Anda di halaman 1dari 71

Kunci Jawaban

Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X Semester 1 1


I Menyusun Laporan
Hasil Observasi

Untuk membekali kemampuan siswa, pada pelajaran ini siswa akan belajar:
1) menginterpretasi isi teks laporan hasil observasi;
2) merevisi isi teks laporan hasil observasi;
3) menganalisis isi dan aspek kebahasaan dari minimal dua teks laporan hasil observasi; dan
4) menyusun teks laporan hasil observasi.
Agar siswa lebih mudah memahami materi dalam bab ini, pelajari lebih dahulu peta konsep berikut dengan
saksama.

Mengidentifikasi isi teks


laporan hasil observasi

Menginterpretasi Menyusun isi teks laporan


Laporan Hasil Observasi hasil observasi

Menyimpulkan fungsi teks


laporan hasil observasi

Melengkapi isi teks laporan


hasil observasi
Merevisi Isi Teks Laporan
Hasil Observasi
Membenahi kesalahan isi
teks laporan hasil observasi

Menyajikan
Laporan Hasil Observasi Menganalisis kebahasaan
teks laporan hasil observasi
Menganalisis Kebahasaan Teks
Laporan Hasil Observasi
Membenahi kesalahan
bahasa dalam teks laporan
hasil observasi

Melengkapi gagasan pokok


dengan gagasan penjelas

Mengonstruksi Teks Laporan


Hasil Observasi
Menyusun teks laporan
hasil observasi dengan
memperhatikan isi dan
kebahasaan

2 Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X


1. Jawaban:
Ya. Kedua teks laporan hasil observasi tersebut termasuk laporan hasil observasi ideal. Kedua teks laporan
hasil observasi mengandung fakta dan objektif. Laporan hasil observasi tersebut disajikan secara menarik
dengan bahasa yang mudah dipahami.
2. Jawaban:
Teks 1 menginformasikan anak jalanan (anjal) dan pengemis di Kota Depok semakin marak sehingga
pemkot kerap melakukan razia.
Teks 2 menginformasikan sebagian anak Jakarta mengamen untuk mengisi waktu libur.
3. Jawaban:
Judul digunakan untuk menarik perhatian pembaca. Judul kedua teks laporan hasil observasi tersebut
memiliki kaitan dengan pokok-pokok yang dibahas.
4. Jawaban:
Diserahkan kepada siswa.
Catatan untuk Guru:
Jawaban setiap siswa berbeda-beda. Guru dapat memberi nilai berdasarkan keterkaitan dengan isi
teks dan penggunaan bahasa yang tepat.
5. Jawaban:
Diserahkan kepada siswa.
Catatan untuk Guru:
Jawaban setiap siswa berbeda-beda. Guru dapat memberi nilai berdasarkan keterkaitan tanggapan
yang dikemukakan dengan isi teks, argumen atau alasan yang digunakan untuk memperkuat tanggapan,
dan kesantunan kalimat yang digunakan.

1. Jawaban:
Anak jalanan bernyanyi dengan gembira untuk memperoleh uang atau mengamen.
2. Jawaban:
Usia mereka masih muda seharusnya masih duduk di bangku sekolah.
3. Jawaban:
Mereka menghalangi jalan ketika lampu hijau sudah menyala dan mengganggu pemandangan orang-
orang yang sedang makan di warung atau tenda-tenda pinggir jalan.
4. Jawaban:
Mereka harus bersaing dengan para pengamen lainnya dalam mencari uang.
5. Jawaban:
Para pengamen ditangkap petugas keamanan. Setelah ditangkap, tidak jarang mereka dipukuli sampai
memar. Akibatnya, para pengamen jalanan dan petugas keamanan sering bentrok. Sesama pengamen
pun sering berkelahi karena perselisihan tempat mengamen.

Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X 3


6. Jawaban:
Anak jalanan itu kotor, dekil, tidak berpendidikan, dan nakal.
7. Jawaban:
Setiap hari anak jalanan mampu melawan kekejaman kehidupan hanya untuk satu tujuan, adalah mencari
uang untuk hidup satu hari. Walaupun uang yang didapat sedikit, mereka tetap bersyukur dan tidak
mengenal kata ”putus asa” untuk kembali berjuang pada hari-hari selanjutnya.
8. Jawaban:
Kita mudah putus asa apabila mengalami kegagalan. Kita sering tidak mensyukuri apa yang kita punyai
saat ini, menganggap remeh uang, menghamburkan uang untuk barang atau sesuatu yang tidak perlu.
9. Jawaban:
Anak jalanan hidup di jalanan yang penuh ancaman. Berbagai bentuk depresi sosial ekonomi, kultural,
dan psikologis mereka alami.
10. Jawaban:
Hidup di jalanan diibaratkan hidup di hutan yang memberlakukan hukum rimba ’Siapa yang kuat dia yang
menang’.

1. Jawaban:
Ide pokok paragraf pertama adalah setiap hari anak-anak punk berkeliaran di persimpangan lampu merah
Jalan Galunggung.
Ide pokok paragraf kedua adalah rutinitas anak jalanan dimulai pada pukul 07.30.
Ide pokok paragraf ketiga adalah keberadaan anak jalanan mengganggu para pengendara.
Ide pokok paragraf keempat adalah kesulitan menjalani kehidupan di jalanan.
Ide pokok paragraf kelima adalah anak jalanan atau pengamen terlihat kotor, dekil, tidak berpendidikan,
dan nakal.
Ide pokok paragraf keenam adalah masalah yang dihadapi anak jalanan sangat kompleks dan rumit.
Ide pokok paragraf ketujuh adalah tidak ada seorang pun yang menginginkan hidup di jalanan.
2. Contoh jawaban:
Setiap hari anak-anak punk berkeliaran di persimpangan lampu merah Jalan Galunggung. Rutinitas
anak jalanan dimulai pada pukul 07.30. Keberadaan anak jalanan mengganggu para pengendara.
Menjalani kehidupan di jalanan memang sulit. Anak jalanan atau pengamen terlihat kotor, dekil, tidak
berpendidikan, dan nakal karena masalah yang dihadapi anak jalanan sangat kompleks dan rumit. Tidak
ada seorang pun yang menginginkan hidup di jalanan.
3. Jawaban:
Diserahkan kepada siswa.

1. Jawaban:
Simpulan fungsi teks laporan hasil observasi ”Kehidupan Sosial Anak Pengamen” sebagai berikut.
Kehidupan sosial anak jalanan sangat berat. Mereka mempunyai banyak masalah, selain kesulitan
ekonomi dan psikologis. Anda harus bersyukur terhadap keadaan yang Anda miliki karena hidup di tengah
keluarga dan bisa mengenyam pendidikan. Dengan demikian, teks laporan hasil observasi tersebut dapat
membuka lebar mata kita bahwa kehidupan di jalanan sungguh keras.
2. Jawaban:
Diserahkan kepada siswa.

4 Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X


1. –
2. Jawaban:
Teks laporan hasil observasi tersebut tidak lengkap karena belum ada manfaat objek yang dilaporkan.
Teks tersebut dapat dilengkapi dengan manfaat objek yang dilaporkan sebagai berikut.
Keberadaan pemulung dalam masyarakat cenderung dikucilkan. Padahal, keberadaan pemulung
sangat menguntungkan. Mereka mengumpulkan barang-barang bekas yang sudah tidak dipakai lagi.
Kemudian, mereka memilah-milah kertas dan plastik, lalu dijual di penampungan. Selanjutnya, barang
bekas tersebut dijual ke pihak pengelola barang-barang bekas untuk menghasilkan produk baru. Pemulung,
bagi sebagian masyarakat, dikesankan dengan keadaan ”kotor, bau, miskin, dan rawan penyakit”. Stigma
itu mungkin benar adanya. Akan tetapi, sesungguhnya pemulung mempunyai peranan yang sangat
penting dalam proses pengumpulan, pemilahan, dan proses daur ulang sampah yang dihasilkan oleh
masyarakat.

1. Contoh jawaban:
a. Pemulung adalah orang yang kesehariannya memungut barang bekas atau sampah.
b. Pekerjaan mengumpulkan barang bekas di rumah-rumah disebut goni botot.
c. Salah satu masalah perekonomian Indonesia adalah masalah kesenjangan hidup.
d. Pekerjaan pemulung adalah pekerjaan darurat.
2. Contoh jawaban:
a. Orang yang kesehariannya memungut barang bekas atau sampah disebut pemulung.
b. Goni botot adalah pekerjaan mengumpulkan barang bekas di rumah-rumah.
c. Masalah kesenjangan hidup merupakan salah satu masalah perekonomian Indonesia.
d. Pekerjaan darurat merupakan pekerjaan pemulung.

1. Jawaban:
Kalimat definisi pada teks tersebut sudah tepat. Kalimat definisi tersebut menggunakan verba penghubung
adalah.
2. Jawaban:
Urutan penyajian deskripsi bagian dalam teks tersebut tidak mengikuti urutan pengklasifikasian dan tidak
dijelaskan secara detail setiap bagiannya.
3. Jawaban:
Dalam teks tersebut terdapat kalimat deskripsi sebagai berikut.
a. Buktinya, di sepanjang sungai yang berada di daerah-daerah Indonesia terdapat banyak sampah
plastik.
b. Hampir setiap hari kita melihat pemulung baik di depan rumah maupun di jalanan.
c. Mereka memungut cup air, botol-botol plastik, dan kardus bekas yang dipungut pemulung.

Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X 5


4. Jawaban:
Dalam teks tersebut terdapat deskripsi manfaat sebagai berikut.
a. Pekerjaan pemulung ikut membersihkan lingkungan sekitar tempat tinggal dan tempat beraktivitas
kita.
b. Pemulung turut memainkan peranan penting dalam pengelolaan sampah di Indonesia.
c. Pemulung membantu mengurangi sampah-sampah supaya tidak menumpuk di tempat pembuangan
akhir.
d. Pemulung membutuhkan sampah demi memenuhi kebutuhan ekonomi agar mereka dapat
mempertahankan hidup.
5. Jawaban:
Kalimat-kalimat dalam teks tersebut padu dan mengandung satu topik yaitu tentang pemulung.

1. –
2. Jawaban:
No. Kata Berimbuhan Jenis Imbuhan Kata Dasar
1. terbuat verba ter- buat
2. penyebarannya verba peN-nya sebar
3. terbentang verba ter- bentang
4. berbatasan verba ber-an batas
5. mengatur verba meN- atur
6. pergelaran nomina per-an gelar
7. berkenaan verba ber-an kena
8. ditarikan verba di-kan tari
9. dimainkan verba di-kan main
10. menyanyikan verba me-kan nyanyi

3. Jawaban:
No. Kata Dasar Verba Nomina
1. kata berkata perkataan
2. jual menjual jualan
3. kumpul berkumpul perkumpulan
4. lihat melihat penglihatan
5. pungut memungut pungutan
6. main bermain permainan
7. kata berkata perkataan
8. hasil berhasil penghasilan
9. buka membuka pembukaan
10. masuk memasuki masukan
11. ganti berganti pergantian

6 Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X


Jawaban:
Kalimat Definisi Kalimat Deskripsi
Indonesia merupakan negara yang subur dan kaya akan Seperti yang telah diketahui bersama, di kota-kota besar
sumber daya alamnya. banyak anak berkeliaran di jalan raya.
Anak jalanan adalah sebuah istilah umum yang mengacu Mereka mengamen, menjajakan dagangan, mengemis,
pada anak-anak yang mempunyai kegiatan ekonomi bahkan mencopet demi sesuap nasi.
di jalanan, tetapi masih memiliki hubungan dengan
keluarganya.
Anak jalanan berarti anak yang berumur kurang dari 18 Jumlah anak jalanan yang semakin meningkat menyebab-
tahun dan memiliki keluarga, tetapi ingin mencari nafkah kan lingkungan kota menjadi kumuh; pengguna jalan raya
sendiri. merasa terganggu; banyak anak jalanan mengemis; bah-
kan adanya aksi pencopetan.

Contoh jawaban:
Kalimat Simpleks Kalimat Kompleks
1. Pekerjaan seperti ini sudah ada sejak zaman penjajahan 1. Pemulung adalah orang yang kesehariannya
Belanda. memungut barang bekas atau sampah.
2. Pekerjaan tersebut dilakukan warga keturunan China 2. Barang tersebut dikumpulkan, lalu dijual kepada
saat itu. pengepul atau diproses menjadi barang yang bernilai
3. Pekerjaan mengumpulkan barang bekas di rumah- ekonomi.
rumah disebut goni botot. 3. Orang-orang tersebut berkeliling di kampung-
4. Sebenarnya makna goni botot agak berbeda dengan kampung dan kota.
pemulung. 4. Mereka mencari botol, kertas koran, goni, atau barang
5. Goni botot mencari barang bekas rumah tangga bekas lainnya.
di rumah-rumah yang tidak dipergunakan lagi oleh 5. Jadi, barang tersebut masih memiliki nilai ekonomi.
pemiliknya. 6. Namun, pemulung mengais barang dari tempat
6. Saat ini pekerjaan sebagai pemulung sudah menggejala pembuangan sampah yang nyaris tidak memiliki nilai
pada masyarakat perkotaan. ekonomi terkecuali jika didaur ulang terlebih dahulu.
7. Pekerjaan tersebut dilakukan oleh masyarakat ekonomi 7. Sepintas sama, tetapi kualitasnya berbeda.
kelas bawah perkotaan. 8. Kesenjangan itu seperti siang dan malam.
8. Pekerjaan ini dilakukan sebagai pekerjaan tetap untuk 9. Namun, tidak dapat dijadikan andalan untuk
menyambung kehidupannya bersama keluarga. mengubah nasib secara formal.
9. Pekerjaan ini menunjukkan kemiskinan yang sedemikian 10. Pekerjaan pemulung adalah pekerjaan darurat.
parah terjadi pada masyarakat kelas bawah perkotaan
10. Salah satu masalah perekonomian Indonesia adalah
masalah kesenjangan hidup.
11. Sebagai contoh kelompok masyarakat pemulung ini.
12. Di tengah gemerlapnya suasana kota dengan tingkat
konsumsi sebagian masyarakat kota yang sedemikian
tinggi, ditemukan kelompok masyarakat mengais
kehidupan di tempat pembuangan sampah.
13. Keadaan ini tidak boleh dibiarkan.
14. Pekerjaan pemulung termasuk pekerjaan produktif
pada kelompok masyarakat ekonomi.

Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X 7


Jawaban:
Suku Asmat Papua dan Kebudayaannya
Suku Asmat Papua adalah sebuah suku yang mayoritas mendiami di Papua. Suku Asmat dikenal dengan
hasil ukiran kayunya yang unik. Populasi suku Asmat terbagi dua yaitu mereka yang tinggal di pesisir pantai
dan mereka yang tinggal di bagian pedalaman. Kedua populasi ini saling berbeda satu sama lain dalam hal
dialek, cara hidup, struktur sosial, dan ritual. Populasi pesisir pantai terbagi ke dalam dua bagian yaitu suku
Bisman yang berada di antara Sungai Sinesty dan Sungai Nin serta suku Simai.
Daerah kebudayaan suku bangsa Asmat adalah daerah pegunungan di bagian selatan Papua. Suku
bangsa Asmat terdiri atas Asmat Hilir dan Asmat Hulu. Asmat Hilir bertempat tinggal di dataran rendah yang
luas sepanjang pantai yang tertutup hutan rimbun, rawa dan sagu. Suku Asmat Hulu bertempat tinggal di
daerah berbukit-bukit dengan padang rumput yang luas. Suku bangsa Asmat menggunakan bahasa lokal yaitu
bahasa Asmat.
Disadur dari: http://ragamsukudunia.blogspot.co.id/2015/08/pengertian-suku-asmat-papua-dan-kebudayaannya.html, diunduh 18 April 2016

Jawaban:
1. Angsa adalah unggas yang mudah dipelihara dan tahan penyakit. Akan tetapi, untuk mendapatkan hasil
yang baik peternak harus memelihara ternaknya dengan sungguh-sungguh. Peternak harus mempunyai
rasa sayang pada ternaknya. Rasa sayang itu ditunjukkan dengan rajin menjaga kesehatan dan kebersihan
lingkungan, memberi makan dan minum yang cukup, dan memperhatikan tingkah laku setiap angsa yang
dipelihara secara satu per satu.
2. Anggrek hitam adalah salah satu spesies anggrek yang dilindungi di Indonesia. Anggrek hitam terancam
kepunahan di habitat aslinya. Anggrek hitam merupakan flora identitas (maskot) Provinsi Kalimantan Timur.
Populasi anggrek hitam (Coelogyne pandurata) pada habitat asli (liar) semakin langka dan mengalami
penurunan yang cukup drastis. Ini karena menyusutnya luas hutan dan perburuan untuk dijual kepada
para kolektor anggrek.

1. Contoh jawaban:
Pengamen anak jalanan.
2. Contoh jawaban:
a. Pemandangan biasa, pengamen anak jalanan mangkal di simpang empat jalan.
b. Seorang bocah pengamen tanpa alat musik jumpalitan sambil menyanyi.

8 Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X


c. Tidak seorang pun memberi uang recehan kepada bocah pengamen.
d. Imbauan dari Pemkot Bandung agar pengendara tidak memberi uang kepada pengamen.
3. Contoh jawaban:
Gaya Pengamen Anak Jalanan
Banyak pengamen dan anak jalanan mangkal di setiap simpang empat jalan itu merupakan
pemandangan biasa. Bermacam cara mengamen dilakukan anak jalanan untuk memperoleh uang receh.
Ada yang mengamen dengan gitar, gendang dari galon air minum, atau cuma kincring-kincring dari kaleng
bekas atau tutup botol.
Suatu siang di simpang empat Jalan Ahmad Yani, Bandung, sepeda motor saya berhenti pada saat
lampu merah. Seorang bocah pengamen berbaju merah tampil berjalan di depan para pengendara yang
berhenti. Dia tidak membawa alat musik apa pun. Namun, tidak punya alat musik bukan berarti tidak
bisa mengamen. Dia punya tubuh untuk digerakkan. Dengan membuang rasa malu, bocah pengamen
ini jumpalitan di depan pengendara. Sambil meliuk-liukkan badannya seperti orang menari, dia menyanyi
tidak jelas. Hampir semua pengendara tampak tidak memedulikan kehadirannya.
Setelah satu menit beraksi, dia menyodorkan botol bekas air mineral mengharap sereceh dua receh
dari pengendara. Saya perhatikan tidak ada seorang pun pengendara yang memberi uang. Kasihan dia,
sudah beraksi seperti seorang penari, tidak ada uang receh yang diperoleh. Kasihan? Ya, antara kasihan
dan tidak.
Ada imbauan dari Pemkot Bandung agar pengendara tidak memberi uang kepada pengamen.
Semakin diberi, semakin betah anak-anak jalanan itu ’mengemis’ dengan cara mengamen. Namun, ada
juga yang tidak setuju dengan imbauan itu. Anak-anak itu mencari uang untuk membantu orang tuanya
yang miskin. Benarkah demikian? Ada laporan yang menyatakan bahwa uang mengamen itu tidak hanya
untuk konsumsi makanan, tetapi juga digunakan untuk membeli rokok, ngelem, dan tindakan yang tidak
baik lainnya. Seharusnya bocah berbaju merah di atas sedang berada di sekolah siang itu. Kehidupan
jalanan yang keras dan kejam tidak cocok baginya. Dia akan kehilangan masa depan. Dinas Sosial Kota
Bandung seharusnya membina anak-anak jalanan seperti ini.
Disadur dari: https://rinaldimunir.wordpress.com/2015/11/09/gaya-pengamen-anak-jalanan/, diunduh 13 Februari 2016

4. –
5. –
6. –

A. Pilihan Ganda Jadi, yang tidak termasuk ciri-ciri teks laporan


hasil observasi terdapat pada pilihan jawaban d.
1. Jawaban: c
Teks laporan hasil observasi berisi penjabaran 3. Jawaban: a
umum mengenai sesuatu yang didasarkan pada Secara umum teks laporan memiliki bentuk
hasil kegiatan observasi (pengamatan). Jadi, yang sama dengan teks deskripsi. Akan tetapi,
teks laporan memuat informasi berdasarkan teks laporan dan teks deskripsi berdasarkan
hasil pengamatan. Jawaban tepat terdapat pada sifatnya memiliki perbedaan. Teks laporan
pilihan jawaban c. menggambarkan sesuatu secara umum (bersifat
global dan universal), sedangkan teks deskripsi
2. Jawaban: d
menggambarkan secara khusus (bersifat unik
Ciri-ciri teks laporan hasil observasi sebagai
dan individual). Jadi, jawaban tepat terdapat
berikut.
pada pilihan jawaban a.
1) Harus mengandung fakta.
2) Bersifat objektif. 4. Jawaban: b
3) Tidak memasukkan hal-hal menyimpang, Teks laporan hasil observasi disusun dengan
mengandung prasangka, atau pemihakan. memperhatikan langkah-langkah penyusunan
4) Disajikan secara menarik, baik dalam hal tepat dan terarah. Pilihan jawaban a, c, d,
tata bahasa yang jelas, isinya berbobot, dan e termasuk langkah-langkah yang perlu
maupun susunan logis.

Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X 9


diperhatikan saat menyusun teks laporan hasil 11. Jawaban: c
observasi, sedangkan pilihan jawaban b tidak Menginterpretasi berarti menafsirkan atau
tepat. Pernyataan merencanakan cara membuat mengungkapkan isi teks laporan hasil observasi.
masalah tidak tepat karena masalah dalam Interpretasi tepat sesuai isi teks laporan tersebut
kegiatan observasi harus diselesaikan bukan terdapat pada pilihan jawaban c.
direncanakan. Perbaikan pernyataan tersebut 12. Jawaban: e
adalah merencanakan cara menyelesaikan Kalimat definisi ditunjukkan oleh kalimat pilihan
masalah dalam kegiatan observasi. jawaban e. Kalimat definisi tersebut mengguna-
5. Jawaban: d kan verba penghubung adalah.
Pokok bahasan dalam teks berarti inti sari dalam 13. Jawaban: b
sebuah teks. Inti sari dalam teks laporan hasil Kalimat simpleks terdapat pada kalimat nomor
observasi tersebut adalah kerja keras seorang 3) karena hanya terdiri atas satu struktur dengan
pemulung bernama Mak Ya. Oleh karena itu, satu verba utama. Kalimat nomor 2), 4), 5), dan
teks laporan hasil observasi tersebut membahas 6) termasuk kalimat kompleks.
Mak Ya, seorang pemulung yang bekerja keras
menghidupi keluarganya. Jawaban tepat terdapat 14. Jawaban: d
pada pilihan jawaban d. Informasi penting dalam teks laporan hasil
observasi tersebut terdapat pada pilihan jawaban
6. Jawaban: c d. Informasi pada pilihan jawaban a, b, c, dan e
Pernyataan teks hasil observasi tersebut tidak sesuai isi teks laporan hasil observasi.
yang berupa kalimat definisi ditunjukkan oleh
pilihan jawaban c. Kalimat definisi tersebut 15. Jawaban: e
menggunakan verba penghubung merupakan. Kalimat 5) merupakan kalimat kompleks. Kalimat
Pilihan jawaban a, b, d, dan e bukan kalimat tersebut menggunakan konjungsi karena. Kali-
definisi. mat nomor 1), 2), 3), dan 4) termasuk kalimat
simpleks.
7. Jawaban: a
Pernyataan yang tidak sesuai dengan isi teks 16. Jawaban: b
laporan hasil observasi tersebut terdapat pada Para pemulung di bekas bangunan kios onderdil
pilihan jawaban a. Perhatikan paragraf keempat memungut besi dan kayu untuk dijual kembali.
kalimat terakhir menyatakan bahwa suami Mak Jawaban tepat terdapat pada pilihan jawaban b.
Ya membantu Mak Ya bekerja untuk mengais Jawaban pada pilihan a, c, d, dan e tidak sesuai
sampah di rumah-rumah warga. Pernyataan isi teks laporan hasil observasi tersebut.
pada pilihan jawaban b, c, d, dan e sesuai 17. Jawaban: a
dengan isi teks laporan. Kalimat definisi terdapat pada kalimat pilihan
8. Jawaban: e jawaban a. Kalimat definisi tersebut mengguna-
Teks laporan hasil observasi tersebut membahas kan verba penghubung adalah.
pembangunan Rumah Kampung Anjal di daerah 18. Jawaban: d
Wonorejo, Surabaya oleh Wali Kota Surabaya, Kalimat tersebut termasuk kalimat kompleks
Tri Rismaharini. Isi teks laporan hasil observasi hipotaktik. Kalimat kompleks hipotaktik ditandai
terdapat pada pilihan jawaban e. oleh konjungsi apabila, jika, karena, ketika, jadi,
9. Jawaban: b sebelum itu, bahwa, dan meskipun. Kalimat
Pernyataan pada pilihan jawaban b sesuai teks tersebut menggunakan konjungsi antarkalimat
laporan hasil observasi tersebut. Perhatikan meskipun.
paragraf kedua kalimat kedua teks laporan 19. Jawaban: b
tersebut. Pilihan jawaban a, c, d, dan e tidak
Kalimat pilihan jawaban b termasuk kalimat
sesuai isi teks laporan hasil observasi.
kompleks parataktik. Kalimat kompleks parataktik
10. Jawaban: a ditandai oleh konjungsi dan, atau, tetapi.
Kalimat simpleks adalah kalimat yang hanya
20. Jawaban: c
terdiri atas satu struktur dengan satu verba
utama. Kalimat simpleks terdapat pada pilihan Kalimat deskripsi terdapat pada kalimat pilihan
jawaban a. Kalimat dalam pilihan jawaban b, c, jawaban c. Kalimat tersebut menggambarkan
d, dan e termasuk kalimat kompleks. anak jalanan berada di simpang empat lampu
merah di Jakarta.

10 Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X


B. Uraian 3. Jawaban:
1. Jawaban: Pemerintah Kota Solo berupaya memanfaat-
Teks laporan hasil observasi tersebut membahas kan TPS mobile untuk kebersihan kota dan
kehidupan anak jalanan di Jakarta. Pemandang- menindak tegas pemulung yang mengais-ngais
an biasa anak jalanan berseliweran di tengah sampah di TPS. Penindakan tegas kepada
kemacetan lalu lintas Jakarta. Seharusnya anak- pemulung tersebut dilakukan karena mereka
anak jalanan tersebut duduk di bangku sekolah, sangat mengganggu kerja petugas kebersihan
tetapi mereka harus mencari nafkah. Laporan dalam mengumpulkan dan membuang sampah
hasil observasi tersebut mengandung fakta dari masyarakat.
dan bersifat objektif. Laporan disajikan menarik 4. Jawaban:
dengan bahasa yang mudah dipahami dan
TPS mobile adalah mobil mini dump
disusun secara logis.
pengangkut sampah
2. Jawaban:
X = Y
Kalimat Simpleks Kalimat Kompleks
5. Jawaban:
1. Anak-anak jalanan 1. Namun, entah me-
berseliweran di ngapa demi mencari
a. Siang itu daerah simpang empat Jatinegara,
tengah kemacetan nafkah anak-anak Jakarta Timur, panas terik.
lalu lintas Jakarta ini rela turun ke b. Tampak seorang anak lelaki berusia 8 tahun
sudah menjadi pe- jalanan. tengah asyik menyanyi sambil menepuk-
mandangan yang 2. Terik matahari, debu nepuk tangan di sisi sebuah mobil.
biasa bagi kita. jalanan, dan air c. Tidak jelas syair lagu apa yang keluar dari
2. Kondisi ini bak potret hujan menjadi teman mulutnya.
Indonesia secara sejati para anak d. Setelah bernyanyi beberapa bait, tangannya
keseluruhan. jalanan saat mencari
menadah pertanda meminta uang.
3. Seharusnya anak- lembar demi lembar
anak usia dini ini uang untuk bertahan
e. Dengan muka memelas, ia berkata, ”Buat
belajar, duduk di hidup. makan dan sekolah, Bu. Minta uang,” begitu
bangku sekolah. 3. Botol minuman be- katanya singkat.
4. Lampu pengatur lalu kas berisi segeng- f. Penasaran dengan hal ini, beberapa waktu
lintas menjadi tempat gam beras, sebuah lalu kami menelusuri kehidupan pengemis
mereka bersandar amplop putih, dan dan pengamen anak-anak di sekitar Prumpung,
menunggu rezeki yang beberapa bait lagu Jakarta Timur.
akan datang hari itu. menjadi senjata g. Untuk masuk ke dalam kelompok ini, kami
5. Keduanya menyanyi khas anak jalanan
harus melakukan pendekatan dengan
dengan iringan musik melakukan aksinya
dari beras, menyetop di jalan.
keluarga mereka terlebih dahulu.
satu kendaraan ke 4. Seperti halnya yang h. Baru bertanya soal tempat tinggal saja,
kendaraan lainnya. dialami kedua anak anak-anak ini langsung mengernyitkan
6. Tubuh mungil mereka jalanan yang masih dahi. ”Ada apa? Mau apa? Mengapa tanya-
berseliweran di se- tergolong balita, tanya?” cecar mereka.
panjang jalan sekitar Angga (5) dan
Pasar Rebo, Jakarta Ahmad (4).
Timur.
7. Tidak ada ekspresi
takut dari wajah
anak-anak ini. Yang
ada hanya tawa riang
menghiasi kese-
harian mereka.

Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X 11


A. 1. –
2. Jawaban:
a. Pencemaran udara diartikan sebagai adanya bahan-bahan atau zat-zat asing dalam udara
yang menyebabkan perubahan susunan (komposisi) udara dari keadaan normalnya.
b. Udara merupakan campuran beberapa macam gas yang perbandingannya tidak tetap,
tergantung pada keadaan suhu udara, tekanan udara, dan lingkungan sekitarnya.
c. Udara juga merupakan atmosfer yang berada di sekeliling bumi yang berfungsi sangat
penting bagi kehidupan di dunia ini.
3. Jawaban:
X = Y
a. Pe n c e m a r a n diartikan sebagai adanya bahan-bahan atau zat-zat asing dalam udara yang
udara menyebabkan perubahan susunan (komposisi) udara dari
keadaan normalnya.
b. Udara merupakan campuran beberapa macam gas yang perbandingannya tidak
tetap, tergantung pada keadaan suhu udara, tekanan udara, dan
lingkungan sekitarnya.
c. Udara merupakan atmosfer yang berada di sekeliling bumi yang berfungsi sangat
penting bagi kehidupan di dunia ini.

4. –

12 Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X


II Mengembangkan Pendapat
dalam Eksposisi

Untuk membekali kemampuan siswa, pada pelajaran ini siswa akan belajar:
1) menginterpretasi makna dalam eksposisi;
2) mengembangkan isi eksposisi;
3) menelaah struktur dan kebahasaan teks eksposisi; dan
4) menyajikan gagasan ke dalam teks eksposisi.
Agar siswa lebih mudah memahami materi dalam bab ini, siswa harus mempelajari lebih dahulu peta
konsep berikut dengan saksama.

Mengidentifikasi tesis,
argumen, dan rekomendasi
dalam teks eksposisi
Menginterpretasi Isi Teks
Eksposisi
Membedakan fakta dan opini
teks eksposisi

Melengkapi tesis dengan


argumen
Mengembangkan
Isi Teks Eksposisi
Menyampaikan kembali
isi teks eksposisi dengan
bahasa berbeda
Teks Eksposisi

Menentukan struktur teks


eksposisi
Menelaah Struktur dan
Kebahasaan Teks Eksposisi
Membandingkan kebahasaan
dua teks eksposisi

Menentukan gagasan pokok


dan gagasan penjelas dalam
teks eksposisi
Menyusun Teks Eksposisi

Menyusun ulang gagasan ke


dalam teks eksposisi

Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X 13


A. 1. –
2. –
3. –
4. –
5. Jawaban:
Pendapat yang Saat ini Indonesia tengah menghadapi sebuah permasalahan rumit yaitu banyaknya
Disampaikan hutan terbakar.
Argumen yang 1. Kebakaran hutan menyebabkan kabut asap di beberapa kota besar di Pulau Sumatra
Disampaikan dan Kalimantan.
2. Munculnya kabut asap ini disebabkan oleh hutan-hutan yang terbakar akibat musim
kemarau panjang. Ditambah lagi dengan jenis lahan gambut yang sangat mudah
terbakar.
3. Terbakarnya hutan ini menimbulkan berbagai macam polemik yang tidak kunjung
usai.
4. Kabut asap tidak hanya mengganggu lingkungan hidup, tetapi juga membahayakan
kesehatan manusia.
5. Kabut asap mengandung banyak zat beracun, seperti gas karbon dioksida dan
metana yang memenuhi udara.
6. Penyakit paling parah yang ditimbulkan kabut asap adalah ISPA.
Rekomendasi 1. Kebakaran hutan di Indonesia memang sudah sampai pada taraf yang
membahayakan.
2. Kabut asap, infeksi, dan masalah ISPA perlu disikapi dengan bijak lagi.
3. Perlu adanya penanganan cepat agar masalah kebakaran hutan di Indonesia dapat
segera diatasi.

B. Contoh jawaban:
Sebaiknya penanganan kabut asap harus dilakukan dengan cepat dan efektif. Penanganan kabut asap
yang cepat dapat mengembalikan keadaan ekonomi dan sosial masyarakat seperti sedia kala. Pemerintah
hendaknya melakukan penanganan dengan cepat dan berhati-hati.
Catatan untuk Guru:
Pendapat yang disampaikan siswa dapat beragam. Akan tetapi, pendapat tersebut harus sesuai
dengan isi teks.
C. 1. Jawaban:
Masalah yang sedang dialami adalah kebakaran hutan di beberapa wilayah Indonesia.
2. Jawaban:
Kota-kota yang terkena masalah kebakaran hutan di Indonesia adalah Palembang, Riau, Jambi, dan
sebagian kota di Pulau Kalimantan.
3. Jawaban:
Api cepat membesar dan sulit dipadamkan karena tanah hutan yang terbakar adalah tanah gambut
yang mempunyai karakteristik mudah terbakar.
4. Jawaban:
Kehidupan ekonomi masyarakat di daerah yang terkena dampak kabut asap menjadi terganggu.
Masyarakat enggan keluar rumah karena jarak pandang pendek.
5. Jawaban:
Masyarakat menghirup kabut asap. Setelah menghirup kabut asap, paru-paru mereka akan penuh
dengan asap. Paru-paru yang penuh asap akan rusak karena sistem kerja paru-paru terganggu.
Akibat dari rusaknya sistem kerja paru-paru adalah penyakit bronkitis.

14 Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X


A. Jawaban:
Pokok-pokok masalah dalam teks ”Penanaman Kembali Hutan Gundul” sebagai berikut.
1. Hutan merupakan aspek penting dalam ekosistem kehidupan alam semesta.
2. Hutan mempunyai fungsi sebagai tempat hidup berbagai macam hewan dan tumbuhan, penghasil
oksigen, dan penyimpan air tanah.
3. Manusia perlu melakukan penanaman hutan kembali atau reboisasi.
4. Penebangan pohon mempunyai aturan yaitu menebang pohon yang sudah tua dan sampai pada
pertumbuhan maksimal.
5. Tanah bekas penebangan harus dibersihkan, tetapi tidak boleh dengan cara dibakar.
6. Sisa-sisa penebangan sebaiknya dihancurkan agar menjadi pupuk kompos.
7. Bibit yang ditanam sebaiknya memiliki karakteristik yang hampir sama dengan tanaman
sebelumnya.
8. Jenis tanaman hendaknya tanaman yang berumur lama dan akar yang kuat.
9. Pohon yang rimbun akan menghasilkan oksigen dari proses fotosintesis.
B. Jawaban:
Diserahkan kepada siswa.
C. Jawaban:
Diserahkan kepada siswa.
Catatan untuk Guru:
Jika masalah yang ditemukan berbeda, siswa mencatat dalam selembar kertas atau buku tugas.
Kemudian, siswa mendiskusikan masalah-masalah yang mereka catat. Setiap kelompok membuat laporan
diskusi yang berisi ungkapan pendapat dari setiap siswa terhadap masalah yang ditemukan dalam Teks
Mendengarkan.
D. Jawaban:
Diserahkan kepada siswa.

1. –
2. –
3. –
4. Jawaban:
Kalimat Fakta Kalimat Opini
Kebakaran hutan di sebagian wilayah Indonesia Terbakarnya hutan ini menimbulkan berbagai macam
menyebabkan masalah kabut asap. polemik yang tidak kunjung usai.
Munculnya kabut asap ini disebabkan oleh hutan-hutan Salah satu masalah akibat terbakarnya hutan di
yang terbakar akibat musim kemarau panjang. Indonesia adalah kabut asap.
Asap yang mengandung banyak zat beracun, seperti gas Kabut asap yang menyelimuti kota sangat
karbon dioksida dan metana memenuhi udara. mengganggu lingkungan.
Akibat kebakaran hutan ini, hutan menjadi rusak dan banyak Tidak hanya mengganggu lingkungan hidup, kabut
binatang kehilangan habitatnya. asap juga membahayakan kesehatan manusia.

Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X 15


Kalimat Fakta Kalimat Opini
Selain itu, kabut asap yang menyelimuti seluruh kota Kebakaran hutan di Indonesia memang sudah pada
mengurangi jarak pandang warga. taraf yang membahayakan.
Jarak pandang dalam kota hanya mencapai 5 meter. Kabut asap, infeksi, dan masalah ISPA perlu disikapi
dengan bijak lagi.
Penyakit ISPA atau disebut dengan penyakit infeksi saluran Perlu adanya penanganan cepat agar masalah
pernapasan akut disebabkan oleh virus dan bakteri yang kebakaran hutan di Indonesia dapat segera diatasi.
menyerang daya tahan tubuh manusia akibat lingkungan
yang kurang sehat.

5. –

1. –
2. Jawaban:
Gagasan utama paragraf pertama adalah kebakaran hutan yang terjadi di beberapa wilayah Indonesia.
Gagasan utama paragraf kedua adalah akibat yang ditimbulkan dari kebakaran hutan gambut.
Gagasan utama paragraf ketiga adalah masalah yang ditimbulkan oleh kabut asap akibat kebakaran
hutan di beberapa wilayah Indonesia.
Gagasan utama paragraf keempat adalah masalah kesehatan yang ditimbulkan kabut asap akibat
kebakaran hutan di beberapa wilayah Indonesia.
Gagasan utama paragraf kelima adalah penyakit ISPA yang disebabkan kabut asap akibat pembakaran
hutan di beberapa wilayah Indonesia.
Gagasan utama paragraf keenam adalah perlunya penanganan cepat terhadap kebakaran hutan di
Indonesia yang sudah mencapai taraf membahayakan.
3. Contoh jawaban:
Indonesia Darurat Kebakaran Hutan
Saat ini Indonesia sedang mengalami masalah banyaknya hutan terbakar. Kebakaran hutan terjadi
di sebagian kota besar di Pulau Sumatra dan Kalimantan. Kebakaran hutan terjadi karena kemarau
panjang. Selain itu, hutan gambut yang mudah terbakar menyebabkan mudahnya api bermunculan dan
sulit dipadamkan. Kebakaran hutan menimbulkan polemik yang tidak kunjung usai. Masalah utama dari
kebakaran hutan di Indonesia adalah kabut asap. Kabut asap menyebabkan aktivitas warga lumpuh. Jarak
pandang warga hanya mencapai 5 meter.
Kabut asap juga mengancam kesehatan manusia. Asap mengandung banyak zat beracun. Zat beracun
tersebut terhirup oleh warga. Akibatnya, banyak warga yang terserang penyakit seperti iritasi, bronkitis,
bahkan ISPA. Dari ancaman penyakit tersebut, ISPA adalah penyakit paling parah yang disebabkan
kabut asap. ISPA disebabkan oleh virus dan bakteri yang menyerang daya tahan tubuh manusia akibat
lingkungan yang kurang sehat.
Kebakaran hutan di Indonesia memang sudah pada taraf yang membahayakan. Kabut asap, infeksi,
dan masalah ISPA perlu disikapi dengan bijak. Perlu adanya penanganan cepat agar masalah kebakaran
hutan di Indonesia dapat segera diatasi.
4. –
5. –

16 Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X


Jawaban:
Paragraf Kalimat Utama Kalimat Penjelas
ke-1 Saat ini Indonesia tengah meng- Kebakaran hutan di sebagian wilayah Indonesia menyebabkan
hadapi sebuah permasalahan masalah kabut asap. Kabut asap memenuhi sebagian besar udara
rumit yaitu banyaknya kebakaran beberapa kota besar seperti Riau, Jambi, Palembang, dan sebagian
hutan. kota di Pulau Kalimantan. Bahkan, kabut asap itu telah sampai ke
negeri tetangga, seperti Malaysia dan Singapura.
ke-2 Munculnya kabut asap ini di- Ditambah lagi dengan jenis lahan gambut yang sangat mudah terbakar.
sebabkan oleh hutan-hutan yang Kebakaran di hutan gambut menyebabkan api semakin membesar
terbakar akibat musim kemarau dan sulit untuk dipadamkan. Meskipun sudah dipadamkan, tetap saja
panjang. ada titik-titik api bermunculan di sekitar hutan. Akibatnya, ribuan kubik
asap terus-menerus datang dan menyelimuti permukiman warga.
ke-3 Terbakarnya hutan ini menimbul- Salah satu masalah akibat terbakarnya hutan di Indonesia adalah
kan berbagai macam polemik kabut asap. Kabut asap yang menyelimuti kota sangat mengganggu
yang tidak kunjung usai. lingkungan. Akibat kebakaran hutan ini, hutan menjadi rusak dan
banyak binatang kehilangan habitatnya. Selain itu, kabut asap yang
menyelimuti seluruh kota mengurangi jarak pandang warga. Jarak
pandang dalam kota hanya mencapai 5 meter. Jarak pandang yang
pendek tersebut sangat membahayakan warga sehingga banyak
warga yang memilih berdiam di rumah. Kabut asap juga menyebabkan
terganggunya roda ekonomi di kota tersebut.

ke-4 Tidak hanya mengganggu Asap yang mengandung banyak zat beracun, seperti gas karbon
lingkungan hidup, kabut asap dioksida dan metana memenuhi udara. Zat berbahaya tersebut pada
juga membahayakan kesehatan akhirnya terhirup oleh warga masyarakat. Akibatnya, banyak sekali
manusia. penyakit yang ditimbulkan seperti iritasi, bronkitis, bahkan ISPA.
Warga yang terus-menerus terpapar kabut asap menderita iritasi
pada mata, hidung, dan tenggorokan. Terlebih lagi, dalam jangka
waktu yang lama kabut asap juga bisa menyebabkan infeksi, alergi,
dan peradangan. Tidak hanya menyebabkan iritasi, kabut asap juga
menimbulkan penyakit bronkitis pada warga yang menghirup kabut
asap. Paru-paru mereka dipenuhi dengan asap. Keadaan tersebut
akan merusak sistem kerja paru-paru. Akibatnya, mereka menderita
bronkitis.
ke-5 Penyakit yang paling parah yang Penyakit ISPA atau disebut dengan penyakit infeksi saluran pernapasan
disebabkan oleh kabut asap akut disebabkan oleh virus dan bakteri yang menyerang daya tahan
adalah penyakit ISPA. tubuh manusia akibat lingkungan yang kurang sehat.
ke-6 Kebakaran hutan di Indonesia Kabut asap, infeksi, dan masalah ISPA perlu disikapi dengan bijak
memang sudah pada taraf yang lagi. Perlu adanya penanganan cepat agar masalah kebakaran hutan
membahayakan. di Indonesia dapat segera diatasi.

Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X 17


1. –
2. –
3. –
4. Contoh jawaban:
Indonesia Darurat Kebakaran Hutan
Saat ini Indonesia tengah menghadapi sebuah permasalahan rumit yaitu banyaknya hutan terbakar.
Kebakaran hutan terjadi di beberapa kota besar di Pulau Sumatra dan Kalimantan, seperti Riau, Jambi,
dan Palembang. Bahkan, kabut asap itu sampai ke negeri tetangga, seperti Malaysia dan Singapura.
Kebakaran hutan tersebut menyebabkan masalah baru, yaitu kabut asap.
Munculnya kabut asap ini disebabkan oleh hutan-hutan yang terbakar akibat musim kemarau panjang.
Keadaan tersebut bertambah parah karena daerah yang terbakar merupakan lahan gambut yang mudah
terbakar. Kebakaran di hutan gambut menyebabkan api semakin membesar dan sulit dipadamkan. Banyak
titik-titik api bermunculan di sekitar hutan walau api sudah dipadamkan. Titik api tersebut mengakibatkan
ribuan kubik asap terus-menerus menyelimuti permukiman warga.
Terbakarnya hutan ini menimbulkan berbagai macam polemik yang tidak kunjung usai. Salah satu
contoh masalah yang timbul akibat kebakaran hutan adalah kabut asap. Kabut asap sangat mengganggu
lingkungan. Lingkungan menjadi rusak. Banyak binatang yang kehilangan habitatnya. Selain itu, kabut asap
mengurangi jarak pandang warga. Jarak pandang dalam kota hanya mencapai 5 meter. Jarak tersebut
sangat membahayakan warga. Warga kebanyakan memilih tinggal di rumah karena jarak pandang yang
pendek tersebut. Kabut asap juga mengganggu perekonomian di kota tersebut.
Kabut asap tidak hanya mengganggu lingkungan hidup, tetapi juga membahayakan kesehatan
manusia. Warga menghirup udara yang tercemar kabut asap. Padahal, kabut asap tersebut mengandung
berbagai macam zat beracun, seperti gas karbon dioksida dan metana yang memenuhi udara. Gas yang
terhirup akan menyebabkan penyakit seperti iritasi, bronkitis, bahkan ISPA. Infeksi yang dirasakan warga
adalah iritasi pada mata, hidung, dan tenggorokan. Dalam jangka waktu yang lama, kabut asap akan
menyebabkan alergi infeksi, dan peradangan. Selain masalah itu, warga yang menghirup kabut asap
rawan terkena bronkitis. Bronkitis timbul karena kerja paru-paru rusak. Sistem kerja paru-paru terganggu
karena dipenuhi asap.
Penyakit terparah yang disebabkan kabut asap adalah penyakit ISPA. Penyakit ISPA timbul karena
virus dan bakteri yang menyerang daya tahan manusia akibat lingkungan yang kurang sehat.
Kebakaran hutan di Indonesia memang sudah pada taraf yang membahayakan. Kabut asap, infeksi,
dan masalah ISPA perlu disikapi dengan bijaksana. Perlu dilakukan penanganan cepat terhadap masalah
kebakaran hutan. Penanganan yang cepat diharapkan dapat menanggulangi dampak kebakaran hutan di
Indonesia.

1. –

18 Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X


2. Jawaban:
Bagian Paragraf
Tesis atau Opini Saat ini pencemaran lingkungan adalah ancaman terbesar bagi umat manusia di
planet ini. Ancaman ini bisa dilihat dari semakin kotornya lingkungan kita. Lingkungan yang
terdiri atas tanah, air, udara, tumbuhan, dan hewan semuanya tidak luput dari pencemaran
lingkungan. Jika pencemaran ini terus terjadi, keberadaan manusia dan alam akan segera
musnah. Ironisnya, pencemaran lingkungan ini diakibatkan oleh ulah manusia sendiri yang
mengotori lingkungannya.
Argumentasi Terlebih lagi dengan kemajuan zaman yang tidak bisa dibendung lagi. Kemajuan
zaman ini memaksa manusia untuk melakukan produksi massal untuk memenuhi
kebutuhan hidupnya sehingga muncullah perusahaan-perusahaan yang bergerak di dalam
bidang industri. Namun, pergeseran pola hidup manusia dari agraris menuju industri ini
menyebabkan masalah yang sangat serius, yaitu semakin kotornya bumi ini akibat dari
baik proses kegiatan produksi maupun hasil dari kegiatan produksi yang disebut juga
dengan limbah.
Argumentasi Untuk menjalankan produksinya, perusahaan sering mengeksplorasi bumi secara
besar-besaran. Tindakan eksplorasi ini kadang-kadang tidak memperhatikan keasrian
lingkungan. Perusahaan yang sering mengeksplorasi adalah perusahaan-perusahaan
yang membutuhkan kayu sebagai bahan baku, seperti perusahaan kertas dan mebel.
Mereka menebang pohon-pohon dengan sangat massif.
Akibatnya, bumi kita ini menjadi lebih hangat. Jika penebangan ini terus terjadi, bumi
kita akan menjadi semakin panas hingga mendidih, bahkan bisa menjadi gurun. Keadaan
ini juga akan menyebabkan melelehnya es di kutub utara dan selatan sehingga bumi akan
ditutupi dengan air laut yang akan menyebabkan kehancuran umat manusia.
Kegiatan produksi pada perusahaan industri-industri besar menghasilkan asap
yang sangat banyak di udara. Asap tersebut merupakan hasil dari proses pembakaran.
Akibatnya, udara menjadi sangat kotor dan beracun. Padahal, udara murni sangat
dibutuhkan untuk bernapas. Jika kita bernapas dengan udara bersih, kesehatan kita akan
membaik. Sebaliknya, udara yang telah tercemar menyebabkan penyakit dan mengganggu
kesehatan kita, bahkan bisa menyebabkan kematian.
Asap adalah akar dari polusi udara. Asap yang keluar dari industri, mobil, dan rumah
tangga adalah campuran karbon monoksida, karbon dioksida, metana, dan lain-lain. Gas-
gas tersebut adalah gas beracun yang dapat menyebabkan penyakit, seperti kanker,
paru-paru, dan TBC. Insiden yang sangat memprihatinkan adalah insiden kebocoran gas
yang terjadi di Bhopal pada bulan Desember 1984. Ribuan warga Bhopal meninggal dunia
karena masalah paru-paru yang disebabkan oleh gas metilamin dari Union Carbide Plant.
Selain menyebabkan polusi udara, perusahaan industri menyebabkan polusi air. Saat
ini, air di muka bumi baik di sungai, danau, dan laut telah tercemar oleh berbagai bahan
kimia berbahaya dan limbah biologis. Perusahaan-perusahaan tersebut dengan sengaja
membuang limbahnya langsung menuju sungai, danau, dan laut. Akibatnya, perairan kita
menjadi tercemar dan beracun sehingga tidak bisa digunakan lagi untuk keperluan rumah
tangga, seperti keperluan makan, minum, dan mencuci. Pencemaran lingkungan juga
menyebabkan musnahnya biota-biota air, seperti ikan dan tumbuhan air.
Tidak hanya itu, kegiatan industri ini juga menyebabkan pencemaran tanah. Penggunaan
pupuk kimia, insektisida, dan pestisida secara berlebihan menyebabkan tanah kehilangan
kesuburannya. Selain itu, penggunaan pestisida secara berlebihan menyebabkan sayuran
dan buah-buahan menjadi beracun. Sayuran dan buah-buahan yang sudah teracuni sangat
berbahaya bila dikonsumsi oleh manusia.
Penegasan Ulang Berdasarkan uraian tersebut, dapat kita simpulkan bahwa lingkungan kita saat ini
telah tercemar. Pencemaran ini akibat dari kegiatan-kegiatan industri yang mencemari
lingkungan, seperti udara, air, dan tanah. Bila hal ini terus terjadi, kehidupan di muka bumi
ini akan segera musnah. Padahal, jika udara yang kita hirup, air yang kita minum, dan tanah
subur yang menghasilkan tanaman, sayuran, dan buah-buahan tidak tercemar, manusia
akan mendapatkan kesehatan yang baik dan umur yang panjang. Oleh karena itu, kita
harus bertindak agar seluruh kehidupan di muka bumi dapat diselamatkan.

Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X 19


Jawaban:
No. Istilah Makna
1. biota keseluruhan flora dan fauna yang terdapat di dalam suatu daerah
2. panorama pemandangan alam yang bebas dan luas
3. strategis tempat yang sangat baik
4. geologi struktur
5. tektonik proses terjadinya gerakan pada kerak bumi yang menimbulkan lekukan, lipatan, retakan, patahan,
sehingga berbentuk tinggi rendah atau relatif pada permukaan bumi
6. global secara umum dan keseluruhan; secara garis besar
7. variabilitas keadaan bervariasi; cenderung berubah; keadaan berbagai macam
8. distribusi penyaluran kepada beberapa orang atau ke beberapa tempat
9. spesies satuan dasar klasifikasi biologi; jenis
10. ekosistem keanekaragaman suatu komunitas dan lingkungannya yang berfungsi sebagai suatu satuan
ekologi dalam alam

Jawaban:
Adjektiva Makna Leksikal/Kamus
kaya mempunyai banyak; mengandung banyak
luas ukuran panjang-lebarnya bidang; lapang
beragam banyak ragamnya; bermacam-macam; berwarna-warni
strategis tempat yang sangat baik
banyak tidak sedikit; besar jumlahnya
indah keadaan enak dipandang

Jawaban:
Kata Berimbuhan Jenis Imbuhan Kata Dasar Jenis
mempunyai verba me(N)-i punya verba
beragam verba ber- ragam nomina
keindahan nomina ke-an indah adjektiva
keadaan nomina ke-an ada verba
menyebabkan verba me(N)-kan sebab nomina

20 Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X


Jawaban:
Greenpeace percaya bahwa pengurangan emisi gas rumah kaca yang sistematis dan radikal akan dapat
mencegah perubahan iklim dan kerusakan ekosistem di bumi.

Jawaban:
No. Kalimat Jenis Kalimat Verbal
1. Dengan kawasan laut yang luas, Indonesia mempunyai biota laut yang beragam. aktif transitif
Indonesia juga mempunyai keindahan panorama laut yang dijadikan tempat hidup
berbagai macam ikan dan terumbu karang.
2. Perairan Indonesia merupakan tempat melintasnya aliran arus lintas samudra. Indonesia aktif transitif
berada di Samudra Pasifik dan Samudra Indonesia sehingga Indonesia memegang
peranan penting dalam sistem arus global yang menentukan variabilitas iklim nasional,
regional, dan global.
3. Selain itu, kita bisa melihat keindahan bawah laut dan keanekaragaman biota laut yang aktif transitif
dimiliki oleh Indonesia secara langsung.

Jawaban:
a) Masih ada harapan untuk menyelamatkan hutan-hutan ini dan menyelamatkan mereka (orang-orang)
yang hidup dari hutan.
b) Hutan-hutan ini meliputi hutan boreal, hutan hujan tropis, hutan sub tropis, dan hutan magrove.
c) Mereka (hutan boreal, hutan hujan tropis, hujan subtropis, dan hutan mangrove) menjaga sistem lingkungan
yang penting bagi kehidupan di bumi.
d) Mereka (hutan boreal, hutan hujan tropis, hujan subtropis, dan hutan mangrove) memengaruhi cuaca
dengan mengontrol curah hujan dan penguapan air dari tanah.
e) Mereka (hutan boreal, hutan hujan tropis, hujan subtropis, dan hutan mangrove) membantu menstabilkan
iklim dunia dengan menyimpan karbon dalam jumlah besar yang jika tidak tersimpan akan berkontribusi
pada perubahan iklim.

1. –
2. Jawaban:
Kedua cara penangkapan itu sangat merusak dan turut menyebabkan penangkapan ikan berlebih.
3. Jawaban:
Greenpeace meyakini kehancuran serius terhadap sumber daya ikan di laut akan terjadi dalam 20 tahun
mendatang jika penangkapan ikan berlebih tetap berlanjut.
4. Jawaban:
a. Indonesia diapit oleh dua benua dan dua samudra.
b. Pemanfaatan dan tata kelola sumber daya perikanan tangkap jauh masih jauh dari prinsip-prinsip
berkelanjutan.

Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X 21


c. Pengelolaan tersebut dalam 30 tahun terakhir akan berdampak pada terancamnya kelestarian hiu
dan kehancuran ekosistem laut.
d. Penggunaan rawai tuna yang tidak selektif dan jaring ikan menggunakan rumpon telah menampilkan
wajah industri tuna yang kotor dan rakus.
e. Kedua cara penangkapan itu sangat merusak dan turut menyebabkan penangkapan ikan berlebih.
5. Jawaban:
Oleh karena itu, Indonesia dianugerahi lebih dari 118 jenis hiu yang tersebar di seluruh perairan Nusantara.
Oleh karena itu merupakan konjungsi antarkalimat akibat.
Konjungsi oleh karena itu dalam kedua kalimat tersebut menjelaskan Indonesia memiliki 118 macam hiu
karena diapit oleh dua negara dan dua benua.

1. –
2. –
3. –
4. –
5. –
6. –
7. –
Catatan untuk Guru:
Jawaban setiap siswa dalam kegiatan ini dapat berbeda-beda. Akan tetapi, jawaban tersebut harus sesuai
petunjuk yang ada dalam buku siswa. Siswa harus menemukan teks eksposisi dalam surat kabar atau
internet. Kemudian, siswa mengidentifikasi struktur teks eksposisi yang ditemukan. Selanjutnya, siswa
memodifikasi teks eksposisi tersebut menjadi teks eksposisi karya sendiri. Siswa juga diminta membuat
ringkasan dari teks eksposisi yang telah dimodifikasi.

1. Contoh jawaban:
Banjir yang terjadi setiap tahun.
2. Contoh jawaban:
a. Banjir membuat warga susah.
b. Banjir menimbulkan banyak masalah.
c. Banjir dapat dijadikan momentum mengubah pola hidup masyarakat.
3. –
4. Contoh jawaban:
Banjir yang terjadi di Jakarta setiap tahun membuat warga semakin susah. Warga harus mengungsi
di posko-posko pengungsian sederhana untuk dapat bertahan hidup. Di posko pengungsian, warga yang
terkena musibah banjir harus hidup dengan keadaan yang serbakekurangan.
Banjir yang terjadi setiap tahun menyebabkan banyak masalah. Masalah yang ditimbulkan dari
musibah banjir meliputi masalah ekonomi dan kesehatan. Dengan adanya banjir, masyarakat tidak dapat
bekerja sehingga roda perekonomian di wilayah tersebut menjadi tersendat. Banjir juga menyebabkan
masalah kesehatan. Masalah kesehatan yang biasanya dihadapi adalah masalah yang berkaitan dengan
penyakit kulit dan infeksi pernapasan.

22 Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X


Banjir memang menyusahkan dan menimbulkan banyak masalah. Banjir dapat dijadikan momentum
bagi masyarakat untuk mengubah kebiasaan buruk yang masih sering dilakukan. Kebiasaan buruk tersebut
meliputi membuang sampah di sungai, kurangnya kesadaran akan lingkungan bersih, dan kebersihan
lingkungan.
5. –

1. Contoh jawaban:
Daftar kota dan kabupaten peraih anugerah Adipura tahun 2015 akhirnya diumumkan. Setelah sempat
beberapa kali diundur, kota dan kabupaten peraih Adipura 2015 akhirnya diumumkan dalam sebuah
acara Malam Anugerah Lingkungan 2015. Acara yang digelar oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan
Kehutanan ini diselenggarakan pada Senin, 23 November 2015, pukul 18.00 WIB di Gedung Bidakara,
Jakarta. Wakil Presiden RI, M. Jusuf Kalla, menyerahkan langsung penghargaan Adipura 2015 kepada
kota dan kabupaten penerima Adipura.
Setelah melalui pemantauan, penilaian, verifikasi lapangan, dan pengkajian akhir dari hasil penilaian
serta pertimbangan dari Dewan Pertimbangan Adipura, diputuskan ada tiga kota yang meraih Adipura
Kencana. Adipura Kencana adalah penghargaan Adipura yang diberikan kepada kota atau kabupaten
yang kinerja pengelolaan lingkungannya memenuhi beyond compliance. Kota tersebut adalah Surabaya,
Balikpapan, dan Kendari. Ketiga kota tersebut dinilai layak mendapatkan penghargaan Adipura
Kencana.
Pengumuman anugerah Adipura tahun 2015 memang mengalami pemunduran beberapa kali. Pada
penyelenggaraan tahun-tahun sebelumnya, anugerah Adipura diumumkan bersamaan dengan peringatan
hari Lingkungan Hidup Sedunia (tanggal 5 Juni), bersamaan dengan penyerahan penghargaan Kalpataru
dan Sekolah Adiwiyata. Namun, pengumuman kota peraih Adipura tahun 2015 baru dilaksanakan pada
bulan November.
Disadur dari: http://alamendah.org./2015/11/25/daftar-kota-dan-kabupaten-peraih-adipura-tahun-2015/, diunduh 15 Februari 2016

2. Contoh jawaban:
Daftar kota dan kabupaten peraih anugerah Adipura tahun 2015
akhirnya diumumkan. Setelah sempat beberapa kali diundur, kota dan
kabupaten peraih Adipura 2015 akhirnya diumumkan dalam sebuah acara
Malam Anugerah Lingkungan 2015. Acara yang digelar oleh Kementerian
Tesis Lingkungan Hidup dan Kehutanan ini diselenggarakan pada Senin,
23 November 2015, pukul 18.00 WIB di Gedung Bidakara, Jakarta. Wakil
Presiden RI, M. Jusuf Kalla, menyerahkan langsung penghargaan Adipura 2015
kepada kota dan kabupaten penerima Adipura.

Setelah melalui pemantauan, penilaian, verifikasi lapangan, dan pengkajian


akhir dari hasil penilaian serta pertimbangan dari Dewan Pertimbangan Adipura,
diputuskan ada tiga kota yang meraih Adipura Kencana. Adipura Kencana
Argumentasi adalah penghargaan Adipura yang diberikan kepada kota atau kabupaten yang
kinerja pengelolaan lingkungannya memenuhi beyond compliance. Kota tersebut
adalah Surabaya, Balikpapan, dan Kendari. Ketiga kota tersebut dinilai layak
mendapatkan penghargaan Adipura Kencana.

Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X 23


Pengumuman anugerah Adipura tahun 2015 memang mengalami
pemunduran beberapa kali. Pada penyelenggaraan tahun-tahun sebelumnya,
Penegasan anugerah Adipura diumumkan bersamaan dengan peringatan hari Lingkungan
Ulang Hidup Sedunia (tanggal 5 Juni), bersamaan dengan penyerahan penghargaan
Kalpataru dan Sekolah Adiwiyata. Namun, pengumuman kota peraih Adipura
tahun 2015 baru dilaksanakan pada bulan November.

3. Jawaban:
Kegiatan diserahkan kepada siswa.
4. –
5. –
Catatan untuk Guru:
Guru meminta siswa menyampaikan teks eksposisi yang telah disusun. Kemudian, siswa lain
menanggapi teks yang telah dibaca teman. Guru juga mengungkapkan pendapat terhadap teks
eksposisi yang disusun siswa.
6. –
7. –
Catatan untuk Guru:
Setiap siswa mengungkapkan karangan eksposisi yang telah mereka buat. Guru mengingatkan
siswa tentang aspek suara dalam mengungkapkan teks eksposisi.

A. Pilihan Ganda 3. Jawaban: b


Langkah-langkah menyusun paragraf eksposisi
1. Jawaban: a
sebagai berikut.
Eksposisi berasal dari bahasa Latin exspotition
yang berarti memberitahukan, memaparkan, 1) Menentukan topik yang akan Anda papar-
menjelaskan, atau menguraikan. Paragraf eks- kan.
posisi dapat diartikan sebagai paragraf yang 2) Menentukan tujuan paparan.
bertujuan untuk memberi tahu, menjelaskan, 3) Membuat kerangka karangan.
memaparkan, atau menerangkan sesuatu 4) Mengumpulkan bahan.
kepada pendengar. Jadi, tujuan paragraf ekspo- 5) Menulis karangan.
sisi adalah memaparkan suatu hal. Meyakin- Jadi, jawaban tepat terdapat pada pilihan
kan pembaca adalah tujuan paragraf persuasi. jawaban b.
Menggambarkan suatu hal adalah tujuan dari 4. Jawaban: b
paragraf deskripsi. Menceritakan suatu hal
Paragraf tersebut memaparkan terjadinya
secara runtut adalah tujuan dari paragraf narasi.
hujan. Teks eksposisi yang memaparkan proses
2. Jawaban: c terjadinya sesuatu adalah eksposisi analisis
Ciri paragraf eksposisi sebagai berikut. proses. Paragraf eksposisi analisis proses dapat
1) Penulis berusaha menjelaskan sesuatu menjawab pertanyaan ”Bagaimana sesuatu
secara objektif. terjadi?” Pada paragraf tersebut, pertanyaan
2) Tidak ada unsur-unsur yang bersifat subjektif tersebut dapat terjawab, yakni proses terjadinya
dalam teks. hujan.
3) Gaya penulisan bersifat informatif.
4) Penulis ingin memberikan informasi sejelas- 5. Jawaban: d
jelasnya kepada pembaca. Ide pokok adalah ide atau gagasan yang diguna-
5) Paragraf eksposisi memuat fakta yang kan sebagai pokok pengembangan paragraf.
terdapat di lapangan. Paragraf tersebut membahas proses terjadinya
Jadi, pilihan jawaban yang tepat terdapat pada hujan. Ide pokok dalam paragraf tersebut adalah
pilihan jawaban c. proses terjadinya hujan dari pembentukan hujan

24 Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X


yang dimulai dari penguapan air di bumi sampai 14. Jawaban: e
jatuhnya hujan ke bumi. Jadi, jawaban tepat Paragraf tersebut membahas meningkatnya suhu
terdapat pada pilihan jawaban d. iklim dunia akibat penggunaan bahan bakar dari
6. Jawaban: c fosil, seperti batu bara, minyak bumi, dan gas
Informasi pokok yang dibahas dalam teks bumi yang dilepaskan ke atmosfer bumi. Kalimat
tanggapan tepat terdapat pada pilihan jawaban
tersebut adalah masalah perilaku membuang
e. Kalimat pada pilihan jawaban e menanggapi
sampah rumah tangga dan industri ke sungai.
penggunaan bahan bakar dari fosil yang untuk
Pembuangan limbah rumah tangga dan industri
mengurangi dampak pemanasan global.
ke sungai akan menyebabkan kerusakan
lingkungan. Paparan tersebut sesuai dengan 15. Jawaban: a
pilihan jawaban c. Berikut jenis-jenis teks eksposisi.
1) Teks eksposisi definisi
7. Jawaban: b
Teks eksposisi definisi adalah teks eksposisi
Lihat paragraf terakhir. Paragraf terakhir pada teks
yang menerangkan pengertian suatu objek.
tersebut memaparkan limbah yang dihasilkan
2) Teks eksposisi perbandingan
setiap orang Indonesia dalam satu harinya. Teks eksposisi perbandingan adalah suatu
Dalam satu hari, orang Indonesia membuang cara untuk menunjukkan kesamaan dan
limbah cair ke selokan sebanyak 150 liter. perbedaan antara dua objek atau lebih
8. Jawaban: a mempergunakan dasar-dasar tertentu.
Bagian yang ditunjukkan oleh nomor 1) adalah 3) Teks eksposisi analisis
bagian tesis. Bagian tesis berisi opini atau Teks eksposisi analisis adalah teks eksposisi
pendapat yang dibicarakan dalam suatu teks yang membagi subjek berdasarkan
eksposisi. komponen-komponennya.
4) Teks eksposisi identifikasi
9. Jawaban: d
Teks eksposisi identifikasi adalah teks
Paragraf tersebut menggunakan konjungsi akan
eksposisi yang bertujuan menjelaskan ciri-
tetapi. Konjungsi akan tetapi memisahkan dua
ciri atau unsur-unsur pengenal suatu objek.
kalimat yang bertentangan. Jadi, konjungsi yang
5) Teks eksposisi ilustrasi
dipakai dalam kalimat tersebut adalah konjungsi
Teks eksposisi ilustrasi adalah teks
antarkalimat pertentangan.
eksposisi yang mengadakan gambaran
10. Jawaban: a atau penjelasan yang khusus dan konkret
Paragraf ketiga teks tersebut menjelaskan terhadap suatu prinsip yang bersifat umum.
tahapan pemanasan global. Teks eksposisi yang Jadi, jawaban tepat terdapat pada pilihan
menjelaskan proses terjadinya sesuatu adalah jawaban a.
teks eksposisi proses. Jadi, jawaban tepat
16. Jawaban: d
terdapat pada pilihan jawaban a.
Ide pokok suatu paragraf biasanya terletak pada
11. Jawaban: d kalimat utama. Paragraf tersebut merupakan
Ide pokok biasanya terdapat pada kalimat paragraf deduktif. Kalimat utama pada kalimat
utama. Kalimat utama paragraf tersebut terdapat deduktif terdapat pada awal kalimat. Jadi, ide
pada kalimat pertama. Jadi, ide pokok paragraf pokok dari paragraf tersebut adalah fungsi
tersebut berhubungan dengan isu pemanasan mangrove bagi ekosistem pesisir.
global yang sedang dihadapi dunia. 17. Jawaban: b
12. Jawaban: b Paragraf tersebut menjelaskan fungsi hutan
Simpulan merupakan pernyataan umum yang mangrove. Fungsi hutan mangrove adalah
diambil dari pernyataan-pernyataan lain yang sebagai pemijahan dan tempat hidup anakan
bersifat khusus. Simpulan paragraf kedua adalah ikan. Selain itu, hutan mangrove berfungsi
kenaikan temperatur global setiap tahunnya akibat sebagai pencegah erosi pantai. Fungsi hutan
akumulasi gas-gas rumah kaca di atmosfer. mangrove sebagai pencegah erosi pantai dapat
dilihat pada kalimat kedua paragraf tersebut.
13. Jawaban: a
Paragraf tersebut membahas peningkatan suhu 18. Jawaban: e
iklim dunia dan perubahan iklim yang disebabkan Paragraf kedua berisi harapan aktivis lingkungan
oleh pelepasan karbon dioksida. Karbon dioksida terhadap Pemerintah agar segera mengambil
yang dilepaskan ke atmosfer bumi berasal dari tindakan dalam upaya penyelamatan lingkungan
pembakaran bahan bakar yang berasal dari fosil, laut. Jadi, tanggapan tepat harus berkaitan
seperti minyak bumi, batu bara, dan gas bumi. dengan usaha Pemerintah dalam penyelamatan

Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X 25


lingkungan laut. Tanggapan tersebut seperti lingkungan. Namun, apabila ben-
pilihan jawaban e. Peringatan hari Kelautan cana alam terjadi orang akan
Internasional hendaknya dijadikan momentum selalu mengatakan itu musibah.
Pemerintah dalam mengatasi kerusakan laut Sebenarnya, tidak tepat bila ben-
Indonesia. cana alam dikatakan musibah. Akan
Pendapat/
19. Jawaban: d Tesis tetapi, ketika bencana alam terjadi
Pronomina juga disebut kata ganti. Paragraf satu bukti kerusakan lingkungan
tersebut menggunakan kata ganti ini. Kata ganti hidup sudah terjadi. Dengan adanya
ini termasuk dalam pronomina penunjuk umum. bencana alam seharusnya manusia
Kata ganti ini digunakan untuk mengacu sesuatu ingat bahwa alam sudah rusak.
yang dekat.
20. Jawaban: c Bangsa Indonesia sama dengan
Paragraf tersebut mengandung konjungsi bangsa lainnya hidup pada planet
korelatif. Konjungsi korelatif adalah konjungsi yang sama yakni bumi. Jumlah
yang menghubungkan dua bagian yang berstatus penghuni bumi 7,2 miliar jiwa.
sama. Contoh konjungsi korelatif adalah baik . . . Sementara untuk wilayah Indonesia
maupun . . . ; tidak hanya . . . , tetapi juga . . . ; berpenghuni 250 juta jiwa. Bila
bukan hanya . . . , melainkan juga . . . ; demikian dibandingkan dengan luas bumi,
. . . sehingga . . . ; sedemikian rupa . . . sehingga jumlah penghuni bumi sudah padat.
. . . ; entah . . . entah . . . ; dan jangankan . . . , . . . Para penghuni bumi dipastikan
pun . . . . Jadi, konjungsi tepat untuk melengkapi membutuhkan sumber daya alam
paragraf tersebut adalah melainkan juga. untuk pemenuhan kebutuhan
Konjungsi melainkan juga berpasangan dengan dasar hidup sehari-hari. Persoalan
bukan hanya. muncul antara kebutuhan konsumsi
Argumen-
B. Uraian tasi penghuni bumi dengan kemampuan
1. Jawaban: alam memproduksi kebutuhan
Ciri-ciri teks eksposisi sebagai berikut. dasar hidup manusia itu. Berbagai
a. Penulis teks berusaha menjelaskan suatu kajian menjelaskan bahwa tingkat
pokok persoalan secara objektif, tidak konsumsi penduduk bumi secara
ada unsur-unsur yang bersifat subjektif global sudah melebihi tingkat
dan emosional. Penulis sama sekali tidak pasokan sumber daya alam di bumi.
berusaha membangkitkan emosi pembaca. Hal itu karena kualitas lingkungan
b. Gaya penulisan bersifat informatif. Penulis hidup terus menurun, termasuk di
menguraikan objek dengan jelas sehingga Indonesia.
pembaca memahami maksud dari teks Untuk Indonesia, pengembang-
eksposisi. Penulis teks eksposisi ingin an pola konsumsi dan produksi
menambah pengetahuan pembaca dan mem- berkelanjutan dalam Rencana
beri informasi yang menerangkan sejelas- Pembangunan Jangka Menengah
jelasnya tentang hal yang dipaparkan. Nasional (RPJMN) Tahun 2015–
c. Teks memuat fakta yang terdapat di 2019 memiliki kebijakan terpadu,
lapangan. Fakta tersebut dipakai sebagai seperti Konservasi, Pemanfaatan
penyumbang utama dalam membuat rumusan Sumber Daya Hutan dan Jasa
agar hal yang disampaikan lebih konkret. Ekosistem,PengendalianPencemar-
an, Produksi Bersih, Ekolabel
2. Jawaban: (produk ramah lingkungan), Adi-
Berbagai bencana alam terjadi wiyata (sekolah berwawasan
pada tahun 2015 merupakan suatu lingkungan), Pemberdayaan Masya-
tanda kondisi lingkungan Indonesia rakat, Pengelolaan Sampah, dan
masih memprihatinkan. Musibah 3R (Reduce-Reuse-Recycle).
Pendapat/ atau bencana alam merupakan
Tesis dampak kerusakan lingkungan
hidup. Ketika bencana alam datang,
banyak orang lupa bahwa itu satu
bukti nyata telah terjadi kerusakan

26 Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X


Begitu banyak bencana alam Bencana alam muncul karena adanya eksploitasi
terjadi di Provinsi Sumatra Utara berlebihan terhadap sumber daya alam. Berbagai
dan daerah lain di Indonesia kajian menjelaskan bahwa tingkat konsumsi
sebagai tanda sedang terjadi penduduk bumi sudah melebihi tingkat pasokan
krisis lingkungan berkelanjutan. sumber daya alam di bumi. Peristiwa tersebut
Banjir besar, tanah longsor, banjir juga terjadi di Indonesia. Begitu banyak bencana
bandang terjadi di mana-mana. alam terjadi di Indonesia, seperti banjir besar,
Kejadiannya bukan saja di desa, tanah longsor, dan banjir bandang. Bencana alam
melainkan juga di kota. Usaha itu tidak hanya terjadi di desa, tetapi juga di kota.
serius untuk mencegah terjadinya Usaha serius dalam menanggulangi terjadinya
bencana sangat minim, terbukti bencana alam sangat minim. Di Indonesia masih
dengan maraknya konversi hutan marak terjadinya eksploitasi besar-besaran
untuk tambang, perkebunan, hutan terhadap sumber daya alam. Sementara itu, tidak
Penegas- diketahui pasti kapan Pemerintah akan bertindak
tanaman industri dan lainnya. Hal
an Ulang tegas atas ulah-ulah korporasi perusak alam itu.
ini terjadi tidak terjadi begitu saja.
Kejadian ini terjadi karena kehadiran Kondisi ini satu dilema tersendiri bagi kehidupan
dan operasional beberapa kor- manusia sebab lingkungan yang rusak akan
porasi besar yang secara terus- mengancam seluruh kehidupan manusia tanpa
menerus melakukan eksploitasi terkecuali.
terhadap bumi. Sementara itu, 4. Jawaban:
tidak diketahui secara pasti kapan Masalah pokok pada paragraf tersebut adalah
Pemerintah akan bertindak tegas pengertian dan jenis hutan suaka alam.
atas ulah-ulah korporasi perusak
alam itu. Kondisi ini satu dilema 5. Contoh jawaban:
tersendiri bagi kehidupan manusia Menurut saya, hutan suaka alam perlu dijaga dan
sebab lingkungan yang rusak akan dilestarikan. Hutan suaka alam dapat menjaga
mengancam seluruh kehidupan habitat hewan dan tumbuhan yang hidup di
manusia tanpa terkecuali. dalamnya. Dengan adanya hutan suaka alam,
hewan dan tumbuhan tersebut akan terhindar
3. Contoh jawaban: dari kepunahan.
Berbagai bencana alam terjadi pada Catatan untuk Guru:
tahun 2015 merupakan suatu tanda yang Jawaban siswa berbeda-beda. Guru dapat
memprihatinkan. Musibah atau bencana alam menilai kesesuaian pendapat siswa dengan isi
merupakan dampak kerusakan lingkungan hidup. teks dan bahasa yang digunakan.

Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X 27


1. –
2. –
3. Jawaban:
Urutan paragraf agar menjadi teks eksposisi yang runtut dan padu adalah 2)–4)–3)–5)–1).
Terumbu karang memiliki manfaat yang besar bagi kehidupan manusia dan lingkungan. Terumbu
karang bukan sekadar menjadi tempat hidup dan berkembang biota laut belaka. Namun, terumbu
karang mempunyai fungsi dan peran yang tidak bisa diremehkan bagi lingkungan dan bagi kehidupan
manusia.
Secara garis besar, fungsi dan manfaat terumbu karang bagi lingkungan dan manusia dapat
dikelompokkan dalam dua kelompok, yakni manfaat secara ekologi dan ekonomi. Manfaat secara
ekologi mengandung arti sebagai peran terumbu karang dalam hubungan timbal balik antara makhluk
hidup dan lingkungannya. Manfaat secara ekonomi mengandung arti terumbu karang sebagai sumber
penghasilan ataupun pemenuhan kebutuhan hidup manusia.
Ekologi dapat diartikan sebagai hubungan timbal balik antara makhluk hidup dan lingkungannya.
Manfaat terumbu karang secara ekologi berarti peran dan fungsi terumbu karang bagi baik lingkungan
(alam sekitar) maupun bagi biota laut lainnya. Lingkungan dapat berupa habitat di sekitar terumbu
karang berada atau secara global, termasuk daerah. Secara ekologi, terumbu karang mempunyai
manfaat sebagai penunjang kehidupan berbagai makhluk di sekitarnya, sumber keanekaragaman
hayati yang tinggi, dan mengurangi dampak pemanasan global.
Secara ekonomi, terumbu karang mempunyai manfaat sebagai sumber makanan. Terumbu
karang menjadi tempat berkembang biak biota laut. Biota laut tersebut kemudian menjadi sumber
makanan bagi manusia seperti rumput laut, udang, kepiting, berbagai jenis ikan, dan teripang.
Selain itu, terumbu karang dapat dijadikan sebagai bahan kosmetik, objek wisata, dan sumber mata
pencaharian. Sumber mata pencaharian yang dapat diciptakan dari terumbu karang adalah pemandu
wisata, penyedia peralatan menyelam, dan penyewaan kapal.
Itulah berbagai peran dan manfaat terumbu karang dilihat dari segi ekologi dan ekonomi.
Mengingat besarnya manfaat yang dapat dirasakan oleh manusia, baik secara langsung maupun
tidak langsung, maka terumbu karang perlu dijaga dan dilestarikan. Pun bagi terumbu karang yang
rusak, seperti adanya pemutihan terumbu karang perlu dilakukan upaya-upaya rehabilitasi. Upaya
rehabilitasi dilakukan agar berbagai manfaat terumbu karang tersebut tetap dapat dirasakan oleh
manusia saat ini dan pada masa yang akan datang.
4. Jawaban:
Kegiatan diserahkan kepada setiap kelompok.
5. Contoh jawaban:
Terumbu karang mempunyai peran dan manfaat yang besar bagi kehidupan manusia dan
lingkungan. Secara garis besar, fungsi dan manfaat terumbu karang bagi manusia dapat dibagi
menjadi dua, yakni secara ekologi dan ekonomi. Secara ekologi, terumbu karang mempunyai fungsi
dan manfaat sebagai penunjang kehidupan berbagai makhluk di sekitarnya, sumber keanekaragaman
hayati yang tinggi, dan mengurangi dampak pemanasan global. Secara ekonomi, terumbu karang
menyediakan berbagai sumber makanan bagi manusia seperti rumput laut, udang, kepiting, berbagai
jenis ikan, dan teripang. Selain itu, terumbu karang dapat dijadikan sebagai bahan kosmetik, objek
wisata, dan sumber mata pencaharian. Oleh karena itu, manusia hendaknya menjaga kelangsungan
hidup terumbu karang agar manfaatnya dapat dirasakan pada masa yang akan datang.

28 Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X


A. Pilihan Ganda 4. Jawaban: e
Simpulan isi laporan hasil observasi tersebut
1. Jawaban: b
terdapat pada pilihan jawaban e. Simpulan
Laporan hasil observasi tersebut membahas
pada pilihan jawaban a, b, c, dan d tidak sesuai
museum D’topeng. Informasi penting dalam teks
dengan isi laporan hasil observasi yang disajikan.
tersebut sebagai berikut.
Jadi, pilihan jawaban tepat terdapat pada pilihan
1) D’topeng tidak hanya berisi topeng, tetapi
jawaban e.
juga barang-barang tradisional.
2) Barang-barang tradisional, misalnya senjata 5. Jawaban: c
tradisional, perhiasan berbahan dasar Tanggapan tepat sesuai dengan teks laporan
logam, batik-batik motif lama, dan hiasan hasil observasi terdapat pada pilihan jawaban c.
rumah kuno, terdapat di D’topeng. Keberadaan anak jalanan memberikan dampak
3) Hiasan berbahan dasar kayu, misalnya negatif bagi lingkungan. Kejahatan dan tindakan
hiasan rumah, berupa kepala kerbau berasal asusila dapat terjadi di mana-mana dan sewaktu-
dari Toraja. waktu. Sebaiknya, Pemerintah bersikap tegas
4) Hiasan berbahan dasar batu, misalnya alat terhadap keberadaan anak jalanan. Tanggapan
penusuk jeruk, berasal dari Batak. tersebut sesuai dengan isi teks laporan hasil
5) Hiasan berbahan dasar logam, misalnya observasi mengenai pertumbuhan dan kegiatan
pisau sunat dan perhiasan logam, berasal yang dilakukan anak jalanan. Pilihan jawaban a,
dari Sumba. b, d, dan e tidak sesuai dengan isi teks laporan
6) Hiasan berbahan dasar kain, misalnya batik hasil observasi yang disajikan. Jadi, jawaban tepat
berbagai motif, berasal dari Yogyakarta dan terdapat pada pilihan jawaban c.
Jawa Tengah.
6. Jawaban: d
Jadi, informasi penting dalam teks laporan
Teks laporan hasil observasi tersebut mem-
hasil observasi tersebut terdapat dalam pilihan
bahas masalah kemacetan lalu lintas akibat
jawaban b.
penumpukan kendaraan. Ketersediaan sarana
2. Jawaban: a dan prasarana lalu lintas tidak seimbang dengan
Pernyataan umum atau klasifikasi merupakan jumlah kendaraan. Pernyataan tepat terdapat pada
pembuka atau pengantar tentang objek yang pilihan jawaban d. Pilihan jawaban a, b, c, dan e
dilaporkan. Pernyataan dalam pilihan jawaban a tidak sesuai dengan isi kutipan tersebut.
merupakan pernyataan umum suatu teks laporan
7. Jawaban: b
hasil observasi. Pilihan jawaban b, c, d, dan e
Jawaban tepat terdapat pada pilihan jawaban b.
merupakan struktur teks laporan hasil observasi
Teks I dan Teks II membahas masalah kemiskinan
bagian anggota atau aspek yang dilaporkan.
yang berpengaruh pada kesejahteraan masya-
3. Jawaban: c rakat. Pilihan jawaban a, c, d, dan e tidak sesuai
Informasi yang terdapat pada paragraf ketiga dengan isi kedua teks yang disajikan.
dalam teks laporan hasil observasi tersebut
8. Jawaban: a
adalah kegiatan anak jalanan yaitu mencari
Perbedaan laporan hasil observasi tersebut
kepuasan, mencari nafkah, dan melakukan
terdapat pada pilihan jawaban a. Perbedaan
tindak asusila. Pilihan jawaban a merupakan
terletak pada lahan atau tempat. Reboisasi
informasi dari paragraf pertama. Pilihan jawaban
berfungsi untuk memulihkan fungsi hutan negara,
b merupakan informasi dari paragraf kedua.
sedangkan penghijauan berfungsi untuk me-
Pilihan jawaban d dan e merupakan informasi
mulihkan lahan kritis masyarakat. Jadi, jawaban
pada paragraf keempat. Jadi, pilihan jawaban
tepat terdapat pada pilihan jawaban a.
tepat terdapat pada pilihan jawaban c.

Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X Semester 1 29


9. Jawaban: b 13. Jawaban: a
Masalah yang dibahas pada Teks I adalah Masalah yang dibahas dalam paragraf tersebut
reboisasi. Informasi penting yang terdapat pada adalah kekeringan disebabkan oleh cuaca dan
Teks I sebagai berikut. ulah manusia sehingga dapat me nimbul kan
1) Reboisasi digunakan untuk merehabilitasi dampak buruk bagi kehidupan. Pernyataan pada
area hutan yang rusak dalam kawasan pilihan jawaban b, c, d, dan e tidak sesuai dengan
hutan negara berupa lahan tandus, alang- isi paragraf yang disajikan. Jadi, jawaban tepat
alang, atau semak belukar. terdapat pada pilihan jawaban a.
2) Reboisasi difokuskan pada daerah aliran 14. Jawaban: c
sungai di kawasan hutan lindung dan hutan Gagasan utama paragraf tersebut terdapat pada
produksi. pilihan jawaban c. Gagasan utama paragraf
3) Kegiatan reboisasi yang utama menanam tersebut adalah taman nasional memiliki beragam
kembali jenis pohon hutan dan tanaman manfaat. Pernyataan pada pilihan jawaban a, b,
kehidupan yang merupakan jenis serbaguna. d, dan e tidak sesuai dengan isi paragraf yang
4) Program reboisasi dilakukan secara partisi- disajikan. Jadi, jawaban tepat terdapat pada
patif dan memberikan manfaat kepada pilihan jawaban c.
masyarakat.
Jadi, jawaban tepat terdapat pada pilihan 15. Jawaban: a
jawaban b. Kalimat kompleks parataktik terdiri atas dua
struktur atau lebih yang ditandai adanya konjungsi
10. Jawaban: d dan, atau, maupun, tetapi yang menyatakan
Aspek yang dilaporkan pada Teks II terdapat pada hubung an konjungtif sejajar dengan makna.
pilihan jawaban d. Cermati Teks II pada kalimat Kalimat kompleks parataktik ditunjukkan oleh
pertama dan ketiga. Pilihan jawaban a, b, c, dan kalimat 1) Pagi-pagi aku telah berbenah dan
e tidak sesuai dengan isi Teks II. Jadi, jawaban menyiapkan semua perbekalan yang nantinya
tepat terdapat pada pilihan jawaban d. diperlukan. Jadi, jawaban tepat terdapat pada
11. Jawaban: c pilihan jawaban a.
Pernyataan yang merupakan kalimat deskripsi 16. Jawaban: c
terdapat pada pilihan jawaban c. Kalimat deskripsi Paragraf tersebut termasuk jenis eksposisi
menggambarkan keadaan tertentu suatu objek klasifikasi. Paragraf tersebut menjelaskan peng-
dengan melihat, mendengar, merasakan, dan golongan makhluk hidup, antara lain berdasarkan
mencium. Pernyataan pada pilihan jawaban a, tempat hidup tumbuhan dan jenis makanan
b, d, dan e tidak sesuai. Pernyataan pada pilihan hewan. Pilihan jawaban a, b, d, dan e tidak sesuai
jawaban a dan b merupakan kalimat definisi. dengan isi paragraf yang disajikan. Jadi, jawaban
Pernyataan pada pilihan d dan e merupakan tepat terdapat pada pilihan jawaban c.
kalimat majemuk.
17. Jawaban: c
12. Jawaban: e Teks eksposisi tersebut membahas pencemaran
Informasi penting pada paragraf pertama sebagai tanah. Masalah pokok yang di bahas adalah
berikut. dampak buruk pencemaran tanah terhadap
1) Kekeringan adalah keadaan kekurangan air
kehidupan manusia. Pilihan jawaban a, b, d, dan
yang sangat ekstrem dalam waktu lama.
e tidak sesuai dengan isi teks eksposisi. Jawaban
2) Hujan turun secara tidak merata dan dalam
tepat terdapat pada pilihan jawaban c.
waktu yang tidak bersamaan.
3) Kekeringan biasanya muncul jika suatu 18. Jawaban: e
wilayah secara terus-menerus mengalami Ide pokok paragraf pertama adalah pencemaran
curah hujan di bawah rata-rata. tanah terjadi karena beberapa faktor. Perhatikan
4) Musim kemarau yang panjang akan menjadi paragraf pertama kalimat kedua. Pilihan jawaban
bencana alam. a, b, c, dan d tidak sesuai dengan isi paragraf
Pernyataan pada pilihan jawaban a dan b pertama. Pilihan jawaban a dan b terdapat pada
merupakan informasi penting paragraf ketiga. paragraf ketiga. Pilihan jawaban c dan d terdapat
Pernyataan pada pilihan jawaban c dan d me- pada paragraf kedua. Jadi, pilihan jawaban tepat
rupakan informasi penting paragraf kedua. Jadi, terdapat pada pilihan jawaban e.
jawaban tepat terdapat pada pilihan jawaban e.

30 Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X Semester 1


19. Jawaban: c 26. Jawaban: d
Informasi penting yang terdapat pada paragraf Teks eksposisi tersebut membahas aktivitas di
kedua teks eksposisi tersebut adalah pencemaran dalam tubuh manusia diibaratkan seperti sebuah
yang terendap di dalam tanah akan menjadi zat mesin mobil. Pilihan jawaban a, b, c, dan e tidak
kimia beracun. Perhatikan paragraf kedua pada sesuai dengan isi paragraf yang disajikan. Jadi,
kalimat kedua. Pilihan jawaban a dan b merupakan jawaban tepat terdapat pada pilihan jawaban d.
informasi pada paragraf pertama. Pilihan jawaban d
27. Jawaban: c
dan e adalah informasi paragraf ketiga. Jadi, pilihan
Paragraf eksposisi terdiri atas tiga bagian yaitu
jawaban tepat terdapat pada pilihan jawaban c.
tesis, argumentasi, dan penegasan ulang. Para-
20. Jawaban: d graf yang disajikan merupakan bagian penegasan
Susunan kalimat tepat agar menjadi teks eksposisi ulang. Pilihan jawaban a, b, d, dan e tidak sesuai
padu adalah 6)–4)–3)–5)–2)–1). Jadi, jawaban dengan paragraf yang disajikan. Jadi, jawaban
tepat terdapat pada pilihan jawaban d. tepat terdapat pada pilihan jawaban c.
21. Jawaban: a 28. Jawaban: c
Paragraf eksposisi tersebut merupakan teks Pernyataan yang merupakan bagian argumen-
eksposisi dengan pengembangan proses. Para- tasi teks eksposisi tersebut adalah begitu
graf tersebut menjelaskan proses terjadinya miris jika kita melihat banyak orang harus
fotosintesis. Pilihan jawaban b, c, d, dan e tidak berjalan sampai berkilo-kilo meter untuk men-
sesuai dengan isi teks eksposisi yang disajikan. capai sumber air. Pernyataan tersebut sesuai
Jadi, jawaban tepat terdapat pada pilihan dengan paragraf kedua dan ketiga yang merupa-
jawaban a. kan bagian argumentasi teks eksposisi. Pernyataan
22. Jawaban: c pada pilihan jawaban a dan b merupakan bagian
tesis pada paragraf pertama. Pernyataan pada
Paragraf tersebut membahas masalah proses
pilihan jawaban d dan e merupakan bagian
terjadinya fotosintesis pada tumbuhan. Perhatikan
penegasan ulang pada paragraf keempat. Jadi,
kalimat pertama paragraf tersebut. Jadi, jawaban
jawaban tepat terdapat pada pilihan jawaban c.
tepat terdapat pada pilihan jawaban c.
29. Jawaban: b
23. Jawaban: b
Berdasarkan teks eksposisi tersebut, masalah
Argumentasi dalam teks eksposisi berfungsi
kekeringan dapat diatasi dengan cara membuat
sebagai alasan yang mendukung pernyataan
waduk sebagai persediaan air, menghemat
(tesis) dalam teks eksposisi. Jadi, argumentasi
penggunaan air bersih, dan membuat resapan
terdapat pada paragraf kedua. Sementara itu,
air sehingga dapat menambah persediaan air
paragraf pertama merupakan bagian tesis dan
tanah. Pernyataan tersebut dapat dicermati pada
paragraf ketiga merupakan bagian penegasan
paragraf terakhir teks eksposisi tersebut. Jadi,
ulang.
jawaban tepat terdapat pada pilihan jawaban b.
24. Jawaban: e
30. Jawaban: a
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia,
Kalimat yang menggunakan konjungsi subordinatif
rekonsiliasi adalah memulihkan hubungan pada
tujuan adalah kebersihan lingkungan di sekitar
keadaan semula. Pernyataan pada pilihan
jawaban a adalah demonstrasi. Pernyataan pada kita harus dijaga agar nyaman untuk ditempati.
pilihan jawaban b adalah revitalisasi. Pernyataan Konjungsi subordinatif tujuan biasanya meng-
pada jawaban c adalah regenerasi. Pernyataan gunakan kata agar, supaya, dan biar. Kalimat
pada pilihan jawaban d adalah deregulasi. Jadi, pada pilihan jawaban b menggunakan konjungsi
jawaban tepat terdapat pada pilihan jawaban e. subordinatif syarat. Kalimat pada pilihan jawaban c
dan e menggunakan konjungsi subordinatif sebab.
25. Jawaban: b Kalimat pada pilihan jawaban d menggunakan
Paragraf tersebut termasuk jenis eksposisi konjungsi subordinatif waktu. Jadi, jawaban tepat
ilustrasi. Paragraf tersebut menjelaskan gambar- terdapat pada pilihan jawaban a.
an tubuh manusia memiliki aktivitas seperti mesin
mobil. Pilihan jawaban a, c, d, dan e tidak sesuai
dengan isi paragraf yang disajikan. Jadi, jawaban
tepat terdapat pada pilihan jawaban b.

Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X Semester 1 31


A. Uraian e. Limbah adalah sampah cair yang dihasikan
dari aktivitas industri.
1. Contoh jawaban:
f. Limbah radioaktif adalah sampah nuklir
a. Sampah merupakan material sisa yang
tidak diinginkan setelah berakhirnya suatu yang merupakan hasil dari fusi nuklir yang
proses. menghasilkan uranium dan thorium.
b. Sampah organik merupakan sampah yang 4. Jawaban:
dapat diuraikan atau degradable. Informasi penting yang terdapat dalam laporan
c. Sampah dapat diolah menjadi kompos. hasil observasi sebagai berikut.
d. Sampah anorganik merupakan sampah yang a. Kemiskinan digolongkan menjadi tiga yaitu
tidak mudah diuraikan atau undegradable. kemiskinan natural, kemiskinan struktural,
e. Sampah padat adalah sampah yang dan kemiskinan kultural.
berwujud padat. b. Ada enam macam kemiskinan yang perlu
f. Limbah adalah sampah cair yang dihasilkan dipahami oleh pihak-pihak yang menaruh
dari aktivitas industri. perhatian kepada penanganan kemiskinan
g. Sampah manusia dapat menimbulkan yaitu kemiskinan subsistensi, kemiskinan
dampak negatif bagi kesehatan manusia. perlindungan, kemiskinan pemahaman,
2. Jawaban: kemiskinan partisipasi, kemiskinan identitas,
a. Paragraf ke-1 : Sampah merupakan ma- dan kemiskinan kebebasan.
terial sisa yang tidak di- 5. Jawaban:
inginkan setelah berakhirnya Pengangguran adalah sebutan untuk
suatu proses. suatu keadaan masyarakat yang tidak bekerja.
b. Paragraf ke-2 : Berdasarkan sifatnya, sam- Penganggur adalah mereka yang tidak mem-
pah dibagi menjadi dua punyai pekerjaan dalam kurun waktu seminggu
yaitu sampah organik dan sebelum pencacahan dan sedang berusaha
anorganik. mencari pekerjaan. Menganggur juga mencakup
c. Paragraf ke-3 : Sampah padat adalah sam- mereka yang sedang menunggu panggilan
pah yang berwujud padat terhadap lamaran kerja yang diajukan atau
dan dapat berupa sampah sedang tidak mencari kerja. Mereka yang tidak
rumah tangga. mencari kerja beranggapan bahwa tidak ada
d. Paragraf ke-4: Sampah cair adalah bahan kesempatan kerja yang tersedia untuk dirinya
cairan yang telah digunakan walaupun dia sanggup.
dan tidak diperlukan lagi Keadaan ideal yang diharapkan masyarakat
seperti limbah. adalah besarnya kesempatan kerja sama dengan
e. Paragraf ke-5 : Sampah manusia yaitu besarnya angkatan kerja sehingga semua
sampah yang timbul angkatan kerja akan mendapatkan pekerjaan.
akibat sistem pencernaan Pada kenyataannya keadaan tersebut sulit untuk
manusia, seperti feses dan dicapai. Umumnya kesempatan kerja lebih kecil
urin. daripada angkatan kerja. Angkatan kerja yang
f. Paragraf ke-6 : Limbah radioaktif adalah tidak mendapatkan pekerjaan akan menimbulkan
sampah nuklir yang me- pengangguran. Pengangguran sering diartikan
rupakan hasil dari fusi nuklir angkatan kerja yang belum bekerja atau bekerja
yang menghasilkan uranium secara tidak optimal. Berdasarkan pengertian
dan thorium. tersebut, pengangguran dapat dibedakan menjadi
3. Jawaban: tiga macam yaitu pengangguran terbuka (open
a. Sampah merupakan material sisa yang unemployment), pengangguran terselubung
tidak diinginkan setelah berakhirnya suatu (disguessed unemployment), dan setengah
proses. menganggur (under unemployment).
b. Sampah organik merupakan sampah yang Pengangguran terbuka adalah tenaga kerja
dapat diuraikan atau degradable. yang betul-betul tidak mempunyai pekerjaan.
c. Sampah padat adalah sampah yang Pengangguran ini terjadi karena belum mendapat
berwujud padat. pekerjaan padahal telah berusaha secara
d. Sampah cair adalah bahan cairan yang maksimal. Pengangguran ini juga dapat terjadi
telah digunakan dan tidak diperlukan lagi karena malas mencari pekerjaan atau malas
seperti limbah. bekerja.

32 Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X Semester 1


Pengangguran terselubung terjadi karena 9. Jawaban:
terlalu banyaknya tenaga kerja untuk satu unit Lingkungan adalah segala
pekerjaan. Pengangguran terselubung bisa sesuatu yang ada di sekitar
juga terjadi karena seseorang yang bekerja manusia dan berhubungan
tidak sesuai dengan bakat dan kemampuannya timbal balik. Lingkungan ada ber-
sehingga bekerja tidak optimal. Setengah macam-macam jenisnya. Ling-
menganggur ialah tenaga kerja yang tidak bekerja kungan yang ada di sekitar kita
secara optimal karena tidak ada pekerjaan untuk misalnya lingkungan rumah dan
sementara waktu. Ada yang mengatakan bahwa lingkungan sekolah. Kebersihan
tenaga kerja setengah menganggur ini adalah Tesis
lingkungan yang ada di sekitar
tenaga kerja yang bekerja kurang dari 35 jam kita menjadi tanggung jawab
dalam seminggu atau kurang dari 7 jam sehari. kita sebagai penghuninya.
6. Jawaban: Jika tidak merawat lingkungan
Masalah pokok yang terdapat pada teks eksposisi tempat, kita tinggal maka kita
tersebut adalah beberapa penyebab terjadinya akan merasakan akibatnya nanti.
gempa bumi yang berasal dari gejala alam dan Kebersihan lingkungan sangat
aktivitas yang dilakukan oleh manusia. penting bagi makhluk hidup yang
ada di lingkungan tersebut.
7. Jawaban:
a. Paragraf ke-1 : Keberadaan kabut asap Kebersihan lingkungan
disebabkan pembakaran adalah salah satu aspek yang
hutan dan lahan. wajib di suatu lingkungan.
b. Paragraf ke-2 : Kabut asap dapat me- Jika lingkungan kotor, kita
nyebabkan iritasi pada akan merasa risih dan kurang
hidung, kulit, dan mata. konsentrasi. Kebersihan ling-
c. Paragraf ke-3 : Kabut asap dapat me- kungan perlu dijaga. Cara
nyebabkan penderita pe- menjaga kebersihan lingkungan
nyakit kronis menjadi lebih sekolah misalnya membuang
parah, yaitu pneumonia. sampah di tempat sampah,
d. Paragraf ke-4 : Risiko penyakit akibat kabut tidak membuang sampah di
asap lainnya adalah penyakit kolong meja maupun di tempat
infeksi saluran pernapasan lain selain tempat sampah,
akut. dan melaksanakan tugas piket
8. Contoh jawaban: dengan sebaik baiknya. Cara
Pembakaran hutan dan lahan menyebabkan menjaga kebersihan lingkungan
terjadinya bencana kabut asap. Salah satu kota rumah misalnya menyapu rumah
yang terkena dampak kabut asap adalah Riau. Argumentasi dan halaman secara rutin,
Kabut asap tersebut menyebabkan timbulnya seusai makan, piring langsung
beberapa penyakit, seperti iritasi, pneumonia, dicuci supaya tidak menumpuk
dan infeksi saluran pernapasan akut. Iritasi dan menyebabkan bau yang
yang disebabkan oleh kabut asap tersebut, kurang sedap. Membersihkan
misalnya hidung menjadi berlendir, kulit gatal, lingkungan harus dilakukan
dan mata perih. Jika iritasi tersebut semakin setiap saat karena jika kita
parah, timbullah peradangan. Bagi penderita menunda nunda, akan terasa
penyakit kronis, seperti bronkitis dan asma, kabut malas melakukannya. Selain
asap tersebut menyebabkan penyakit kesulitan itu, kebersihan lingkungan bisa
bernapas atau pneumonia. Selain itu, kabut dijaga dengan kerja bakti. Kerja
asap menjadi penyebab timbulnya infeksi saluran bakti membersihkan lingkungan
pernapasan akut atau ISPA. Oleh karena itu, kita biasanya menggunakan program
perlu waspada dan menjaga diri dari kabut asap gerakan 3M untuk membasmi
yang mengancam jiwa. nyamuk demam berdarah.
Gerakan 3M adalah mengubur,
menguras, dan menutup.

Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X Semester 1 33


Kebersihan sangat diperlu- 10. Jawaban:
kan bagi suatu lingkungan. a. Paragraf ke-1 : Pendidikan karakter ada-
Lingkungan bersih akan mem- lah pendidikan yang meng-
buat kita merasa nyaman, ajarkan anak untuk ber-
tenang, dan konsentrasi dalam perilaku jujur, sopan, santun,
melakukan berbagai kegiatan. kreatif, percaya diri, dan
Jika tidak menjaga keber- peduli.
sihan lingkungan, kita bisa b. Paragraf ke-2 : Usia remaja adalah usia
mendapatkan penyakit. Jika kita yang tepat untuk pemberian
konsentrasi, hasil yang kita capai pendidikan karakter.
biasanya lebih baik daripada c. Paragraf ke-3 : Pendidikan karakter pen-
saat kita tidak berkonsentrasi. ting diberikan untuk mem-
Kebersihan lingkungan perlu bantu remaja dalam me-
Penegasan dijaga agar tidak menimbulkan ngendalikan emosi.
Ulang berbagai penyakit. Contoh pe- d. Paragraf ke-4 : Manfaat positif dalam pe-
nyakit yang mungkin terjadi nerapan pendidikan karakter
akibat tidak menjaga kebersihan pada usia remaja.
lingkungan di antaranya tifus, e. Paragraf ke-5 : Nilai-nilai positif dalam pen-
demam berdarah, cacingan, didikan karakter dapat mem-
sakit kulit, malaria, PES, dan bentuk remaja menjadi
leptopspirosis. Penyakit-penyakit unggul dan berprestasi.
tersebut dapat menyebabkan
kematian. Oleh karena itu, kita
sangat memerlukan kesadaran
tentang kebersihan lingkungan.
Jika kita menjaga lingkungan
dengan baik, lingkungan juga
akan menjaga kita.

34 Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X Semester 1


III Menyampaikan Ide
Melalui Anekdot

Untuk membekali kemampuan siswa, pada pelajaran ini siswa akan belajar:
1. mengkritisi teks anekdot dari aspek makna tersirat;
2. mengonstruksi makna tersirat dalam sebuah teks anekdot;
3. menganalisis struktur dan kebahasaan teks anekdot; dan
4. menciptakan kembali teks anekdot dengan memperhatikan struktur dan kebahasaan.
Untuk membantu memahami bab ini, pelajari peta konsep berikut dengan saksama.

Mendata pokok-pokok isi


anekdot
Mengkritik Teks Anekdot dari
Aspek Makna Tersirat
Mengidentifikasi penyebab
kelucuan anekdot

Membandingkan anekdot
dengan humor
Mengonstruksi Makna Tersirat
dalam Sebuah Teks Anekdot
Menyimpulkan makna tersirat
dalam teks anekdot

Menyampaikan Ide Melalui


Anekdot Mengidentifikasi struktur teks
anekdot

Menganalisis Struktur dan Mengenal berbagai pola


Kebahasaan Teks Anekdot penyajian anekdot

Menganalisis kebahasaan
teks anekdot

Menceritakan kembali isi


teks anekdot dengan pola
penyajian yang berbeda
Menciptakan Kembali
Teks Anekdot dengan
Memperhatikan Struktur dan Menyusun teks anekdot
Kebahasaan berdasarkan kejadian yang
menyangkut orang banyak
atau perilaku seorang tokoh
publik

Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X 35


1. Jawaban:
Tokoh dalam teks anekdot tersebut adalah kanguru, pengurus kebun binatang, dan unta.
2. Jawaban:
Kanguru bisa keluar dari kandangnya meskipun pengurus kebun binatang sudah membuat pagar tinggi.
3. Jawaban:
Kalimat penutup anekdot tersebut sebagai jawaban alasan kanguru bisa keluar dari kandangnya meskipun
para pengurus kebun binatang sudah membuat pagar tinggi. Bahkan, meskipun tinggi pagar seribu kaki,
kanguru tetap bisa keluar dari kandangnya.
4. Jawaban:
Makna tersirat dalam teks anekdot tersebut adalah persoalan yang seharusnya bisa diselesaikan dengan
mudah, tetapi justru dipersulit. Penyelesaian persoalan tersebut menjadi sulit karena kecerobohan
yang dilakukan pengurus kebun binatang itu sendiri. Pengurus kebun binatang seharusnya hanya perlu
mengunci pintu kandang kanguru tanpa harus membuat pagar tinggi.
5. Jawaban:
Jangan pernah bersikap ceroboh dan telitilah sesuatu yang sekecil apa pun agar tidak menimbulkan
masalah.

1. Jawaban:
Alur yang digunakan dalam teks anekdot tersebut adalah alur maju. Cerita diawali ketika seorang pemuda
baru saja mewarisi kekayaan orang tuanya. Namun, pemuda itu tidak pandai mengelola uangnya sehingga
ia jatuh miskin dan teman-temannya menjauh. Kemudian, cerita dilanjutkan ketika pemuda tersebut
meminta nasihat kepada Nasrudin. Cerita diakhiri ketika Nasrudin menjelaskan nasihat yang diberikan
kepada pemuda itu.
2. Jawaban:
Tema dalam teks anekdot tersebut adalah membiasakan diri dengan segala situasi.
3. Jawaban:
Tokoh pemuda merupakan seorang yang tidak pandai mengatur uang, dijauhi teman-temannya, dan
suka mengeluh. Sementara itu, Nasrudin adalah seorang yang suka memberikan nasihat kepada tokoh
pemuda.
4. Jawaban:
Sudut pandang yang digunakan dalam teks anekdot tersebut adalah sudut pandang orang ketiga. Sudut
pandang orang ketiga ditunjukkan ketika pengarang menggunakan nama sapaan tokoh, yaitu pemuda
dan Nasrudin.
5. Jawaban:
Latar dalam teks anekdot tersebut adalah waktu dan suasana. Latar waktu ketika ia benar-benar miskin
dan sebatang kara. Sementara latar suasana adalah khawatir dan gembira. Berikut bukti latar waktu dan
suasana tersebut.
....
Ketika ia benar-benar miskin dan sebatang kara, ia mendatangi Nasrudin. Bahkan, pada masa itu pun
kaum wali sudah sering [hanya] dijadikan perantara untuk memohon berkah.
”Uang saya sudah habis dan kawan-kawan meninggalkan saya. Apa yang harus saya lakukan?” keluh
pemuda itu.
”Jangan khawatir,” jawab Nasrudin, ”segalanya akan normal kembali. Tunggu saja beberapa hari ini. Kau
akan kembali tenang dan bahagia.”

36 Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X


Pemuda itu gembira bukan main.
”Jadi, saya akan segera kembali kaya?”
....
6 Jawaban:
Amanat dalam teks anekdot tersebut adalah gunakan uang yang Anda miliki sebaik mungkin. Selain itu,
biasakan diri Anda dengan situasi yang sedang Anda hadapi.
7. Jawaban:
Teks anekdot tersebut mengandung nilai budaya, moral, dan sosial. Nilai budaya tampak ketika orang
tua memberikan harta warisan kepada anaknya. Nilai moral tampak ketika Nasrudin memberikan nasihat
kepada pemuda itu. Sementara itu, nilai sosial tampak ketika banyak teman menjauhi pemuda itu. Nilai
sosial ini tidak pantas dijadikan contoh karena merupakan perilaku tidak baik. Seseorang hanya berteman
ketika orang tersebut memiliki banyak uang. Mereka tidak berteman dengan ikhlas.

1. –
2. Jawaban:
a. Penyebab kelucuan pada anekdot berjudul ”Kanguru Lari dari Kandangnya” ditandai dengan jawaban
kanguru terhadap pertanyaan unta. Kanguru mengira pengurus kebun binatang akan membuat pagar
yang tingginya sekira seribu kaki. Akan tetapi, kanguru akan tetap bisa keluar dari kandang tersebut
karena pintu kandang tidak pernah dikunci pada malam hari.
b. Penyebab kelucuan pada anekdot berjudul ”Miskin dan Sepi” ditandai dengan jawaban Nasrudin
terhadap pertanyaan pemuda. Pemuda menafsirkan jawaban Nasrudin adalah agar pemuda tersebut
tidak khawatir karena segalanya akan kembali normal. Pemuda itu sangat senang karena mengira
ia akan kembali menjadi kaya raya dan memiliki banyak teman. Akan tetapi, maksud dari jawaban
Nasrudin adalah pemuda itu akan terbiasa menjadi orang miskin dan tidak mempunyai teman.

Jawaban:
Penyebab kelucuan pada anekdot tersebut ditandai dengan jawaban pasien dari rumah sakit jiwa yang
menjawab pertanyaan si sopir ambulans. Pasien rumah sakit jiwa itu menjawab alasan dirinya bisa masuk
rumah sakit jiwa. Pasien itu menjawab bahwa dirinya hanyalah gila, tetapi tidak bego atau bodoh seperti si
sopir ambulans.

1. –
2. Jawaban:
Perbandingan antara humor dan anekdot tersebut sebagai berikut.
Aspek Humor Mau Berpenghasilan Anekdot Membeli Jabatan dengan Uang
Besar
Ide Cerita Peristiwa nyata. Peristiwa nyata.

Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X 37


Isi Masalah kehidupan sehari- Peristiwa menyangkut pihak-pihak di perusa-haan
hari dan umum. dan instansi.
Fungsi Komunikasi Menghibur. Menyampaikan kritik atau sindiran secara halus.
Kritik atau Makna Tersirat Jika seseorang ingin memiliki Kritikan disampaikan kepada pihak-pihak di instansi
yang Ingin Disampaikan banyak uang, hendaknya be- perusahaan atau instansi Pemerintah dalam
kerja. menentukan jabatan seseorang jangan menggunakan
jalur uang.

3. Jawaban:
Perbedaan antara humor dan anekdot tersebut terdapat pada aspek isi, fungsi komunikasi, dan kritik atau
makna tersirat.
Aspek Humor Mau Berpenghasilan Anekdot Membeli Jabatan dengan Uang
Besar
Isi Masalah kehidupan sehari- Peristiwa menyangkut pihak-pihak di perusahaan dan
hari dan umum. instansi.
Fungsi Komunikasi Menghibur Menyampaikan kritik atau sindiran secara halus.
Kritik atau Makna Tersirat Jika seseorang ingin memiliki Kritikan disampaikan kepada pihak-pihak di instansi
yang Ingin Disampaikan banyak uang, hendaknya be- perusahaan atau instansi pemerintah dalam
kerja. menentukan jabatan seseorang jangan menggunakan
jalur uang.

4. Jawaban:
Persamaan dari kedua bacaan tersebut terdapat pada ide cerita. Humor dan anekdot yang disajikan
sama-sama menggunakan ide cerita yang diambil dari peristiwa nyata.

1. –
2. Jawaban:
Kata, Frasa, Klausa, atau Kalimat Makna Idiomatis
kursi jabatan
”Jika kuberi uang sejuta rupiah, bersediakah kamu ”Jika kuberi uang sejuta rupiah, bersediakah kamu menjual
menjual kursimu kepadaku?” jabatanmu kepadaku?”
gila pangkat Menghalalkan segala cara untuk mendapatkan jabatan.
Aku tak pernah melihat orang gila pangkat seperti Aku tak pernah melihat orang yang menghalalkan segala
kamu ini. cara untuk mendapatkan jabatan seperti kamu ini.

1. –
2. Jawaban:
Kata, Frasa, Klausa, atau Kalimat Makna Idiomatis
Ini gajimu untuk dua minggu dan cepat pergi dari Memberi uang pesangon dan memecat karyawannya.
sini.

38 Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X


1. –
2. Jawaban:
Makna tersirat yang terdapat dalam teks anekdot tersebut adalah seseorang hanya memerlukan waktu
untuk membiasakan diri dengan keadaan. Setelah orang tersebut terbiasa dengan keadaan yang
dialaminya, ia akan hidup normal dan tidak sering mengeluh.

1. –
2. –
3. Jawaban:
Makna tersirat dalam teks anekdot tersebut adalah seorang warga pun malu diketahui banyak orang
bahwa dirinya telah menolong seorang pejabat koruptor. Makna tersebut tampak ketika si warga meminta
pejabat untuk tidak menyebut namanya kepada siapa pun. Makna tersirat lainnya adalah warga tidak ingin
namanya terlibat dalam kasus korupsi pejabat. Oleh karena itu, ia tidak ingin pejabat memberitahukan
namanya bahwa ia pernah menolongnya.

1. –
2. Jawaban:
Struktur teks bagian dalam teks anekdot ”Kanguru Kabur dari Kandangnya” sebagai berikut.
Seekor kanguru bisa keluar dari kandangnya di kebun binatang setiap
Abstrak
harinya.

Mengetahui bahwa kanguru itu bisa melompat tinggi, para pengurus kebun
Orientasi
binatang memasang pagar setinggi sepuluh kaki.

Kanguru keluar pada pagi berikutnya. Ia hanya jalan-jalan di sekitar kebun


Krisis binatang. Kemudian, pengurus kebun binatang tersebut memasang pagar dua
puluh kaki lebih tingginya. Sekali lagi kanguru itu bisa keluar dari kandang.

Ketika pagar itu dibuat dua puluh kaki tingginya, unta yang ada di samping
Reaksi kandang kanguru bertanya, ”Seberapa tinggi kamu pikir para pengurus
binatang akan membuat pagarnya?”

Kanguru itu berkata, ”Sekira seribu kaki, kecuali seseorang mengunci


Koda pintu pada malam hari!”

Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X 39


Struktur teks bagian dalam teks anekdot ”Miskin dan Sepi” sebagai berikut.
Seorang pemuda baru saja mewarisi kekayaan orang tuanya. Ia langsung
Abstrak
terkenal sebagai orang kaya dan banyak orang yang menjadi kawannya.

Orientasi Namun, karena ia tidak cakap mengelola, maka tidak lama seluruh uang-
nya habis. Satu per satu kawan-kawannya pun menjauhinya.

Ketika ia benar-benar miskin dan sebatang kara, ia mendatangi Nasrudin.


Krisis Bahkan, pada masa itu pun kaum wali sudah sering [hanya] dijadikan perantara
untuk memohon berkah.

”Uang saya sudah habis dan kawan-kawan meninggalkan saya. Apa yang
Reaksi harus saya lakukan?” keluh pemuda itu.
”Jangan khawatir,” jawab Nasrudin, ”segalanya akan normal kembali.
Tunggu saja beberapa hari ini. Kau akan kembali tenang dan bahagia.”

Pemuda itu gembira bukan main.


”Jadi, saya akan segera kembali kaya?”
Koda ”Bukan begitu maksudku. Kau salah tafsir. Maksudku dalam waktu yang
tidak terlalu lama, kau akan terbiasa menjadi orang miskin dan tidak mempu-
nyai teman.”
Struktur teks bagian dalam teks anekdot ”Jangan Bilang Siapa Pun” sebagai berikut.
Alkisah seorang pejabat yang korup sedang mengisi akhir pekan dengan
Abstrak memancing di sebuah sungai besar. Saking asyiknya memancing, si pejabat
tidak sadar bahwa air sungai itu meluap dan terjadilah banjir besar.

Singkat cerita, si pejabat pun hanyut terbawa arus. Selama hanyut ru-
panya dia tak sadarkan diri. Ketika dia tersadar, dia telah berada di rumah
Orientasi seorang warga. Rupanya warga itulah yang menolong si pejabat. Karena
merasa berutang budi, si pejabat ingin berterima kasih kepada warga yang
telah menolongnya.

”Kamu tahu tidak saya ini siapa?” tanya si pejabat.


”Tidak. Akan tetapi, wajah Bapak sepertinya sudah tidak asing lagi buat
Krisis saya. Memangnya Bapak siapa?” si warga malah balik bertanya.
”Aku ini seorang pejabat negara.”
Kali ini warga tersebut baru ingat bahwa wajah orang yang dia tolong
sering muncul di televisi.

”Karena kamu sudah menolongku, kamu boleh minta apa saja yang kamu
Reaksi mau. Ayo, katakan saja keinginanmu, pasti aku penuhi!” kata si pejabat.
”Kalau begitu, saya punya satu permintaan.”
”Katakan saja!”

”Tolong Bapak jangan bilang kepada siapa pun bahwa saya yang meno-
Koda
long Bapak saat itu!”

40 Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X


1. –
2. Jawaban:
Anekdot ”Kanguru Kabur dari Kandangnya” menggunakan pola penyajian narasi.
Anekdot ”Miskin dan Sepi” menggunakan pola penyajian narasi.
Anekdot ”Membeli Jabatan dengan Uang” menggunakan pola penyajian dialog.
Anekdot ”Jangan Bilang Siapa Pun” menggunakan pola penyajian narasi.

1. –
2. Jawaban:
a. Analisis kebahasaan anekdot ”Membeli Jabatan dengan Uang”.
No. Unsur Kebahasaan Contoh Kutipan
1. Kalimat yang menyatakan peristiwa masa Di suatu tempat terjadi percakapan serius antara A dan B.
lalu
2. Kalimat retoris ”Jika kuberi uang sejuta rupiah, bersediakah kamu menjual
jabatanmu kepadaku?”
3. Penggunaan konjungsi yang menyatakan –
hubungan waktu
4. Penggunaan kata kerja aksi ”Jika kuberi uang sejuta rupiah, bersediakah kamu menjual
jabatanmu kepadaku?”
”Satu miliar . . . . Ah, rupanya kamu ini benar-benar tulus
hati, menunjukkan bahwa kamu mempunyai semangat
tinggi untuk mengabdi pada bangsa. Oleh karena itu, akan
kupertimbangkan dengan baik-baik tawaranmu.”
5. Penggunaan kalimat perintah ”Transaksi kita jadi!”
6. Penggunaan kalimat seru ”Ah, nggak perlu dipertimbangkan, kuberi kamu
50 miliar rupiah!”
”Keteguhan hatimu sungguh-sungguh mengharukan!”

b. Analisis kebahasaan anekdot ”Bos Menyamar”.


No. Unsur Kebahasaan Contoh Kutipan
1. Kalimat yang menyatakan peristiwa masa Seorang bos di sebuah perusahaan besar tiba-tiba
lalu melakukan inspeksi mendadak ke pabriknya untuk melihat
kinerja para karyawan.
2. Kalimat retoris –
3. Penggunaan konjungsi yang menyatakan Kemudian, dengan muka berwibawa si bos melihat para
hubungan waktu stafnya yang sedari tadi memperhatikan peristiwa itu.

Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X 41


No. Unsur Kebahasaan Contoh Kutipan
4. Penggunaan kata kerja aksi Seorang bos di sebuah perusahaan besar tiba-tiba
melakukan inspeksi mendadak ke pabriknya untuk melihat
kinerja para karyawan.
Di pabrik keempat, ia menemukan seorang pria muda
sedang duduk di halaman
Si bos segera menghampiri pria tersebut dan bertanya,
”Berapa gajimu seminggu?”
Si bos mengeluarkan dompetnya dan mengambil dua
lembar uang seratus ribuan.
Ia adalah pengantar pizza yang mengantar pesanan
personalia.
5. Penggunaan kalimat perintah Ia mengulurkannya kepada pria muda itu, ”Ini gajimu untuk
dua minggu dan cepat pergi dari sini.
6. Penggunaan kalimat seru Aku tak mau melihatmu lagi!”

c. Analisis kebahasaan anekdot ”Jangan Bilang Siapa Pun”


No. Unsur Kebahasaan Contoh Kutipan
1. Kalimat yang menyatakan peristiwa masa Alkisah seorang pejabat yang korup sedang mengisi akhir
lalu pekan dengan memancing di sebuah sungai besar.
2. Kalimat retoris –
3. Penggunaan konjungsi yang menyatakan Ketika dia tersadar, dia telah berada di rumah seorang
hubungan waktu warga.
4. Penggunaan kata kerja aksi Alkisah seorang pejabat yang korup sedang mengisi akhir
pekan dengan memancing di sebuah sungai besar.
Rupanya warga itulah yang menolong si pejabat.
”Karena kamu sudah menolongku, kamu boleh minta apa
saja yang kamu mau.
5. Penggunaan kalimat perintah ”Ayo, katakan saja keinginanmu, pasti aku penuhi!”
”Katakan saja!”
”Tolong Bapak jangan bilang kepada siapa pun bahwa saya
yang menolong Bapak saat itu.”
6. Penggunaan kalimat seru –

1. –
2. Contoh jawaban:
Jawaban Ho . . . oh
Seorang ajudan Presiden Bill Clinton dari Amerika Serikat sedang jalan-jalan di Jakarta. Karena
bingung dan tersesat, dia kemudian bertanya kepada seorang tukang semir.
”Apakah betul ini Jalan Sudirman?”
”Ho . . . oh,” jawab si tukang semir.
Karena bingung dengan jawaban tersebut, lalu dia bertanya lagi kepada seorang polisi yang sedang
mengatur lalu lintas.
”Apakah ini Jalan Sudirman?”
Polisi menjawab, ”Betul.”
Karena bingung mendapat jawaban yang berbeda, akhirnya dia bertanya kepada Gus Dur yang waktu
itu kebetulan melintas bersama ajudannya.

42 Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X


”Apakah ini Jalan Sudirman?”
Gus Dur menjawab, ”Benar.”
Bule itu semakin bingung karena mendapat tiga jawaban berbeda. Akhirnya, dia bertanya kepada
Gus Dur lagi. Mengapa waktu bertanya kepada tukang semir dijawab ”Ho . . . oh,” lalu bertanya polisi
dijawab ”Betul” dan yang terakhir dijawab Gus Dur dengan kata ”Benar”.
Gus Dur tertegun sejenak, lalu dia berkata, ”Ooh begini, kalau Anda bertanya kepada tamatan SD
jawabannya adalah ho . . . oh. Kalau Anda bertanya kepada tamatan SMA jawabannya adalah betul.
Sementara itu, kalau Anda bertanya kepada tamatan universitas jawabannya benar.”
Ajudan Clinton itu mengangguk dan akhirnya bertanya, ”Jadi Anda ini seorang sarjana?”
Dengan spontan Gus Dur menjawab, ”Ho . . . oh!”
3. –
Catatan untuk Guru:
Teks anekdot yang dibuat siswa dapat berbeda-beda. Guru dapat menilai pekerjaan siswa dari
kelengkapan struktur bagian teks anekdot yang dibuat siswa. Guru juga dapat menilai dengan kesesuaian
isi anekdot yang disajikan dengan hasil pekerjaan siswa.

1. –
2. Contoh jawaban:
Nasrudin Memanah
Pada suatu hari Timur Lenk ingin mempermalukan Nasrudin. Karena Nasrudin cerdas dan cerdik, ia
tidak mau mengambil risiko beradu pikiran. Maka diundangnya Nasrudin ke tengah-tengah prajuritnya.
Dunia prajurit, dunia otot dan ketangkasan.
Timur Lenk : ”Ayo, Nasrudin. Di hadapan para prajuritku, tunjukkanlah kemampuanmu memanah.
Panahlah sekali saja. Kalau panahmu dapat mengenai sasaran, hadiah besar menantimu.
Akan tetapi, kalau kau gagal, engkau harus merangkak pulang ke rumahmu.”
Nasrudin terpaksa mengambil busur dan tempat anak panah. Dengan memantapkan hati, ia membidik
sasaran dan mulai memanah.
Nasrudin : (Panah melesat jauh dari sasaran) ”Demikianlah gaya Tuan Wazir memanah.”
Timur Lenk : ”Benarkah itu gaya Tuan Wazir memanah, Nasrudin?”
Nasrudin : ”Ya, Tuanku.”
Segera dicabutnya sebuah anak panah lagi. Ia membidik dan memanah lagi. Masih juga panah
meleset dari sasaran.
Nasrudin : ”Demikianlah gaya Tuan Walikota memanah.”
Nasrudin segera mencabut sebuah anak panah lagi. Ia membidik dan memanah lagi. Kebetulan kali
ini panahnya menyentuh sasaran.
Nasrudin : (berteriak) ”Dan yang ini adalah gaya Nasrudin memanah. Oleh karena itu, kita tunggu
hadiah dari Paduka Raja.”
Timur Lenk : (Sambil menahan tawa) ”Ini hadiah untukmu, Nasrudin.”
3. –
Catatan untuk Guru:
Teks anekdot yang dibuat siswa dapat berbeda-beda. Guru dapat menilai pekerjaan siswa dari
kelengkapan struktur bagian teks anekdot yang dibuat siswa. Guru juga dapat menilai dengan kesesuaian
isi anekdot yang disajikan dengan hasil pekerjaan siswa.

Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X 43


1. –
2. –
3. Contoh jawaban:
No. Aspek Isi
1. Tema Ditilang polantas
2. Masalah yang dikritik Tilang seharusnya dilakukan bagi semua pelanggar lalu lintas dan tidak boleh pilih
kasih dalam menilang pengemudi.
3. Humor atau kelucuan Menilang pengemudi disamakan dengan orang memancing.
4. Tokoh Polisi dan Budi.
5. Struktur Abstraksi : Budi pulang dari perjalanan memancing.
Orientasi : Budi mengemudi dengan kecepatan tinggi di jalan raya.
Krisis : Budi melihat lampu sirine polisi berkedip di spion lalu Budi diminta
menepi. Budi ditilang oleh polantas.
Reaksi : Budi merasa tidak diperlakukan dengan adil. Ada banyak mobil lain di
sekitarnya yang melaju dengan kecepatan sama, tetapi hanya dirinya
yang mendapatkan tilang.
Koda : Petugas memberikan surat tilang, lalu menujuk alat pancing Budi dan
berlalu pergi.
6. Alur Budi pulang dari memancing dan mengemudi dengan kecepatan tinggi di
jalan raya. Tiba-tiba ada polantas yang mengikutinya dan memintanya menepi. Budi
merasa tidak adil karena hanya dirinya yang terkena tilang padahal mobil lainnya tidak
ditilang. Polisi memberikan pengertian kepada Budi bahwa menangkap pengemudi
sama halnya dengan memancing.
7. Susunan anekdot Budi pulang dari perjalanan memancing. Ia mengemudi dengan kecepatan tinggi
di jalan raya. Dia merasa aman karena semua mobil yang serombongan dengannya
melaju pada kecepatan yang sama. Namun, tidak lama kemudian ia melihat lampu
sirine polisi berkedip di spion dan kemudian menepi.
Petugas menyerahkan surat tilang, menerima tanda tangan, dan ketika polisi itu
hendak pergi, Budi bertanya.
”Pak Polisi, saya tahu saya ngebut,” kata Budi, ”tapi saya tidak berpikir itu adil.
Ada banyak mobil lain di sekitar saya yang melaju dengan kecepatan sama, tetapi
mengapa hanya saya yang mendapatkan tilang?”
Petugas itu mengangkat kepalanya dan menunjuk ke alat pancing di kursi
penumpang.
”Saya melihat Anda hobi memancing,” katanya.
”Ummm, ya saya tadi habis memancing . . . jadi?” jawab Budi bingung.
Petugas itu tersenyum sambil berpaling pergi, ”Pernahkah Anda menangkap
semua ikan?”
Dikutip dari: Aziz Megap-Megap, ”Ditilang Polantas” dalam Humor Iwak Peyek Ngekek Sampai Tuwek,
Yogyakarta, Citra Media Pustaka, 2012

44 Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X


1. –
2. –
3. –
4. –

A. Contoh jawaban:
Ragam tulis:
1. Setelah proyek multimiliar dolar selesai, sang dirjen kedatangan tamu bule wakil dari kantor pusat
perusahaan pemenang tender.
2. Pak, ada hadiah dari kami untuk Bapak. Saya parkir di bawah, mobil Ferrari seri terbaru.
3. Anda mau menyuap saya? Ini apa-apaan?
4. Tolonglah, Pak. Diterima. Kalau tidak, saya nanti dianggap gagal membina relasi oleh kantor pusat.
5. Ah, jangan samakan dengan pejabat lain. Saya ini orangnya jujur dan bersih!
6. Bule itu pun kemudian menelepon kantor pusat.
7. Tentu, Pak.
Ragam lisan:
1. Jangan gitu, ya. Haree genne ngasih-ngasih hadiah, apa kata dunia?
2. Gini aja, Pak. Gimana kalau Bapak beli saja mobilnya?
3. Mana saya ada uang beli mobil mahal seperti itu?
4. Saya ada solusi, Pak. Bapak beli mobilnya dengan harga Rp10.000,00 saja, gimana?
5. Bener, ya? OK, saya mau. Jadi, ini bukan suap. Pake kuitansi, ya!
B. Contoh jawaban:
1. Kepala sekolah berencana untuk merenovasi ruang perpustakaan sekolah.
2. Ayah berpendapat bahwa usaha keluarga harus dikembangkan.
3. Bupati Karanganyar berkunjung ke lokasi bencana alam.
4. Bintang film itu telah meninggal dunia beberapa hari lalu.
5. Para mahasiswa berdemonstrasi dengan tertib di depan gedung DPR.
Catatan untuk Guru:
Jawaban para siswa boleh bervariasi. Jika telah sesuai dengan kaidah ragam tulis formal, jawaban
mereka benar.
C. Contoh jawaban:
1. Ibu ingin kasih saran, tetapi ibu tidak diberi kesempatan.
2. Direktur perusahaan bilang kepada para karyawan bahwa gaji mereka akan naik.
3. Saya tidak nyangka bisa memperoleh nilai ulangan seratus.
4. Adik sedang gambar kerbau di bukunya.
5. Pak lurah telah rencanakan untuk bangun gapura desa mulai bulan depan.
Catatan untuk Guru:
Jawaban para siswa boleh bervariasi. Jika telah sesuai dengan kaidah ragam lisan informal, jawaban
mereka benar.

Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X 45


A. Pilihlah jawaban yang tepat! 6. Jawaban: c
1. Jawaban: c Tokoh wanita dalam teks anekdot tersebut
Anekdot tersebut berisi kelucuan atau kekonyol- adalah suka mengasihi orang lain. Wanita itu
an. Kelucuan atau kekonyolan tersebut terletak rela memberikan roti yang ia memiliki kepada
pada jawaban Ibrahim atas pertanyaan Fredi. pengemis. Wanita itu merasa bahwa pengemis
Dalam jawabannya, Ibrahim ingin mengkritik lebih membutuhkan roti itu daripada dirinya. Jadi,
profesi advokat dengan gaya sindiran. Sindir- jawaban tepat terdapat pada pilihan jawaban c.
an tersebut disampaikan dengan cara meman- 7. Jawaban: b
jangkan kata advokat. Jadi, jawaban tepat terda- Makna tersirat teks anekdot tersebut terdapat
pat pada pilihan jawaban c. pada pilihan jawaban b. Teks anekdot tersebut
2. Jawaban: e menceritakan seorang wanita rela memberikan
Kalimat 5) menunjukkan kekonyolan jawaban roti kepada pengemis. Padahal pada saat itu si
atlet saat diwawancarai wartawan. Pertanyaan wanita sedang dalam keadaan lapar. Namun, ia
wartawan pada kalimat 4) bermaksud untuk rela tidak makan dan menolong pengemis yang
mengetahui rahasia kemenangan atlet. Namun, lebih membutuhkan makanan. Jadi, jawaban
jawaban atlet sungguh di luar dugaan. Jawaban tepat terdapat pada pilihan jawaban b.
atlet tersebut terkesan konyol. Jadi, jawaban 8. Jawaban: d
tepat terdapat pada pilihan jawaban e. Dalam anekdot tersebut, ternyata permasalahan
3. Jawaban: e pasien terkesan sangat konyol. Sakit mata yang
Anekdot tersebut bersumber dari kisah-kisah diderita pasien disebabkan sebuah sendok
nyata yang dilakoni oleh tokoh-tokoh terkenal. pengaduk belum dikeluarkan dari dalam cangkir.
Anekdot tersebut merupakan peristiwa yang Jadi, jawaban tepat terdapat pada pilihan
dialami tokoh Gus Dur dan diceritakan kembali jawaban d.
oleh orang lain yang mengetahui kejadian 9. Jawaban: c
sebenarnya. Oleh karena itu, anekdot tersebut Konjungsi tepat pengisi bagian rumpang tersebut
berjenis anekdot tokoh terkenal nonfiksi. Jadi, adalah konjungsi antarkalimat. Konjungsi antar-
jawaban tepat terdapat pada pilihan jawaban e. kalimat sesuai konteks paragraf tersebut adalah
4. Jawaban: e akan tetapi. Jadi, jawaban tepat terdapat pada
Kutipan teks tersebut menggunakan sudut pan- pilihan jawaban c.
dang orang ketiga serbatahu. Pengarang seolah- 10. Jawaban: d
olah mengetahui segala aspek tentang tokohnya Teks anekdot tersebut menceritakan seorang
sehingga pembaca tidak perlu menerka-nerka
pelanggan tambal ban merasa iba kepada anak
sendiri. Pengarang menjelaskan pikiran-pikiran
kecil. Anak kecil itu terpaksa membantu ayahnya
dan gejolak emosi tokoh-tokohnya. Pengarang
dan putus sekolah karena tidak memiliki uang
juga menceritakan peristiwa-peristiwa secara
untuk membayar dana sukarela. Jadi, jawaban
detail. Jadi, jawaban tepat terdapat pada pilihan
tepat terdapat pada pilihan jawaban d.
jawaban e.
11. Jawaban: d
5. Jawaban: c
Koda merupakan bagian akhir anekdot. Struktur Teks anekdot tersebut menceritakan anak
bagian koda terdapat pada pilihan jawaban c. Para- tukang tambal ban berhenti melanjutkan sekolah.
graf pada pilihan jawaban c berupa pernyataan Biaya SPP sudah gratis, tetapi orang tua harus
kesimpulan atas peristiwa yang diceritakan. membayar dana sukarela yang sudah ditentukan.
Paragraf pada pilihan jawaban a merupakan Jika dana sukarela tidak dibayar, anak tidak
struktur bagian krisis. Pernyataan pada pilihan akan bisa bersekolah. Kritik dalam teks anekdot
jawaban b merupakan orientasi. Paragraf pada tersebut adalah meskipun sudah ada sekolah
pilihan jawaban d merupakan bagian abstrak. gratis SPP, kenyataannya masih banyak anak
Paragraf pada pilihan jawaban e merupakan putus sekolah karena tidak bisa membayar uang
bagian reaksi. sukarela. Oleh karena itu, jawaban tepat terdapat
pada pilihan jawaban d.

46 Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X


12. Jawaban: d sedan, petugas rela menerima uang suap dari
Abstrak menjelaskan gambaran umum anekdot. sopir truk. Makna tersirat dalam teks anekdot
Abstrak dalam teks anekdot tersebut terdapat tersebut ditunjukkan oleh pilihan jawaban e.
pada pilihan jawaban d. Sementara itu, pilihan 19. Jawaban: c
jawaban a merupakan orientasi. Pilihan jawaban Pihak yang dikritik dalam teks anekdot tersebut
b merupakan krisis. Pilihan jawaban c merupa- adalah petugas jembatan timbang. Petugas
kan reaksi. Pilihan jawaban e merupakan bagian jembatan timbang telah menerima suap dari
koda. sopir truk bermuatan lebih. Uang suap tersebut
13. Jawaban: a dilakukan hanya karena keinginan untuk memiliki
Tokoh-tokoh dalam teks anekdot tersebut adalah mobil sedan. Jadi, jawaban tepat terdapat pada
binatang. Oleh karena itu, anekdot tersebut ber- pilihan jawaban c.
jenis anekdot binatang. Jadi, jawaban tepat
20. Jawaban: e
terdapat pada pilihan jawaban a.
Konjungsi tepat untuk melengkapi teks anekdot
14. Jawaban: e tersebut adalah konjungsi subordinatif bahwa.
Dalam teks tersebut ayah harimau mencandai Konjungsi tersebut menghubungkan induk kali-
anak harimau tentang keinginan anak harimau mat dengan anak kalimat. Jadi, jawaban tepat
mempunyai uang. Ayah harimau mengatakan terdapat pada pilihan jawaban e.
jika anak harimau menginginkan uang, ia harus
B. Kerjakan soal-soal berikut!
menjual kulitnya untuk dijadikan jaket dan
dompet manusia. Jadi, jawaban tepat terdapat 1. Jawaban:
pada pilihan jawaban e. Makna tersirat dalam teks anekdot tersebut
adalah kecerdikan yang dimiliki Nasrudin untuk
15. Jawaban: c
menghindari hukuman dari Timur Lenk. Hukuman
Dewasa ini banyak perburuan binatang di-
tersebut diberikan Timur Lenk karena laporan
lindungi termasuk harimau. Binatang buruan pajak semakin menurun. Padahal, penurunan
tersebut dijadikan berbagai komoditas dagang. pendapatan pajak bukan kesalahan pemunggut
Binatang buruan tersebut dijual di pasar gelap pajak. Dari makna tersirat tersebut dapat diambil
demi keuntungan sekelompok orang. Salah satu kesimpulan yaitu gunakan kecerdikanmu untuk
binatang buruan tersebut adalah harimau. Kulit menyelamatkan diri dari suatu masalah yang
harimau dapat dijadikan jaket atau kulit dompet. tidak kamu timbulkan.
Jadi, jawaban tepat terdapat pada pilihan
2. Jawaban:
jawaban c.
Struktur teks anekdot tersebut sebagai berikut.
16. Jawaban: e
Kutipan teks tersebut menggunakan sudut pan- Pada masa Timur Lenk,
dang orang ketiga serbatahu. Pengarang seolah- infrastruktur rusak sehingga
olah mengetahui segala aspek tentang tokohnya hasil pertanian dan pekerjaan
sehingga pembaca tidak perlu menerka-nerka lain sangat menurun. Pajak yang
Abstrak
sendiri. Pengarang menjelaskan pikiran-pikiran diberikan daerah-daerah tidak
dan gejolak emosi tokoh-tokohnya. Pengarang memuaskan Timur Lenk. Oleh
juga menceritakan peristiwa-peristiwa secara karena itu, para pejabat pemungut
detail. Jadi, jawaban tepat terdapat pada pilihan pajak dikumpulkan.
jawaban e.
17. Jawaban: a Mereka datang dengan mem-
Struktur tepat teks anekdot tersebut adalah bawa buku-buku laporan. Namun,
abstrak. Abstrak menjelaskan gambaran umum Timur Lenk marah. Dia merobek-
teks anekdot. Teks tersebut berada di awal Orientasi robek buku-buku itu satu per satu
paragraf dan mengawali teks anekdot. Jadi, dan menyuruh para pejabat itu
jawaban tepat terdapat pada pilihan jawaban a. memakannya. Kemudian, mereka
dipecat dan diusir ke luar.
18. Jawaban: e
Teks anekdot tersebut menceritakan perdebatan
antara dua mahasiswa mengenai penyebab
jalan rusak. Pendapat dua mahasiswa tersebut
berbeda. Sebenarnya yang membuat jalan rusak
adalah sedan, bukan truk. Demi memiliki mobil

Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X 47


Timur Lenk memerintahkan Unsur
Nasrudin yang telah dipercayanya No. Contoh Kutipan
Kebahasaan
untuk menggantikan para pe-
Nasrudin datang menghadap
mungut pajak. Tujuannya untuk Timur Lenk. Ia membawa roti
Krisis menghitungkan pajak yang lebih hangat.
besar. Nasrudin mencoba meng- Kau hendak menyuapku
elak, tetapi akhirnya terpaksa dengan roti celaka itu,
ia menggantikan tugas para pe- Nasrudin?
mungut pajak. 5. Penggunaan –
kalimat
Namun, pajak yang diambil perintah
tetap kecil dan tidak memuaskan
Timur Lenk. Nasrudin pun dipanggil. 6. Penggunaan –
kalimat seru
Nasrudin datang menghadap Timur
Lenk. Ia membawa roti hangat.
”Kau hendak menyuapku 4. Jawaban:
dengan roti celaka itu, Nasrudin?” Langkah-langkah membuat teks anekdot sebagai
Reaksi bentak Timur Lenk. berikut.
”Laporan keuangan saya a. Mengamati lingkungan sekitar.
catat pada roti ini, Paduka,” jawab b. Menentukan tema anekdot yang ingin di-
Nasrudin dengan gaya pejabat. buat.
”Kau berpura-pura gila lagi, c. Menentukan sesuatu yang ingin dikritik.
Nasrudin?” Timur Lenk lebih marah d. Membubuhi unsur humor terhadap masalah
lagi. atau peristiwa yang ingin dikritik.
e. Membuat narasi anekdot dari awal sampai
Nasrudin menjawab takzim, akhir sesuai dengan struktur teks dengan
”Paduka, usiaku sudah cukup memasukkan humor tersebut di dalamnya.
lanjut. Aku tidak akan kuat makan
Koda 5. Contoh jawaban:
kertas-kertas laporan itu. Jadi,
semuanya aku pindahkan pada roti Membanting Pintu
hangat ini.” Pada Minggu sore yang cerah, dua orang
pemuda karang taruna melakukan kunjungan dari
3. Jawaban: pintu ke pintu untuk pengumpulan dana bantuan
kemanusiaan. Suatu kali mereka mengetuk
Unsur
No. Contoh Kutipan satu pintu dan mendapati bahwa wanita yang
Kebahasaan
membuka pintu tidak senang melihat mereka.
1. Kalimat yang Pada masa Timur Lenk, infra- Dia mengatakan kepada mereka dengan
menyatakan struktur rusak sehingga hasil tegas bahwa ia tidak ingin membantu apa-apa,
peristiwa pertanian dan pekerjaan lain dan sebelum mereka bisa berkata apa-apa lagi,
masa lalu. sangat menurun.
dia membanting pintu di depan mereka.
2. Kalimat retoris – Yang mengejutkan, pintu tidak menutup.
Bahkan, pintu kembali terbuka. Wanita itu
3. Penggunaan Kemudian, mereka dipecat
mencoba lagi, benar-benar mendorong pintu itu,
konjungsi dan diusir ke luar.
yang dan membanting lagi dengan hasil yang sama-
menyatakan pintu kembali terbuka.
hubungan Wanita itu yakin bahwa orang-orang muda
waktu itu tengah mengganjal pintu dengan kaki mereka
4. Penggunaan Mereka datang dengan mem- dan kali ini ia mengumpulkan tenaga yang sangat
kata kerja aksi bawa buku-buku laporan. besar untuk membanting pintu itu. Saat itu, salah
Dia merobek-robek buku- satu dari mereka berkata dengan tenang.
buku itu satu per satu dan ”Bu, sebelum Anda melakukannya lagi,
menyuruh para pejabat itu Anda harus memindahkan kucing Anda terlebih
memakannya. dahulu.”
Timur Lenk memerintahkan Dikutip dari: Aziz Megap-Megap, ”Membanting Pintu” dalam Humor
Nasrudin yang telah diper- Iwak Peyek Ngekek Sampai Tuwek, Yogyakarta, Citra
cayanya untuk menggantikan Media Pustaka, 2012
para pemungut pajak.

48 Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X


A. –
B. Contoh jawaban:
Makna tersirat yang terdapat dalam teks anekdot tersebut adalah kasus korupsi yang terjadi saat
ini sudah semakin merajalela dan tidak bisa diatasi. Bahkan, cerita fiksi jin di dalam botol yang
bisa mengabulkan semua permintaan tuannya pun merasa tidak sanggup melakukannya. Padahal jin
dalam cerita fiksi selalu bisa mengabulkan permohonan tuannya.
C. Jawaban:
Struktur bagian dalam teks anekdot tersebut sebagai berikut.
Seorang pemuda pengangguran sedang memancing di tepi sebuah
sungai. Ketika sedang menunggu ikan datang dan memakan umpan di
Abstrak kailnya, dia melihat botol terapung tidak jauh dari tempatnya berdiri. Botol
itu tertutup rapi. Iseng si pemuda mengambil botol yang terapung itu, lalu
membuka tutupnya.

Tiba-tiba dari dalam botol keluar asap. Lama-lama asap itu kian tebal
Orientasi dan akhirnya tampaklah jin raksasa melayang di depan si pemuda.

”Terima kasih, Tuan. Anda telah membebaskan saya. Oleh karena


itu, saya akan mengabulkan tiga permintaan Tuan,” kata jin.
Krisis ”Benarkah?”
”Ya. Silakan katakan tiga permintaan, Tuan!”

”Baiklah. Karena saya mendapat amanat dari almarhum ayah saya


bahwa saya harus berguna bagi keluarga, sesama, dan negara. Saya
punya tiga permintaan.”
Reaksi ”Apa saja itu?”
”Pertama, saya ingin segera mendapat pekerjaan. Kedua, saya
ingin semua uang rakyat yang dikorupsi dikembalikan. Ketiga, saya ingin
pejabat dan wakil rakyat yang korupsi dipenjarakan.”

”Tuan. Kalau permintaan pertama saya bisa kabulkan. Namun, dua


permintaan yang lain saya menyerah. Lebih baik saya masuk kembali ke
Koda dalam botol dan Tuan tutup kembali botol ini,” kata jin sembari masuk ke
dalam botol.

D. Jawaban:
No. Unsur Kebahasaan Contoh Kutipan
1. Kalimat yang menyatakan peristiwa masa Seorang pemuda pengangguran sedang memancing di
lalu tepi sebuah sungai.
2. Kalimat retoris –
3. Penggunaan konjungsi yang menyatakan Ketika sedang menunggu ikan datang dan memakan
hubungan waktu umpan di kailnya, dia melihat botol terapung tidak jauh
dari tempatnya berdiri.
Iseng si pemuda mengambil botol yang terapung itu, lalu
membuka tutupnya.
Lama-lama asap itu kian tebal dan akhirnya tampaklah
jin raksasa melayang di depan si pemuda.

Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X 49


No. Unsur Kebahasaan Contoh Kutipan
4. Penggunaan kata kerja aksi Seorang pemuda pengangguran sedang memancing di
tepi sebuah sungai.
Ketika sedang menunggu ikan datang dan memakan
umpan di kailnya, dia melihat botol terapung tidak jauh
dari tempatnya berdiri.
Iseng si pemuda mengambil botol yang terapung itu, lalu
membuka tutupnya.
Lama-lama asap itu kian tebal dan akhirnya tampaklah
jin raksasa melayang di depan si pemuda.
”Terima kasih, Tuan. Anda telah membebaskan saya.”
5. Penggunaan kalimat perintah ”Ya. Silakan katakan tiga permintaan, Tuan!”
6. Penggunaan kalimat seru ”Terima kasih, Tuan.”

50 Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X


IV Melestarikan Nilai Kearifan
Lokal Melalui Cerita Rakyat

Untuk membekali pengetahuan siswa, pada bab ini siswa akan belajar:
1. mengidentifikasi nilai-nilai dan isi yang terkandung dalam cerita rakyat (hikayat) baik lisan maupun tulis;
2. mengembangkan makna (isi dan nilai-nilai) dalam cerita rakyat (hikayat) baik secara lisan maupun tertulis
dalam bentuk teks eksposisi;
3. membandingkan nilai-nilai dan kebahasaan cerita rakyat (hikayat) dengan cerpen; dan
4. mengembangkan cerita rakyat (hikayat) ke dalam bentuk cerpen dengan memperhatikan isi-isi dan nilai-
nilai.
Untuk membantu memahami bab ini, pelajari peta konsep berikut dengan saksama.

Mengidentifikasi
karakteristik hikayat
Mengidentifikasi Nilai-Nilai dan
Isi Hikayat
Mengidentifikasi nilai-nilai
yang terdapat dalam hikayat

Mengidentifikasi nilai-nilai
dalam hikayat yang sesuai dengan
kehidupan saat ini
Mengembangkan Makna
(Isi dan Nilai) Hikayat
Menjelaskan kesesuaian nilai-nilai
dalam hikayat dengan kehidupan
saat ini ke dalam teks eksposisi lisan
Melestarikan Nilai Kearifan dan tulisan
Lokal Melalui Cerita Rakyat
(Hikayat)
Mengidentifikasi karakteristik bahasa
dalam hikayat
Membandingkan Nilai dan
Kebahasaan Hikayat dengan
Cerpen
Membandingkan penggunaan bahasa
dalam cerpen dan hikayat

Menceritakan kembali
isi hikayat ke dalam bentuk cerpen
Mengembangkan Hikayat
ke dalam Bentuk Cerpen
Menggubah hikayat ke dalam bentuk
cerpen

Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X 51


A. –
B. Jawaban:
1. Siapakah tokoh utama dalam hikayat tersebut?
Jawaban:
Tokoh utama dalam hikayat tersebut adalah Indera Bangsawan. Indera Bangsawan adalah seorang
anak raja Indera Bungsu dari Negeri Kobat Syahrial.
2. Bagaimanakah Indera Bangsawan dilahirkan?
Jawaban:
Indera Bangsawan lahir dari rahim ibunya bersama dengan sebuah pedang.
3. Di manakah hikayat tersebut terjadi?
Jawaban:
Latar tempat dalam hikayat tersebut yaitu di kerajaan, hutan, gunung, dan gua.
4. Siapakah putri yang ditolong oleh saudara kembar Indera Bangsawan?
Jawaban:
Putri yang ditolong oleh saudara kembar Indera Bangsawan bernama Putri Kemala Sari.
5. Apa yang dilakukan Syah Peri setelah berpisah dari Indera Bangsawan?
Jawaban:
Setelah berpisah dengan Indera Bangsawan, Syah Peri menolong Putri Ratna Sari dan mengeluarkan-
nya dari sebuah gendang. Kemudian, Syah Peri menangkap seekor garuda dan menikah dengan
Putri Ratna Sari.
6. Bagaimanakah cara Indera Bangsawan masuk ke dalam istana Raja Kabir?
Jawaban:
Indera Bangsawan masuk ke istana Raja Kabir dengan menyamar sebagai budak berambut keriting.
7. Bagaimanakah cara Indera Bangsawan mengalahkan Buraksa?
Jawaban:
Indera Bangsawan mengalahkan Buraksa dengan menggunakan jerat yang ditarik seekor kuda.
Buraksa tertarik tali itu saat meminum air dari bejana.
8. Apa tema yang tersirat dari hikayat tersebut?
Jawaban:
Hikayat Indera Bangsawan bertema kehidupan di dalam istana beserta konfliknya.
9. Bagaimanakah sifat Indera Bangsawan?
Jawaban:
Indera Bangsawan bersifat murah hati. Ia tidak segan membantu orang lain tanpa pamrih.
10. Apa amanat yang dapat dipetik dari Hikayat Indera Bangsawan tersebut?
Jawaban:
Amanat dalam hikayat tersebut adalah jika membantu seseorang kita tidak boleh pamrih dan harus
ikhlas.

52 Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X


C. Jawaban:
Pokok-pokok isi Hikayat Indera Bangsawan sebagai berikut.
Isi Pokok Teks
Hikayat ini menceritakan dua putra raja Tersebutlah perkataan seorang raja yang bernama Indera Bungsu
kembar yang bernama Indera Bangsawan dari Negeri Kobat Syahrial. Setelah berapa lama di atas kerajaan,
dan Syah Peri. tiada juga beroleh putra. Maka pada suatu hari, ia pun menyuruh
orang membaca doa kunut dan sedekah kepada fakir dan miskin.
Hatta beberapa lamanya, Tuan Putri Sitti Kendi pun hamillah dan
bersalin dua orang putra laki-laki. Adapun yang tua keluarnya
dengan panah dan yang muda dengan pedang. Maka baginda pun
terlalu amat sukacita dan menamai anaknya yang tua Syah Peri
dan anaknya yang muda Indera Bangsawan.
Meskipun baginda raja bingung menentukan Maka anakanda baginda yang dua orang itu pun sampailah usia
calon raja pengganti dirinya, beliau tetap tujuh tahun dan dititahkan pergi mengaji kepada Mualim Sufian.
memerintahkan kedua putranya itu untuk Sesudah tahu mengaji, mereka dititah pula mengaji kitab usul, fikih,
menuntut ilmu agar layak menjadi raja. hingga saraf, tafsir sekaliannya diketahuinya. Setelah beberapa
lamanya, mereka belajar pula ilmu senjata, ilmu hikmat, dan isyarat
tipu peperangan. Maka baginda pun bimbanglah, tidak tahu siapa
yang patut dirayakan dalam negeri karena anaknya kedua orang
itu sama-sama gagah. Jikalau baginda pun mencari muslihat; ia
menceritakan kepada kedua anaknya bahwa ia bermimpi bertemu
dengan seorang pemuda yang berkata kepadanya, ”Barangsiapa
yang dapat mencari buluh perindu yang dipegangnya, ialah yang
patut menjadi raja di dalam negeri.”
Kedua putra raja tersebut kemudian pergi Setelah mendengar kata-kata baginda, Syah Peri dan Indera
ke timur mencari buluh perindu agar dapat Bangsawan pun bermohon pergi mencari buluh perindu itu.
menjadi raja menggantikan ayahnya. Mereka masuk hutan keluar hutan, naik gunung turun gunung,
masuk rimba keluar rimba, menuju ke arah matahari hidup.
Akan tetapi, kedua putra raja tersebut Maka datang pada suatu hari, hujan pun turunlah dengan angin
berpisah di tengah jalan karena hujan deras ribut, taufan, kelam kabut, gelap gulita dan tiada kelihatan barang
dan badai besar. suatu pun. Maka Syah Peri dan Indera Bangsawan pun bercerailah.
Setelah teduh hujan ribut, mereka pun pergi saling cari-mencari.
Syah Peri hanya bisa pasrah kepada Tuhan Tersebut pula perkataan Syah Peri yang sudah bercerai dengan
karena berpisah dengan Indera Bangsawan. saudaranya Indera Bangsawan. Maka ia pun menyerahkan dirinya
kepada Allah Subhanahuwata’ala dan berjalan dengan sekuat-
kuatnya.
Dalam perjalanannya, Syah Peri menyelamat- Beberapa lama di jalan, sampailah ia kepada suatu taman,
kan Putri Ratna Sari dan dayang-dayangnya dan bertemu sebuah mahligai. Ia naik ke atas mahligai itu dan
yang ditawan Garuda. Akhirnya Syah Peri melihat sebuah gendang tergantung. Gendang itu dibukanya
menikah dengan Putri Ratna Sari. dan dipukulnya. Tiba-tiba ia terdengar orang yang melarangnya
memukul gendang itu. Lalu diambilnya pisau dan ditorehnya
gendang itu, maka Putri Ratna Sari pun keluarlah dari gendang
itu. Putri Ratna Sari menerangkan bahwa negerinya telah
dikalahkan oleh Garuda. Itulah sebabnya ia ditaruh orangtuanya
dalam gendang itu dengan suatu cembul. Di dalam cembul yang
lain ialah perkakas dan dayang-dayangnya. Dengan segera Syah
Peri mengeluarkan dayang-dayang itu. Tatkala Garuda itu datang,
Garuda itu dibunuhnya. Maka Syah Peri pun duduklah berkasih-
kasihan dengan Putri Ratna Sari sebagai suami istri dihadap oleh
segala dayang-dayang dan inang pengasuhnya.
Indera Bangsawan yang berpisah dari Syah Tersebut pula perkataan Indera Bangsawan pergi mencari
Peri berusaha mencari saudaranya. Indera saudaranya. Ia sampai di suatu padang yang terlalu luas. Ia masuk
Bangsawan tiba di padang luas dan bertemu di sebuah gua yang ada di padang itu dan bertemu dengan seorang
dengan raksasa yang ia jadikan nenek raksasa. Raksasa itu menjadi neneknya dan menceritakan bahwa
angkatnya. Indera Bangsawan sedang berada di negeri Antah Berantah yang
diperintah oleh Raja Kabir.

Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X 53


Isi Pokok Teks

Raja Kabir takluk pada Buraksa dan berjanji Adapun Raja Kabir itu takluk kepada Buraksa dan akan
akan menyerahkan putrinya bernama Kumala menyerahkan putrinya, Putri Kemala Sari sebagai upeti. Kalau
Sari. Raja Kabir kemudian mengadakan tiada demikian, negeri itu akan dibinasakan oleh Buraksa.
sayembara lagi barangsiapa yang dapat Ditambahkannya bahwa Raja Kabir sudah mencanangkan bahwa
membunuh Buraksa akan dinikahkan dengan barang siapa yang dapat membunuh Buraksa itu akan dinikahkan
anak perempuannya. dengan anak perempuannya yang terlalu elok parasnya itu. Hatta
berapa lamanya Putri Kemala Sari pun sakit mata, terlalu sangat.
Para ahli nujum mengatakan hanya air susu harimau yang beranak
mudalah yang dapat menyembuhkan penyakit itu. Baginda bertitah
lagi. ”Barang siapa yang dapat susu harimau beranak muda, ialah
yang akan menjadi suami tuan putri.”

Indera Bangsawan menyamar sebagai budak Setelah mendengar kata-kata baginda si Hutan pun pergi mengambil
berambut keriting dan menjadi teman Putri seruas buluh yang berisi susu kambing serta menyangkutkannya
Kemala Sari. pada pohon kayu. Maka ia pun duduk menunggui pohon itu.
Sarung kesaktiannya dikeluarkannya, dan rupanya pun kembali
seperti dahulu kala.

Dalam mencari susu harimau untuk meng- Hatta datanglah kesembilan orang anak raja meminta susu
obati Putri Kemala Sari, Indera Bangsawan kambing yang disangkanya susu harimau beranak muda itu.
harus melawan kesembilan anak raja. Indera Bangsawan berkata susu itu tidak akan dijual dan hanya
akan diberikan kepada orang yang menyediakan pahanya
diselit besi hangat. Maka anak raja yang sembilan orang itu
pun menyingsingkan kainnya untuk diselit Indera Bangsawan
dengan besi panas. Dengan hati yang gembira, mereka memper-
sembahkan susu kepada raja, tetapi tabib berkata bahwa susu
itu bukan susu harimau melainkan susu kambing. Sementara itu
Indera Bangsawan sudah mendapat susu harimau dari raksasa
(neneknya) dan menunjukkannya kepada raja.

Indera Bangsawan berhasil membawa susu Tabib berkata itulah susu harimau yang sebenarnya. Diperas-
harimau dan menyembuhkan Putri Kemala kannya susu harimau ke mata Tuan Putri. Setelah genap tiga kali
Sari. diperaskan oleh tabib, maka Tuan Putri pun sembuhlah. Adapun
setelah Tuan Putri sembuh, baginda tetap bersedih. Baginda
harus menyerahkan tuan putri kepada Buraksa, raksasa laki-laki
apabila ingin seluruh rakyat selamat dari amarahnya. Baginda
sudah kehilangan daya upaya.
Hatta sampailah masa menyerahkan Tuan Puteri
kepada Buraksa. Baginda berkata kepada sembilan anak raja
bahwa yang mendapat jubah Buraksa akan menjadi suami
Puteri. Untuk itu, Nenek Raksasa mengajari Indera Bangsa-wan.
Indera Bangsawan diberi kuda hijau dan diajari cara mengambil
jubah Buraksa yaitu dengan memasukkan ramuan daun-daunan
ke dalam gentong minum Buraksa. Saat Buraksa datang hendak
mengambil Puteri, Puteri menyuguhkan makanan, buah-buahan,
dan minuman pada Buraksa. Tergoda sajian yang lezat iti tanpa
pikir panjang Buraksa menghabiskan semuanya lalu meneguk
habis air minum dalam gentong.

Setelah Buraksa tertidur karena meminum Tak lama kemudian Buraksa tertidur. Indera Bangsawan segera
ramuan buatan Indera Bangsawan, Indera membawa lari Puteri dan mengambil jubah Buraksa. Hatta Buraksa
Bangsawan segera menyelamatkan Putri terbangun, Buraksa menjadi lumpuh akibat ramuan daun-daunan
Kemala Sari. dalam air minumnya.

Kesembilan anak raja tersebut berencana Kemudian sembilan anak raja datang. Melihat Buraksa tak berdaya,
menipu raja dengan mengatakan selimut mereka mengambil selimut Buraksa dan segera menghadap Raja.
Buraksa sebagai jubah Buraksa. Mereka hendak mengatakan kepada Raja bahwa selimut Buraksa
sebagai jubah Buraksa.

54 Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X


Isi Pokok Teks

Indera Bangsawan berhasil menyerahkan Sesampainya di istana, Indera Bangsawan segera menyerahkan
Putri Kemala Sari dan jubah Buraksa sebagai Puteri dan jubah Buraksa. Hatta Raja mengumumkan hari
bukti bahwa telah mengalahkan Buraksa. pernikahan Indera Bangsawan dan Puteri. Saat itu sembilan anak
Akhirnya Indera Bangsawan dinikahkan raja datang. Mendengar pengumuman itu akhirnya mereka memilih
dengan Putri Kemala Sari. untuk pergi. Mereka malu kalau sampai niat buruknya berbohong
diketahui raja dan rakyatnya.

D. Contoh jawaban:
Hikayat ini menceritakan dua putra raja kembar yang bernama Indera bangsawan dan Syah Peri.
Baginda raja bingung menentukan calon raja pengganti dirinya. Beliau tetap memerintahkan kedua
putranya itu untuk menuntut ilmu agar layak menjadi raja. Kedua putra raja tersebut pergi ke timur mencari
buluh perindu agar dapat menjadi raja menggantikan ayahnya. Akan tetapi, kedua putra raja tersebut
berpisah di tengah jalan karena hujan deras dan badai besar. Syah Peri hanya bisa pasrah kepada Tuhan
karena berpisah dengan Indera Bangsawan.
Dalam perjalanannya, Syah Peri menyelamatkan Putri Ratna Sari putri Raja Kabir dan dayang-
dayangnya yang ditawan Garuda. Akhirnya, Syah Peri menikah dengan Putri Ratna Sari. Indera Bangsawan
yang berpisah dari Syah Peri berusaha mencari saudaranya. Indera Bangsawan tiba di padang luas dan
bertemu dengan raksasa yang ia jadikan nenek angkatnya.
Raja Kabir takluk pada Buraksa dan berjanji akan menyerahkan putrinya bernama Kumala Sari.
Raja Kabir kemudian mengadakan sayembara lagi barangsiapa yang dapat membunuh Buraksa akan
dinikahkan dengan anak perempuannya. Indera Bangsawan menyamar sebagai budak berambut keriting
dan menjadi teman Putri Kemala Sari.
Dalam mencari susu harimau untuk mengobati Putri Kemala Sari, Indera Bangsawan harus melawan
kesembilan anak raja. Indera Bangsawan berhasil membawa susu harimau dan menyembuhkan Putri
Kemala Sari. Setelah Buraksa tertidur karena meminum ramuan buatan Indera Bangsawan, Indera
Bangsawan segera menyelamatkan Putri Kemala Sari. Kesembilan anak raja tersebut berencana
menipu raja dengan mengatakan selimut Buraksa sebagai jubah Buraksa. Indera Bangsawan berhasil
menyerahkan Putri Kemala Sari dan jubah Buraksa sebagai bukti bahwa telah mengalahkan Buraksa.
Akhirnya, Indera Bangsawan dinikahkan dengan Putri Kemala Sari.

A. –
B. Jawaban:
1. Jawaban:
Tokoh yang berperan dalam cerita tersebut, yaitu Si Miskin atau Maharaja Indra Angkasa, istri Si
Miskin atau Ratna Dewi, dan Maharaja Indra Dewa.
2. Jawaban:
Watak tokoh sinopsis hikayat tersebut sebagai berikut.
a. Tokoh Si Miskin atau Maharaja Indra Angkasa berwatak pekerja keras, sayang istri, dan mudah
dihasut.
Bukti:
Pekerja keras
Adapun pekerjaan Si Miskin mengelilingi negeri mencari rezeki setiap hari adanya.
Sayang istri
Hatta beberapa lamanya bini Si Miskin pun hamillah dan ingin makan mempelam yang ada
di dalam istana raja. Biarpun gentar, terpaksa juga Si Miskin meminta mempelam dari raja.
Mudah dihasut
Si Miskin termakan fitnah ahli nujum yang curang. Anak-anaknya lalu dibuang dari negeri.

Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X 55


b. Tokoh Istri Si Miskin atau Ratna Dewi berwatak serakah.
Bukti:
Hatta beberapa lamanya bini Si Miskin pun hamillah dan ingin makan mempelam yang
ada di dalam istana raja. Biarpun gentar, terpaksa juga Si Miskin meminta mempelam dari raja.
Beberapa lama kemudian, bini Si Miskin ingin makan nangka yang ada di dalam istana pula, dan
nangka itu pun diberikan juga oleh raja.
c. Raja Indra Dewa berwatak pemurah dan tidak senang melihat kejayaan atau kesuksesan orang
lain.
Bukti:
Pemurah
Raja Anta Beranta dengan suka memberikan mempelam itu.
Tidak senang melihat kejayaan atau kesuksesan orang lain.
Raja Anta Beranta, Maharaja Indra Dewa, menjadi masyghul hatinya, sebab Si Miskin itu
sudah menjadi raja besar. Maharaja Indra Dewa lalu menyuruh para ahli nujum mengatakan
bahwa anak Si Miskin itu celaka adanya.
3. Jawaban:
Latar yang terdapat dalam hikayat tersebut yaitu latar tempat dan latar suasana.
a. Latar tempat adalah negeri Anta Beranta.
b. Latar suasana adalah menyedihkan, bahagia, dan menegangkan. Suasana menyedihkan tampak
saat Si Miskin dan istrinya dilempari batu dan kayu saat mencari makan. Suasana bahagia
tampak saat Si Miskin dianugerahi putra dan putri serta saat Si Miskin menjadi raja. Suasana
menegangkan tampak saat Si Miskin mengusir anak-anaknya karena dianggap membawa
celaka.
4. Jawaban:
Tema dalam sinopsis tersebut adalah kunci kesuksesan adalah kesabaran dan jangan mudah dihasut
oleh orang lain.
5. Jawaban:
Nilai yang terdapat dalam sinopsis hikayat tersebut sebagai berikut.
a. Nilai moral:
1) Kita harus bersikap bijaksana dalam menghadapi segala rintangan perjalanan hidup.
2) Jangan terlalu memaksakan kehendak kita kepada orang lain.
b. Nilai budaya:
Kita harus menyayangi anggota keluarga kita.
c. Nilai sosial:
1) Kita harus menolong sesama yang membutuhkan tanpa pamrih.
2) Hendaknya kita berbagi untuk meringankan beban orang lain.
d. Nilai religius
1) Jangan memercayai ramalan yang belum tentu kebenarannya.
2) Percayalah kepada Tuhan yang menentukan nasib manusia.

1. –
2. Jawaban:
Kutipan hikayat tersebut menceritakan persahabatan antara anak kera dan anak saudagar. Persahabatan
tersebut ditentang oleh orang tua kera karena mereka berlainan jenis, binatang dan manusia. Akan tetapi,
anak kera tidak menuruti perkataan orang tuanya. Ia tetap bermain dengan anak saudagar tersebut.
Hingga suatu hari, terjadi perselisihan antara anak kera dan anak saudagar karena bermain catur.
3. Contoh jawaban:
Alkisah, ada seorang anak kera yang bersahabat dengan anak saudagar. Persahabatan tersebut
ditentang oleh ayah kera. Bagaimanapun binatang tidak dapat bersahabat dengan manusia. Akan tetapi,

56 Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X


anak kera tidak mendengarkan larangan ayahnya. Ia tetap bermain dengan anak saudagar tersebut.
Sampai suatu hari, anak kera dan anak saudagar tersebut sedang bermain catur. Anak kera kalah. Ia
pun mengamuk dan melemparkan buah catur ke muka anak saudagar. Karena malu, anak saudagar
menghunuskan pisaunya dan terkena lengan anak kera. Anak kera pun membalas dan terlukalah anak
saudagar itu. Sesampainya di rumah, anak kera menceritakan kejadian yang menimpanya kepada
ayahnya. Ayah kera memarahi anak kera karena tidak mendengarkan nasihatnya.
Catatan untuk Guru:
Hasil penulisan sinopsis yang dikemukakan siswa bisa berbeda-beda. Namun, isi cerita tersebut
harus sesuai dengan tahapan alur alur cerita atau keruntutan cerita hikayat tersebut.
4. Jawaban:
Diserahkan kepada setiap siswa.

Contoh jawaban:
Karakteristik Kutipan Keterangan

Istana sentris Tersebutlah perkataan seorang raja yang bernama Indera Menceritakan kehidupan istana.
Bungsu dari Negeri Kobat Syahrial. Setelah berapa lama di
atas kerajaan, tiada juga beroleh putra.

Kemustahilan Maka pada suatu hari, ia pun menyuruh orang membaca doa Anak yang lahir bersamaan
kunut dan sedekah kepada fakir dan miskin. Hatta beberapa dengan panah dan pedang.
lamanya, Tuan Putri Sitti Kendi pun hamillah dan bersalin
dua orang putra laki-laki. Adapun yang tua keluarnya dengan
panah dan yang muda dengan pedang. Maka baginda pun
terlalu amat sukacita dan menamai anaknya yang tua Syah
Peri dan anaknya yang muda Indera Bangsawan.

Kemustahilan Maka segala pengajaran ibu-bapanya tiada juga diturut oleh Anak kera yang dapat bermain
anak kera itu. Sekali peristiwa pada suatu hari, maka anak catur dengan anak manusia.
kera itu pun bermain-main catur dengan anak saudagar
itu. Maka kalah anak kera, menang anak saudagar. Maka
anak kera itu pun marah lalu dihamburkannya buah catur itu
kepada anak saudagar itu.

Menceritakan kisah Hatta sampailah masa menyerahkan Tuan Puteri Peperangan antara yang baik
universal manusia. kepada Buraksa. Baginda berkata kepada sembilan anak dan buruk dimenangkan oleh
raja bahwa yang mendapat jubah Buraksa akan menjadi yang baik.
suami Puteri. Untuk itu, Nenek Raksasa mengajari Indera
Bangsawan. Indera Bangsawan diberi kuda hijau dan diajari
cara mengambil jubah Buraksa yaitu dengan memasukkan
ramuan daun-daunan ke dalam gentong minum Buraksa.
Saat Buraksa datang hendak mengambil Puteri, Puteri
menyuguhkan makanan, buah-buahan, dan minuman pada
Buraksa. Tergoda sajian yang lezat itu tanpa pikir panjang
Buraksa menghabiskan semuanya lalu meneguk habis air
minum dalam gentong.
Tak lama kemudian Buraksa tertidur. Indera Bangsawan
segera membawa lari Puteri dan mengambil jubah Buraksa.
Hatta Buraksa terbangun, Buraksa menjadi lumpuh akibat
ramuan daun-daunan dalam air minumnya.

Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X 57


Karakteristik Kutipan Keterangan

Bersifat didaktis Sebermula anak kera itu pun kembalilah ia kepada Mengandung nilai pendidikan
bapanya. Setelah dilihat oleh bapanya anaknya luka, ”Kena agar mendengarkan perintah
apa engkau luka itu?” dan nasihat orang tua untuk
Maka berceritalah anak kera itu segala peri halnya itu keselamatan.
kepada bapanya. Maka kata bapanya, ”Hai, anakku! Apa
kataku dahulu kepadamu? Sekarang janganlah lagi engkau
bersahabat dan bermain-main dengan anak saudagar itu.”

Contoh jawaban:
Nilai kehidupan yang terdapat dalam Hikayat Si Miskin sebagai berikut.
1. Nilai moral:
a. Kita harus bersikap bijaksana dalam menghadapi segala rintangan perjalanan hidup.
b. Jangan terlalu memaksakan kehendak kita kepada orang lain.
2. Nilai budaya:
Kita harus menyayangi anggota keluarga kita.
3. Nilai sosial:
a. Kita harus menolong sesama yang membutuhkan tanpa pamrih.
b. Hendaknya kita berbagi untuk meringankan beban orang lain.
4. Nilai religius
a. Jangan memercayai ramalan yang belum tentu kebenarannya.
b. Percayalah kepada Tuhan yang menentukan nasib manusia.

1. –
2. Jawaban:
Nilai pendidikan : Nilai pendidikan terlihat saat raja menganggap Dimnah sebagai orang berilmu atau
memiliki pendidikan baik setelah mengetahui tindak-tanduk Dimnah. Nilai pendidikan
juga tecermin saat Dimnah mengatakan bahwa ia akan menuntut ilmu di kerajaan.
Nilai moral : Nilai moral tecermin dari perbuatan Dimnah. Dimnah sangat menghormati raja dan
berlaku rendah hati, begitu sebaliknya raja. Meskipun seorang raja, Singa tidak
sombong terhadap rakyatnya. Raja sangat menghormati pendapat bawahannya dan
bijaksana dalam mengambil sikap.
Nilai sosial : Nilai sosial terlihat dari hubungan raja dan bawahannya yang terkondisikan dengan
baik.

58 Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X


Contoh jawaban:
Perbandingan nilai-nilai dalam hikayat dengan nilai-nilai masa kini sebagai berikut.
1. Seseorang akan dihormati orang lain jika ia mampu berbuat bijaksana dalam menggunakan kecerdikannya.
Keadaan tersebut masih terlihat pada masa sekarang. Orang cerdik dan bijaksana sangat dihormati orang
lain.
2. Sifat menghormati atasan masih tecermin dalam kehidupan masa kini.
3. Hubungan antara atasan dan bawahan yang tecermin dalam kutipan hikayat tersebut juga ada pada masa
kini. Atasan dan bawahan memiliki hubungan saling membutuhkan demi tujuan bersama.

Contoh jawaban:
Kata Arkais Makna Kamus Kutipan

beroleh mendapat Setelah berapa lama di atas kerajaan, tiada juga beroleh putra.

titah kata, perintah Maka anakanda baginda yang dua orang itu pun sampailah usia
tujuh tahun dan dititahkan pergi mengaji kepada Mualim Sufian.

buluh tanaman berumpun, berakar Barangsiapa yang dapat mencari buluh perindu yang dipegangnya,
serabut, batangnya beruas- ialah yang patut menjadi raja di dalam negeri.
ruas, berongga, dan keras;
bambu; aur

mahligai tempat kediaman raja atau Beberapa lama di jalan, sampailah ia kepada suatu taman, dan
putra-putri raja bertemu sebuah mahligai.

ditoreh diiris supaya terbuka Lalu diambilnya pisau dan ditorehnya gendang itu, maka Putri Ratna
Sari pun keluarlah dari gendang itu.

cembul tempat tembakau yang terbuat Itulah sebabnya ia ditaruh orangtuanya dalam gendang itu dengan
dari logam suatu cembul. Di dalam cembul yang lain ialah perkakas dan
dayang-dayangnya.

inang perempuan yang merawat anak Maka Syah Peri pun duduklah berkasih-kasihan dengan Putri Ratna
tuannya Sari sebagai suami istri dihadap oleh segala dayang-dayang dan
inang pengasuhnya.

upeti uang yang wajib dibayarkan Adapun Raja Kabir itu takluk kepada Buraksa dan akan menyerahkan
oleh negara kecil kepada raja putrinya, Putri Kemala Sari sebagai upeti.
atau negara yang berkuasa
atau menaklukkannya

selit banyak seluk-beluknya Indera Bangsawan berkata susu itu tidak akan dijual dan hanya
akan diberikan kepada orang yang menyediakan pahanya diselit
besi hangat.

hatta lalu; sesudah itu Hatta sampailah masa menyerahkan Tuan Puteri kepada Buraksa.

Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X 59


1. –
2. Contoh jawaban:
a. Matahari beranjak pulang ke peraduan. (majas personifikasi)
b. Gadis Cik Inam memandang ke kejauhan bagai nelayan memandang cakrawala. (majas simile)
c. Gadis Cik Inam menjadi resah, resah karena suaminya belum juga pulang. (majas repetisi)
d. Seketika, jantung Gadis Cik Inam berdegup kencang hingga terdengar detaknya. (majas hiperbola)
e. Kecemasan mulai meraba hati Gadis Cik Inam. (majas personifikasi)

Jawaban:
1. –
2. –
3. a. Tema kutipan ”Musuh Telah Tiba” dan cerpen ”Suman” sebagai berikut.
1) Kutipan ”Musuh Telah Tiba”: Mengisahkan kepahlawanan seseorang melindungi pemimpinnya.
2) Kutipan cerpen ”Demi Bu Camat”: Nasib orang miskin yang selalu membantu orang kaya.
b. Tokoh-tokoh dalam kutipan ”Musuh Telah Tiba” dan ”Demi Bu Camat” sebagai berikut.
1) Kutipan ”Hikayat Cik Leman”:
a) Anggung Selamat.
b) Muda Cik Leman.
c) Gadis Cik Inam.
2) Kutipan cerpen ”Demi Bu Camat”:
a) Leman.
b) Bu Camat
c) Mertua Leman.
c. Sifat tokoh dalam kutipan ”Hikayat Cik Leman” dan kutipan cerpen ”Demi Bu Camat” sebagai
berikut.
1) Kutipan ”Hikayat Cik Leman”:
a) Anggung Selamat: bertanggung jawab, bersikap pahlawan, rela berkorban demi orang lain.
b) Muda Cik Leman: bijaksana.
c) Gadis Cik Inam: mudah panik.
2) Kutipan cerpen ”Demi Bu Camat”
a) Leman: ringan tangan, tidak mudah mengungkapkan perasaannya.
b) Bu Camat: suka memanfaatkan kebaikan orang lain, tidak berperasaan.
c) Mertua Leman: suka menuntut.
d. Latar dalam kutipan ”Musuh Telah Tiba” dan kutipan cerpen ”Demi Bu Camat” sebagai berikut.
1) Latar ”Musuh Telah Tiba”:
a) Latar tempat: pantai, dermaga, istana, ruang bersantap.
b) Latar waktu: pagi hari.
c) Latar suasana: tegang dan haru.
2) Kutipan cerpen ”Demi Bu Camat”:
a) Latar tempat: rumah Bu Camat, rumah Leman, rumah bersalin.
b) Latar waktu: malam hari.
c) Latar suasana: tegang, kalut, dan sedih.

60 Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X


e. Sudut pandang dalam kutipan ”Musuh Telah Tiba” dan cerpen ”Demi Bu Camat” sebagai berikut.
1) Kutipan ”Musuh Telah Tiba”: orang ketiga serbatahu.
2) Kutipan cerpen ”Demi Bu Camat”: orang ketiga serbatahu.
f. Amanat kutipan ”Musuh Telah Tiba” dan ”Demi Bu Camat” sebagai berikut.
1) Kutipan ”Musuh Telah Tiba”:
a) Bersikaplah ksatria dalam menghadapi masalah atau musuh.
b) Janganlah melarikan diri dari masalah.
2) Kutipan cerpen ”Demi Bu Camat”:
a) Janganlah mengharap balasan ketika menolong orang lain.
b) Bantulah orang yang membutuhkan.
g. Nilai kehidupan dalam kutipan ”Musuh Telah Tiba” dan cerpen ”Demi Bu Camat” sebagai berikut.
1) Kutipan ”Musuh Telah Tiba”: budaya.
2) Kutipan cerpen ”Demi Bu Camat”: sosial.
4. Sinopsis kutipan ”Musuh Telah Tiba” dan ”Demi Bu Camat” sebagai berikut.
a. Kutipan ”Musuh Telah Tiba”:
Anggung Selamat diiringi hulubalang Si Lamat dan Si Labu menyusuri pantai hingga tiba di
pelabuhan. Tiba-tiba Si Lamat melihat sesuatu yang aneh di tengah laut. Ada beberapa noktah hitam
di tengah laut. Ternyata titik-titik hitam makin lama semakin terlihat jelas dan membesar. Titik-titik
hitam tersebut adalah kapal-kapal perang dari Negeri Petukal. Mengetahui bahwa mereka akan
diserang, Anggung Selamat segera kembali ke istana dan bersiap menghadapi prajurit-prajurit Negeri
Petukal.
Sesampai di istana, Anggung Selamat memberi tahu Muda Cik Leman jika kapal-kapal Negeri
Petukal menuju ke wilayah mereka. Muda Cik Leman cemas dan tidak tahu harus berbuat apa. Gadis
Cik Inam pun mengusulkan agar mereka melarikan diri saja. Akan tetapi, Muda Cik Leman dan
Anggung Selamat tidak bersedia meninggalkan istana. Anggung Selamat berjanji melindungi Muda
Cik Leman, bahkan berani bertaruh nyawa.
b. Kutipan cerpen ”Demi Bu Camat”:
Leman suka menolong orang lain, terutama Bu Camat. Ia sering dimintai tolong oleh Bu Camat.
Sebentar lagi istri Leman akan melahirkan. Leman tidak mempunyai uang untuk membayar biaya
persalinan istrinya. Kemudian, Leman bermaksud meminjam uang kepada Bu Camat karena merasa
selama ini sering membantu Bu Camat. Leman mempunyai pamrih bahwa Bu Camat pasti akan
membantunya. Ternyata, Bu Camat tidak mau meminjami Leman uang dengan alasan uangnya
sudah digunakan untuk bakti sosial dan untuk mengirimi anak-anaknya yang berkuliah di Jakarta.
Leman pun tidak mendapatkan pinjaman uang dari Bu Camat untuk biaya persalinan istrinya.

Catatan untuk Guru:


Hasil sinopsis hikayat dan cerpen setiap kelompok berbeda, tergantung judul hikayat dan cerpen yang
diringkas. Guru dapat menilai pekerjaan siswa berdasarkan kaidah-kaidah berikut.
1. Tema yang menarik.
2. Ketepatan diksi.
3. Keefektifan kalimat.
4. Keterpaduan dan keruntutan paragraf.
5. Keterbacaan karangan.
6. Kesesuaian ringkasan dengan alur cerita dan cerpen.
7. Ketepatan ejaan dan tanda baca.

Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X 61


Jawaban:
Diserahkan kepada siswa.

Catatan untuk Guru:


1. Guru membentuk kelompok yang terdiri atas 3–4 siswa.
2. Guru menyuruh siswa mengunjungi perpustakaan sekolah atau berselancar di internet untuk mencari
hikayat dan cerpen.
3. Kemudian, Guru menyuruh siswa memahami hikayat dan cerpen tersebut.
4. Guru menyuruh siswa mengubah hikayat menjadi cerpen.
5. Guru menyuruh siswa menulis dengan rapi cerpen yang telah ditulis. Kemudian, diserahkan kepada Guru
untuk mendapat penilaian.

A. Pilihan Ganda 3. Jawaban: b


Latar dalam kutipan hikayat tersebut yaitu latar
1. Jawaban: b
waktu, tempat, dan suasana. Latar dalam kutipan
Karakteristik yang terdapat dalam kutipan hikayat
hikayat tersebut terdapat pada pilihan jawaban
tersebut yaitu istana sentris dan menggunakan
b. Bukti latar waktu pagi hari dan latar tempat
struktur bahasa Melayu klasik. Ciri istana sentris
ruang makan terdapat pada kalimat pertama
dibuktikan dengan peristiwa seorang raja yang
bacaan. Latar suasana mengharukan dalam
sedang berburu. Ciri penggunaan struktur bahasa
kutipan hikayat tampak pada kesedihan tokoh
Melayu klasik dibuktikan dengan penggunaan
Gadis Cik Inam yang akan ditinggal berperang.
kata maka, muskil, dan duli. Jadi, jawaban tepat
terdapat pada pilihan jawaban b. 4. Jawaban: a
Tokoh Muda Cik Leman mempunyai watak
2. Jawaban: d
bijaksana dan tabah. Watak ini tampak dalam
Kutipan hikayat tersebut mengisahkan seorang
dialog antara tokoh Muda Cik Leman dan
raja yang sedang berburu. Raja tersebut bertemu
tokoh Gadis Cik Inam. Tokoh Muda Cik Leman
dengan seekor induk kijang dan anaknya.
menasihati Gadis Cik Inam agar menerima
Karena ketakutan, induk kijang tersebut berlari
cobaan dan ujian dari Tuhan. Jadi, jawaban tepat
meninggalkan anaknya. Raja pun sangat
terdapat pada pilihan jawaban a.
kasihan terhadap anak kijang tersebut. Raja
memerintahkan perdana menteri untuk mencari 5. Jawaban: d
induk kijang itu. Jadi, berdasarkan peristiwa Kutipan hikayat tersebut menceritakan tokoh
tersebut isi kutipan hikayat adalah seorang raja Muda Cik Leman yang akan pergi berperang.
menyayangi binatang. Tokoh Muda Cik Leman berpesan kepada
istrinya agar menerima kehendak Tuhan. Tokoh

62 Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X


Muda Cik Leman berpesan jika nanti ia tewas Anggung Selamat berhati-hati. Ia takut me-
dalam peperangan, istrinya diminta mengikuti nyinggung perasaan Muda Cik Leman. Jadi,
orang dari negeri Petukal. Jadi, jawaban tepat jawaban tepat terdapat pada pilihan jawaban
terdapat pada pilihan jawaban d. b. Sementara itu, pilihan jawaban a, c, d, dan
e tidak menggambarkan perilaku Anggung
6. Jawaban: a Selamat yang tidak ingin menyakiti hati Muda
Latar tempat dalam kutipan hikayat tersebut Cik Leman.
adalah di tengah jalan. Bukti latar tempat ter-
dapat pada kalimat pertama paragraf pertama 12. Jawaban: b
kutipan hikayat yakni kalimat Hatta tiada berapa Perhatikan penjelasan nomor 11. Pesan atau
lamanya anak raja berjalan itu, maka ia bertemu amanat kutipan hikayat tersebut adalah jagalah
dengan seorang-orang tua menari-nari di tengah perkataan kita agar tidak menyinggung perasaan
jalan. Jadi, jawaban tepat terdapat pada pilihan orang lain. Amanat tersebut digambarkan dengan
jawaban a. perbuatan Anggung Selamat yang serbasalah
dan menjaga perkataannya agar tidak menyakiti
7. Jawaban: e hati Muda Cik Leman.
Kutipan hikayat tersebut menceritakan seorang
anak raja melihat orang tua yang menari-nari 13. Jawaban: e
di tengah jalan. Orang tua tersebut menari-nari Kejadian dalam hikayat terkadang sudah tidak
karena terlalu bahagia. Ia bermimpi akan diberi lazim lagi dilakukan oleh masyarakat pada zaman
emas oleh raja. Mendengar mimpi tersebut, anak sekarang. Perbuatan yang tidak sesuai dilakukan
raja itu kemudian memberikan emas kepada pada saat ini adalah mengadakan upacara tolak
orang tua itu. Nilai moral yang terdapat dalam bala dengan menggunakan ratusan sampan.
kutipan hikayat ini terdapat pada pilihan jawaban Kejadian upacara tolak bala itu mungkin masih
e. Kita harus membantu dengan ikhlas orang ditemukan di beberapa pedalaman Indonesia.
yang membutuhkan bantuan. Akan tetapi, kejadian itu sudah tidak lazim
terjadi. Jadi, jawaban tepat terdapat pada pilihan
8. Jawaban: b jawaban e.
Kutipan hikayat tersebut menceritakan seorang
anak raja yang bertemu dengan seekor ular 14. Jawaban: d
dan seekor katak. Kemustahilan dalam kutipan Pesan atau amanat sesuai dengan kutipan hika-
hikayat tersebut yakni dua ekor binatang tersebut yat tersebut adalah bekerjalah dengan rajin dan
dapat berbicara dengan anak raja. Jadi, jawaban gunakan uang hasil bekerja dengan benar. Jadi,
tepat terdapat pada pilihan jawaban b. jawaban tepat terdapat pada pilihan jawaban d.
Sementara itu, pilihan jawaban a, b, c, dan e
9. Jawaban: a tidak sesuai dengan kutipan hikayat.
Tokoh anak raja dalam kutipan hikayat terse-
but mempunyai sifat murah hati. Sifat murah 15. Jawaban: b
hati tersebut dari perbuatannya yang bersedia Kutipan hikayat tersebut menceritakan tokoh kera
memberikan daging dari tubuhnya kepada ular. yang sudah berumur. Ia menjadi raja di sebuah
Tindakan tersebut ia lakukan agar ular tidak me- hutan. Karena usianya, ia dikalahkan oleh kera
makan katak. Jadi, jawaban tepat terdapat pada yang lebih muda. Oleh karena itu, ia menyepi ke
pilihan jawaban a. pinggir laut. Jadi, jawaban tepat terdapat pada
pilihan jawaban b.
10. Jawaban: d
Nilai kehidupan paling menonjol dalam kutipan 16. Jawaban: b
hikayat tersebut terdapat pada pilihan jawaban Nilai moral kutipan hikayat tersebut berkaitan
d. Nilai sosial tampak dalam perbuatan tokoh dengan sikap buruk tokoh raja kera. Dalam kutipan
anak raja yang berusaha mendamaikan katak hikayat tersebut tokoh raja kera mengucilkan diri
dan ular. ke pinggir laut setelah dikalahkan kera muda.
Tanpa disengaja ia menjatuhkan buah ara ke
11. Jawaban: b
dalam laut dan terdengar merdu suaranya.
Dalam kutipan hikayat tersebut tokoh Anggung
Kemudian, ia memiliki kesenangan menjatuhkan
Selamat tidak ingin menyakiti hati tokoh Muda
buah ara ke dalam laut. Nilai moral sesuai isi
Cik Leman berkaitan dengan ramalan ahli nujum
kutipan hikayat tersebut adalah sikap raja kera
tentang Gadis Cik Inam. Pernyataan tersebut
tidak mampu menerima kekalahan sehingga
tergambar dalam kalimat ”Ramalan ahli nujum
mengucilkan diri ke pinggir laut. Jadi, jawaban
kerajaan tak pernah meleset, Sahabatku,” ujar
tepat terdapat pada pilihan jawaban b.

Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X 63


17. Jawaban: a d. Latar
Konflik dalam kutipan hikayat tersebut terjadi 1) Latar tempat: bilik kerja Anggung
antara tokoh Penipu dan tokoh Pelupa. Tokoh Selamat
Pelupa dan tokoh Penipu bersama-sama me- 2) Latar waktu : pagi hari
nyimpan uang di dalam tanah. Akan tetapi, tokoh 3) Latar suasana: menegangkan
Penipu, tanpa sepengetahuan tokoh Pelupa, e. Sudut pandang
mengambil uang tersebut. Pada saat tokoh Sudut pandang dalam kutipan hikayat
Pelupa membutuhkan uang dan akan mengambil tersebut adalah sudut pandang orang ketiga
uang tersebut, uang tersebut sudah hilang. serbatahu.
Keduanya kemudian terlibat pertikaian karena f. Alur
saling menuduh mengambil uang tersebut. Jadi, Alur yang terdapat dalam kutipan hikayat
penyebab konflik dalam kutipan hikayat tersebut tersebut adalah alur maju.
terdapat pada pilihan jawaban a. Unsur ekstrinsik dalam kutipan hikayat sebagai
18. Jawaban: c berikut.
Kutipan hikayat tersebut menceritakan dua orang a. Nilai moral: setia kawan
yang menyimpan uang bersama-sama. Mereka b. Nilai adat istiadat: bersikap sopan kepada
bersepakat mengambil uang tersebut bersama- siapa pun
sama. Akan tetapi, tanpa sepengetahuan tokoh 2. Jawaban:
Pelupa, tokoh Penipu mengambil uang tersebut. Muda Cik Leman mendatangi Anggung
Tokoh Penipu berkhianat akan janji atau ke- Selamat di bilik kerjanya. Ia tampak murung.
sepakatan yang mereka buat. Jadi, amanat Kepada Anggung Selamat, Cik Muda Leman
dalam kutipan hikayat tersebut terdapat pada bercerita bahwa Gadis Cik Inam bermimpi
pilihan jawaban c. Sementara itu, kalimat pada buruk tentang Negeri Muar. Gadis Cik Inam
pilihan jawaban a, b, d, dan e bukan merupakan memimpikan bahwa Negeri Muar bermandikan
amanat kutipan hikayat tersebut. darah. Anggung Selamat dan Cik Muda Leman
19. Jawaban: d diam membisu seperti patung.
Kalimat tersebut menggunakan majas repetisi. 3. Jawaban:
Majas repetisi adalah pengulangan kata-kata Kutipan hikayat ”Anggun Cik Tunggal”
dalam kalimat untuk menegaskan maksud. Kata a. Unsur intrinsik
atau frasa yang diulang dalam kalimat tersebut 1) Tokoh beserta watak
adalah kita junjung. Jadi, jawaban tepat terdapat a) Nan Tongga: tidak setia
pada pilihan jawaban d. b) Nangkodoh Baha: tidak sportif
20. Jawaban: a c) Puti Godan Gondoriah: banyak
Metafora adalah perbandingan langsung menuntut
suatu benda dengan benda lain yang memiliki d) Bujang Salamat: setia
kesamaan sifat. Kalimat yang menggunakan 2) a) Latar tempat: Sungai Garinggiang,
perbandingan langsung terdapat pada pilihan gelanggang
jawaban a. Kalimat pada pilihan jawaban a b) Latar waktu: tidak diketahui
menggunakan perbandingan ungkapan buah c) Latar suasana: gaduh, menyedih-
hati untuk mengungkapkan anak. kan
3) Alur: maju
B. Uraian 4) Sudut pandang: sudut pandang orang
1. Jawaban: ketiga serbatahu
Unsur intrinsik yang terdapat dalam kutipan b. Unsur ekstrinsik
hikayat tersebut sebagai berikut. 1) Nilai moral: bersikap setia
a. Tema: persahabatan 2) Nilai budaya: berbakti kepada orang
b. Tokoh tua
1) Anggung Selamat Kutipan cerpen ”Pezikir Jembatan”
2) Muda Cik Leman a. Unsur intrinsik
1) Tokoh beserta watak
c. Watak tokoh
a) Aku: mudah iba kepada penderitaan
1) Anggung Selamat: setia kawan
orang lain
2) Muda Cik Leman: pemurung
b) Kakek: pendiam

64 Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X


2) a) Latar tempat: jembatan penye- Sufian. Sesudah tahu mengaji, mereka dititah
berangan pula mengaji kitab usul, fikih, hingga saraf, tafsir
b) Latar waktu: tidak diketahui sekaliannya diketahuinya. Setelah beberapa
c) Latar suasana: menyedihkan lamanya, mereka belajar pula ilmu senjata,
3) Alur: maju ilmu hikmat, dan isyarat tipu peperangan. Maka
4) Sudut pandang: sudut pandang orang baginda pun bimbanglah, tidak tahu siapa yang
pertama patut dirayakan dalam negeri karena anaknya
b. Unsur ekstrinsik kedua orang itu sama-sama gagah. Jikalau
Nilai sosial: membantu orang yang men- baginda pun mencari muslihat; ia menceritakan
derita kepada kedua anaknya bahwa ia bermimpi
bertemu dengan seorang pemuda yang berkata
4. Contoh jawaban:
kepadanya: barang siapa yang dapat mencari
Kutipan hikayat ”Anggun Cik Tunggal”
buluh perindu yang dipegangnya, ialah yang
Nan Tongga mengikuti sayembara yang
patut menjadi raja di dalam negeri. Setelah
digelar oleh Nangkodoh Baha. Sayembara
mendengar kata-kata baginda, Syah Peri dan
tersebut diadakan untuk mencari suami bagi
Indera Bangsawan pun bermohon pergi mencari
adik Nangkodoh Baha. Di gelanggang Nan
buluh perindu itu. Mereka masuk hutan keluar
Tongga berhasil mengalahkan Nangkodoh
hutan, naik gunung turun gunung, masuk rimba
Baha pada setiap permainan. Nangkodoh Baha
keluar rimba, menuju ke arah matahari hidup.
mengejek Nan Tongga karena membiarkan Dikutip dari: http://documents.tips/documents/hikayat-indera-
ketiga mamaknya ditawan bajak laut di Pulau bangsawan.html, diunduh 18 Februari 2016
Binuang Sati. Nan Tongga bertekad untuk
Gubahan cerpen
merantau mencari mamak-mamaknya. Nan
Tongga berangkat berlayar dengan kapal ber- Dahulu kala hiduplah seorang raja bernama
nama Dandang Panjang, ditemani pembantu Indera Bungsu dari Kerajaan Kobat Syahrial.
setianya Bujang Salamat. Baginda Raja memiliki dua orang anak laki-laki
bernama Syah Peri dan Indera Bangsawan. Sang
Kutipan cerpen ”Pezikir Jembatan”
raja sangat mengasihi kedua anak ini. Sejak
Duduk di jembatan penyeberangan, kakek kecil mereka telah dididik dengan baik. Sang
itu bersikap bagai pertapa; tidak bergeser, bungsu selalu menduga-duga siapakah nanti di
tidak bicara, tenang, terpejam, dan terus antara mereka berdua yang akan menggantikan
berzikir. Ya, kakek itu pengemis yang sering ayahnya menjadi raja.
kulihat sewaktu menyeberang jembatan ini. Hari berganti hari, waktu terus berlalu. Suatu
Aku pernah melihatnya batuk beberapa kali malam Baginda bermimpi tentang buluh perindu.
ketika tepat melintas di depannya. Aku tidak Sang raja sangat terpesona mendengar alunan
jarang ikut menaruh uang meski tidak banyak di merdu dari musik tersebut. Keesokan harinya,
mangkuknya. Sekadar mengobati rasa iba. sang raja menceritakan mimpi itu kepada kedua
5. Contoh jawaban: anaknya.
”Apakah gerangan yang membuat Ayahanda
Hikayat Indera Bangsawan memanggil kami berdua?” ucap Syah Peri di
Tersebutlah perkataan seorang raja yang hadapan baginda raja.
bernama Indera Bungsu dari Negeri Kobat ”Begini anakku, tadi malam aku telah
Syahrial. Setelah berapa lama di atas kerajaan, bermimpi dan karena mimpi itu aku menjadi
tiada juga beroleh putra. Maka pada suatu hari, resah,” jawab Baginda Raja.
ia pun menyuruh orang membaca doa kunut ”Ayah, cepat ceritakan mimpimu kepada
dan sedekah kepada fakir dan miskin. Hatta kami! Agar kami segera tahu apa yang
beberapa lamanya, Tuan Puteri Sitti Kendi pun membuat Ayah resah seperti ini,” sahut Indera
hamillah dan bersalin dua orang putra laki-laki. Bangsawan.
Adapun yang tua keluarnya dengan panah dan ”Begini, semalam aku telah bermimpi
yang muda dengan pedang. Maka baginda pun melihat buluh perindu. Buluh itu mengeluarkan
terlalu amat sukacita dan menamai anaknya yang alunan merdu. Aku sangat terpesona dengan
tua Syah Peri dan anaknya yang muda Indera buluh perindu itu,” kata Baginda Raja.
Bangsawan. Maka anakanda baginda yang ”Jadi itu yang membuat Ayahanda resah.
dua orang itu pun sampailah usia tujuh tahun Lalu apa yang harus kami lakukan, Ayah?” ucap
dan dititahkan pergi mengaji kepada Mualim Syah Peri.

Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X 65


”Kalian tahu, usiaku tak lagi muda. Sebentar diidamkan ayah mereka. Mereka memohon izin
lagi aku harus turun dari tahta kerajaan. Dan kepada ayah mereka, ”Ayahanda, kami akan
kalian adalah penggantiku. Lewat mimpi ini, aku berangkat memulai pengembaraan untuk
ingin mengadakan sayembara. Barangsiapa mencari buluh perindu yang ayah idamkan.
berhasil menemukan alat musik buluh perindu, Kami mohon doa dan restu dari ayahanda untuk
dia akan menjadi penggantiku dan memimpin keselamatan kami berdua.”
negeri ini.” ”Tentu saja, Anakku. Semoga nasib baik
”Baiklah Ayah, kami akan mencari buluh selalu berpihak kepada kalian. Dan kalian bisa
perindu itu untukmu,” tegas Indera Bangsawan. kembali ke kerajaan ini,” pesan raja.
Setelah mendengar pesan itu, Syah Peri Disadur dari: http://thiesha.blogspot.co.id/2014/05/mengubah-
hikayat-menjadi-cerpen.html, diunduh 18 Februari 2016
dan Indera Bangsawan bersiap untuk memulai
perjalanan demi mencari buluh perindu yang

Catatan untuk Guru:


Tugas untuk kegiatan ini dilakukan siswa di rumah dan di sekolah.
1. Guru menyuruh siswa mencari cerpen di surat kabar atau majalah.
2. Selanjutnya, Guru menyuruh siswa memilih salah satu cerpen yang telah didapat siswa.
3. Selanjutnya, Guru menyuruh siswa membawa cerpen tersebut ke sekolah.
4. Guru menyuruh siswa mencari hikayat yang bertema sama atau mirip dengan cerpen yang dibawa
siswa.
5. Guru menyuruh siswa menganalisis unsur instrinsik dan ekstrinsik hikayat dan cerpen tersebut.

66 Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X


A. Pilihan Ganda upaya yang dapat dilakukan Pemerintah untuk
mengurangi jumlah anak jalanan. Jadi, jawaban
1. Jawaban: e
tepat terdapat pada pilihan jawaban d.
Teks laporan hasil observasi tersebut membahas
masalah kemiskinan dialami baik oleh negara 5. Jawaban: b
berkembang maupun negara maju. Pokok Teks laporan hasil observasi tersebut membahas
bahasan yang dibahas dalam teks laporan masalah program kebijakan Pemerintah dalam
tersebut adalah penyebab terjadinya kemiskinan. menangani masalah gelandangan dan pengemis.
Kemiskinan tersebut disebabkan oleh dua Akan tetapi, kebijakan yang telah dilakukan oleh
kondisi yaitu kemiskinan alami dan kemiskinan Pemerintah belum membuat efek jera terhadap
buatan. Jadi, jawaban tepat terdapat pada pilihan para gelandangan dan pengemis. Jadi, jawaban
jawaban e. tepat terdapat pada pilihan jawaban b.
2. Jawaban: c 6. Jawaban: c
Kalimat definisi terdapat pada pilihan jawaban c. Gagasan utama paragraf tersebut terdapat
Kalimat pada pilihan jawaban c mendefinisikan pada awal paragraf. Gagasan utama paragraf
pengertian pemulung. Sementara itu, kalimat tersebut adalah Pemerintah memberikan banyak
pada pilihan jawaban a, b, dan d tidak program penanganan masalah gelandangan
mendefinisikan pengertian pemulung. dan pengemis. Pilihan jawaban a, b, d, dan
e merupakan kalimat penjelas dari gagasan
3. Jawaban: e
utama. Jadi, jawaban tepat terdapat pada pilihan
Pilihan jawaban a seharusnya Seseorang yang
jawaban c.
memiliki pekerjaan sebagai pencari barang
sudah tidak layak pakai disebut pemulung. 7. Jawaban: c
Pilihan jawaban b seharusnya Antara pemulung Kalimat efektif berkaitan dengan penggunaan
dan sampah ibarat dua sisi mata uang. Pilihan tata bahasa Indonesia baik dan benar sehingga
jawaban c seharusnya Dalam menjalani informasi yang disajikan mudah diterima dan
pekerjaannya, pemulung dapat dibedakan dipahami. Kalimat tercetak miring tersebut tidak
menjadi dua. Pilihan jawaban d seharusnya efektif karena penggunaan kata kawasan diikuti
Pemulung menetap adalah pemulung yang kata lingkungan dan kata seluruh diikuti kata
bermukim di gubuk-gubuk kardus, tripleks, berbagai. Pemakaian kata-kata tersebut secara
dan terpal di sekitar tempat pembuangan akhir bersamaan menyebabkan kalimat menjadi tidak
sampah. Pilihan jawaban e sesuai dengan efektif. Perbaikan tepat menggunakan salah satu
kalimat terakhir. kata tersebut. Jadi, perbaikan tepat terdapat
pada pilihan jawaban c.
4. Jawaban: d
Teks I laporan hasil observasi tersebut meng- 8. Jawaban: e
informasikan jenis pengamen jalanan. Pengamen Kalimat simpleks hanya terdiri atas satu struktur
jalanan dibedakan menjadi empat golongan, dengan satu verba utama. Kalimat simpleks
yaitu pengamen baik, pengamen tidak baik, disebut kalimat tunggal. Kalimat simpleks tepat
pengamen pengemis, dan pengamen pemalak. terdapat pada pilihan jawaban e. Kata termasuk
Sementara itu, Teks II menginformasikan upaya- dalam kalimat tersebut berfungsi sebagai verba

Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X 67


utama. Pilihan jawaban a, b, c, dan d merupakan Penyebab tersebut di antaranya kurangnya
kalimat kompleks. Kalimat tersebut terdiri atas kesadaran masyarakat dan pihak pabrik akan
dua struktur dengan dua verba utama. makna kebersihan. Kalimat persetujuan tepat
9. Jawaban: a sesuai paragraf tersebut terdapat pada pilihan
Gagasan utama paragraf tersebut terdapat pada jawaban b. Sementara itu, pilihan jawaban a, c,
awal paragraf. Gagasan utama paragraf tersebut d, dan e tidak sesuai dengan isi paragraf.
adalah kebersihan lingkungan adalah sesuatu 16. Jawaban: d
yang diwajib di suatu lingkungan. Pilihan jawaban Teks anekdot tersebut menggunakan tokoh
b, c, d, dan e merupakan kalimat penjelas dari binatang. Tokoh dalam teks anekdot tersebut
gagasan utama. Jadi, jawaban tepat terdapat seakan-akan bisa berbicara dan berpikir seperti
pada pilihan jawaban a. manusia. Jadi, jawaban tepat terdapat pada
10. Jawaban: c pilihan jawaban d.
Teks eksposisi tersebut membahas kebersihan 17. Jawaban: c
lingkungan adalah sesuatu yang wajib di Makna tersirat terdapat dalam pilihan jawaban
suatu lingkungan. Kebersihan lingkungan yang c. Teks anekdot tersebut menceritakan seekor
dibahas dalam teks tersebut adalah kebersihan anak kuda gagah yang tidak mengetahui
lingkungan sekolah dan rumah. Cara menjaga kemampuannya bahwa kuda gagah bisa
kebersihan lingkungan sekolah dan rumah
berenang. Ketidaktahuan potensi yang dimiliki
dijabarkan secara jelas dalam teks tersebut. Jadi,
tersebut membuatnya ragu-ragu dan tidak
jawaban tepat terdapat pada pilihan jawaban c.
percaya diri. Sementara itu, makna pada pilihan
11. Jawaban: c jawaban lainnya tidak sesuai dengan teks
Teks eksposisi tersebut memberitahukan bahwa anekdot.
sungai menjadi sumber kehidupan penting
18. Jawaban: e
untuk kelangsungan ekosistem. Akan tetapi,
Anekdot memberikan efek lucu atau konyol pada
seiring dengan perkembangan zaman sungai
pembaca atau pendengarnya. Untuk memberi
beralih fungsi menjadi tempat sampah. Masalah
efek lucu atau konyol, kalimat tepat mengisi
dalam teks tersebut adalah sungai beralih fungsi
menjadi tempat sampah. Jadi, jawaban tepat bagian rumpang terdapat pada pilihan jawaban
terdapat pada pilihan jawaban c. e. Pilihan jawaban lain tidak tepat karena tidak
menimbulkan efek lucu atau konyol.
12. Jawaban: b
Pernyataan pada pilihan jawaban b sesuai 19. Jawaban: c
dengan kalimat ketiga teks eksposisi tersebut. Urutan tepat teks anekdot terdapat pada pilihan
Sementara itu, pernyataan pada pilihan jawaban jawaban c. Urutan tersebut jika disusun akan
a, c, d, dan e tidak sesuai dengan isi teks menjadi teks anekdot runtut dan padu. Sementara
tersebut. itu, urutan pada pilihan jawaban lainnya jika
disusun tidak membentuk teks anekdot runtut
13. Jawaban: d dan padu.
Teks tersebut menginformasikan bahwa tingkat
polusi cenderung tinggi di tempat-tempat yang 20. Jawaban: d
banyak aktivitas manusianya. Teks tersebut juga Koda dalam teks anekdot tersebut terdapat pada
menginformasikan penyebab polusi udara dan pernyataan pilihan jawaban d. Pernyataan pada
dampak penyakit yang ditimbulkan oleh polusi pilihan jawaban d merupakan bagian terakhir
udara yang dihirup. Jadi, jawaban tepat terdapat anekdot. Pernyataan tersebut merupakan ke-
pada pilihan jawaban d. simpulan peristiwa yang diceritakan. Pilihan
jawaban a merupakan bagian krisis. Pilihan
14. Jawaban: e jawaban b merupakan bagian reaksi. Pilihan
Paragraf tersebut merupakan struktur bagian jawaban c merupakan bagian orientasi. Pilihan
penegasan ulang dalam teks eksposisi. Paragraf jawaban e merupakan bagian abstrak.
tersebut merupakan penegasan ulang dari
penegasan sebelumnya yang merupakan bagian 21. Jawaban: e
penutup teks. Perhatikan kata kunci dengan Teks anekdot tersebut menceritakan tukang
demikian. becak asal Madura dipergoki polisi karena
melanggar rambu-rambu lalu lintas. Kelucuan
15. Jawaban: b
dalam teks anekdot tersebut terdapat pada
Paragraf tersebut membahas penyebab pen-
pernyataan-pernyataan yang diucapkan tukang
cemaran dan kelangkaan air bersih di sungai.
becak saat dirinya dibentak polisi. Pernyataan

68 Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X


yang diucapkan tukang becak terkesan konyol. 28. Jawaban: c
Jadi, jawaban tepat terdapat pada pilihan Kutipan hikayat tersebut menceritakan tiga anak
jawaban e. seorang guru tumbuh dewasa dengan perbuatan
kurang baik. Mereka boros membelanjakan uang
22. Jawaban: e dan malas bekerja. Keterkaitan kutipan hikayat
Teks anekdot tersebut menggunakan sudut tersebut dengan kehidupan saat ini terdapat
pandang orang ketiga serbatahu. Pengarang pada pilihan jawaban c. Anak yang memiliki latar
seolah-olah mengetahui banyak aspek tentang belakang berkecukupan sering malas bekerja
tokoh utama. Oleh karena itu, jawaban tepat karena mereka merasa harta orang tuanya
terdapat pada pilihan jawaban e. sudah cukup untuk hidup bersenang-senang.
23. Jawaban: a 29. Jawaban: e
Kalimat tepat mengisi dialog tersebut adalah Nilai sosial merupakan nilai kehidupan yang ter-
Mengapa bisa begitu? Kalimat tersebut sesuai kait dengan norma atau aturan dalam kehidupan
dengan pernyataan anak nyamuk selanjutnya. bermasyarakat. Nilai sosial berhubungan dengan
Oleh karena itu, jawaban tepat terdapat pada orang lain. Contoh nilai sosial yaitu saling
pilihan jawaban a. menolong, saling memberi, tenggang rasa, dan
24. Jawaban: b saling menghormati pendapat orang lain. Nilai
Teks anekdot tersebut menceritakan proses sosial tampak ketika tokoh Bedawi menolong
surat izin tidak segera diproses karena warga orang tua bungkuk dan istrinya menyeberang
tidak memberikan amplop kepada petugas sungai. Jadi, jawaban tepat terdapat pada pilihan
instansi. Amplop yang dimaksud dalam teks jawaban e.
tersebut adalah uang suap. Makna tersirat 30. Jawaban: b
dalam teks anekdot tersebut adalah seorang staf Watak tokoh Bedawi dalam kutipan hikayat
instansi meminta uang suap kepada warga untuk tersebut adalah suka menolong. Watak tokoh
mempercepat proses surat izin. Jadi, jawaban Bedawi tampak ketika ia turun ke sungai untuk
tepat terdapat pada pilihan jawaban b. menolong orang tua bungkuk dan istrinya
25. Jawaban: a menyeberang sungai. Jadi, jawaban tepat
Raja Petukal dalam hikayat tersebut memiliki terdapat pada pilihan jawaban b.
niat buruk. Ia ingin menculik Gadis Cik Inam
B. Uraian
secara paksa. Jadi, watak Raja Petukal adalah
jahat. Pilihan jawaban b, c, d, dan e tidak sesuai 1. Jawaban:
dengan watak Raja Petukal. Gagasan utama paragraf pertama: kemiskinan
26. Jawaban: b adalah ketidakmampuan individu dalam
Kutipan hikayat tersebut menceritakan Raja memenuhi kebutuhan dasar minimal untuk hidup
Petukal berangkat menuju Muar dengan niat layak.
membawa pulang Gadis Cik Inam. Raja Petukal Gagasan utama paragraf kedua: kemiskinan
berangkat bersama Panglima Peringgi dan dikelompokkan menjadi empat bentuk.
seribu prajurit. Raja Petukal datang ke Muar Gagasan utama paragraf ketiga: perbedaan
membawa seribu prajurit dengan niat buruk. penyebab kemiskinan absolut dan kemiskinan
Niat buruk tersebut adalah jika Gadis Cik Inam relatif.
tidak bisa dibawa secara baik-baik, ia akan Gagasan utama paragraf keempat: perbedaan
membawa Gadis Cik Inam secara paksa melalui kemiskinan struktural dan kemiskinan kultural.
peperangan. Jadi, jawaban tepat terdapat pada
2. Jawaban:
pilihan jawaban b.
Kalimat definisi yang terdapat dalam teks laporan
27. Jawaban: e hasil observasi tersebut sebagai berikut.
Amanat dalam hikayat tersebut terdapat pada a. Kemiskinan adalah ketidakmampuan indi-
pilihan jawaban e. Amanat tersebut adalah vidu dalam memenuhi kebutuhan dasar
seseorang harus tetap bekerja karena sebanyak minimal untuk hidup layak.
apa pun harta yang dimiliki lama-lama akan b. Garis kemiskinan merupakan sejumlah rupiah
habis. Amanat tersebut tampak pada kutipan yang diperlukan oleh setiap individu untuk
pernyataan yang diucapkan oleh Khojah Maimun dapat membayar kebutuhan makanan dan
saat ia hendak meminta izin kekasihnya untuk kebutuhan nonmakanan.
berlayar.

Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X 69


3. Jawaban:
Itulah salah satu cara untuk
Informasi pokok yang terdapat dalam teks
melestarikan lingkungan alam di
tersebut sebagai berikut.
Indonesia. Menjaga kelestarian
a. Menjaga kelestarian lingkungan alam
alam Indonesia bukan hanya
Indonesia merupakan kewajiban dan Penegasan
tanggung jawab Pemerintah saja,
tanggung jawab warga negara Indonesia. Ulang
melainkan juga tanggung jawab kita
b. Menjaga kelestarian lingkungan dilakukan
sebagai warga negara Indonesia.
demi menjaga keseimbangan dengan
Oleh karena itu, kita harus menjaga
lingkungan sekitar.
kelestarian lingkungan alam di
c. Salah satu penyebab bencana alam yang
Indonesia ini.
terjadi diakibatkan oleh ketidakseimbangan
alam. 5. Jawaban:
d. Salah satu cara pencegahan ketidak- Makna tersirat dalam teks anekdot tersebut
seimbangan alam dapat dilakukan dengan adalah seseorang cenderung akan memilih
melakukan reboisasi. sesuatu yang belum ia miliki. Teks anekdot
e. Gerakan menanam pohon di Indonesia tersebut menceritakan perbincangan antara
sedang gencar dilakukan baik oleh Peme- hakim kota dan Nasrudin. Mereka berbincang
rintah, organisasi, maupun masyarakat. mengenai dua pilihan yang akan dipilih yaitu
f. Menjaga kelestarian alam Indonesia bukan kebijaksanaan atau kekayaan. Pada waktu itu
hanya tanggung jawab Pemerintah saja, Nasrudin memilih kekayaan, sedangkan hakim
melainkan juga tanggung jawab semua kota memilih kebijaksanaan. Perbincangan
warga negara Indonesia. diakhiri dengan perkataan Nasrudin bahwa
4. Jawaban: seseorang akan memilih apa yang belum ia miliki.
Struktur teks eksposisi tersebut sebagai berikut. Dengan demikian, dapat diambil kesimpulan
bahwa Nasrudin sudah memiliki kebijaksanaan.
Menjaga kelestarian lingkungan Oleh karena itu, ia memilih kekayaan karena
alam Indonesia merupakan ke- ia belum memiliki kekayaan. Berbeda dengan
wajiban sekaligus tanggung jawab hakim kota yang memilih kebijaksanaan karena
kita bersama sebagai warga negara
Pendapat/ hakim kota sudah memiliki kekayaan. Akan
Indonesia. Kegiatan ini kita lakukan
Tesis tetapi, hakim kota tersebut belum memiliki
demi menjaga keseimbangan
kebijaksanaan.
dengan lingkungan sekitar. Ben-
cana alam yang terjadi sampai 6. Jawaban:
saat ini salah satunya diakibatkan Struktur teks anekdot tersebut sebagai berikut.
oleh ketidakseimbangan alam yang
terjadi di Indonesia. Nasrudin berbincang-bincang
dengan hakim kota. Hakim kota, se-
Abstraksi perti umumnya cendekiawan masa
Salah satu cara pencegahan itu, sering berpikir hanya dari satu
ketidakseimbangan alam yang sisi saja.
terjadi di Indonesia dapat dilakukan
dengan melakukan reboisasi. Tanah Hakim memulai, ”Seandainya
Argumen- yang gundul bisa menyebabkan saja setiap orang mau mematuhi
tasi berbagai macam bencana alam, hukum dan etika.”
seperti banjir dan tanah longsor. Nasrudin menukas, ”Bukan
Untuk mengatasi bencana tersebut, Orientasi manusia yang harus mematuhi
kita harus melakukan upaya re- hukum, melainkan justru hukum
boisasi (penanaman pohon kem- lah yang harus disesuaikan dengan
bali). Dewasa ini gerakan menanam kemanusiaan.”
pohon di Indonesia sedang gencar
dilakukan baik oleh Pemerintah,
organisasi, maupun masyarakat.

70 Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X


8. Contoh jawaban:
Hakim mencoba bertaktik, ”Akan
tetapi, coba kita lihat cendekiawan Nangka Belanda
seperti Anda. Kalau Anda memiliki Seorang teman diplomat yang baru
pilihan kekayaan atau kebijaksanaan. ditempatkan di Belanda sedang bercerita bahwa
Mana yang akan Anda pilih?” dirinya pernah makan siang di sebuah restoran
Nasrudin menjawab seketika, Indonesia sederhana di Amsterdam. Karena
Krisis ”Tentu, saya memilih kekayaan.” penasaran, ia langsung memesan satu porsi.
Hakim membalas sinis, ”Me- Setelah mencicipi gudeg tersebut ternyata
malukan. Anda adalah cendekiawan rasanya lebih enak daripada gudeg di Yogya.
yang diakui masyarakat. Dan Karena penasaran, ia bertanya kepada pelayan.
Anda memilih kekayaan daripada Teman diplomat : ”Mas, apa rahasianya? Kok
kebijaksanaan?”
gudeg di sini rasanya lebih
enak dibandingkan dengan di
Nasrudin balik bertanya, ”Kalau tempat aslinya?”
pilihan Anda sendiri?” Pelayan : ”Oh, itu karena nangkanya,
Reaksi Hakim menjawab tegas, ”Tentu, Mas. Di Yogya kan pakai
saya memilih kebijaksanaan.” nangka lokal. Nah, kalau kami
di sini menggunakan nangka
Dan Nasrudin menutup, ”Ter- impor.”
Koda bukti, semua orang memilih untuk Teman diplomat : ”Emang nangkanya impor dari
memperoleh apa yang belum di- mana, Mas?”
milikinya.” Pelayan : ”Impor dari Yogya, Mas . . . .”

7. Jawaban: 9. Jawaban:
Nilai yang terkandung dalam kutipan hikayat
Judul Nangka Belanda
tersebut adalah nilai budaya. Nilai budaya
Masalah yang Rasa gudeg di Amsterdam lebih berkaitan dengan kebiasaan atau tradisi yang
dibahas enak daripada gudeg di Yogya.
berlaku dalam masyarakat. Nilai budaya dalam
Unsur humor Kalimat penutup anekdot sebagai kutipan tersebut tampak ketika Panglima Nayan
jawaban mengapa gudeg di
dan Dayang Seri Anum mempercayai ramalan
Amsterdam lebih enak daripada
gudeg di Yogya. Alasannya adalah ahli nujum. Ramalan ahli nujum tersebut
nangka yang dipakai adalah adalah kalau perjodohan Panglima Nayan dan
nangka impor. Nangka tersebut di Gadis Cik Inam diteruskan, umur Panglima
impor dari Yogya. Nayan tidak akan panjang. Untuk mencegah
Kritik yang Seseorang sering menganggap kematian Panglima Nayan, Dayang Seri Anum
disampaikan produk yang dijual di luar negeri membatalkan rencana pertunangan tersebut.
lebih baik daripada di Indonesia.
Akan tetapi, mereka sering meng- 10. Contoh jawaban:
abaikan bahwa banyak produk Keterkaitan kutipan hikayat tersebut dengan
Indonesia yang diekspor. Pesan kehidupan saat ini adalah masih ada orang-orang
dari anekdot tersebut adalah yang percaya dengan ramalan dan sesuatu yang
cintailah produk dalam negeri. berbau takhayul lainnya. Sebagai contoh, tradisi
orang Jawa yang melarang anak nomor satu
menikah dengan anak nomor tiga. Kepercayaan
tradisi tersebut masih dipercayai oleh banyak
orang Jawa. Kepercayaan apabila anak nomor
satu dan anak nomor tiga menikah maka salah
satunya akan berumur pendek.

Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X 71

Anda mungkin juga menyukai