I. PENGANTAR
Eksistensi perbankan menempati posisi strategis dalam perputaran dana valuta asing.
transaksi valuta asing melibatkan pertukaran simpanan perbankan (bank deposit) yang ternilai
(didenominasi) dalam berbagai macam mata uang. Seperti halnya dengan bank konvensional
yang menerima transaksi valuta asing bagi para nasabahnya, bank syari’ah juga tidak
meninggalkan fungsinya sebagai lembaga intermediary yang menyediakan lalu lintas
pembayaran.
Perbankansyari’ah juga melakukan transaksi valuta asing bagi para nasabah. Namun
kebanyakan transaksi valuta asing yang dilakukan saat ini banyak mengandung unsur gharar
(ketidakjelasan) dan maysir (perjudian). Hal ini sangat bertentangan dengan prinsip bank
syari’ah yang berlandaskan AlQur’an dan Hadits Nabi Saw.
Implikasinya, volume transaksi valuta asing pada perbankan syari’ah tidak sebanding dengan
perbankan konvensional, sehingga risiko fluktuasi kurs dapat terkendali. Namun pada saat
ini, perkembangan perbankan umum syari’ah sudah semakin besar. Tercatat bahwa
perkembangan perbankan syari’ah dalam kurun waktu sembilan tahun belakang ini mencapai
rata-rata 25% per tahun, total aset perbankan syari’ah pada Maret 2017 telah mencapai
sebesar 254 Triliun Rupiah, demikian juga jumlah jaringan seluruh kantor sebanyak 1.869
tersebar hampir di setiap penjuru Nusantara.
tidak bisa dipungkiri pula bahwa minat umroh dan haji para nasabah menjadi faktor penting
dalam menambah volume transkasi valuta asing bank syari’ah, dengan demikian merupakan
sebuah keniscayaan jika volume transaksi valuta asing pada perbankan syari’ah kian
bertambah. Berdasarkan latar belakang masalah tersebut, penulis tertarik untuk mengadakan
kajian lebih mendalam mengenai perubahan nilai tukar rupiah serta seberapa besar
pengaruhnya terhadap rasio pertumbuhan aset perbankan syari’ah.
1
II. RINGKASAN ARTIKEL/HASIL PENELITIAN
A. IDENTITAS JURNAL
Judul : Pengaruh Fluktuasi Nilai Tukar Rupiah terhadap Rasio Pertumbuhan
Aset Perbankan Syariah
Jurnal : Jurnal Ekonomi Syariah
Link : http://ejournal.umm.ac.id/index.php/JES/article/view/5101
Volume : Vol. 2, No.2.
Tahun : 2017
Penulis :
- Ahmad Chumaidi Tarmizi
- Muslikhati Pan Budi Marwoto
Reviewer : Rafika Chudriana Putri
2
kontribusi baik secara langsung maupun tidak langsung kepada kinerja perusahaan
di masa yang akan datang.
b. Tujuan Penelitian
Untuk mengetahui seberapa besar pengaruhnya terhadap rasio pertumbuhan
aset perbankan syari’ah.
C. METODE
Penelitian ini merupakan sebuah penelitian hubungan kausal kontributif (sebab-
akibat), yakni penelitian yang digunakan untuk menunjukkan arah hubungan
antara variabel bebas dan variabel terikat, serta seberapa besar kontribusi variabel
bebas terhadap variabel terikat. Data diperoleh dari situs lembaga terkait yang
dipandang relevan. Situs Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yakni www.ojk.go.id
untuk data aset perbankan syari’ah, dan situs Bank Indonesia yaitu
http://www.bi.go.id untuk data agregat nilai tukar.
Adapun variabel yang diteliti terbagi dua :
1. Variabel bebas (X)
- Nilai Tukar Rupiah
2. Variabel terikat (Y)
- Aset
D. HASIL PENELITIAN
Kesimpulan dari penelitian ini adalah sebagai berikut :
- secara signifikan variabel fluktuasi nilai tukar rupiah mempengaruhi variabel
rasio pertumbuhan aset perbankan syari’ah. Hasil ini juga memberikan
tanggapan positif dan sejalan dengan teori yang dikemukakan oleh Dominick
Salvatore bahwa segala kegiatan transaksi valuta asing melibatkan pihak
bank, dan secara tidak langsung akan tercatat pada debet dan kredit rekening
perbankan.
3
Serta di dukung dengan kelengkapan data yang didapat. Selain itu, kejelasan
bahasa yang digunakan sehingga memudahkan dalam memahami isi jurnal.
b. Originalitas Temuan
Keaslian temuan dapat dipercaya karna data yang disajikan merupakan hasil
laporan resmi dari Situs Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dan data aset perbankan
syari’ah, dari situs Bank Indonesia untuk data agregat nilai tukar.
c. Kemutakhiran Masalah
Masalah yang dikaji dalam penelitian ini mutakhir, karena Masalah-masalah yang
dibahaskan didalam penelitian ini merupakan masalah ekonomi jangka pendek
(fluktuasi nilai tukar rupiah) dan membutuhkan perhatian pada lembaga keuangan
perbankan mengingat pentingnya peran bank dalam masyarakat.
d. Kohesi dan Koherensi Isi Penelitian.
Penulis membahas satu per satu teori didalam isi penelitian sehingga koheren
dengan persoalan yang diangkat, serta memberikan dalil-dalil Al-quran yang
tekait dengan teori tersebut, sehingga menjadi nilai lebih bagi si pembaca.
4
V. KESIMPULAN DAN SARAN
A. KESIMPULAN
Dengan mengetahui adanya pengaruh fluktuasi nilai tukar rupiah terhadap variabel
dependen yakni rasio pertumbuhan aset perbankan syari’ah kita dapat mengambil
kebijakan terhadap nilai tukar rupiah yang saat ini melemah di karenakan Covid-19
serta dapat mengambil kebijakan dalam menaganinya.
B. SARAN
Peneliti lebih mengembangkan pembahasan terkait persoalan, tidak hanya terpaku
pada satu variable saja. Sehingga dapat menambah gagasan baru terkait persoalan –
persoalan yang mungkin di hadapi.
5
DAFTAR PUSTAKA
Salvatore, Dominick. 1997. Ekonomi Internasional, Jilid Kedua. Jakarta: Penerbit Erlangga.
Lindert, Peter H & Kindleberger, Charles P.. 1988. Ekonomi Internasional. Edisi Kedelapan.
Jakarta: Penerbit Erlangga.