Anda di halaman 1dari 20

Ns. Faradilla Miftah Suranata, M.

Kep
• Secara etimologi komunikasi (Communication) -> bhs Latin
“communicatio” yg terbentuk dr 2 akar kata

• Jadi, komunikasi dpt diartikan “union with” (bersatu dengan) atau


“union together with” (bersama dengan). Ungkapan ini lazim disebut
satu kata saja “communion” yg berarti “saya” tidak sekedar
“bersama-sama dengan” tapi lebih jauh dari itu yakni bersama
dalam satu kesatuan/bersatu dlm kesamaan.
(Losee, R., 1999 dlm Liliweri Alo, 2013)
• Secara umum banyak pengertian komunikasi
yang dipahami oleh seseorang, antara lain:
1. Komunikasi adalah pernyataan diri yang efektif;
2. Komunikasi adalah pertukaran pesan-pesan yang tertulis,
pesan-pesan dalam percakapan, bahkan melalui imajinasi;
3. Komunikasi adalah pertukaran informasi atau hiburan
dengan kata-kata melalui percakapan atau metode lain;
4. Komunikasi adalah pertukaran makna antarpribadi dengan
sistem simbol;
5. Proses mengalihkan pesan melalui saluran tertentu kepada
orang lain dengan efek tertentu.
Beberapa pengertian komunikasi yang
disampaikan oleh beberapa ahli:
1. Laswell
Komunikasi adalah proses yg menggambarkan
siapa yg mengatakan apa dengan cara apa kepada
siapa dengan efek apa

2. Hybels dan Weafer II (1992) & Liliweri (2003)


Komunikasi merupakan setiap proses pertukran
informasi, gagasan & perasaan.
Proses ini meliputi informasi yg disampaikan baik
scr lisan maupun tertulis dg kata2, at yg
disampaikan dg bhs tubuh, gaya maupun
penampilan diri, menggunakan alat bantu di
sekeliling kt shgg sebuah pesan menjadi lbh kaya
3. Louis Forsdale (1981)
“Communication is the process by which a system is established,
maintained, and altered by means of shared signals that operate
according to rules”.
Dg kata lain komunikasi adalah suatu proses memberikan signal
menurut aturan tertentu, shgg dg cara ini suatu sistem dpt didirikan,
dipelihara & diubah.

4. Walhstrom (1992) dan Liliweri (2003)


komunikasi adalah (1) Pernyataan diri yg efektif; (2) Pertukaran
pesan2 dlm percakapan, bahkan melalui imajinasi; (3) Pertukaran
informasi atau hiburan dg kata2 melalui percakapan at dg metode
lain; (4) Pengalihan informasi dr seseorg kpd org lain; (5) Pertukaran
makna antar pribadi dg sistem simbol; dan (6) Proses pengalihan
pesan melalui saluran ttt kpd org lain dg efek ttt.
Komunikasi sbg suatu aktifitas manusia sllu melibatkan :

1. Sumber komunikasi
2. Pesan komunikasi yg berbentuk verbal & non verbal
3. Media at saluran sbg sarana – wadah -> tmpt pesan at
rangkaian pesan di alihkan
4. cara, alat at metode utk memindahan pesan
5. Penerima at sasaran yg menerima komunikasi
6. Tujuan & maksud komunikasi
7. Rangkaian kegiatan antara sumber at pengirim dg
sasaran at penerima
8. Situasi komunikasi
9. Proses komunikasi
10. Pemberian makna bersama atas pesan dr sumber &
penerima yg terlibat dlm komunikasi
11. Pembagian pengalaman atas pesan yg dipertukarkan
dr sumber & penerima yg terlibat dlm komunikasi
Pentingnya Komunikasi
1. Penyampaian & pemahaman suatu maksud
• Penyampaian maksud suatu pesan yg diterima dlm
suatu bentuk dpt diterjemahkan oleh penerima
• Memahami pesan blm tentu penerima setuju dg
pesan

2. Komunikasi Interpersonal
Komunikasi antara 2 org atau lebih

3. Komunikasi Organisasi
Semua pola, jaringan, dan sistem komunikasi ke dlm
suatu organisasi
5 Komponen penting dalam Komunikasi
• Pengirim pesan/sumber
(sender/source/Communicator)
• Pesan yang dikirim (message)
• Bagaimana pesan tersebut dikirimkan/media
komunikasi (channel/media)
• Penerima pesan/komunikan (receiver)
• Umpan balik (feedback)
+ 4 keterampilan dasar komunikasi :
(1) mendengar; (2) membaca; (3) menulis; (4) berbicara

(Pieter, 2017 dan Mundakir, 2006)


Komponen dlm Komunikasi
1. Pengirim pesan (sender/Communicator)
A/ org at sekumpulan org yg menyampaikan pesan
(stimulus) kpd seseorg at sekelompok org (komunikan)
& diharapkan komunikan bersedia menerima &
melaksanakan menurut pesan at stimulus yg
disampaikan shgg proses komunikasinya berjalan dg
baik (Pieter, 2017).

2. Pesan yang dikirim (message)


a/ keseluruhan dr apa yg disampaikan oleh
komunikator; keseluruhan isi stimulus yg dikeluarkan o/
komunikator kpd komunikan. Pesan dpt disampaikan
scr lgsg at tdk lgsg melalui tatap muka at melalui media
(saluran) komunikasi.
Isi pesan dpt berisfat informatif, persuasif at koersif
(Pieter, 2017).
3. Bagaimana pesan tersebut dikirimkan/media komunikasi
(channel/media)
a/ alat at instrumen yg dipakai utk memindahkan pesan dr
komunikator kpd komunikan. Media a/ alat penghubung antara
pemberi & penerima yg bersifat terbuka, dimana setiap org dpt
melihat, membaca & mendengarkannya. Misalnya telepon,
radio, surat kabar, majalah, TV, gelombang udara dalam
konteks komunikasi antar pribadi secara tatap muka) (Pieter,
2017).

4. Penerima pesan/komunikan (receiver)


a/ org at sekumpulan org yg menerima pesan2 komunikasi (org
at sekumpulan org yg dijadikan sasaran komunikasi (Rahmat,
2007).

a/ org at pihak yg menerima stimulus & memberi respons atas


stimulus yg diterima. Respons yg diberikan dpt berupa pasif &
aktif. Respon pasif -> komunikan ckp memahami at mengerti
maksud dr komunikator tnpa mmberi reaksi apapun. Respon
aktif -> seberapa bnyk komunikan bereaksi thdp stimulus2 yg
di sampaikan o/ komunikator (reaksi verbal, nonverbal,
ekspresi, sikap & perilaku) (Notoatmodjo, 2007).
Disamping keempat elemen tersebut di atas (lazim
disebut sebagai model S-M-C-R atau Source – Message –
Channel – Reciever), ada tiga elemen atau faktor lainnya
yg juga penting dalam proses komunikasi, yaitu:

1. Umpan balik (feedback)


Yt tanggapan balik dari pihak penerima / komunikan
atas pesan yg diterimanya.

2. Noise (gangguan)
yt faktor2 fisik maupun psikologis yg dpt mengganggu
at menghambat kelancaran proses komunikasi.

3. Efek
Akibat / dampak / hasil yg terjadi pada pihak
penerima / komunikan.
FEEDBACK
Umpan balik
O… dia mengerti

INTERPRETASI BALIK

Decoding
INTERPRETASI

Encoding
KOMUNIKATOR PESAN SALURAN KOMUNIKAN

Gangguan
Contoh-contoh Komponen dalam Proses Komunikasi dalam
Kegiatan Asuhan Keperawatan pada Pasien (Pieter, 2017)

1. Pengirim pesan/sumber (sender/source/Communicator)

a. Fungsi & Tujuan Perawat sbg Komunikator


• Hrs bisa menyediakan informasi ke yg tersedia apakah
memang benar2 tlh dpt disampaikan pd pasien &
mengolah informasi kep sesuai dg kebutuhan ps.
• Hrs dpt memilih & menentukan setiap pesan yg
disampaikan kpd ps
• Hrs dpt menciptakan, mengatur suasana komunikasi yg
baik, memperhatikan & mempertimbangkan setiap umpan
balik komunikasi
• Hrs bisa mengevaluasi setiap informasi kep yg tlh
diberikan ke ps
b. Kompetensi Komunikator (Perawat)
• Kemampuan perawat dlm menguasai
masalah kep dlm kaitannya dg komunikasi
praktik kep
• Kemampuan perawat dlm penggunaan bhs
dlm komunikasi praktik kep
• Kemampuan perawat memahami kondisi ps
(klien) dlm komunikasi praktik kep
• Kemampuan perawat mengenai konsep diri
ps dlm komunikasi praktik kep
• Kemampuan personal perawat selaku
komunikator dlm komunikasi praktek kep
• Sikap perawat selaku komunikator dlm
praktik kep
2. Pesan yang dikirim (message)
a. Penyusunan Pesan Keperawatan
• Bersifat informatif
• Bersifat persuasif
• Bersifat instruksional

b. Efektifitas Pesan Komunikasi dlm Praktik


Kep

c. Faktor2 yg berkaitan dg Pesan Komunikasi


3. Media komunikasi (channel/media)
a. Tersedianya media komunikasi
b. Keandalan media komunikasi
c. Kebiasaan menggunakan media komunikasi

4. Komunikan
a. Sejauh mana kemampuan pasien utk menangkap &
meneruskan pesan kpd dirinya sndri
b. Seberapa besar kesamaan tujuan & pengalaman di antara
pasien & perawat

4. Umpan Balik
a. Dilihat dr isinya : zero feedback; positive feedback; negative
feedback & neutral feedback
b. Dilihat dr cara penyampaiannya : verbal feedback &
nonverbal feedback
Aspek yang Mempengaruhi Komunikasi

1. Persepsi
2. Nilai
3. Emosi
4. Latar Belakang Sosial Budaya
5. Pengetahuan
6. Peran dan Hubungan
7. Lingkungan

Anda mungkin juga menyukai