Anda di halaman 1dari 1

2. Melihat apakah peserta siap untuk di training. Kultur org sangat berpengaruh.

Kalo kultur belajar


sudah bagus, maka training bukan hal yg memberatkan. Dalam proses need assessment biasanya akan
terbuka mengenai apa yg mereka butuhkan. Namun seringkali merasa sbg sebuah beban dan membuat
tdk optimal.

KOMUNIKASI DG HR DAN PIMPINAN  1. support top management, peserta dibebaskan dlm tugas rutin
(saat training), 2. pra training(1-2minggu sebelum) = diberi tugas yg mudah untuk beradaptasi dg
training. 3. diusahakan diluar kantor. 4. Reward and punishment.

5. Mengevaluasi, siapkan kalo learning outcomesnya perilaku evaluasinya pake apa

6. Seleksi mau pake metode apa

7. Monitoring, apkaah yg diberikan pada TD benar dilakukan. Memastikan terjadinya transfer, sehingga
kita tau apakah TD yg dibuat efektif atau tidak.

- Karyawan yg mengikuti public training pun tetap disesuaikan dengan need assessment. Bentuk
monitoringnya (anda mendapat manfaat apa, apakah bisa diterapkan). Harus tau target outcomes
dari public training. (cek materi dan tujuannya apa).

Anda mungkin juga menyukai