Anda di halaman 1dari 8

LAPORAN HASIL OBSERVASI KULIAH KERJA NYATA

SEMESTER ANTAR WAKTU TAHUN AKADEMIK 2012/2013


DUSUN GAMBLOK, DESA KALIGLAGAH, KECAMATAN LOANO,
KABUPATEN PURWOREJO, PROVINSI JAWA TENGAH

Disusun Oleh :
Nama : Prilly Raleka Pahlevawati
No. Mhs : 10711030
Fakultas / Jurusan : Kedokteran / Pendidikan Dokter
Model KKN / Unit : Reguler 1 / PW-196

PUSAT KULIAH KERJA NYATA


DIREKTORAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA
YOGYAKARTA
2013
LAPORAN HASIL OBSERVASI
BERBASIS FAKULTAS KEDOKTERAN
JURUSAN PENDIDIKAN DOKTER

LATAR BELAKANG
Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan salah satu mata kuliah wajib yang harus
ditempuh oleh mahasiswa guna memperoleh gelar kesarjanaan di Universitas Islam Indonesia
(UII). Tujuan utama KKN untuk memberikan pendidikan kepada mahasiswa melalui
penerjunan langsung kepada masyarakat. Dalam pelaksanaannya kegiatan KKN ini
merupakan wujud pengabdian mahasiswa terhadap masyarakat. Namun demikian, karena
pelaksanaannya mengambil lokasi di masyarakat dan memerlukan peran serta dari
masyarakat, maka pelaksanaan program kegiatan juga harus memberikan manfaat bagi
masyarakat setempat. Mahasiswa juga dituntut untuk beperan aktif dalam kehidupan
bermasyarakat sebagai fasilitator dan pemberdaya masyarakat. Kegiatan KKN ini diikuti
oleh beberapa mahasiswa yang berasal dari berbagai macam fakultas di UII yang
dipertemukan dalam satu unit agar dapat bekerja sama demi terwujudnya tujuan KKN
tersebut.
Dengan adanya kegiatan KKN ini mahasiswa harus mampu beradaptasi dengan
lingkungan yang baru dan menjalin kerja sama yang baik dengan seluruh lapisan masyarakat
pada pelaksanaan program kegiatan KKN yang telah disusun. Selain itu, mahasiswa akan
membantu masyarakat sesuai dengan keahlian dan keterampilan yang telah dimiliki serta
diharapkan dapat menerapkan ilmu yang telah didapat selema perkuliahan ke dalam bentuk
program kegiatan sesuai dengan masalah yang timbul sehingga dapat diaplikasikan ke dalam
kehidupan masyarakat tersebut. Sebaliknya, mahasiswa juga dapat belajar berbagai hal dari
pengalaman masyarakat sekitar.
Berdasarkan survei dan observasi yang telah dilakukan oleh di Dusun Gamblok, Desa
Kaliglagah, Kecamatan Loano, Kabupaten Purworejo, Provinsi Jawa Tengah, maka penulis
mencoba untuk membantu masyarakat sesuai dengan kemampuan penulis. Bentuk bantuan
tersebut dengan memecahkan permasalahan-permasalahan yang dijumpai di tempat tersebut
menjadi bentuk program kegiatan yang bermanfaat baik bagi masyarakat maupun mahasiswa.
Rencana program kegiatan yang dilakukan selama KKN oleh unit 196 angkatan 47
semester antar waktu tahun ajaran 2012/2013 sebagai berikut.
Tahap pra pelaksaaan terbagi menjadi tiga tahap yaitu observasi, penyusunan program
kegiatan dan sosialisasi program kegiatan.
A. Observasi
KKN UII yang dilaksanakan dengan penerjunan langsung oleh mahasiswa
peserta KKN ke masyarakat sebagai pengabdian diri memerlukan sebuah tahapan
persiapan saat tampil di lapangan sehingga diperlukan observasi medan untuk
meninjau beberapa aspek yaitu dari segi struktur pemerintahan, sosial budaya,
keagamaan, ekonomi, hukum maupun kesehatan. Observasi bertujuan untuk
mengetahui keadaan masyarakat maupun keadaan lingkungan baik secara fisik
maupun non-fisik di Dusun Gamblok, Desa Kaliglagah, Kecamatan Loano,
Kabupaten Purworejo, Provinsi Jawa Tengah. Selain itu, observasi juga bertujuan
untuk mengidentifikasi permasalahan yang berkembang dalam masyarakat tersebut
sehinga dapat dirancang beberapa program kerja KKN guna menjawab permasalahan
yang ada. Observasi dilakukan melalui wawancara dengan beberapa anggota
masyarakat setempat mulai dari kelompok balita, anak, remaja, dewasa, orangtua
hingga lansia. Selain itu juga dilakukan dengan mengunjungi rumah perangkat desa
seperti kepala desa maupun BPD (Badan Permusyawarakatan Desa). Kegiatan ini
dilakukan melalui kunjungan ke beberapa rumah (door to door) guna mendapatkan
data yang cukup agar nantinya program KKN tepat guna dan tepat sasaran. Survei dan
observasi ini ini dilakukan dengan mengambil bidang kerja khusus yaitu kesehatan
dan lingkungan hidup (KLH).
Kesadaran masyarakat Dusun Gamblok, Desa Kaliglagah, Kecamatan Loano,
Kabupaten Purworejo, Provinsi Jawa Tengah tentang Program Hidup Bersih dan
Sehat (PHBS) perlu mendapat perhatian dari kalangan medis. Hal ini tampak dari
timbulnya keluhan batuk-pilek yang menjadi penyakit nomor satu di daerah tersebut.
Penyakit tersebut sangat erat berkaitan dengan pola hidup bersih dan sehat. Hal ini
dapat dicegah dengan menggalakkan sebuah program yang disebut dengan 7 Langkah
Cuci Tangan WHO. Selain itu, kesadaran pentingnya menggosok gigi di kalangan
anak-anak juga masih sangat kurang.
Kesehatan dewasa dan lansia juga perlu disoroti oleh kalangan medis. Konsep
penuaan yang sehat (healthy aging) harus ditanamkan seawal mungkin. Padahal
seperti kita ketahui, usia tua sangat rentan untuk terkena penyakit. Hipertensi (tekanan
darah tinggi) dan diabetes mellitus (kencing manis) merupakan contoh penyakit yang
bisa terjadi seiring dengan proses penuaan terutama pada orang yang mempunyai pola
hidup yang kurang baik. Untuk itu dapat dilakukan pemeriksaan terhadap kedua
kondisi tersebut disertai penyuluhan terkait penyakit tersebut melalui program KKN
ini.
Berdasarkan hasil wawancara dengan beberapa masyarakat, penulis tertarik
untuk memilih penyuluhan 7 langkah cuci tangan WHO, penyuluhan kesehatan gigi
dan mulut, pemeriksaan terhadap penyakit hipertensi dan diabetes mellitus serta
penyuluhan terkait penyakit tersebut sebagai program individu KKN UNIT 196 di
Dusun Gambok, Desa Kaliglagah, Kecamatan Loano, Kabupaten Purworejo, Provinsi
Jawa Tengah. Berikut ini rincian kegiatan observasi yang telah dilakukan disajikan
dalam tabel 1.

Tabel 1. Rincian Kegiatan Observasi


No Waktu Sumber Data Metode Lokasi Durasi
Kegiatan Observasi Kegiatan

1. Minggu, 7 Ibu Sutanto Wawancara Rumah 1 jam


Juli 2013 (Istri Kepala Bapak
Pukul BPD Sutanto
10.00-11.00 Kaliglagah)
2. Selasa, 9 Ibu Murni Wawancara Rumah 2 jam
Juli 2013 (Kepala Dusun dan Ibu
Pukul Gamblok) Kuesioner Murni
11.00-13.00 Rohim
Feri
3. Selasa, 9 Pak Mujimin Wawancara Rumah 1 jam
Juli 2013 Ibu Surtinah Pak
Pukul Mujimin
13.00-14.00
4. Selasa, 9 Pak Riyadi Wawancara Rumah 1 jam
Juli 2013 Ibu Tri Pak
Pukul Eka Riyadi
14.00-15.00
5. Selasa, 9 Bapak Lepot Wawancara Rumah 1 jam
Juli 2013 (Kepala Desa bapak
Pukul Kaliglagah) Kepala
15.00-16.00 Desa
6. Minggu, 14 Ibu Murni Wawancara Rumah 1,5 jam
Juli 2013 (Kepala Dusun Ibu
Pukul Gamblok) Murni
10.00-11.30
7. Minggu, 14 Pak Suparto Wawancara Rumah 0,5 jam
Juli 2013 Pak
Pukul Suwarto
12.00-12.30
8. Minggu, 14 Ibu Rosidah Wawancara Rumah 0,5 jam
Juli 2103 Ibu Rukiyati Ibu
Pukul Atika Rosidah
12.00-12.30 Helmi
9. Minggu, 14 Pak Ponidi Wawancara Rumah 0,5 jam
Juli 2103 Ibu Sapariyah Pak
Pukul Muntadin Ponidi
12.30-13.00 Mukazir
10. Minggu, 14 Ibu Asmah Wawancara Rumah 0,5 jam
Juli 2013 Ibu
Pukul Asmah
13.00-13.30
11. Minggu, 14 Ibu Rusmini Wawancara Rumah 0,5 jam
Juli 2013 Aditya Ibu
Pukul Rusmini
13.30-14.00
12. Minggu, 14 Ibu-ibu Dasa Wawancara Mushola 1 jam
Juli 2013 Wisma Dusun Dusun
Pukul Gamblok Gamblok
14.00-15.00
13. Minggu, 14 Pak Sarman Wawancara Rumah 2 jam
Juli 2013 Pak
Pukul Sarman
15.00-17.00
Total Durasi Kegiatan 13 jam

B. Penyusunan Program Kegiatan


Berdasarkan survei dan observasi telah diperoleh gambaran tentang kelebihan
dan kekurangan yang dijumpai di Dusun Gamblok, Desa Kaliglagah, Kecamatan
Loano, Kabupaten Purworejo, Provinsi Jawa Tegah. Penulis mencoba
mengidentifikasi permasalahan yang ada sehingga dapat ditemukan solusi yang sesuai
dengan permasalahan tersebut yang setidaknya dapat dianggap tepat oleh penulis
dengan harapan dapat menyelesaikan permasalahan atau setidaknya dapat menjadi
batu loncatan untuk mencarikan solusi yang lebih ideal. Sebagai wujud kepedulian
dan pemecahan masalah yang ada maka penulis ingin memberdayakan beberapa
aspek yang masih kurang dan perlu diperhatikan terutama di bidang kesehatan
lingkungan hidup (KLH) baik berupa tentang pengetahuan tentang penyakit dan hidup
sehat serta pencegahan terhadap penyakit tersebut.
Setelah mendapatkan data dan informasi yang lengkap dari para tokoh maupun
masyarakat setempat, maka penulis memulai untuk menyusun beberapa program
kegiatan yang sekiranya penulis mampu untuk melakukan dan dapat memberikan bagi
masyarakat setempat. Program individu disusun sesuai dengan disiplin ilmu
mahasiswa (program studi) mahasiswa atau sesuai dengan keahlian yang telah
dimiliki serta disesuaikan dengan dana yang tersedia. Berdasarkan data dan informasi
yang ada akhirnya penulis memutuskan untuk membuat program kegiatan individu
KKN dan waktu yang memungkinan selama kegiatan KKN di Dusun Gamblok, Desa
Kaliglagah, Kecamatan Loano, Kabupaten Purworejo, Provinsi Jawa Tengah sebagai
berikut.
a. Kesehatan Lingkungan Hidup (KLH) yaitu Penyuluhan 7 Langkah Cuci
Tangan WHO untuk Anak-Anak
b. Kesehatan Lingkungan Hidup (KLH) yaitu Penyuluhan Kesehatan Gigi
dan Mulut untuk Anak-Anak
c. Kesehatan Lingkungan Hidup (KLH) yaitu Pemeriksaan dan
Penyuluhan terhadap Penyakit Diabetes Melitus untuk Dewasa dan
Lansia
d. Kesehatan Lingkungan Hidup (KLH) yaitu Pemeriksaan dan
Penyuluhan terhadap Penyakit Hipertensi untuk Dewasa dan Lansia

C. Sosialisasi Program
Setelah melakukan penyusunan program kegiatan maka langkah selanjutnya
yaitu melakukan sosialisasi kepada warga setempat terkait dengan program kegiatan
yang akan dilakukan selama KKN di Dusun Gamblok, Desa Kaliglagah, Kecamatan
Loano, Kabupaten Purworejo, Provinsi Jawa Tengah. Dalam pelaksanaan nantinya
sangat diharapkan peran serta dari masyarakat setempat agar keakraban maupun
kekeluargaan semakin terjalin antara warga masyarakat dengan mahasiswa.
a. Pelaksanaan
Pelaksanaan sosialisasi ini dilakukan dengan mengunjungi dan mengundang
tokoh-tokoh masyarakat seperti Kepala Desa Kaliglagah, Kepala BPD Desa
Kaliglagah, Kepala Dusun Gamblok serta masyarakat Dusun Gamblok, Desa
Kaliglagah, Kecamatan Loano, Kabupaten Purworejo, Provinsi Jawa Tengah.
Acara dimulai dengan perkenalan peserta-peserta KKN UII dan dilanjutkan dengan
pemaparan program unit maupun individu yang nantinya akan dilaksanakan di
Dusun Gamblok selama proses kegiatan KKN. Berdasarkan pelaksanaan sosialisasi
tersebut, respon masyarakat Dusun Gamblok yang hadir cukup baik dan kondusif
atas program-program yang telah dipaparkan. Ada pula beberapa saran dari
masyarakat untuk rencana program kegiatan yang dimiliki oleh mahasiswa.
Berdasarkan saran tersebut, ada beberapa saran yang dimasukkan dalam agenda
pembahasan unit mahasiswa untuk dapat ditindaklanjuti dan dipertimbangkan
perealisasiannya, tetapi ada juga beberapa saran yang tidak dapat disanggupi
mengingat orientasi tujuan dari program kegiatan KKN lebih menitikberatkan pada
transfer ilmu dan keberlanjutan program. Secara keseluruhan masyarakat menerima
dan rencana program kegiatan yang disosialisasikan oleh mahasiswa, masyarakat
juga mengharapkan segera terealisasinya program kegiatan tersebut sehingga dapat
bermanfaat bagi seluruh lapisan masyarakat.
b. Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Sosialisasi program dilaksanakan pada hari Selasa, 23 Juli 2013 pukul 21.00-
22.00 WIB di rumah Ibu Murni selaku Kadus Gamblok.

c. Faktor Penghambat
Tidak semua masyarakat dapat hadir dalam sosialisasi program karena
waktunya bersamaan dengan adanya tadarus dan tasyakuran. Namun sosialisasi
tetap dapat berjalan dengan lancar.
d. Dokumentasi
Gambar 1. Sosialisasi Program KKN

Anda mungkin juga menyukai