sosial, siapa yang serumah, siapa yang dekat, yang tidak
dekat, dan apa sebabnya.
2. Keuntungan punya teman dan bercakap-cakap.
3. Kerugian tidak punya teman dan tidak bercakap-cakap.
4. Latih cara bercakap-cakap dengan anggota keluarga dalam 1 kegiatan harian.
5. Masukkan dalam jadwal untuk kegiatan harian.
2. Evaluasi/Validasi
bagaimana keadaan bapak hari ini? bapak terlihat segar
“Menurut bapak apa keuntungan kita jika mempunyai banyak teman? Wah, benar
sekali kita mempunyai teman banyak untuk bercakap-cakap. Terus apa lagi pak?”
“Jika kerugian kita tidak mempunyai teman apa pak? Betul, lalu apa lagi pak? Jadi
banyak juga ruginya tidak punya teman ya kalau begitu ya pak.”
“Apakah bapak ingin berteman dengan orang lain? Untuk memulainya sekarang bapak
latihan berkenalan dengan saya terlebih dahulu. Begini pak, untuk berkenalan dengan
orang lain kita sebutkan dahulu nama kita dan nama panggilan yang kita sukai.
Contohnya: nama saya Dinda Thalia, senang dipanggil Dinda. Selanjutnya bapak
menanyakan nama orang yang akan diajak berkenalan. Contohnya nama bapak siapa?
Senangnya dipanggil apa? Ayo coba sekarang bapak praktekkan. Misalnya saya belum
kenal dengan bapak. Coba bapak berkenalan dengan saya. Ya bagus sekali pak! Coba
sekali lagi pak! Bagus sekali pak! Setelah berkenalan dengan orang lain tersebut
bapak bisa melanjutkan percakapan yang lain. Misalnya tentang hobi, tentang
keluarga, tentang pekerjaan atau sebagainya. Bagaimana kalau kita sekarang latihan
bercakap-cakap”
TERMINASI
1. Evaluasi respon klien terhadap tindakan keperawatan
Subyektif:
“Bagaimana perasaan bapak setelah kita mengenal penyebab bapak menarik diri?
Obyektif:
“Jadi ada berapa penyebab bapak menarik diri, sebutkan?. Gimana perasaan bapak
setelah melakukan perkenalan diri dan berbincang-bincang dengan sebelumya?.”
2. Rencana Tindak lanjut klien (apa yang perlu dilatih klien sesuai dengan hasil
tindakan yang telah dilakukan)
”Bagaimana kalau kegiatan itu bapak lakukan selama disini dan nanti kegiatan
tersebut tetap bapak lakukan dirumah, bapak mau latihan berapa kali dalam sehari,
kalau begitu kita buat jadwalnya saja ya bapak? biar bapak tidak lupa.”