Anda di halaman 1dari 9

ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS PADA BALITA/ANAK

DI POSYANDU MAWAR RT. 03 RW. 09 KELURAHAN SIDOTOPO


SURABAYA
(INTERVENSI,IMPLEMENTASI DAN EVALUASI)

Dosen Pembimbing : Ns.Astuti Ardi Putri ,M.Kep

Disusun Oleh :
KINTAN MONICA (1701011012)

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS DHARMAS INDONESIA
TAHUN AJARAN 2020/2021
A. INTERVENSI KEPERAWATAN

No Diagnosa Tujuan Perencanaan Hari dan Tempat


. Tanggal
1. Gangguan Tujuan Umum :  Lakukan  Senin (1 Di
pendekatan Oktober Kantor
pemenuhan Di harapkan
pada kader – 2012) Posyandu
kebutuhan kebutuhan nutrisi kader jam 9.00 Mawar
kesehatan Surabaya
nutrisi terpenuhi pada
kurang dari kelompok Balita  Kamis (4 Di
 Komunikasik 0ktober Posyandu
kebutuhan di Posyandu an tentang 2012) Mawar
pada balita Mawar Surabaya menu jam Surabaya
seimbang 10.00 s/d
di posyandu serta 11.00
Mawar Tujuan Khusus : pengurangan
susu formula  Kamis (4
Surabaya Ibu-ibu
0ktober
berhubunga mengetahui menu 2012)
 Pembagian
salah satu jam
n dengan seimbang pada
menu 11.00 s/d
Kurang balita 11.30
seimbang
pengetahuan
 Kamis (4
ibu tentang  Anjurkan ibu 0ktober
– ibu untuk 2012)
menu
mengawasi jam
seimbang. jajanan yang 11.30 s/d
sering di 11.40
konsumsi
 Minggu ( Di rumah
7
masing –
Oktober
 Rujukan ibu 2012) masing
tentang
penanggulan kelompok
gan diare balita
yang
mengala
mi gizi
buruk
2. Gangguan Tujuan Umum :  Lakukan Senin (16 Di
Di harapkan pendekatan Oktober 2012) Kantor
keseimbang
kebutuhan cairan pada kader – jam 9.00 Posyandu
an cairan dan elektrolit kader Mawar
terpenuhi pada kesehatan Surabaya
dan
kelompok Balita
elektrolit di Posyandu Kamis (18 Di
Mawar Surabaya  Komunikasik Oktober 2012) Posyandu
pada balita an tentang jam 10.00 s/d
Tujuan Khusus: Mawar
di posyandu Ibu - ibu penangggula 11.00 Surabaya
ngan,
Mawar mengetahui
pencegahan
penanggulangan diare.
Surabaya Kamis (18 Di
dan pencegahan Oktober 2012) Posyandu
berhubunga diare jam 11.00 s/d Mawar
 Demostrasik
n dengan 11.30 Surabaya
an pemberian
sanitasi oralit
lingkungan Kamis (18 Di
Oktober 2012) Posyandu
yang kurang jam 11.30 s/d Mawar
baik.  Anjurkan ibu 11.40 Surabaya
– ibu untuk
memeriksaka
n balita
Minggu ( 21 Di rumah
Oktober 2012)
masing –
 Evaluasi masing
keluarga kelompok
/Rujukan ibu balita
tentang yang
penanggulan terkena
gan diare diare
3. Resiko Tujuan: Agar ibu  Berikan Selasa, 23 Di
balita penyuluhan Posyandu
kurangnya Oktober 2012
mendapatkan tentang Mawar
terpapar sumber Surabaya
cukup informasi informasi
informasi di tentang menjaga tentang Kamis, 25
posyandu kesehatan anak- kesehatan Oktober 2012
anaknya agar: balita kepada
mawar ibu-ibu di
surabaya  Tidak Posyandu
Jumat , 26
maraknya Mawar
berhubunga kasus Surabaya oktober 2012
n dengan balita  Berikan
yang pengarahan
minimnya kekuranga dan
n gizi pemahaman
sarana
 Tidak ada kepada kader
komunikasi posyandu
kasus atau tentang
dan
penyakit pentingnya
komunikator sumber
baru yang informasi
timbul  Ajarkan kader
posyandu
akibat dalam
membuat
kurangny
media
a informasi
sepert
informasi
poster,baliho
tentang dll.
kesehatan
balita
B. IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

N Diagnosa Waktu Implementasi Evaluasi


o

1. Gangguan Oktober  Melakukan pendekatan pada Evaluasi Proses:


pemenuhan 2012(tanggal kader – kader kesehatan  5 hari sebelum
kebutuhan 1,4,7) diadakan
nutrisi kurang  Mengkomunikasikan
penyuluhan di
tentang menu seimbang
dari kebutuhan Posyandu
serta pengurangan susu
pada balita di formula Mawar RT. 03
posyandu RW. 09 Kelurahan
Mawar Sidotopo
Surabaya  Membagian salah satu menu Surabaya peneliti
seimbang
berhubungan meminta
dengan Kurang persetujuan pada
 Menganjurkan ibu – ibu
pengetahuan kepala Lurah dan
untuk mengawasi jajanan
ibu tentang yang sering di konsumsi RT setempat dan
menu kepada Kader-
seimbang. kader posyandu
 Menunjukkan ibu tentang yang terkait
penanggulangan diare

Evaluasi Struktur:

 Rencana penyuluhan
dilakukan 5 hari
sebelum penyluhan
dilakukan
 Undangan disebarkan
1 hari sebelum
penyuluhan.
Evaluasi Hasil :
 75% ibu balita
mampu menjelaskan
pentingnya menu
seimbang
 80% kader mampu
memahami tentang
cara pemenuhan gizi
seimbanng
 Acara penyuluhan
berjalan lancar dan
kehadiran peserta 90%

2 Gangguan 16,18,21  Melakukan pendekatan pada Evaluasi Proses:


keseimbangan 0ktober 2012 kader – kader kesehatan  5 hari sebelum
 Mengkomunikasikan
cairan dan diadakan
tentang penangggulangan,
elektrolit pada pencegahan diare. penyuluhan di
balita di Posyandu
posyandu  Mendemostrasikan Mawar RT. 03
Mawar pemberian oralit RW. 09 Kelurahan
Surabaya  Menganjurkan ibu – ibu Sidotopo
berhubungan untuk memeriksakan balita Surabaya peneliti
dengan sanitasi  Mengevaluasi keluarga meminta
/Rujukan ibu tentang
lingkungan persetujuan pada
penanggulangan diare
yang kurang kepala Lurah dan
baik RT setempat dan
kepada Kader-
kader posyandu
yang terkait

Evaluasi Struktur

 Rencana penyuluhan
dilakukan 4 hari
sebelum penyluhan
dilakukan
 Undangan disebarkan
1 hari sebelum
penyuluhan.

Evaluasi Hasil :
 75% ibu balita
mampu menjelaskan
cara pembuatan oralit
 80% kader mampu
memahami tentang
cara penanggulangan
diare.

3. Resiko 23,25,26  Memberikan penyuluhan Evaluasi Proses:


tentang sumber informasi
kurangnya Oktober 2012  2 hari sebelum
tentang kesehatan balita
terpapar kepada ibu-ibu di Posyandu diadakan
informasi di Mawar Surabaya penyuluhan di
posyandu  Memberikan pengarahan dan
mawar pemahaman kepada kader Posyandu
posyandu tentang pentingnya
surabaya Mawar RT. 03
sumber informasi
berhubungan  Mengajarkan kader posyandu RW. 09 Kelurahan
dengan dalam membuat media Sidotopo
informasi sepert poster,baliho
minimnya dll. Surabaya peneliti
sarana meminta
komunikasi persetujuan pada
dan kepala Lurah dan
komunikator RT setempat dan
kepada Kader-
kader posyandu
yang terkait

Evaluasi Struktur:

 Rencana penyuluhan
dilakukan 1-2 hari
sebelum penyluhan
dilakukan
 Undangan disebarkan
1 hari sebelum
penyuluhan.

Evaluasi Hasil :
 90% ibu balita
mampu memahami
tentang sumber
informasi tenyang
kesehatan .
 95%% kader mampu
memahami tentang
cara pemberian
informasi kesehatan
balita.
 Acara penyuluhan
berjalan lancar dan
kehadiran peserta
90%

Anda mungkin juga menyukai