Anda di halaman 1dari 16

Nama : Nabila Triana

Nim : 181210667
Nomor Absen : 12

Data Responden :
A. Sampel 1
I. Pengenalan Tempat
Alamat : Komplek Filano jaya 2 Blok EE3 No.8
Kabupaten/kota : Kota Padang
Kecamatan : Padang Timur
Kelurahan : Parak Karakah
Klasifikasi Tempat Tinggal : komplek Perumahan
Pencemaran yang ada di sekitar : Debu dan asap
II. Keterangan Rumah Tangga
Inisial Kepala Keluarga :A
Anak : 3 Orang
Suku : koto
Asal : Muaro Labuah
Penghasilan : Tidak Menentu
Pekerjaan : Wiraswasta
- Selama 1 tahun terakhir tidak ada anggota keluarga yang sakit
ISPA maupun DBD
- Ada anggota keluarga yang pernah sakit diare selama 6 bulan
terakhir
- Ada anggota keluarga yang mederita sakit kulit sekitar 3 tahun
terakhir
- Jika ada anggota keluarga yang sakit langsung dibawa ke
puskesmas terdekat
III. Keterangan Wawancara
Wawancara dilakukan pada tanggal 13 Maret 2020 pada pukul
16.30 WIB.
IV. Kebutuhan Air Bersih
1. Sarana yang paling sering digunakan sebagai sumber air minum dan
masak keluarga adalah PDAM
2. Kepemilikan Sumber air minum dan masak keluarga adalah Milik
Pribadi atau PDAM
3. Air bersih yang digunakan dapat diperoleh dengan mudah serta
jumlah pemakaian air untuk keperluan rumah tangga sekitar 2500
liter.
4. Air Bersih yang digunakan dapat diperoleh dengan mudah setiap
tahun nya
5. Bagaimana kualitas fisik air yang digunakan yaitu Baik (tidak
berwarna, tidak berbau, tidak berasa, tidak keruh

V. Pengolahan Tinja Dan Air Limbah


1. Tempat BAB tiap hari berupa jamban leher angsa
2. Jarak Septik Tank dengan sumber air bersih lebih 10 m.
3. Jenis sarana pembuangan air limbah melalui saluran yang tertutup
dan lancar.
4. Kondisi sarana pembungan air limbahnya Bersih dan lancar
VI. Pengelolaan Sampah

Mempunyai tempat pengumpulann sampah yang tersedia dirumah


dan kondisi wadah baik bahan kuat, kedap air, dan memiliki tutup. Namun
sahmpah tidak di pisah antar organik dan an organik. Pembuangan sampah
dilakukan 1 x 24 jam.

VII. Pengamatan Tempat Penampungan Air


Tempat penampungan air yang digunakan oleh keluarga adalah bak
mandi dengan volume 150 liter. Letak bak mandi berada didalam kamar
mandi, tidak memiliki penutup. Terdapat larva nyamuk didalam bak
mandi dan tidak ada pemberian abate pada tempat penampungan air.
VIII. Pengamatan Kondisi Rumah
1. Letak rumah jauh dari pencemaran sekitar
2. Dinding rumah kokoh dan kedap air serta lantai rumah kedap air
3. Mempunyai loteng dengan ketinggian lebih dari 2,5 meter dan
mempunyai ventilasi >10% dari luas lantai.
4. Letak dapur terpisah dengan ruangan lainnya.
5. Perbandingan luas kamar dengan jumlah penghuni lebih dari 3
m2/orang
6. Ventilasi dilengkapi dengan rapat serangga atau kawat kasa.
7. Semua anggota keluarga laki-laki dewasa adalah perokok aktif
IX. Perilaku Pencegahan Penyakit Dalam Keluarga
1. Tidak ada perlakuan khusus sat air bersih menjadi kotor.
2. Air yang dikonsumsi untuk diminum selalu dimasak dan juga
mengkonsumsi air galon
3. Kebutuhan air rumah tanga lebih dari cukup
4. selalu cuci tangan pakai sabun setelah BAB
5. Sampah tidak dikelola setiap hari, hanya ditumpuk dan dibakar
jika sudah banyak
6. Tidak membuka jendela saat siang hari dan tidak rutin menjemur
kasur, selimut maupun bantal.
7. Selalu membersihkan tempat perindukan jentik nyamuk didalam
maupun diluar rumah.
X. Perilaku Pencegahan Penyakit Pada Lingkungan Tempat Tinggal
1. Tidak terdapat drainase disekitar rumah.
2. Sampah tidak diangkut setiap hari karena sampah ditumpuk dan
dibakar
3. Belum pernah dilakukan pembasmian vektor dengan cara fogging
4. Warga jarang melakukan gotong royong bersama untuk menjaga
lingkungan agar bersih dan sehat.

B. Sampel 2
I. Pengenalan Tempat
Alamat : Komplek Filano jaya 2 Blok EE3 No.9
Kabupaten/kota : Kota Padang
Kecamatan : Padang Timur
Kelurahan : Parak Karakah
Klasifikasi Tempat Tinggal : komplek Perumahan
Pencemaran yang ada di sekitar : Debu dan asap
II. Keterangan Rumah Tangga
Inisial Kepala Keluarga :Y
Anak : 3 Orang
Suku : Caniago
Asal : Padang
Penghasilan : Tidak Menentu
Pekerjaan : Wiraswasta
- Selama 1 tahun terakhir tidak ada anggota keluarga yang sakit
diare, ISPA dan DBD
- Ada anggota keluarga yang pernah sakit diare selama 6 bulan
terakhir
- Tidak ada anggota keluarga yang mederita sakit kulit sekitar 3
tahun terakhir
- Jika ada anggota keluarga yang sakit langsung dibawa ke
puskesmas dan Rumah sakit terdekat
III. Keterangan Wawancara
Wawancara dilakukan pada tanggal 13 Maret 2020 pada pukul
17.00 WIB.
IV. Kebutuhan Air Bersih
1. Sarana yang paling sering digunakan sebagai sumber air minum dan
masak keluarga berupa PDAM dan Sumur gali
2. Kepemilikan Sumber air minum dan masak keluarga yaitu Pribadi
untuk Air minum menggunakan air galon, dan untuk memasak
menggunakan PDAM.
3. Air bersih yang digunakan dapat diperoleh dengan mudah serta
jumlah pemakaian air untuk keperluan rumah tangga sekitar 3000
liter.
4. Air Bersih yang digunakan dapat diperoleh dengan mudah setiap
tahun nya
5. Bagaimana kualitas fisik air yang digunakan yaitu Baik (tidak
berwarna, tidak berbau, tidak berasa, tidak keruh
6. Jika kualitas airnya buruk maka ada tindakan yang dilakukan.
V. Pengolahan Tinja Dan Air Limbah
1. Tempat BAB tiap hari berupa jamban leher angsa
2. Jarak Septik Tank dengan sumber air bersih lebih 10 m.
3. Jenis sarana pembuangan air limbah melalui saluran yang tertutup dan
lancar.
4. Kondisi sarana pembungan air limbahnya Bersih dan lancar
VI. Pengelolaan Sampah
Mempunyai tempat pengumpulann sampah yang tersedia dirumah dan
kondisi wadah baik bahan kuat, kedap air, dan memiliki tutup. Namun
sahmpah tidak di pisah antar organik dan an organik. Pembuangan
sampah dilakukan 1 x 24 jam.
VII. Pengamatan Tempat Penampungan Air
Tempat penampungan air yang digunakan oleh keluarga adalah bak
mandi dengan volume 200 liter. Letak bak mandi berada didalam kamar
mandi, tidak memiliki penutup. Tidak terdapat larva nyamuk didalam bak
mandi dan tidak ada pemberian abate pada tempat penampungan air.
VIII. Pengamatan Kondisi Rumah
1. Letak rumah jauh dari pencemaran sekitar
2. Dinding rumah kokoh dan kedap air serta lantai rumah kedap air
3. Mempunyai loteng dengan ketinggian lebih dari 2,5 meter dan
mempunyai ventilasi >10% dari luas lantai.
4. Letak dapur terpisah dengan ruangan lainnya.
5. Perbandingan luas kamar dengan jumlah penghuni lebih dari 3
m2/orang
6. Ventilasi dilengkapi dengan rapat serangga atau kawat kasa.
7. Semua anggota keluarga laki-laki dewasa adalah perokok aktif
IX. Perilaku Pencegahan Penyakit Dalam Keluarga
1. ada perlakuan khusus sat air bersih menjadi kotor.
2. Air yang dikonsumsi untuk diminum selalu dimasak dan juga
mengkonsumsi air galon
3. Kebutuhan air rumah tanga lebih dari cukup
4. selalu cuci tangan pakai sabun setelah BAB
5. Sampah dikelola setiap hari
6. Tidak membuka jendela saat siang hari dan tidak rutin menjemur
kasur, selimut maupun bantal.
7. Selalu membersihkan tempat perindukan jentik nyamuk didalam
maupun diluar rumah.
X. Perilaku Pencegahan Penyakit Pada Lingkungan Tempat Tinggal
1. terdapat drainase disekitar rumah.
2. Sampah diangkut setiap hari
3. pernah dilakukan pembasmian vektor dengan cara fogging
4. Warga jarang melakukan gotong royong bersama untuk menjaga
lingkungan agar bersih dan sehat.

C. Sampel 3
I. Pengenalan Tempat
Alamat : Komplek Filano jaya 2 Blok EE3 No.10
Kabupaten/kota : Kota Padang
Kecamatan : Padang Timur
Kelurahan : Parak Karakah
Klasifikasi Tempat Tinggal : komplek Perumahan
Pencemaran yang ada di sekitar : Debu dan asap
II. Keterangan Rumah Tangga
Inisial Kepala Keluarga :A
Anak : 4 Orang
Suku : Caniago
Asal : Padang
Penghasilan : Tidak Menentu
Pekerjaan : Pedagang
- Selama 1 tahun terakhir tidak ada anggota keluarga yang sakit
ISPA dan DBD
- Ada anggota keluarga yang mederita sakit kulit sekitar 3 tahun
terakhir
- Jika ada anggota keluarga yang sakit langsung dibawa ke
puskesmas terdekat
III. Keterangan Wawancara
Wawancara dilakukan pada tanggal 14 Maret 2020 pada pukul 07.
30 WIB.
IV. Kebutuhan Air Bersih
1. Sarana yang paling sering digunakan sebagai sumber air minum
dan masak keluarga berupa Sumur gali
2. Kepemilikan Sumber air minum dan masak keluarga yaitu
Pribadi untuk Air minum menggunakan air galon, dan untuk
memasak menggunakan Sumur gali
3. Air bersih yang digunakan dapat diperoleh dengan mudah serta
jumlah pemakaian air untuk keperluan rumah tangga sekitar
2500 liter.
4. Air Bersih yang digunakan dapat diperoleh dengan mudah
setiap tahun nya
5. Bagaimana kualitas fisik air yang digunakan yaitu Baik (tidak
berwarna, tidak berbau, tidak berasa, tidak keruh
6. Jika kualitas airnya buruk maka tidak ada tindakan yang
dilakukan.
V. Pengolahan Tinja Dan Air Limbah
1. Tempat BAB tiap hari berupa jamban leher angsa
2. Jarak Septik Tank dengan sumber air bersih lebih 10 m.
3. Jenis sarana pembuangan air limbah melalui saluran yang tertutup
dan lancar.
4. Kondisi sarana pembungan air limbahnya Bersih dan lancar
VI. Pengelolaan Sampah
Tidak mempunyai tempat pengumpulann sampah dirumah.
sampah ditumpuk dan dibakar pada sore hari kadang tidak di bakar
dan biarkan begitu saja.
VII. Pengamatan Tempat Penampungan Air
Tempat penampungan air yang digunakan oleh keluarga adalah bak
mandi dengan volume 200 liter. Letak bak mandi berada didalam kamar
mandi, tidak memiliki penutup. Terdapat larva nyamuk didalam bak
mandi dan tidak ada pemberian abate pada tempat penampungan air.
VIII. Pengamatan Kondisi Rumah
1. Letak rumah dekat dari pencemaran sekitar seperti mempunyai
kendang ayam di depan rumah, terdapat kotoran ayam di halam
rumah.
2. Dinding rumah kokoh dan tidak kedap air serta lantai rumah kedap
air
3. Mempunyai loteng dengan ketinggian lebih dari 2,5 meter dan
mempunyai ventilasi >10% dari luas lantai.
4. Letak dapur terpisah dengan ruangan lainnya.
5. Perbandingan luas kamar dengan jumlah penghuni lebih dari 3
m2/orang
6. Ventilasi tidak dilengkapi dengan rapat serangga atau kawat kasa.
7. Semua anggota keluarga laki-laki dewasa adalah perokok aktif

IX. Perilaku Pencegahan Penyakit Dalam Keluarga


1. Tidak ada perlakuan khusus sat air bersih menjadi kotor.
2. Air yang dikonsumsi untuk diminum selalu dimasak dan juga
mengkonsumsi air galon
3. Kebutuhan air rumah tanga lebih dari cukup
4. selalu cuci tangan pakai sabun setelah BABSampah tidak dikelola
setiap hari, hanya ditumpuk dan dibakar jika sudah banyak
5. Tidak membuka jendela saat siang hari dan tidak rutin menjemur
kasur, selimut maupun bantal.
6. Selalu membersihkan tempat perindukan jentik nyamuk didalam
maupun diluar rumah.
X. Perilaku Pencegahan Penyakit Pada Lingkungan Tempat Tinggal
1. terdapat drainase disekitar rumah.
2. Sampah tidak diangkut setiap hari karena sampah ditumpuk dan
dibakar
3. pernah dilakukan pembasmian vektor dengan cara fogging
4. Warga jarang melakukan gotong royong bersama untuk menjaga
lingkungan agar bersih dan sehat.
D. Sampel 4
I. Pengenalan Tempat
Alamat : Komplek Filano jaya 2 Blok EE3 No.6
Kabupaten/kota : Kota Padang
Kecamatan : Padang Timur
Kelurahan : Parak Karakah
Klasifikasi Tempat Tinggal : komplek Perumahan
Pencemaran yang ada di sekitar : Debu dan asap
II. Keterangan Rumah Tangga
Inisial Kepala Keluarga :H
Anak : 2 Orang
Suku : Chaniago
Asal : Solok
Penghasilan : ±Rp.4000.000
Pekerjaan : Guru
- Selama 1 tahun terakhir tidak ada anggota keluarga yang sakit
ISPA maupun DBD
- Ada anggota keluarga yang pernah sakit diare selama 6 bulan
terakhir
- Ada anggota keluarga yang mederita sakit kulit sekitar 3 tahun
terakhir
- Jika ada anggota keluarga yang sakit langsung dibawa ke
puskesmas terdekat
III. Keterangan Wawancara
Wawancara dilakukan pada tanggal 14 Maret 2020 pada pukul
08.00 WIB.
IV. Kebutuhan Air Bersih
1. Sarana yang paling sering digunakan sebagai sumber air minum dan
masak keluarga adalah PDAM
2. Kepemilikan Sumber air minum dan masak keluarga adalah Milik Pribadi
atau PDAM
3. Air bersih yang digunakan dapat diperoleh dengan mudah serta jumlah
pemakaian air untuk keperluan rumah tangga sekitar 2500 liter.
4. Air Bersih yang digunakan dapat diperoleh dengan mudah setiap tahun
nya
5. Bagaimana kualitas fisik air yang digunakan yaitu Baik (tidak berwarna,
tidak berbau, tidak berasa, tidak keruh
V. Pengolahan Tinja Dan Air Limbah
1. Tempat BAB tiap hari berupa jamban leher angsa
2. Jarak Septik Tank dengan sumber air bersih lebih 10 m.
3. Jenis sarana pembuangan air limbah melalui saluran yang
tertutup dan lancar.
4. Kondisi sarana pembungan air limbahnya Bersih dan lancar
VI. Pengelolaan Sampah

Mempunyai tempat pengumpulann sampah yang tersedia dirumah


dan kondisi wadah baik bahan kuat, kedap air, dan memiliki tutup. Namun
sahmpah tidak di pisah antar organik dan an organik. Pembuangan sampah
dilakukan 1 x 24 jam.

VII. Pengamatan Tempat Penampungan Air


Tempat penampungan air yang digunakan oleh keluarga adalah bak
mandi dengan volume 200 liter. Letak bak mandi berada didalam kamar
mandi, tidak memiliki penutup. Terdapat larva nyamuk didalam bak
mandi dan tidak ada pemberian abate pada tempat penampungan air.
VIII. Pengamatan Kondisi Rumah
1. Letak rumah jauh dari pencemaran sekitar
2. Dinding rumah kokoh dan kedap air serta lantai rumah kedap air
3. Mempunyai loteng dengan ketinggian lebih dari 2,5 meter dan
mempunyai ventilasi >10% dari luas lantai.
4. Letak dapur terpisah dengan ruangan lainnya.
5. Perbandingan luas kamar dengan jumlah penghuni lebih dari 3
m2/orang
6. Ventilasi dilengkapi dengan rapat serangga atau kawat kasa.
7. Semua anggota keluarga laki-laki dewasa adalah perokok aktif
IX. Perilaku Pencegahan Penyakit Dalam Keluarga
1. Tidak ada perlakuan khusus sat air bersih menjadi kotor.
2. Air yang dikonsumsi untuk diminum selalu dimasak dan juga
mengkonsumsi air galon
3. Kebutuhan air rumah tanga lebih dari cukup
4. selalu cuci tangan pakai sabun setelah BAB
5. Sampah tidak dikelola setiap hari, hanya ditumpuk dan dibakar
jika sudah banyak
6. Tidak membuka jendela saat siang hari dan tidak rutin menjemur
kasur, selimut maupun bantal.
7. Selalu membersihkan tempat perindukan jentik nyamuk didalam
maupun diluar rumah.
X. Perilaku Pencegahan Penyakit Pada Lingkungan Tempat Tinggal
1. Tidak terdapat drainase disekitar rumah.
2. Sampah tidak diangkut setiap hari karena sampah ditumpuk dan
dibakar
3. Belum pernah dilakukan pembasmian vektor dengan cara fogging
4. Warga jarang melakukan gotong royong bersama untuk menjaga
lingkungan agar bersih dan sehat.

E. Sampel 5
I. Pengenalan Tempat
Alamat : Komplek Filano jaya 2 Blok EE3 No.6
Kabupaten/kota : Kota Padang
Kecamatan : Padang Timur
Kelurahan : Parak Karakah
Klasifikasi Tempat Tinggal : komplek Perumahan
Pencemaran yang ada di sekitar : Debu dan asap
II. Keterangan Rumah Tangga
Inisial Kepala Keluarga :A
Anak : 2 Orang
Suku : Chaniago
Asal : Solok
Penghasilan : ±Rp.4000.000
Pekerjaan : Pegawai Negri
- Selama 1 tahun terakhir tidak ada anggota keluarga yang sakit
ISPA maupun DBD
- Ada anggota keluarga yang pernah sakit diare selama 6 bulan
terakhir
- Ada anggota keluarga yang mederita sakit kulit sekitar 3 tahun
terakhir
- Jika ada anggota keluarga yang sakit langsung dibawa ke
puskesmas terdekat
III. Keterangan Wawancara
Wawancara dilakukan pada tanggal 14 Maret 2020 pada pukul
09.00 WIB.
IV. Kebutuhan Air Bersih
1. Sarana yang paling sering digunakan sebagai sumber air minum dan
masak keluarga adalah PDAM
2. Kepemilikan Sumber air minum dan masak keluarga adalah Milik
Pribadi atau PDAM
3. Air bersih yang digunakan dapat diperoleh dengan mudah serta jumlah
pemakaian air untuk keperluan rumah tangga sekitar 2500 liter.
4. Air Bersih yang digunakan dapat diperoleh dengan mudah setiap tahun
nya
5. Bagaimana kualitas fisik air yang digunakan yaitu Baik (tidak
berwarna, tidak berbau, tidak berasa, tidak keruh
V. Pengolahan Tinja Dan Air Limbah
1. Tempat BAB tiap hari berupa jamban leher angsa
2. Jarak Septik Tank dengan sumber air bersih lebih 10 m.
3. Jenis sarana pembuangan air limbah melalui saluran yang tertutup dan
lancar.
4. Kondisi sarana pembungan air limbahnya Bersih dan lancar
VI. Pengelolaan Sampah

Mempunyai tempat pengumpulann sampah yang tersedia dirumah


dan kondisi wadah baik bahan kuat, kedap air, dan memiliki tutup. Namun
sahmpah tidak di pisah antar organik dan an organik. Pembuangan sampah
dilakukan 1 x 48 jam.

VII. Pengamatan Tempat Penampungan Air


Tempat penampungan air yang digunakan oleh keluarga adalah bak
mandi dengan volume 200 liter. Letak bak mandi berada didalam kamar
mandi, tidak memiliki penutup. Terdapat larva nyamuk didalam bak
mandi dan tidak ada pemberian abate pada tempat penampungan air.
VIII. Pengamatan Kondisi Rumah
1. Letak rumah jauh dari pencemaran sekitar
2. Dinding rumah kokoh dan kedap air serta lantai rumah kedap
air
3. Mempunyai loteng dengan ketinggian lebih dari 2,5 meter dan
mempunyai ventilasi >10% dari luas lantai.
4. Letak dapur terpisah dengan ruangan lainnya.
5. Perbandingan luas kamar dengan jumlah penghuni lebih dari 3
m2/orang
6. Ventilasi dilengkapi dengan rapat serangga atau kawat kasa.
7. Semua anggota keluarga laki-laki dewasa adalah perokok aktif
IX. Perilaku Pencegahan Penyakit Dalam Keluarga
1. Tidak ada perlakuan khusus sat air bersih menjadi kotor.
2. Air yang dikonsumsi untuk diminum selalu dimasak dan juga
mengkonsumsi air galon
3. Kebutuhan air rumah tanga lebih dari cukup
4. selalu cuci tangan pakai sabun setelah BAB
5. Sampah tidak dikelola setiap hari, hanya ditumpuk dan dibakar
jika sudah banyak
6. Tidak membuka jendela saat siang hari dan tidak rutin
menjemur kasur, selimut maupun bantal.
7. Selalu membersihkan tempat perindukan jentik nyamuk
didalam maupun diluar rumah.
X. Perilaku Pencegahan Penyakit Pada Lingkungan Tempat Tinggal
1. Tidak terdapat drainase disekitar rumah.
2. Sampah tidak diangkut setiap hari karena sampah ditumpuk
dan dibakar
3. Belum pernah dilakukan pembasmian vektor dengan cara
fogging
4. Warga jarang melakukan gotong royong bersama untuk
menjaga lingkungan agar bersih dan sehat.
J. Sampel 6
I. Pengenalan Tempat
Alamat : Komplek Filano jaya 2 Blok EE3 No.5
Kabupaten/kota : Kota Padang
Kecamatan : Padang Timur
Kelurahan : Parak Karakah
Klasifikasi Tempat Tinggal : komplek Perumahan
Pencemaran yang ada di sekitar : Debu dan asap
II. Keterangan Rumah Tangga
Inisial Kepala Keluarga :A
Anak : 3 Orang
Suku : Bodi
Asal : Padang
Penghasilan : Tidak Menentu
Pekerjaan : Pedagang
- Selama 1 tahun terakhir tidak ada anggota keluarga yang sakit
ISPA dan DBD
- Ada anggota keluarga yang mederita sakit kulit sekitar 3 tahun
terakhir
- Jika ada anggota keluarga yang sakit langsung dibawa ke
puskesmas terdekat
III. Keterangan Wawancara
Wawancara dilakukan pada tanggal 14 Maret 2020 pada pukul 10.
00 WIB.
IV. Kebutuhan Air Bersih
1. Sarana yang paling sering digunakan sebagai sumber air minum dan
masak keluarga berupa Sumur gali
2. Kepemilikan Sumber air minum dan masak keluarga yaitu Pribadi untuk
Air minum menggunakan air galon, dan untuk memasak menggunakan
Sumur gali
3. Air bersih yang digunakan dapat diperoleh dengan mudah serta jumlah
pemakaian air untuk keperluan rumah tangga sekitar 2500 liter.
4. Air Bersih yang digunakan dapat diperoleh dengan mudah setiap tahun
nya
5. Bagaimana kualitas fisik air yang digunakan yaitu Baik (tidak berwarna,
tidak berbau, tidak berasa, tidak keruh
6. Jika kualitas airnya buruk maka tidak ada tindakan yang dilakukan.
V. Pengolahan Tinja Dan Air Limbah
1. Tempat BAB tiap hari berupa jamban leher angsa
2. Jarak Septik Tank dengan sumber air bersih lebih 10 m.
3. Jenis sarana pembuangan air limbah melalui saluran yang
tertutup dan lancar.
4. Kondisi sarana pembungan air limbahnya Bersih dan lancar
VI. Pengelolaan Sampah
Tidak mempunyai tempat pengumpulann sampah dirumah.
sampah ditumpuk dan dibakar pada sore hari kadang tidak di bakar
dan biarkan begitu saja.
VII. Pengamatan Tempat Penampungan Air
Tempat penampungan air yang digunakan oleh keluarga adalah bak
mandi dengan volume 200 liter. Letak bak mandi berada didalam kamar
mandi, tidak memiliki penutup. Terdapat larva nyamuk didalam bak
mandi dan tidak ada pemberian abate pada tempat penampungan air.
VIII. Pengamatan Kondisi Rumah
1. Letak rumah dekat dari pencemaran sekitar seperti mempunyai
kendang ayam di depan rumah, terdapat kotoran ayam di
halam rumah.
2. Dinding rumah kokoh dan tidak kedap air serta lantai rumah
kedap air
3. Mempunyai loteng dengan ketinggian lebih dari 2,5 meter dan
mempunyai ventilasi >10% dari luas lantai.
4. Letak dapur terpisah dengan ruangan lainnya.
5. Perbandingan luas kamar dengan jumlah penghuni lebih dari 3
m2/orang
6. Ventilasi tidak dilengkapi dengan rapat serangga atau kawat
kasa.
7. Semua anggota keluarga laki-laki dewasa adalah perokok aktif

IX. Perilaku Pencegahan Penyakit Dalam Keluarga


1. Tidak ada perlakuan khusus sat air bersih menjadi kotor.
2. Air yang dikonsumsi untuk diminum selalu dimasak dan juga
mengkonsumsi air galon
3. Kebutuhan air rumah tanga lebih dari cukup
4. selalu cuci tangan pakai sabun setelah BABSampah tidak
dikelola setiap hari, hanya ditumpuk dan dibakar jika sudah
banyak
5. Tidak membuka jendela saat siang hari dan tidak rutin
menjemur kasur, selimut maupun bantal.
6. Selalu membersihkan tempat perindukan jentik nyamuk
didalam maupun diluar rumah.
X. Perilaku Pencegahan Penyakit Pada Lingkungan Tempat Tinggal
1. terdapat drainase disekitar rumah.
2. Sampah tidak diangkut setiap hari karena sampah ditumpuk dan
dibakar
3. pernah dilakukan pembasmian vektor dengan cara fogging
4. Warga jarang melakukan gotong royong bersama untuk menjaga
lingkungan agar bersih dan sehat.

Anda mungkin juga menyukai