Anda di halaman 1dari 4

Hanya Sepenggal Kisah

Di tanah Ibu Pertiwi ini, sudah banyak yang aku lewati


Mulai dari kedamaian yang terasa hingga rasa takut yang merajalela
didalam dada
Perlahan, kucoba untuk menjabarkan satu persatu yang terjadi di
Negeri ini
Mulai dari berita yang ada di pelosok nusantara, hingga dilema rakyat
tentang keputusan pemimpin yang duduk diatas takhta.

Yang akhirnya, hanya menimbulkan polemik dimana – mana


Ada pro ada kontra, ada yang mendukung ada pula yang membantah
Ada yang hanya ingin suaranya didengar, tapi malah dibuat jaatuh ke tanah
Setelah semua itu terjadi seakan, pemimpin hanya menutup mata menulikan
telinga.

Hingga ada yang kehilangan nyawanya saat hanya sedang berusaha


menyuarakan pendapatnya tentang apa yang terjadi di Negeri ini
Dan kini yang dipertanyakan, reformasi seperti apa yang dijanjikan??? Seakan
harapan pun hanya tinggal secerca
Hingga perang saudara dipelosok Negeri yang masih ramai dibahas hingga kini
dilayar kaca
Berharap semuanya berakhir; namun, gencatan senjata tak kunjung terdengar
dari kedua belah pihak ini.
Rakyat yang berjerit, malah pemimpin yang dapat belas kasihan
Seakan, hanya mereka saja yang harus “ disejahterakan “
Gulungan luka yang masih tertambat dihati rakyat yang berharap segera diobati
Malah dibiarkan begitu saja, seakan hal itu memang disengajakan hingga harus
ada ucapan duka yang tak henti – henti.

Bagai batu besar yang berada diujung tombak yang berdiri


Begitu pula keadaan Indonesia sekarang ini
Pemerataan yang dijanjikan, dan rasa aman yang dulu dibilang adalah hak
semua warga Negara namun, saat ini kemana???
Bukan menyesal karena menjadi anak bangsa, tetap penyesalanku jika Ibu
Pertiwi kehilangan anak bangsanya
Bahkan hunusan pedang di dagingku tak sesakit jika dibandingkan dengan apa
yang dialami oleh Ibu Pertiwi.

Kuakui memang banyak yang indah di Negeri ini, tapi tak dapat dipungkiri
banyak juga masalah yang ada didalamnya
Hingga ada pula kehangatan yang diberikan sang mentari di Negeri ini, masih
taka da duanya dengan yang ada di tempat lain
Banyaknya pulau yang berjejer di Negeri ini, begitu pula sederet cerita yang ada
Dari suka hingga duka, dari penyesalan hingga rasa bangga yang masih terjalin.
Dulu hingga kini, dalam kurun waktu sembilan belas tahun yang kujalani
Jujur, ku tak sanggup jika harus mengingat kembali
Yang pasti kucoba untuk menenangkan jiwa, mengasah akal dan berusaha
mengendalikan raga
Agar Ibu Pertiwi akan tetap hidup dengan kebanggaan untuk anak bangsanya.

Jika kapal memiliki nahkoda yang dipercaya oleh penumpangnya


Maka Negara ini juga butuh pemimpin yang bisa dipercaya
Jika keluarga memiliki kepala rumah tangga yang dapat mensejahterakan seisi
rumahnya
Maka Negara ini juga butuh pemimpin yang bisa mensejahterakan rakyatnya.

Bunga boleh layu tapi taka da salahnya jika menanam kembali


Duka boleh ada tapi tawa tak boleh hilang diraut wajah
Tak dipungkiri bahwa banyak masalah yang dihadapi di Negeri ini, tetapi
kebanggaan kepada Ibu Pertiwi akan tetap abadi
Bagai pisau belati yang nampak tumpul dikasat mata, tapi dapat berbahaya jika
terus diasah.
Biodata Penulis

Nama Lengkap : Inggrid Matakena


Alamat Domisili : Jl. Piere Tendean – Galala. Kec.Sirimau, Prov.Maluku,
Kota Ambon
Email : inggridmatakena5@gmail.com
No. Telepon Aktif : 082398861025
No. WhatsApp : 082398861025
Instagram : @inggridm12

Anda mungkin juga menyukai