Semen Padang
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Dalam rangka memasuki era industrialisasi dan menyongsong pasar bebas
yang mana industri sekarang ini memegang peranan yang sangat penting, serta
tingkat persaingan dunia kerja semakin tinggi sehingga dibutuhkan sumber daya
manusia yang berkualitas. Untuk mencetak sumber daya manusia yang mampu
memenuhi tuntutan tersebut, selain harus melalui pendidikan formal dimana di
dalamnya diberikan teori ilmu pengetahuan, juga diperlukan wawasan dan
pengalaman yang diperoleh secara langsung berupa kerja praktek.
1. Tahap penambangan bahan mentah (quarry). Bahan dasar semen adalah batu
kapur, tanah liat, pasir besi dan pasir silica. Bahan-bahan ini ditambang dengan
menggunakan alat-alat berat kemudian dikirim ke pabrik semen.
2. Bahan mentah ini diteliti di laboratorium, kemudian dicampur dengan proporsi
yang tepat dan dimulai tahap penggilingan awal bahan mentah dengan mesin
penghancur sehingga berbentuk serbuk.
3. Bahan kemudian dipanaskan di preheater
4. Pemanasan dilanjutkan di dalam kiln sehingga bereaksi membentuk kristal
klinker
5. Kristal klinker ini kemudian didinginkan di cooler dengan bantuan angin.
Panas dari proses pendinginan ini di alirkan lagi ke preheater untuk
menghemat energi
6. Klinker ini kemudian dihaluskan lagi dalam tabung yang berputar yang bersisi
bola-bola baja sehingga menjadi serbuk semen yang halus.
7. Klinker yang telah halus ini disimpan dalam silo (tempat penampungan semen
mirip tangki minyak pertamina)
8. Dari silo ini semen dipak dan dijual ke konsumen.
BAB II
TUJUAN DAN MANFAAT KERJA PRAKTEK
1. Dapat mengetahui secara langsung proses yang terjadi dan kondisi operasi
peralatan yang digunakan di PT.Semen Padang (Persero).
2. Dapat mengetahui gambaran yang jelas tentang diagram alir proses produksi
semen PT.Semen Padang (Persero).
3. Mempelajari Aplikasi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi di bidang Teknik
Kimia di PT.Semen Padang (Persero).
4. Menjalin hubungan baik antara Universitas Malikussaleh dengan
PT.Semen Padang (Persero).
1. Bagi Perusahaan
Hasil analisa dan penelitian yang dilakukan selama kerja praktek dapat
menjadi bahan masukan bagi perusahaan untuk menentukan kebijaksanaan
perusahaan di masa yang akan datang serta sebagai sarana untuk
menjembatani hubungan kerjasama antara perusahaan dengan instansi
pendidikan di masa yang akan datang, khususnya mengenai recruitment tenaga
kerja.
2. Bagi Mahasiswa
Mahasiswa dapat mengetahui secara lebih mendalam tentang kenyataan
yang ada dalam dunia industri, sehingga nantinya diharapkan mampu
menerapkan ilmu yang telah didapat dalam bidang industri serta menambah
wawasan, pengetahuan, dan pengalaman sebagai generasi terdidik untuk terjun
dalam masyarakat terutama di lingkungan industri.
BAB III
ISI
adalah
Selain mata kuliah yang telah disebutkan, terdapat pula beberapa mata
kuliah yang sedang diambil pada semester VI ini dan diharapkan dapat ikut
menunjang pelaksanaan Kerja Praktik, antara lain :
1. Data Lapangan
Data lapangan diperoleh dengan pengamatan dan pencatatan langsung
pada saat pengoperasian alat.
2. Data Literatur
Data literatur diperoleh dari berbagai literatur atau referensi yang
mendukung pengolahan data.
12 Rotary dryer
15 Spray tower
16 Tetra cyclone
17 Suspension heater
18 Rotary kiln
20 Cooler
IV
Kunjungan ke Unit penggilingan klinker
23 Air Separator
24 Cement Silo
25 Vibrating Screen
26 Storage Silo
V
27 Rotary Feeder
41 Penyusunan Laporan
42 Penyusunan Laporan
43 Penyusunan Laporan
VIII 44 Penyusunan Laporan
45 Penyusunan Laporan
46 Penyusunan Laporan
47 Penyusunan Laporan
48 Penyusunan Laporan
BAB IV
TUGAS KHUSUS
Judul Tugas Khusus : Menghitung neraca massa dan neraca energi pada alat
rotary kiln di PT. Semen Padang
BAB V
PENUTUP
Demikian proposal pengajuan kegiatan Kerja Praktek ini saya buat. Besar
harapan saya agar usulan kegiatan Kerja Praktek ini diterima dengan baik. Saya
akan berusaha untuk dapat melakukan Kerja Praktek di PT. SEMEN PADANG
( persero) dengan sebaik-baiknya.
Hormat saya,
Teysa Gusnia