Anda di halaman 1dari 2

Sambutan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Purworejo Jawa Tengah

Dalam Rangka Peringatan HARI AIDS SEDUNIA Tahun 2020 di Aula VIP Room GSG, Universitas Muhammadiyah Purworejo
Tanggal 05 Desember 2020

Bismillahirrahmanirrahim...Yang saya hormati


- Pejabat struktural Dinas Kesehatan Kabupaten Purworejo
- Bapak/Ibu Narasumber
- Seluruh undangan yang hadir pada saat ini
- Dan seluruh panitia pelaksana seminar
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Selamat pagi dan salam sejahtera bagi kita semua,
Pertama-tama marila kita ucapkan puji syukur kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan kita kesehatan dan keselamatan sehingga dapat
berkumpul di ruangan ini pada acara seminar Hari AIDS Sedunia.
Peringatan Hari AIDS Sedunia (HAS) yang jatuh pada tanggal 1 Desember setiap tahun merupakan momentum penting bagi semua sektor yang
bekerja di bidang penanggulangan HIV AIDS untuk melaksanakan kampanye bersama mengenai pencegahan dan penanggulangan HIV dan AIDS.
Tema peringatan Hari AIDS Sedunia Tahun 2020 adalah “Communities Make the Difference” atau Komunitas Membuat Perbedaan Oleh WHO, Tema
ini diangkat dan dinilai dapat menjadi kesempatan penting untuk mengetahui peran yang telah dilakukan masyarakat dalam penanggulangan AIDS baik
di tingkat internasional, nasional, maupun lokal.

Sementara di tingkat nasional. tema yang diambil yaitu “Bersama Masyarakat Meraih Sukses!” Kementerian Kesehatan dan para mitra ingin
mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk meraih sukses mencapai Three Zero pada tahun 2030 sehingga tidak ada lagi penularan infeksi baru HIV,
tidak ada lagi kematian akibat AIDS, dan tidak ada lagi stigma dan diskriminasi pada orang dengan HIV & AIDS (ODHA). Kemudian dalam rangka
mencapai target itu Kementerian Kesehatan menerapkan strategi akselerasi yaitu Suluh, Temukan, Obati dan Pertahankan (STOP). Sesuai ketentuan

1
dalam Pasal 28H ayat (1) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, setiap orang berhak hidup sejahtera lahir dan batin,
bertempat tinggal dan mendapatkan lingkungan hidup yang baik dan sehat serta berhak memperoleh pelayanan kesehatan.

Melihat berbagai kasus HIV & AIDS yang terjadi di masyarakat, masalah HIV & AIDS bukan hanya menjadikan masalah kesehatan bagi
penderitanya, namun juga berdampak pada masalah sosial dan ekonomi bagi penderita dan juga keluarganya sehingga partisipasi dari seluruh
stakeholder dalam upaya penanggulangan HIV & AIDS menjadi sangat penting. Seperti yang sudah kita ketahui HIV dapat ditularkan melalui
hubungan seksual yang tidak aman, pengguna jarum suntik yang tidak steril, air susu ibu yang terinfeksi HIV dan donor darah dari orang yang
terinfeksi HIV. Perkembangan kasus HIV di kabupaten Purworejo pada Tahun 2015 ada 53 kasus, Tahun 2016 ada 71 kasus, Tahun 2017 ada 53 kasus,
Tahun 2018 ada 64 kasus, dan Tahun 2019 ada 52 kasus. Sementara itu, untuk mencegah penularan HIV & AIDS di Purworejo kami telah melakukan
program pencegahan seperti pemeriksaan terhadap LC dan pekerja tambak, sosialisasi dan Pemeriksaan HIV AIDS serta kunjungan pasien yang putus
obat. Sejauh ini, Antiretroviral (ARV) merupakan obat yang ampuh menekan virus HIV/AIDS dalam tubuh Orang dengan HIV & AIDS (ODHA).
Nanti untuk lebih jelasnya kita bersama-sama menyimak materi yang akan dipaparkan oleh pemateri.

Akhirnya dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim Acara Seminar Hari AIDS Sedunia Tahun 2020 ini saya buka. Baik kurang lebihnya mohon
maaf.....
Wassalamu’alaikumwarahmatullahiwabarakatuh

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Purworejo

Dr. Tiara Nabilasari Baskoro, S.KM, M.Kes

Anda mungkin juga menyukai