(Etika Profesi)
Diajukan Oleh:
RIZKI YULIANTI/ 19071009
JUNIARTI MANULLANG/19072008
Salam sejahtera untuk kita semua, puji syukur ke hadirat Tuhan yang
Maha Kuasa, yang telah memberikan rahmat dan hidayahNYA kepada kita
semua, khususnya kepada penulis, sehingga makalah ini yang berjudul
“Meningkatkan Profesionalisme Pekerja Teknologi Informasi” dapat terselesaikan
dengan baik.
Penulisan makalah ini adalah merupakan salah satu tugas mata kuliah
“Etika Dan Hukum Profesi” oleh dosen pengajar yakni Ibu Uci Rahmalisa,
S.Kom, M.Ti. makalah ini berisi tentang meningkatkan profesinalisme di bidang
teknologi informasi.
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN
3.1 Kesimpulan...................................................................... 18
3.2 Saran................................................................................ 18
BAB I
PENDAHULUAN
etika dan hukum profesi. Makalah ini disusun dengan mempelajari materi tentang
ini akan menjadi pembelajaran kepada kita untuk menjadi seseorang yang
1. Sebagai siarat dalam memenuhi tugas mata kuliah etika dan hukum
profesi
teknologi informasi.
PEMBAHASAN
Artinya, seseorang yang sudah sampai pada level ahli di satu bidang pada saat ini,
bisa ketinggalan pada bidang yang sama di masa depan jika tidak mengikuti
A. Dasar ilmu yang kuat dalam bidangnya sebagai bagian dari masyarakat
untuk membangkitkan minat serta peserta didik kepada sains dan teknologi dan
merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan dan ditambah dengan usaha
b. Belum adanya konsep yang jelas dan diterdefinisi tentang norma dan etika
teknologi informasi.
misalnya:
tenagan kerja yang siap pakai dalam kegiatan operasiona. Adanya SMK
designer.
Hampir sama dengan SMK, program diploma ini juga diharapkan menjadi
kegiatan pendidikan non formal seperti misalnya kursus-kursus bidang TI, sampai
pada sertifikasi. Tetapi, pendidikan dalam bentuk training umumnya cukup mahal.
Dalam hal ini, peran pemerintah sangat diperlukan dalam rangka membantu
proses pendidikan tersebut baik dari sisi penguarangan biaya pendidikan maupun
profesi yang tergolong baru di antara profesi-profesi yang lain, seperti kedokteran,
guru dan sebagainya. Tentu banyak tantangan yang akan dihadapi oleh pelaksana
profesi tersebut. Sebagai contoh, tantangan bagi mereka yang terlibat dalam
pengembangan situs web adalah membangun situs yang komunikatif dan user
friendly, serta tepat guna. Artinya, pengembang situs web harus mampu memilah,
itu, perlu dilakukan standardisasi dari sebuah profesi agar pelaku profesi tersebut
pekerjaannya.
Sertifikasi merupakan salah satu cara untuk melakukan standarisasi sebuah
berikut:
melalui sertifikasi karena untuk menuju sertifikasi ada proses ujian atau tes
profesi menjual jasa, dan bisnis jasa bersifat kepercayaan. Prospek dari
lewat internet di satu sisi sangat membantu mereka yang ada di profesi-
sebuah profesi.
maupun internasional
internasional
ditunjuk pemerintah atau dilakukan juga oleh industry secara langsung atau yang
lebih mengetahui kebutuhan tenaga kerja atau sumber daya manusia yang sesuai
untuk mereka.
mengarah pada dua klasifikasi sertifikasi yaitu sertifikasi berorientasi produk dan
sertifikasi yang berorientasi produk dan sertifikasi yang berorientasi pada jenis
dengan produk perangkat lunak atau perangkat keras dari perusahaan tertentu
lembaga yang ditunjuk sebagai afiliasi, dengan biaya yang cukup mahal bagi
a. Sertifikasi Microsoft
Microsoft sebagai salah satu perusahaan perangkat lunak terbesar saat ini,
(MCP)
Beberapa paket yang bisa diambil dalam MCP ini antara lain, adalah:
MCDST
MCSA
MCSA: security
MCSE
servers software. Terdapat dua spesialisasi ini yaitu MCSE: messaging dan
MCSE: security
MCDBA
MCT
MCAD
MCSD
Office Specialist
kepentingan perkantoran.
b. Sertifikasi Oracle
harus mampu dan menguasai konsep serta aplikasi database dengan oracle, seperti
misalnya:
database service
● Creating Oracle database. Oracle data types, mengelola table, mengelola index,
● Isu-isu tambahan seperti Tunning Overview, oracle aert, trace files, dan events.
Dari berbagai materi yang disyaratkan bagi sertifikasi ocp diatas, dapat
harus benar-benar menguasai Oracle dari pengenalan awal sampai pada level
sertifikasi yang tidak berorientasi pada sebuah produk perangkat lunak atau
proframmer.
beranggotakan antara lain: Microsoft, Intel, IBM, Novell, Linux, HP, dan
Sertifikasi
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
sebagai berikut:
dan parktik.
3.2 Saran
informasi.