PETUNJUK UMUM:
1. Isikan identitas Anda ke dalam Lembar Jawaban Latihan Ujian Nasional (LJUN) yang tersedia
dengan menggunakan pensil 2B, sesuai petunjuk di LJUN.
2. Hitamkan bulatan di depan nama mata ujian pada LJUN.
3. Tersedia waktu 120 menit untuk mengerjakan paket tes tersebut.
4. Jumlah soal sebanyak 50 butir, pada setiap butir terdapat 4 (empat) pilihan jawaban.
5. Periksa dan bacalah setiap soal dengan seksama sebelum menjawab.
6. Laporkan kepada pengawas apabila terdapat lembar soal yang kurang jelas, rusak atau tidak
lengkap.
7. Mintalah kertas buram kepada pengawas apabila diperlukan.
8. Tidak diijinkan menggunakan kalkulator, HP, tabel matematika atau alat bantu hitung lainnya.
9. Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat dengan menghitamkan bulatan jawaban.
10. Kerjakan pada lembar jawaban yang disediakan dengan menggunakan pensil 2B.
11. Apabila anda ingin memperbaiki/mengganti jawaban, bersihkan jawaban semula dengan karet
penghapus sampai bersih (jangan sampai rusak), kemudian hitamkan bulatan jawaban yang
menurut anda benar.
12. Periksa seluruh pekerjaan anda sebelum diserahkan kepada pengawas ujian.
Petunjuk Khusus
Hitamkanlah bulatan pada huruf A, B, C, atau D yang paling benar pada lembar jawaban!
Deretan pohon kelapa […](1) tinggi ke udara. Sementara di bagian bawahnya […] (2) pasir
putih. Beberapa pondokan terbuat dari kayu berjajar di bawah pohon kelapa. Duduk di pondok
sambil […](3) ke arah laut benara-benar membuat serasa dirangkul oleh keindahan pantai.
Kata yang tepat untuk melengkapi teks tersebut adalah …
A. (1) berdiri, (2) tersebar, (3) menatap
B. (1) menjulang, (2) terhampar, (3) melihat
C. (1) menjulang, (2) terhampar, (3) memandang
D. (1) mengangkasa, (2) tersebar, (3) memandang
Pantai Sari Dewi adalah pantai yang baru dibuka sebagai tempat wisata umum di daerah
Bandar Karang. Pantai ini terletak di wilayah kota indah dan menghadap langsung ke arah
Samudra Hindia. Layaknya pantai-pantai tropis pada umumnya, Pantai Sari Dewi memiliki pasir
yang berwarna putih dan berbatuan karang yang tersebar di daerah pinggiran pantai. Selain
menyajikan keindahan pantainya, Pantai Sari Dewi juga memiliki sport diving, dan olahraga air,
seperti banana boat, speed boat, dan lain-lain.
Ide pokok kutipan teks tersebut adalah ….
A. keindahan Pantai Sari Dewi
B. Letak Pantai Sari Dewi
C. Pantai Sari Dewi
D. Fasilitas di Pantai Sari Dewi
“Pokoknya tidak boleh ..!! Karena para hewan yang ikut tinggal di pohonku pasti juga tidak
setuju. Karena jika buahku berkurang, mereka juga akan kekurangan makanan. Lagi pula apa
32. Penanaman hutan mangrope bertujuan menjaga kestabilan garis pantai dari abrasi dan erosi serta
menjaga kelestarian ekosistim pantai. Selain itu, hutan mangrove juga berfungsi menahan laju
tiupan angin kencang dan dapat mensterilkan air laut yang asin menjadi air tawar. Berdasarkan
pantauan ternyata tingkat kelestarian pinggir pantai lebih tinggi pada kawasan-kawasan yang
memiliki hutan bakau. Oleh karena itu, ketegasan diperlukan untuk menjaga hutan tersebut.
Kata yang tidak baku pada teks tersebut adalah ….
A. bakau dan mangrove C. mangrope dan erosi
B. mangrovedan erosi D. mangrope dan ekosistim
Danau ini mempunyai kadar garam yang tinggi [ . . . ] di dasar danau tersebut akan terdapat
lapisan garam jika kering pada musim kemarau.
35. Sepulang dari pulau Lombok kepala sekolah membelikanku sekeranjang jeruk Bali.
Perbaikan kalimat di atas yang tepat adalah . . .
A. Sepulang dari Pulau Lombok kepala sekolah membelikanku sekeranjang Jeruk Bali.
B. Sepulang dari Pulau Lombok Kepala Sekolah membelikanku sekeranjang jeruk Bali.
C. Sepulang dari Pulau Lombok, kepala sekolah membelikanku sekeranjang jeruk Bali.
D. Sepulang dari Pulau Lombok, kepala sekolah membelikanku sekeranjang jeruk bali.
“Apa yang saya lihat itu?” kata ibunya dengan sangat terkejut. “Saya melihat mutiara dan
permata keluar dari mulutmu! Bagaimana hal ini bisa terjadi, anakku?”
11 Soal TUC 3 Bahasa Indonesia SMP/MTs Kabupaten Purworejo Tahun 2020
Untuk pertama kalinya ibunya memanggilnya dengan sebutan ‘anakku’.
Putri termuda kemudian menceritakan semua kejadian yang dialami secara terus terang, dan
dari mulutnya juga berturut – turut keluarlah permata yang tidak terhitung jumlahnya.
“Sungguh mengagumkan,” kata ibunya, “Saya harus mengirim anakku yang satu lagi ke
sana.” Dia lalu memanggil putri tertua dan berkata “Kemarilah, lihat apa yang keluar dari mulut
adikmu ketika dia berbicara. Apakah kamu tidak ingin memiliki hal yang dimiliki adikmu? Kamu
harus segera berangkat ke mata air tersebut dan apabila kamu menemui wanita tua yang
meminta kamu untuk mengambilkan air minum, ambilkanlah untuknya dengan cara yang sangat
sopan.”
Tokoh utama kutipan fabel tersebut adalah.…
A. Ibu C. Wanita tua
B. Putri tertua D. Putri termuda
Fahrul, Soma, dan Nurwahid mencari cengkrik di kebun singkong. Tanpa sengaja dan
ketidaktahuan Nurwahid sarang tawon merah terusik. Maka tak ayal segerombolan tawon merah
bubar dari sarangnya dan menyerang mereka.
Mereka lari pontang – panting, banyak pohon singkong yang roboh ditabrak mereka.
“Ke kali! Ke Kali!” teriak Soma sambil menutupi kepalanya dengan tangan. Maka hanya
dalam beberapa saat ‘byuur’ mereka nyebur ke kali sambil menyelam. Mereka berusaha tidak
memunculkan kepalanya. Karena kalau kepala mereka muncul maka ini akan menjadi sasaran
empuk bagi tawon merah yang terkenal sengatannya dan bisa panas dingin beberapa hari.