Anda di halaman 1dari 3

 Faktor yang mempengaruhi power kompresor

 Lokasi Kompresor
Lokasi kompresor udara dan kualitas udara yang ditarik oleh kompresor akan
memiliki pengaruh yang cukup berarti terhadap jumlah energi yang digunakan

 Suhu Udara pada Aliran Masuk


Pengaruh udara masuk pada kinerja kompresor tidak boleh diremehkan. Udara
masuk yang tercemar atau panas dapat merusak kinerja kompresor dan menyebabkan
energi serta biaya perawatan yang berlebihan

 Penurunan Tekanan dalam Saringan Udara


Saringan udara masuk pada kompresor harus dipasang, atau membawa udara
dari lokasi yang bersih dan dingin.

 Ketinggian
Ketinggian memiliki dampak langsung terhadap efisiensi volumetrik kompresor.

 Tekanan
Untuk kapasitas yang sama, sebuah kompresor memakai lebih banyak daya
pada tekanan yang lebih tinggi. Kompresor tidak boleh beroperasi diatas tekanan
operasi optimumnya sebab bukan hanya akan memboroskan energi, tetapi juga akan
mengakibatkan pemakaian yang berlebihan, juga mengakibatkan pemborosan energi.

 Meminimalkan Kebocoran
kebocoran udara tekan bertanggung jawab terhadap pemborosan daya yang
sangat mendasar.

 Kondensat
Kran     pengeluaran     kondensat     sebaiknya     diletakkan     dekat
pengeluaran kompresor dan disambungkan ke jalur pengeluaran kondensat yang
dibuat miring/slope kebawah supaya kondensat dapat mengalir dengan baik.

 Penggunaan Udara Tekan yang Terkendali


Sistim udara tekan yang sudah tersedia di pabrik dapat menggoda engineer
pabrik untuk memanfaatkan udara tekan yang sudah ada untuk digunakan pada alat-
alat bertekanan rendah seperti pengadukan, pneumatic cconveying atau udara
pembakaran.

 Pengendalian Kompresor
Kompresor udara menjadi tidak efisien bila alat tersebut dioperasikan dibawah
kapasitasnya
.
 Perawatan
perawatan yang baik dan benar akan secara dramatis meningkatkan efisiensi
kinerja sistim kompresor

 Jenis-jenis kompresor yang digunakan pada industri


1. Jenis kompresor perpindahan positif (Positive Displacement) yang sering digunakan
pada industry antara lain:
a. Kompresor piston (kerja tunggal, kerja ganda dan diafragma)
 Kerja tunggal
Kompresor piston kerja tunggal memanfaatkan pergerkan piston yang
didorong oleh poros engkol (crankshaft) untuk memampatkan udara/gas. Udara akan
masuk ke silinder kompresi ketika piston bergerak pada posisi awal dan udara akan
keluar saat piston/torak bergerak pada posisi akhir/depan.

 Kerja ganda
Kompresor piston kerja ganda beroperasi sama persis dengan kerja tunggal,
hanya saja yang menjadi perbedaan adalah pada kompresor kerja ganda,
silinder kompresi memiliki port inlet dan outlet pada kedua sisinya. Sehingga
meningkatkan kinerja kompresor dan menghasilkan udara bertekanan yang lebih
tinggi dari pada kerja tunggal.

 Diafragma
Kompresor diafragma adalah tipe lama dari kompresor piston, sehingga
mempunyai kesamaan dengan kompresor piston, hanya yang membedakan adalah jika
pada kompresor piston menggunakan piston untuk memampatkan udara, pada
kompresor diafragma menggunakan membran fleksible atau difragma.

b. Kompresor rotary (Lob, vane, screw dan liquid ring)


 ROTARY LOB
Kompresor dimana pemampatan dilakukan oleh dua impeler yang berbentuk
angka delapan (roots) saling ketemu dan berputar didalam silinder. Untuk
menghindari pergeseran antar impeller dipasang turning gear di ujung shaft diluar
silinder.

 ROTARY VANE
Kompresor dimana pemampatan udara dengan bantuan longitudinal vane
(sudu luncur) yang bergeser secara radial didalam rotor yang dibuat eccentric (tak
sesumbu) terhadap silinder.

 ROTARY SCREW
Kompresor screw merupakan jenis kompresor dengan mekanisme putar
perpindahan positif, yang umumnya digunakan untuk mengganti kompresor piston,
bila diperlukan udara bertekanan tinggi dengan volume yang lebih besar.

 ROTARY LIQUID RING


kompresor dimana air (liquid) sebagai pemampat, biasanya dilengkapi dengan
single rotating element yang diletakkan didalam stator.

2. jenis kompresor dinamis yang sering digunakan di industry antara lain:


a. Kompresor aksial
Merupakan suatu kompresor dimana kecepatan dan tekanan diberikan kepada
udara dalam arah axial atau sejajar sumbu shaft oleh satu atau banyak moving dan
stationary raws dari blade.
b. Kompresor sentrifugal
Merupakan suatu kompresor dimana kecepatan dan tekanan diberikan kepada
udara dengan arah radial terhadap shaft vane atau impeler oleh satu atau banyak
kombinasi antara impeler dan difuser. Kompresor sentrifiigal meningkatkan energi
fluida dengan meningkatkan kecepatan tangensial gas.

Anda mungkin juga menyukai