Anda di halaman 1dari 5

PENGAMBILAN SAMPLE SWAB

NASOFARING
No.
C/VIII/SOP/LAB/1/2017/042-8
Dokumen
No. Revisi 0
SOP Tanggal
09 Januari 2017
Terbit
Halaman 1/2
UPT
drg. Dewi Arianti
PUSKESMAS NIP. 19750208 200212 2 006
SINDANGJAYA

Pengambilan swab nasofaring adalah pengambilan sample


usap berupa secret dari bagian hidung sampai ke bagian
1. PENGERTIAN nasofaring dengan tujuan sebagai penunjang diagnosis infeksi
saluran pernafasan atas

Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk


2. TUJUAN pengambilan sample swab nasofaring

SK Ka.UPT Puskesmas Sindangjaya No. 012/Kapus/VIII/2017


tentang Pemeriksaan Laboratorium Dilakukan Oleh Tenaga
3. KEBIJAKAN
Kompeten dan Jenis Pemeriksaan Laboratorium di UPT
Puskesmas Sindangjaya/UK-8/UPT7

Buku Pedoman Pencegahan Pengendalian Corona Virus


4. REFERENSI Disease (Covid -19)

5. PROSEDUR 1. Petugas pengambil sample (dokter / ATLM yang sudah


dilatih) mencuci tangan dengan menggunakan
sabun/desinfektan SEBELUM dan SESUDAH Tindakan

2. Petugas pengambil sample (dokter / ATLM yang sudah


dilatih) menggunakan APD lengkap dengan memakai
masker minimal N95.

3. Petugas pengambil sample (dokter / ATLM yang sudah


dilatih) mersiapkan cryotube yang berisi 1,5 ml media
transport virus (Hanks BSS + Antibiotika), dapat juga
digunakan VTM komersil yang siap pakai (pabrikan).

4. Petugas pengambil sample (dokter / ATLM yang sudah


dilatih) memberikan label yang berisi Nama Pasien dan
Kode Nomer Spesimen. Jika label bernomer tidak tersedia
maka Penamaan menggunakan Marker/Pulpen pada bagian
berwarna putih di dinding cryotube. (Jangan gunakan
Medium Hanks Bila telah berubah warna menjadi
Kuning).
5. Petugas pengambil sample (dokter / ATLM yang sudah
dilatih) menggunakan swab yang terbuat dari dacron/rayon
steril dengan tangkai plastik atau jenis Flocked Swab
(tangkai lebih lentur). Jangan menggunakan swab kapas
atau swab yang mengandung Calcium Alginat atau Swab
kapas dengan tangkai kayu, karena mungkin mengandung
substansi yang dapat menghambat menginaktifasi virus
dan dapat menghambat proses pemeriksaan secara
molekuler.

6. Petugas pengambil sample (dokter / ATLM yang sudah


dilatih) memastikan tidak ada Obstruksi (hambatan pada
lubang hidung).

7. Petugas pengambil sample (dokter / ATLM yang sudah


dilatih) memasukkan secara perlahan swab ke dalam
hidung, pastikan posisi swab pada septum bawah hidung.

8. Petugas pengambil sample (dokter / ATLM yang sudah


dilatih) memasukkan swab secara perlahan-lahan ke
bagian nasofaring.

Sumber: New England Journal of Medicine


Gambar 1 Lokasi Pengambilan Nasopharing

9. Petugas pengambil sample (dokter / ATLM yang sudah


dilatih) melakukan swab kemudian dilakukan gerak
memutar secara perlahan.
10. Petugas pengambil sample (dokter / ATLM yang sudah
dilatih) memasukkan sesegera mungkin ke dalam cryotube
yang berisi VTM

11. Petugas pengambil sample (dokter / ATLM yang sudah


dilatih) memutuskan tangkai plastik di daerah mulut
cryotube agar cryotube dapat ditutup dengan rapat

Sumber: dokumentasi Litbang


Gambar 2 Pemasukkan Swab ke dalam VTM

12. Petugas pengambil sample (dokter / ATLM yang sudah


dilatih) memastikan label kode spesimen sesuai dengan
kode yang ada di formulir/Kuesioner

13. Petugas pengambil sample (dokter / ATLM yang sudah


dilatih) melilitkan tutup Cryotube menggunakan parafilm

6. UNIT - Surveillance
TERKAIT - Ruang Pelayanan Umum
7. DOKUMEN 1. Form 7
TERKAIT 2. Aplikasi All record Covid 19

8. REKAM No. Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai


HISTORIS diberlakukan
PERUBAHAN
PENGAMBILAN SAMPLE SWAB NASOFARING

No. Dokumen C/VIII/SOP/LAB/1/2017/042-8

UPT No. Revisi 0


DAFTAR
PUSKESMAS Tanggal
TILIK 09 Januari 2017
Terbit
SINDANGJAYA
Halaman 1/1

No. Langkah Kegiatan Ya Tidak


1 Apakah petugas pengambil sample (dokter / ATLM
yang sudah dilatih) mencuci tangan dengan
menggunakan sabun/desinfektan SEBELUM dan
SESUDAH Tindakan?

2 Apakah petugas pengambil sample (dokter / ATLM


yang sudah dilatih) menggunakan APD lengkap dengan
memakai masker minimal N95?

3 Apakah petugas pengambil sample (dokter / ATLM


yang sudah dilatih) mersiapkan cryotube yang berisi
1,5 ml media transport virus (Hanks BSS +
Antibiotika), dapat juga digunakan VTM komersil yang
siap pakai (pabrikan)?

4 Apakah petugas pengambil sample (dokter / ATLM


yang sudah dilatih) memberikan label yang berisi
Nama Pasien dan Kode Nomer Spesimen. Jika label
bernomer tidak tersedia maka Penamaan
menggunakan Marker/Pulpen pada bagian berwarna
putih di dinding cryotube dan tidak menggunakan
Medium Hanks Bila telah berubah warna menjadi
Kuning?
5 Apakah petugas pengambil sample (dokter / ATLM
yang sudah dilatih) menggunakan swab yang terbuat
dari dacron/rayon steril dengan tangkai plastik atau
jenis Flocked Swab (tangkai lebih lentur). Jangan
menggunakan swab kapas atau swab yang
mengandung Calcium Alginat atau Swab kapas dengan
tangkai kayu, karena mungkin mengandung substansi
yang dapat menghambat menginaktifasi virus dan
dapat menghambat proses pemeriksaan secara
molekuler?
6 Apakah petugas pengambil sample (dokter / ATLM
yang sudah dilatih) memastikan tidak ada Obstruksi
(hambatan pada lubang hidung)?

7 Apakah petugas pengambil sample (dokter / ATLM


yang sudah dilatih) memasukkan secara perlahan
swab ke dalam hidung, pastikan posisi swab pada
septum bawah hidung?
8 Apakah petugas pengambil sample (dokter / ATLM
yang sudah dilatih) memasukkan swab secara
perlahan-lahan ke bagian nasofaring?
9 Apakah petugas pengambil sample (dokter / ATLM
yang sudah dilatih) melakukan swab kemudian
dilakukan gerak memutar secara perlahan?
10 Apakah petugas pengambil sample (dokter / ATLM
yang sudah dilatih) memasukkan sesegera mungkin ke
dalam cryotube yang berisi VTM

11 Apakah petugas pengambil sample (dokter / ATLM


yang sudah dilatih) memutuskan tangkai plastik di
daerah mulut cryotube agar cryotube dapat ditutup
dengan rapat?

12 Apakah petugas pengambil sample (dokter / ATLM


yang sudah dilatih) memastikan label kode spesimen
sesuai dengan kode yang ada di formulir/Kuesioner?

13 Apakah petugas pengambil sample (dokter / ATLM


yang sudah dilatih) melilitkan tutup Cryotube
menggunakan parafilm?
Complance Rate (CR) ..................................................%

Bandung, ...............................
Pelaksana / Auditor

..............................................
NIP ........................................

Anda mungkin juga menyukai