Anda di halaman 1dari 7

Contoh Proposal Usaha yang Menarik

agar Diterima Bank


BISNIS

Oleh Portal Investasi Diperbarui pada 8 Jun 2019

 1 

Salah satu persyaratan untuk mendapatkan kredit usaha adalah proposal usaha.
Sebagai calon pengusaha yang baru mengawali bisnis, tentu anda membutuhkan
contoh proposal usaha sebagai panduan. Banyak sekali contoh proposal usaha yang
beredar di internet yang bisa anda unduh. Salah satunya adalah contoh proposal usaha
dalam tulisan berikut ini.

Secara dasar, isinya ada studi kelayakan. Anda pasti juga sempat melakukan studi
kelayakan walau kecil-kecilan sebelum memilih satu usaha yang digeluti. Laporan
studi kelayakan sebaiknya mencakup ruang usaha, tata letak, bagan arus proses
produksi, mesin dan peralatan, struktur organisasi, dan jadwal kegiatan.

1. Komponen Contoh Proposal Usaha


Proposal pengajuan kredit untuk berbagai bidang usaha pada dasarnya sama. Berikut
adalah contoh proposal usaha untuk pengajuan kredit bisnis di bidang perikanan.
Komponen contoh proposal usaha / rencana usaha terdiri dari aspek legal, teknis, dan
teknologi (produk dan teknologi), pasar manajemen dan keuangan. Setiap aspek
tersebut harus memuat beberapa hal, yaitu:
Komponen
contoh proposal usaha untuk pengajuan kredit ke bank
1. Aspek Legal
2. Izin usaha perikanan (IUP)

3. Akta pendirian perusahaan

4. Surat izin usaha perdagangan (SIUP)

5. Surat tanda daftar perusahaan, dan/atau

6. Surat lainnya.

7. Produksi dan teknologi

8. Metode produksi

 Alat, teknologi, dan kapasitas tenaga kerja

 Proses produksi, frekuensi, intensitas, musim

 Produktivitas, jenis, dan mutu produk

2. Lokasi Usaha (letak basis usaha, status lokasi, dan wilayah operasi)
3. Infrastruktur dan fasilitas pendukung yang tersedia

4. Aspek Pasar

5. Orientasi Pasar

6. Kuantitas dan kualitas produk

7. Positioning Produk

8. Harga Produk dan Faktor Input

9. Pemasokan dan perolehan faktor input

10.Aspek Manajemen

11.Organisasi usaha

12.Struktur organisasi dan SDM

13.Deskripsi tugas dan tanggung jawab

14.Manjemen usaha

15.Aplikasi manajemen

16.Perangkat manajemen yang digunakan

17.Aspek Keuangan

18.Manajemen keuangan

 Laporan keuangan, laporan laba-rugi, neraca

 Proyeksi keuangan

2. Analisis keuangan

 Likuiditas, rentabilitas, solvabilitas

 IRR, B/C, BEP, dan lain-lain


3. Uji kepekaan

 Perubahan harga dan volume produksi

 Perubahan biaya

2. Laporan Studi Kelayakan (Pelengkap dari


Contoh Proposal Usaha)
LAPORAN STUDI KELAYAKAN
I. PENGANTAR
– Manfaat umum              :……………………..

– Manfaat ekonomis       :……………………..

– Manfaat lain-lain           :……………………..

II. UMUM
– Nama Perusahaan        :……………………..

– Pemilik Perusahaan      :……………………..

– Bentuk Perusahaan      :……………………..

– Lokasi Perusahaan        :……………………..

– Ketenagakerjaan           :……………………..

III. PERIZINAN / LEGALITAS


– Izin Usaha                         :……………………..

– Izin penggunaan tanah:……………………..


– Izin gangguan                  :……………………..

– Izin lain-lain                      :……………………..

IV. RENCANA PRODUKSI


– Jenis Produksi                 :…………………….

– Kapasitas Produksi        :………/hari…../bulan……./tahun

– Rencana Produksi Riil   :…………./bln/kwartal/tahun I

                                                 …………./bln/kwartal/tahun I

                                                 …………./bln/kwartal/tahun I

V. PEMASARAN DAN PESAING


1. Daerah Lokasi : Lokal (dalam negeri)

                                                  Regional (dalam negeri)

                                                  Eksport (luar negeri)

2. Jumlah yg dijual : ….. (unit, kg, meter, dan lain-lain)


3. Sistem penjualan : Titipan (konsinyasi) / Kredit / Tunai

4. Pesaing produk sejenis :………………………………..

5. Jumlah industry sejenis :……………….(buah)

VI. MODAL TETAP YANG DIPERLUKAN


2. Tanah dan Bangunan

Tanah…m2….                      : Rp ………………………………..

Bangunan….m2…              : Rp ………………………………..
                                                  Rp ………………………………..

2. Mesin dan Peralatan

………………..                         : Rp ………………………………..

………………..                         : Rp ………………………………..

                                                : Rp ………………………………..

Jumlah modal tetap        : Rp ………………………………..

VIII. MODAL KERJA YANG DIPERLUKAN


1. Tenaga kerja (3 bulan)

   Gaji Pemilik                     : Rp ……/bulan ……Rp……./3 bulan

   Tenaga terampil             : Rp ……/bulan ……Rp……./3 bulan

   Tenaga biasa                   : Rp ……/bulan ……Rp……./3 bulan

   Jumlah                               : Rp …………………………………………..

2. Bahan Baku dan penolong

…………………….                    : Rp ……/bulan ……Rp……./3 bulan

…………………….                    : Rp ……/bulan ……Rp……./3 bulan

…………………….                    : Rp ……/bulan ……Rp……./3 bulan

Jumlah                                  : …………………………….Rp……………….

3. Lain-lain

…………………                         : Rp…………………………………
…………………                         : Rp ………………………………..

Jumlah                                  : …………………..Rp …………….

Kebutuhan modal kerja 3 bulan (1+2+3): Rp ………………

Anda mungkin juga menyukai