Nama : Gustaf Surya Muryoto

Kelas : IX.5 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan

BAB 4 Keberagaman Masyarakat Indonesia dalam Bingkai Bhineka

Tunggal Ika
1. Mengapa persatuan dan kesatuan bangsa sangat penting bagi keutuhan sebuah
negara ?
Karena persatuan dan kesatuan merupakan kunci pokok dasar sebuah negara
dapat berdiri dengan kokoh,tanpa adanya persatuan dan kesatuan maka
kerukunan tidak dapat tercipta dan akan menimbulkan banyak konflik.

2. Mengapa kita boleh memaksa kehendak bangsa lain ?

Karena setiap bangsa memiliki hak untuk mengatur negara sendiri,dan juga
pandangan semacam ini hanya mencelakakan kita atau bangsa kita sendiri

3. Mengapa konflik dalam keberagaman Indonesia masih sering terjadi ?

Karena banyaknya perbedaan yang dimana dimiliki antar individu berbeda,dan
juga banyaknya pertentangan antara kelompok satu dengan kelompok lain.

4. Bolehlahkah kita membanggakan suku atau budaya bangsa kita sendiri ?

Tentu saja boleh,namun yang perlu diingat kita jangan terlalu berlebihan akan
hal tersebut karena bisa dapat menimbulkan suatu konflik.

5. Bagaimana bila konflik tidak dikelola dengan baik ?

Maka yang terjadi adalah malapetakah yang dapat melanda suatu tempat
maupun kawasan yang bisa menimbulkan kekerasan antar
suku,budaya,ras,agama,maupun golongan.

BAB 5 Harmoni Keberagaman Masyarakat Indonesia

1. Mengapa masalah sosial dapat terjadi ?

Karena terjadi ketidaksesuaian antara unsur atau kebudayaan satu dengan yang
lainnya,yang menimbulkan gangguan kehidupan sosial.

2. Mengapa faktor biologis dapat menimbulkan masalah sosial ?

Karena kurangnya fasilitas fasilitas kesehatan yang kurang memadai dan juga
karena kondisi ekonomi maupun pendidikan yang tidak mendukupi.

3. Bagaimana perubahan yang terjadi setelah sistem teknologi dan peralatan

berkembang secara pesat di tengah masyarakat ?
Perubahan yang terjadi biasanya diawali dengan perubahan gaya hidup dan
beberapa aspek di Indonesia,lalu jika tidak disikapi dengan bijak maka
perubahan tersebut membuat bahaya dan bencana di tengah masyarakat.

4. Apa saja permasalahan yang sering muncul di dalam unsur kesenian?

Permasalahan yang akan terjadi biasanya adanya sekolompok masyarakat yang
mengatasnamakan seni,namun dalam mengekspresikan seninya tidak
mengindahkan norma norma dalam masyarakat.

5. Bagaimana upaya pemerintah dalam menyelesaikan masalah ekonomi di tengah

masyarakat?
 Upaya pemerintah yang sudah banyak dilakukan seperti mengembangkan
kebijakan industri,mengembangkan persaingan secara sehat,dan adil,dan
meningkatkan daya asing global.

BAB 6 Bela Negara dalam Konteks Negara Kesatuan Republik

Indonesia

1. Apa yang dapat kita lakukan untuk bangsa dan Negara saat ini ?
Pengorbanan para pendiri bangsa terdahulu harus kita hargai dengan mengisi
kemerdekaan ini sesuai dengan kemampuan kita masing masing.

2. Apa itu bela negara ?

Bela negara adalah sikap dan perilaku warga negara yang dijiwai oleh
kecintaannya terhadap Negara dan bangsanya.

3. Apa inti dari upaya bela negara ?

Inti upaya bela negara adalah kesediaan untuk memberikan sesuatu tanpa
pamrih atau kerelaan berkorban untuk bangsa dan Negara sebagai sebuah
tindakan terbaik untuk melindungi,mempertahankan,serta memajukan bangsa

4. Apa yang bisa kita lakukan untuk bangsa dan negara kita ?
Dapat kita wujudkan sebagai bukti kecintaan tanah air,seperti ; membeli produk
lokal,mengurangi pembelian produk impor,dan sebagainya.

5. Bagaimana keadaan Indonesia setelah merdeka ?

Setelah Indonesia merdeka,secara sepihak sekutu Belanda kembali masuk ke
Indonesia dengan mengatasnamakan sebagai penguasa yang sah karena berhasil
mengalahkan Jepang yang sebelumnya mengambil alih kekuasaan Hindia
Belanda (Indonesia).

6. Apakah reaksi rakyat Indonesia,setelah beberapa orang Belanda mengibarkan

bendera Merah Putih Biru?
Tentu saja tindakan ini menimbulkan amarah rakyat,yang kemudia mereka
menyerbu hotel itu dan menurunkan bendera tersebut seta merobek bagian yang
berwarna biru,lalu mengibarkan bendera merah putih kembali.

7. Apakah kisah dibalik lagu “Hallo Hallo Bandung” ?

Berawal sekutu mengeluarkan ultimatum pertama agar kota Bandung Utara
dikosongkan pihak Indonesia,namun tidak dihiraukan oleh rakyat
Indonesia.Kemudian sekutu mengeluarkan kedua kalinya ultimatum yang
sama.Pemerintah RI memerintahkan TRI untuk mengosongkan
Bandung.Akhirnya para pejuang RI menyerang markas sekutu dan
membumihanguskan Bandung bagian selatan.

8. Bagaimana perlawanan bangsaIndonesia setelah Yogyakarta dikuasai

Belanda ?
Perlawanan bangsa Indonesia dilakukan dengan mengubah taktik dan strategi
dengan berpindah pindah tempat,sewaktu waktu menyerang berbagai posisi
tentara Belanda,baik di jalan maupun di markasnya.

9. Apakah tujuan perjuangan melalui berbagai perundingan ?

 Tujuannya yakni agar Belanda mengakui kedaulatan Indonesia sebagai sebuah
negara yang merdeka dan mempunyai kedudukan yang sama dengan negara
lainnya yang sudah terlebid dahulu merdeka.

10.Mengapa Abdulkadir Wijoyoatmojo sebagai ketua delegasinya ?

Karena ini merupakan siasat pihak belanda dengan menyatakan bahwa
pertikaian yang terjadi di Indonesia dan Belanda merupakan masalah dalam
negeri Indonesia dan bukan masalah Internasional yang pelu campur tangan
negara lain.

11.Apakah yang terjadi setelah penandatanganan perjanjian Renville ?

Pihak Indonesia menghadapi tantangan sangat berat dan mengakibatkan
Kabinet Amir Syarifuddin jatuh.

12.Bagaimana saja ancaman dari dalam negeri yang sering kita lihat ?
Pemaksaan kehendak golongan tertentu,potensi konlik antar
kelompok/golongan,maupun kesenjangan ekonomi

13.Apa yang terkadang membuat Negara kita terpecah belah ?

Perbedaan suku/bangsa yang selalu berselisih karena suatu hal yang menjadi
suatu konflik.

14.Mengapa warga dituntut untuk dapat meningkatkan taraf hidupnya yang lebih
baik ?
Agar warga dapat memenuhi kebutuhannya atau tercukupinya
kebutuhannya,dan juga dapat mengurangi kesenjangan ekonomi

15.Jelaskan bahwa dengan membangun prestasi diri merupakan upaya pembelaan

negara ?
Dikarenakan dengan membangun prestasi dir,kita bisa mengangkat nama
Negara kita sendiri saat kita telah berhasil membangun prestasi diri.